Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

PERKEMBANGAN IPTEK

Diajukan Guna Memenuhi Tugas Dari Mata Pelajaran Sejarah Peminatan


Semester Ganjil Kelas XII

Oleh:
Atikah Putri

Kelas XII IPS 1

Guru Pemimbing :
Edwar Wijayanto, S.Pd

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA


MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 PASAMAN
TAHUN AJARAN 2023/2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur penyusun ucapkan kepada Allah SWT, yang telah memberikan rahmat
dan karunia-Nya sehingga makalah Perkembangan Iptek ini dapat diselesaikan dengan baik.
Tidak lupa shalawat dan salam semoga terlimpahkan kepada Rasulullah Muhammad SAW,
keluarganya, sahabatnya, dan kepada kita selaku umatnya.
Makalah ini kami buat untuk melengkapi tugas mata pelajaran Sejarah Indonesia.
Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan
makalah Perkembangan Iptek ini. Dan kami juga menyadari pentingnya akan sumber
bacaan dan referensi internet yang telah membantu dalam memberikan informasi yang akan
menjadi bahan makalah ini.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan
arahan serta bimbingannya selama ini sehingga penyusunan makalah dapat dibuat dengan
sebaik-baiknya. Kami menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan makalah
Perkembangan Iptek ini sehingga kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun demi penyempurnaan makalah ini.
Kami mohon maaf jika di dalam makalah ini terdapat banyak kesalahan dan
kekurangan, karena kesempurnaan hanya milik Yang Maha Kuasa yaitu Allah SWT, dan
kekurangan pasti milik kita sebagai manusia. Semoga makalah Perkembangan Iptek ini
dapat bermanfaat bagi kita semuanya.

Lubuk Sikaping, 27 September 2023

Penyusun
BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Perkembangan IPTEK


Globalisasi dimulai dari terbukanya akses informasi dan komunikasi antar wilayah
yang berjauhan. Pengiriman pesan telepon oleh Alexander Graham Bell (1876) dan
kawat telegram oleh Samuel Morse (1884) adalah awal dari keterbukaan komunikasi
tersebut. Berbagai penemuan ilmu pengetahuan dan teknologi membuat umat manusia
semakin dekat dengan hubungan yang bersifat global.
Meski begitu, istilah globalisasi sendiri baru banyak didengar sekitar tahun 1980-
an, ketika kemajuan IPTEK dapat dilihat di seluruh dunia. Radio, televisi, komputer,
teknologi ruang angkasa menjadi pijakan kuat bagi globalisasi. Meski begitu, dimulainya
era globalisasi tidak pernah disepakati. Pertengahan abad ke-20 adalah salah satu periode
penting yang dianggap menjadi titik balik kemajuan IPTEK dan globalisasi.
B. Rumusan Masalah
1. Apa Peran IPTEK bagi manusia ?
2. Bagaimana Perkembangan IPTEK di berbagai bidang?
3. Bagaimana Perkembangan IPTEK di Indonesia?
4. Apa Dampak dari Perkembangan IPTEK?
BAB II
PEMBAHASAN

A. Peran IPTEK bagi Manusia


Ilmu pengetahuan dan teknologi adalah alat utama manusia dalam bertahan hidup
sepanjang sejarah. Sejak masa purba, manusia terus belajar untuk memperbaiki dan
menemukan sesuatu yang baru untuk mempermudah hidupnya. IPTEK berfungsi untuk
memecahkan masalah, memenuhi kebutuhan manusia, serta meningkatkan kualitas
kehidupan. IPTEK sendiri berpangkal pada logika dan kebebasan berpikir yang dimiliki
oleh manusia. Perkembangan sejarah dalam lintasan waktu pun tidak dapat dilepaskan
dari eksistensinya.
B. Perkembangan IPTEK di Berbagai Bidang
Ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang secara eksponensial, yang mana terus
memperbaharui apa yang dimiliki saat ini bahkan menemukan hal-hal baru. Setidaknya
ada dua kategori besar IPTEK yang dapat disebutkan. Militer dan luar angkasa yang
didorong oleh kepentingan politik, serta komunikasi dan transportasi yang banyak
didukung oleh kepentingan publik.
1. Teknologi Luar Angkasa
Perkembangan IPTEK di bidang luar angkasa dimulai pada era Perang Dingin. Uni
Soviet dan Amerika Serikat bersaing untuk memperebutkan pengaruh global dengan
perlombaan luar angkasa. Sputnik I adalah penerbangan pertama ke luar angkasa dan
Yuri Gagarin adalah manusia pertama yang ada di luar angkasa.
Amerika Serikat mencatatkan diri sebagai pengirim manusia pertama ke bulan dalam
misi Apollo. Pesawat ulang alik, robot, dan roket adalah contoh produk yang
dihasilkan dari kemajuan teknologi luar angkasa. Pada masa terkini, proyek luar
angkasa bisa dilakukan oleh negara seperti NASA dan JAXA ataupun perusahaan
seperti SpaceX dan Blue Origin.
2. Teknologi Militer
Sudah menjadi rahasia umum, bahwa kekuatan dan modernitas militer akan
memberikan keunggulan di atas bangsa lain. Perang dunia I dan II adalah masa yang
menunjukkan kemajuan penting dalam bidang militer. Di era modern di mana
perang sangat jarang terjadi, kekuatan ini tetap dianggap penting sebagai legitimasi
kekuasan dan pengaruh regional atau global.
Tank, kapal selam, kapal induk, senjata kimia, bom, dan drone adalah produk-
produk paling modern dari militer. Negara-negara maju seperti AS, Perancis,
Jerman, dan Inggris adalah produsen besar dan inovatif dari persenjataan.
3. Teknologi Komunikasi
Bidang komunikasi adalah tulang punggung dari globalisasi, dimulai dari
penggunaan telepon sampai dengan gawai multifungsi pada era modern. Selama
perkembangannya, beberapa produk penting dari teknologi komunikasi adalah radio,
telepon genggam, komputer, televisi, dan tentu saja jaringan internet.
Bidang komunikasi adalah sektor yang paling pesat perkembangannya akibat riset
yang terbuka bagi semua pihak. Komunikasi di masa modern menjadi jauh lebih
mudah dan murah bahkan jika dibandingkan dengan sepuluh tahun sebelumnya.

Komputer IBM, proyek teknologi komunikasi Pemerintah AS tahun 1981


Sumber gambar: extremetech.com
4. Teknologi Transportasi
Binatang seperti kuda dan unta adalah transportasi utama yang digunakan oleh
manusia sejak masa kuno sampai dengan sebelum revolusi industri. Lahirnya mesin
membuat transportasi dapat berjalan lebih jauh, lebih murah, dan mengangkut
banyak orang sekaligus.
Transportasi darat dimulai oleh Henry Ford, transportasi udara oleh Wright
Bersaudara, sementara transportasi laut dimulai oleh Robert Fulton. Pada abad ke-
20, kemajuan transportasi berlangsung dengan pesat. Pesawat terbang untuk publik,
kapal laut dengan berbagai jenis, dan kereta api modern mampu mengangkut banyak
orang sekaligus.
C. Perkembangan IPTEK di Indonesia
Secara umum, Indonesia bukanlah pelopor dalam kemajuan IPTEK di dunia.
Meski begitu, dengan adanya globalisasi semakin mempermudah inovasi yang terjadi di
Indonesia. Beberapa pencapaian yang perlu diapresiasi sebagai upaya Indonesia
memajukan IPTEK di era globalisasi adalah sebagai berikut:
 Penerbangan Sistem Komunikasi Satelit Domestik (SKSD) Palapa yang dibuat antara
1974-1976;
 Banyak lahir inovator lokal seperti B.J. Habibie, Prof. Khoirul Anwar, Prof.
Sedyatmo, dan banyak lainnya. Beberapa diantaranya diakui secara internasional
atas kontribusinya;
 Munculnya merk lokal dalam produk-produk teknologi seperti Advan, Polytron,
Zyrex, Telkomsel, dan banyak lainnya;
 Munculnya banyak layanan televisi dan radio sebagai media publik yang dapat
diandalkan;
 Menjamurnya pekerja internet seperti content creator dan e-commerce yang
berdampak positif bagi masyarakat Indonesia;
 Inka yang mampu memproduksi rangkaian kereta api untuk dipergunakan sendiri,
bahkan diekspor ke negara lain seperti Bangladesh.
D. Dampak Perkembangan IPTEK
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi memiliki dampak yang sangat
besar bagi kehidupan di dunia modern. Selaras dengan itu, kemajuan IPTEK semakin
mempercepat dan memperluas proses globalisasi di tengah masyarakat. Dampak yang
terjadi dapat dibedakan menjadi positif dan negatif.
1. Dampak Positif
 Komunikasi antar wilayah semakin cepat dan mudah, memangkas biaya dan
usaha yang dilakukan untuk menyampaikan informasi;
 Informasi menjadi terbuka, bebas, dan tidak terkontrol. Mesin pencari internet
dapat menyajikan informasi apapun yang dibutuhkan oleh manusia;
 Perpindahan tempat dapat dilakukan dengan cepat dan murah;
 Mengakomodasi interdependensi antar negara, terutama dalam bidang ekonomi
yang dipermudah dengan keterbukaan akses;
 Inovasi dan produktivitas terpacu akibat persaingan secara global;
 Pertukaran kebudayaan dan pengetahuan yang dapat dijalankan antar wilayah;
 Munculnya media massa, jenis pekerjaan baru, dan metode pembelajaran yang
mutakhir;
 Meningkatnya partisipasi publik dalam politik, memunculkan tren baru dalam
demokrasi
2. Dampak Negatif
 Pemanfaatan teknologi untuk kriminalitas, misalnya penipuan, terorisme, dan
pembajakan situs daring;
 Terancamnya informasi-informasi rahasia yang semula tidak boleh diketahui
umum. Misalnya rahasia negara atau perusahaan khusus;
 Disparitas ekonomi yang besar akibat perbedaan kekuatan dalam sistem
kapitalisme modern;
 Meningkatnya sikap konsumtif, menyebabkan kerusakan lingkungan akibat arus
barang yang eksesif;
 Hilangnya identitas lokal seperti budaya kesukuan, dikarenakan munculnya
budaya populer (pop-culture) yang tren;
 Kemerosotan moral dan kenakalan akibat nilai-nilai yang tidak tersaring dari
internet;
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Teknologi luar angkasa adalah teknologi yang digunakan untuk pergi, dan
mengambil objek dari luar angkasa. Luar angkasa atau antariksa adalah bagian luar dari
atmosfer, yang merupakan hamparan kosong dan hampa udara. Pengembangan teknologi
luar angkasa bermula dari penemuan roket Wernher Von Braun merupakan ilmuwan
Jerman yang terkenal di bidang roket dan luar angkasa. Perlombaan keluar angkasa
menarik perhatian dunia dipelopori persaingan antara Uni Soviet dan Amerika Serikat
pada masa Perang Dingin. Jenis-jenis teknologi luar angkasa antara lain pesawat ulang-
alik, perisai panas ablaptif, aerobot, roket boster, lunar rover, mars rover, dan satelit
Indonesia pernah menjadi negara ketiga setelah Amerika Serikat dan Kanada yang
memiliki satelit komunikasi.
Persenjataan menjadi prioritas utama yang dikembangkan oleh negara pada masa
Perang Dunia. Jenis-jenis teknologi senjata antara lain senapan, tank, big bertha, paris
gun, pesawat terbang, kapal selam, senjata kimia, dan senjata biologi Penggunaan
teknologi luar angkasa dan persenjataan memiliki dampak positif maupun negatif bagi
manusia dan lingkungan.
Teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan
alat bantu untuk memproses atau mentransfer data dari satu perangkat ke perangkat
lainnya. Teknologi informasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan input, proses,
dan ouput dalam sebuah pemrosesan informasi. Perkembangan teknologi dan informasi
senantiasa mengalami perkembangan dari masa ke masa, melibatkan uji coba dan
penyempurnaan dari beberapa pihak, serta memiliki manfaat dan pengaruh luas. Jenis-
jenis pengembangan teknologi komunikasi informasi antara lain: handphone, radio
internet, televisi canggih, laptop, dan media sosial. Dampak Teknologi Komunikasi
Informasi antara lain: memudahkan masyarakat dalam mengakses berbagai informasi
secara cepat, kapan saja, dan di mana saja, membuka wawasan terutama dalam
pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, mendorong modernisasi dan perubahan
dalam masyarakat, melahirkan gaya hidup baru terutama pada masyarakat perkotaan,
membuka jaringan social, politik, ekonomi, dan budaya.
Dunia transportasi berjalan cepat pasca Revolusi Industri. Ide teknologi mesin uap
ditemukan oleh Heron kemudian dikembangkan oleh James Watt. Teknologi kereta api
uap diciptakan oleh Richard Trevithick. Teknologi kereta api listrik diciptakan oleh
Werner Von Siemens. Teknologi mobil bermesin pembakaran dalam diciptakan oleh Jean
Lenoir. Teknologi motor berbahan bakar diciptakan oleh Gottlieb Daimier dan Wilhem
Maybach. Teknologi balon udara diciptakan oleh Ferdinan Von Zeppelin. Teknologi
pesawat terbang diciptakan oleh Orville dan Wilbur Wright. Jenis-jenis teknologi
transportasi antara lain: kereta api cepat, mobil cepat, motor cepat, kapal laut cepat, dan
pesawat cepat. Dampak Teknologi Transportasi antara lain: memudahkan masyarakat
dalam melakukan mobilitas sosial geografis, membuka ruang antara satu tempat dengan
tempat lainnya, memperlancar arus produksi, distribusi, dan konsumsi barang atau jasa,
menambah fasilitas dan pelayanan dalam transportasi berbasis publik, sebagai tolak ukur
kemajuan pembangunan di suatu negara

B. Saran

Melalui pembelajaran sejarah diharapkan dapat mengevaluasi Dampak


perkembangan teknologi luar angkasa dan persenjataan serta menyajikan dalam bentuk
tulisan.
DAFTAR PUSTAKA

Hafied, Changara, 1998. Lintasan Sejarah Ilmu Komunikasi. Surabaya: Usaha Nasional.

Rickleft, M.C. 2005. Sejarah Indonesia Modern 1200-2004. Jakarta: PT Serambi Ilmu
Semesta.

Vlekke, Bernard. H. M. (2008). Nusantara: A History of Indonesia (Alih Bahasa, Samsudin


Berlian). Jakarta: KPG (Kepustakaan Populer Gramedia).

Zamroni, Mohammad. 2009. Perkembangan Teknologi Komunikasi dan Dampaknya


terhadap Kehidupan. Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Anda mungkin juga menyukai