Anda di halaman 1dari 3

PERKEMBANGAN IPTEK DI INDONESIA

1. Masa Kolonialisme dan Imperialisme


Revolusi Industri lahir dengan latar belakang ilmu pengetahuan yang pekat. Ketika
Indonesia dijajah oleh Inggris, maka hal itu pun sangat berpengaruh. Raffless yang
dalam kesempatan tersebut menjadi gubernur jendral yang sangat perhatian terhadap
ilmu pengetahuan dan alam, maka salah satu bunga bangkai yang ditemukan di
Bengkulu dinamai dengan bunga Raflesia Arnoldi. Bahkan, Kebun Raya Bogor juga
merupakan itikad dari istri Raffles. Dalam hal ilmu perbintangan, di Bandung
didirikan pula tempat obsevasi yang didirikan Van den Bosch.
Seiring dengan munculnya hubungan Hindia Belanda dengan Inggris, maka sedikit
demi sedikit masyarakat Indonesia dikenalkan juga dengan kemajuan teknologi
tersebut. Penjajahan Indonesia yang sempat kembali ke tangan Belanda
menghentikan kemajuan tersebut, namun dalam perkembangan kontemporer,
pengaruh Revolusi Industri sangat terlihat dan terasa.

2. Masa pendudukan Jepang


Pada masa pendudukan Jepang, dalam bidang informasi pasukan Jepang sepenuhnya
mengendalikan media komunikasi massa seperti surat kabar, majalah, kantor berita, radio,
film, sandiwara dan sebagainya. Sementara itu, dalam masa pembangunan, peran media
massa sangat penting. Penyelenggaraan radio ditangani oleh Hoso Kanri Kyoku.
Perkembangan radio merosot karena semua radio siaran diarahkan untuk kepentingan
militer Jepang. Pada awal kemerdekaan, radio berperan menyebarkan berita Proklamasi.
Pada masa ini juga dilakukan pembangunan jalur kereta api dilakukan antara
BayahCikara (Banten) sepanjang 83 kilometer, kemudian dilakukan pembangunan jalur
MuaroPakanbaru sepanjang 22 kilometer. Pembangunan jalur kereta api yang dilakukan
pada masa pendudukan Jepang ini mengerahkan tenaga romusha atau pekerja paksa dan
banyak menelan korban. Setelah Indonesia merdeka (17 Agustus 1945), karyawan kereta
api yang tergabung dalam Angkatan Moeda kereta api (AMKA) mengambil-alih
perusahaan perkeretaapian dan pihak Jepang. Peristiwa bersejarah ini terjadi tanggal 28
September 1945 dan kemudian diperingati sebagai Hari Kereta Api Indonesia.
Sedangkan dalam bidang pertanian diperkenalkannya sistem baru bagi pertanian yaitu
line system. Sistem ini akan memberikan pengaturan bercocok tanam yang efisien
sehingga akan meningkatkan produksi pangan.

3. Masa Proklamasi – Reformasi


Pada awal kemerdekaan, perkembangan iptek yang paling terlihat adalah di bidang
informasi. Contohnya radio. radio berperan menyebarkan berita Proklamasi. Tanggal 11
September 1945 diadakan rapat di Jakarta yang dipimpin oleh Abdurrachman Saleh dan
dihadiri oleh 16 pemimpin dari Jakarta, Bandung, Purwokerto, Semarang, Yogyakarta,
dan Surakarta.
Pada masa orde baru Indonesia membangun Sistem Komunikasi Satelit Domestik
(SKSD) Palapa. SKSD Palapa adalah sistim satelit komunikasi yang dikendalikan oleh
sistim satelit komunikasi pengendali bumi yang dibuat oleh HAC (Hughes Aircraft
Company) Perumtel Indonesia. Nama Palapa diambil dari sumpah Gajah Mada yang akan
mempersatukan Nusantara.
Pada masa orde baru pula Indonesia Televisi mulai menyebar luas. TVRI lahir
berdasarkan SK Merpen tahun 1961 untuk menayangkan semua kegiatan kejuaraan Asia
Games IV di Jakarta. Internet mulai booming pada masa reformasi. Internet sebagai
media komunikasi, merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana
setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh
dunia.

4. Dampak positif negatif dari perkembangan IPTEK di Indonesia


Dampak Positif
• Terbukanya peluang besar kerja sesuai dengam kebutuhan masyarakat dan negara
• Memberikan berbagai kemudahan
• Mempermudah meluasnya berbagai informasi
• Bertambahnya pengetahuan dan wawasan
Dampak Negatif
• Mempengaruhi pola pikir
• Terjadinya perubahan nilai norma kehidupan yang seringkali kontradiksi dengan
norma dan nilai kehidupan yang ada di masyarakat
• Hilangnya budaya tradisional
• Banyak menimbulkan kerusakan

5. Perkembangan IPTEK di Indonesia pun mendapatkan dampak bagi masyarakat dan


kehidupan masyarakat Indonesia antara lain dampak dalam
A. Penyediaan Pangan
Perkembangan IPTEK dalam bidang pangan dimungkinkan karena adanya
pendidikan, penelitian dan pengembangan di bidang pertanian terutama dalam
peningkatan produktivitas melalui penerapan varitas unggul, pemupukan,
pemberantasan hama dan penyakit, pola tanaman dan pengairan. Namun di sisi lain
perkembangan tersebut berdampak fatal, misalkan saja penggunaan pestisida dalam
pemberantasan hama ternyata dapat menyebabkan penyakit dalam tubuh manusia.

B. Penyediaan Sandang
Pada awalnya bahan sandang dihasilkan dari serat alam seperti kapas, sutra, woll
dan lain-lain. Perkembangan teknologi matrial polimer menghasilkan berbagai serat
sintetis sebagai bahan sandang seperti rayon, polyester, nilon, dakron, tetoron dan
sebagainya. Kulit sintetik juga dapat dibuat dari polimer termoplastik sebagai bahan
sepatu, tas dan lain-lain. Teknologi pewarnaan juga berkembang seperti penggunaan
zat azo dan sebagainya.
C. Penyediaan Papan
Teknologi papan bersangkut paut dengan penyediaan lahan dan bidang
perencanaan seperti city planning, kota satelit, kawasan pemukiman dan sebagainya
yang berkaitan dengan perkembangan penduduk. Awalnya bahan pokok untuk papan
adalah kayu selanjutnya dikembangkan teknologi matrial untuk mengatasi
kekurangan kayu. Untuk mengatasi kekurangan akan lahan dikembangkan teknologi
gedung bertingkat, pembentukan pulau-pulau baru, bahkan tidak menutup
kemungkinan pemukiman ruang angkasa.
D. Peningkatan Kesehatan
• Perkembangan Imu Kedeokteran seperti : ilmu badah dan lain-lain
• Penemuan alat-alat kedokteran seperti : stetoskup, USG, dan lain-lain
• Penemuan obat-obatan seperti anti biotik, vaksin dan lain-lain
• Penemuan radio aktif untuk mendeteksi penyakit secara tepat seperti tumor dll.
• Penelitian tentang kuman-kuman penyakit dan lain-lain.
E. Penyediaan Energi
• Kebutuhan akan energi
• Sumber-sumber energi
• Sumber energi konvensional tak dapat diperbaharui
• Sumber energi pengganti yang tak habis pakai
• Konversi energi dari satu bentuk kebentuk yang lain.

Anda mungkin juga menyukai