Anda di halaman 1dari 4

GEREJA MASEHI INJILI di MINAHASA

(The Christian Evangelical Church in Minahasa)


KOMISI PELAYANAN REMAJA SINODE

TATA IBADAH MINGGU KEDUA (08-14 NOVEMBER 2020) - REMAJA GMIM


Pembacaan Alkitab: Kejadian 9:1-17 | Tema: “Janji Pemeliharaan Allah”
1. Tata ibadah ini digunakan oleh remaja atau pembina untuk ibadah remaja jemaat di rumah masing-masing atau bagi jemaat yang sudah
mendapat rekomendasi untuk beribadah bersama di rumah gereja dengan memperhatikan protokol kesehatan beribadah.
2. Waktu pelaksanaan ibadah sesuai pengaturan Komisi di jemaat masing-masing.
3. Jika memungkinkan, sediakan 3 (tiga) buah lilin putih dan diletakkan di atas meja bagi yang beribadah di rumah.
4. Remaja dan pembina yang mengikuti ibadah dihimbau untuk dapat memakai pakaian rapi dan sopan.
5. Persiapan ibadah lainnya dapat disesuaikan dengan pengaturan jemaat masing-masing (memakai pengeras suara, live streaming, dsb.)
6. Lagu-lagu dalam tata ibadah dapat disesuaikan sesuai pengaturan jemaat masing-masing dan pemilihan lagu tetap dengan memperhatikan
unsur liturgi yang ada.

PERSIAPAN

AJAKAN BERIBADAH
PL Syalom… Damai di hati. Syukur kepada Tuhan yang oleh anugerah-Nya kita masih diberikan kesempatan untuk beribadah,
memuji dan memuliakan nama-Nya. Adik-adik remaja dan kakak-kakak pembina remaja Gereja Maseh Injili di Minahasa,
apa kabar hari ini?
J Siap! Berakar, bertumbuh dan berbuah bagi Kristus. Yes, yes, yes, saya diberkati!

PL Adik-adik remaja dan pembina remaja yang dikasihi dan mengasihi Tuhan, inilah hari yang dijadikan Tuhan. Marilah kita
bersorak-sorak, bersukacita memuji nama-Nya sebab janji pemeliharaan-Nya tak pernah pudar dalam kehidupan kita.
Karena itu, marilah kita bersyukur sambil berdiri kita memuji Tuhan, mari sama-sama kita nyanyikan:

PL+J Menyanyi NKB. 143 “JANJI YANG MANIS”


Janji yang manis, kau tak ku lupakan
Tak terombang-ambing lagi jiwaku
Walau lembah hidupku penuh awan
Nanti 'kan cerahlah langit di atasku
Kau tidak 'kan aku lupakan
Aku memimpinmu, aku membimbingmu
Kau tidak 'kan ku lupakan
Aku penolongmu… yakinlah teguh

PL+J Menyanyi KLIK. 95 “BETAPA BAIKNYA ENGKAU TUHAN”


Betapa baiknya Engkau Tuhan
KasihMu tiada berkesudahan
Betapa mulia kasihMu Yesus
Jiwaku diselamatkan
Hosana, ku memuji Tuhan
Hosana, ku tinggikan Yesus
Hosana, Hosana, Hosana

TAHBISAN & SALAM (Berdiri)


P Dalam Pertolongan Allah Bapa Putra dan Roh Kudus tertahbislah Ibadah Komisi Pelayanan Remaja Sinode GMIM saat ini,
Amin.
P Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa, Tuhan kita Yesus Kristus menyertai saudara-saudara
J Amin

NAS PEMBIMBING
PL Ibrani 4:16 “Sebab itu marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri takhta kasih karunia, supaya kita menerima
rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya.
PL+J Menyanyi KLIK. 162 “KASIH YESUS SUNGGUH INDAH”
Kasih Yesus sungguh indah di dalam hidupku ini
Sungguh manis lebih manis, hidup bersama Yesus
Yesus nama Yesus... Pujilah Dia

1
KasihNya kepada saya, sampai s'lama-lamanya
PENGAKUAN DOSA (Duduk)
PL Saudara-saudara yang diberkati Tuhan, keterbatasan kita sebagai manusia dan keraguan akan kebaikan dan pemeliharaan
Allah kerap kali membuat kita jatuh ke dalam dosa hingga membuat hubungan kita dengan Allah menjadi terputus. Bahkan
pun seringkali kita hanya mengharapkan janji dari Tuhan, tanpa mengusahkan diri kita menjadi layak untuk menerima janji
itu. Banyak hal telah kita lakukan yang sesungguhnya tidak mencerminkan bahwa kita adalah remaja-remaja Kristen yang
mau berakar, bertumbuh, dan berbuah dalam Kristus. Karena itu, marilah kita merendahkan diri sambil mengaku dosa kita
kepada Tuhan, dalam sikap berdoa sama-sama kita nyanyikan:

PL+J Menyanyi “KAU BERIKAN KESEMPATAN”


Kau berikan kesempatan untuk belajar dari kesalahanku di masa yang telah lalu
Kau berikanku iman untuk mencoba lagi sampai 'ku jadi sempurna seperti-Mu
Meskipun ku jatuh, berulang kali namun oleh kasih-Mu kubangkit kembali
Ku tak dapat sungguh menyia-nyiakan kepercayaan-Mu terhadapku Tuhan
Kau berikanku iman untuk mencoba lagi sampai 'ku jadi sempurna seperti-Mu

BERITA ANUGERAH ALLAH


PL Adik-adik remaja dan pembina remaja yang diberkati Tuhan, kepada kita yang telah mengaku dosa dan bersedia untuk
menjalani hidup yang baru, hidup mengasihi Tuhan dan sesama, dengarkanlah janji Firman Tuhan dalam: 1 Yohanes 1:9
yang berkata: “Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita
dan menyucikan kita dari segala kejahatan.”

PL+J Menyanyi KLIK. 368 “JANJIMU S’PERTI FAJAR”


Ketika kuhadapi kehidupan ini, jalan mana yg harus kupilih
Ku tahu ku tak mampu, Ku tahu ku tak sanggup
Hanya kau Tuhan tempat jawabanku
Aku pun tahu ku tak pernah sendiri
S’bab engkau Allah yang menggendongku
TanganMu membelaiku, cintaMu memuaskanku
Kau mengangkatku ke tempat yang tinggi
JanjiMu s’perti fajar pagi hari
Yang tiada pernah terlambat bersinar
CintaMu s’perti sungai yg mengalir
Dan kutahu betapa dalam kasihMu

PELAYANAN FIRMAN (Duduk)


P Mari kita berdoa :…
Pembacaan Alkitab : Kejadian 9:1-17
Tema Renungan : “Janji Pemeliharaan Allah” Oleh Ka Pnt. Steni L. M. Liando, S.Pd

Syaloom. Damai di hati...


Adik-adik remaja dan kakak kakak pembina remaja yang di kasihi oleh Tuhan Yesus Kristus, pasti kita semua tahu apa itu
gelas. Gelas adalah tempat atau wadah untuk kita menaruh minuman kita. Atau menurut KBBI, gelas adalah tempat air
minum yang berbentuk tabung yang terbuat dari kaca atau sebagainya. Nah, pernahkah kita memperhatikan sebuah gelas
yang jatuh? Ketika sebuah gelas kaca jatuh dan pecah berkeping-keping, masihkah ia dapat berguna? Di tangan seorang
seniman, pecahan-pecahan kaca itu ternyata dapat dibentuk menjadi karya seni yang menarik dan bernilai tinggi. Apa yang
dilakukan seniman itu dapat disebut re-creation atau penciptaan ulang. Sesuatu yang sudah rusak bahkan hancur dapat
ditata kembali menjadi indah dan berharga.
Kisah re-creation atau penciptaan ulang juga dapat kita temukan dalam Kejadian 9:1-17. Allah menata ulang bumi yang
telah hancur. Air bah telah menenggelamkan bumi dan kehidupan telah hancur. Saat banjir telah surut, Allah
memperbaharui semua keadaan. Penataan ulang tersebut juga melibatkan peran manusia yang diwakili oleh keluarga Nuh
sebagai orang benar yang berkarya. Hal itu digambarkan dengan makanan yang makin bervariasi bagi manusia (ayat 3),
kemudian penghargaan terhadap hidup sesama manusia (ayat. 5-6), dan janji Allah yang kekal bahwa Ia tidak lagi akan
menghancurkan bumi (ayat 9-17). Bagaikan panglima perang, Allah bahkan meletakkan busur-Nya sebagai tanda perjanjian
tersebut. Itu menandakan bahwa yang dikehendaki Allah adalah damai yang kekal. Tentunya bukan kepada Nuh saja
perjanjian kekal itu berlaku, melainkan juga kepada kita sebagai orang percaya. Di tengah pergumulan kita menghadapi
pandemi Covid-19 ini atau virus corona, kita percaya bahwa Tuhan akan menolong kita dan memulihkan kita dari
pergumulan. Karena di dalam Yeremia 32:42 mengatakan “Sebab beginilah firman Tuhan: Seperti Aku mendatangkan
kepada bangsa ini segenap malapetaka yang hebat ini, demikianlah Aku mendatangkan ke atas mereka keberuntungan
yang Kujanjikan kepada mereka.” Janji Allah tidak akan pernah Dia ingkari, karena Dia mengasihi saya dan adik-adik dan
2
juga kakak-kakak pembina remaja. Apalagi di dalam pembacaan kita di ayat yang ke-13 dikatakan: “Busur-Ku Kutaruh di
awan, supaya itu menjadi tanda perjanjian antara Aku dan bumi.” Jadi, mari kita jaga perjanjian tersebut dengan peran yang
lebih baik bagi alam dan penghargaan pada hidup sesama.
Adik-adik remaja dan kakak-kakak pembina remaja yang dikasihi Tuhan, dari bacaan ini kita melihat betapa Allah sangat
mengasihi Nuh dan di era Nuh-lah Allah menunjukan bahwa Allah begitu mengasihi manusia sehingga Allah mengadakan
perjanjian dengan Nuh. Dan hal ini tak lepas dari kesetiaan Nuh kepada Allah karena dia adalah orang yang hidup berkenan
kepada Tuhan pada zamannya. Hal ini bisa kita baca dalam Kejadian 6:9 yang berbunyi: “Inilah Riwayat Nuh: Nuh adalah
orang yang benar dan tidak bercela di antara orang-orang sezamannya; dan Nuh itu hidup bergaul dengan Allah.” Dari ayat
ini kita bisa menyimpulkan bahwa saat Allah masih mengizinkan dunia ini ada, itu hanya karena masih ada orang yang
berkenan di hadapan Allah dan hal itu terbukti saat Nuh tetap memilih hidup bergaul dengan Allah dan setia kepada-Nya.
Nah, apa perjanjian Allah dengan manusia di saat sekarang ini? Baptisan dalam Nama Bapa, Anak dan Roh Kudus telah
menjadi tanda perjanjian Allah di dalam Tuhan Yesus Kristus bagi kita, manakala Tuhan Yesus memberikan suatu perintah
dalam Matius 28:19-20, “Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa
dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan
ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.” Artinya, sebagai remaja dan pembina remaja,
kita harus memenuhi perjanjian yang Yesus amanatkan yaitu: pergi, jadikan semua bangsa murid, atau dengan kata lain,
jadikan yang belum bertobat untuk menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat, supaya apa yang menjadi
perjanjian antara Tuhan dengan “kita” manusia akan terwujud. Adik-adik remaja dan kakak-kakak pembina remaja yang
dikasihi Tuhan Yesus, kita adalah Nuh masa kini. Kita harus mengambil teladan dari Nuh supaya kita diberkati, hidup
bergaul dengan Tuhan dan meninggalkan perbuatan dunia. Karena hukuman yang terjadi dalam kehidupan umat manusia
adalah atas kesalahan umat-Nya sendiri. Jadilah remaja yang kuat dalam Tuhan. Amin.

Pertanyaan untuk diskusi:


1. Apa yang membuat Allah mengadakan perjanjian dengan Nuh?
2. Diskusikan tentang keakraban Nuh dengan Tuhan!

PERSEMBAHAN
PL Saudara-saudaraku, marilah kita menyatakan syukur kepada Tuhan. Dengarkanlah Firman Tuhan dalam 2 Korintus 9:7
berkata: “Hendaklah masing-masing memberikan menurut kerelaan hatinya, jangan dengan sedih hati atau karena
paksaan, sebab Allah mengasihi orang yang memberi dengan sukacita.” Karena itu, marilah kita mempersembahkan
persembahan dengan penuh sukacita sambil menyanyi:

PL+J Menyanyi NNBT. 16 “HAI SELURUH UMAT TUHAN”


1
Hai seluruh umat Tuhan, bawalah syukurmu
tanda terima kasih atas berkat Tuhan
Persembahanmu itu akan diberkati
Bersyukurlah selalu atas berkat Tuhan
2
Persembahkanlah hidupmu kepada Tuhanmu
hendaklah engkau kudus di hadapan Kristus
akan tentram hidupmu dan aman sentosa
itulah ibadahmu, sejati dan kudus

DOA SYAFAAT (Duduk)


P Mari kita berdoa: …
P+J Doa Bapa Kami

NYANYIAN PENUTUP (Berdiri)


PL+J Menyanyi KLIK. 308 “JANJI TUHAN”
Tak pernah Tuhan janji hidupku takkan berduri
Tak pernah Dia janji lautan tenang
Tetapi Dia berjanji ‘kan selalu sertaku
Dan menuntun jalan hidupku slalu
JanjiNya Dia atur langkahku
Janjinya Dia pegang tanganku
Ku bersyukur Tuhan s'lalu p'liharaku
Ku tahu satu kali awan gelapkan berlalu
Sang surya bersinar dengan megah
Dan bulan dan bintang menampakkan wajahNya
Haleluya Tuhan puaskan jiwaku

3
BERKAT (Berdiri)
P Dengarkanlah nasihat firman dalam Yesaya 41:10 yang berkata: “Janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah
bimbang, sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan memegang engkau
dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan”.
p Terimalah berkat Tuhan: Allah sumber pengharapan, memenuhi kamu dengan segala sukacita dan damai sejahtera dalam
iman kamu, supaya oleh kekuatan Roh Kudus kamu berlimpah-limpah dalam pengharapan.
P+J Amin… Amin… Amin… Amin… Amin (dinyanyikan)

KOMISI PELAYANAN REMAJA SINODE GMIM - BIDANG APIM


Download Tata Ibadah melalui Website Remaja GMIM: remaja.gmim.or.id

Anda mungkin juga menyukai