BAB 6

PEMBAHASAN

Proses identifikasi masalah dilakukan melalui kegiatan observasi terkait Coronavirus-19

(COVID) telah dinyatakan sebagai pandemi dunia oleh WHO. Vaksin adalah salah satu cara

yang paling efektif dan ekonomis untuk mencegah penyakit menular seperti COVID-19. Saat

ini masyarakat sangat berperan dalam pengendalian pandemi ini, oleh karena itu tingkat

pengetahuan dan perilaku masyarakat terkait vaksinasi COVID-19 tersebut diperlukan untuk

menanggulangi masalah kesehatan yang terjadi saat ini.1

Pada survei ini dinilai tingkat pengetahuan masyarakat tentang vaksinasi COVID-19 yang

terdiri dari 16 pertanyaan, persentase yang didapat adalah sebesar 72,36% yang berarti

baik. Sementara perilaku masyarakat dimasa pandemi Covid-19 adalah sebesar

74,57% yang juga berarti baik.

Beberapa faktor yang mempengaruhi tingkat pengetahuan tersebut antara lain usia

responden yang berkisar adalah kelompok usia >50 tahun, yaitu sebanyak 76 orang (76%),

pendidikan terakhir responden juga mempengaruhi dari hasil penelitian ini yaitu yang

terbanyak adalah SD (45 orang). Kurangnya informasi yang disampaikan kepada

masyarakat terutama untuk masyarakat yang kurang paham terhadap teknologi juga

mempengaruhi tingkat pengetahuan masyarakat terhadap Covid-19.

Sedangkan nilai rerata yang didapat untuk tingkat pengetahuan masyarakat tentang covid-

19 adalah sebesar 2,80 dari total nilai 4, sedangkan untuk perilaku masyarakat dimasa

pandemi Covid-19 adalah sebesar 2,89 dari total nilai 4. Ini menandakan bahwa masih

terdapat masyarakat yang belum paham tentang covid dan pandemi saat ini, dan masih

banyak perilaku masyarakat yang belum sesuai dengan protokol kesehatan yang seharusnya.