1. Masalah apa yang muncul pada kasus ini dan siapa saja aktor yang terlibat, serta
perannya pada masalah tersebut?
Masalah pokok
Menteri Bambang mempermasalahkan mengenai kualitas pengelolaan dan
pengembangan SDM Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS yang tidak sesuai dengan
kebutuhan pembangunan. Adapun masalah tersebut adalah:
1. masih rendah kompetensi dan tingkat pendidikannya yaitu 60% pegawai masih
Diploma, SMA atau lebih rendah.
2. rendahnya jumlah tenaga spesialis atau fungsional
3. tidak meratanya distribusi keahlian. (di Kalimantan hanya 0,06% total ASN di
perminyakan atau pertambangan)
4. ASN yang ditempatkan tidak sesuai dengan pelatihan yang diterima.
Aktor yang terlibat :
PNS, Kemenpan-RB, BKN, Kementerian/lembaga, Pemda/Pemprov yang menjadi
organisasi penyelenggara atau tempat PNS bernaung.
a. Dampak apa yang terjadi dengan tidak diterapkannya nilai-nilai dasar dan
kedudukan serta peran PNS dalam NKRI tersebut?
2. Nilai-nilai dasar dan kedudukan serta peran PNS dalam NKRI apa yang diterapkan
dan yang dilanggar oleh masing-masing aktor tesebut?
ASN
1. Nilai-nilai dasar dan kedudukan peran PNS yang tidak diterapkan adalah
tidak menerapkan komitmen mutu, tidak nasionalisme, dan tidak karena
setiap PNS yang merupakan abdi negara harus siap untuk ditempatkan di
daerah manapun bila ditugaskan (artinya tidak bangga dan
2. tidak mau mengembangkan kompetensi diri kemudian nasionalisme (tidak
mau mengabdi dan mencintai Indonesia secara keseluruhan dan kurang
bangga dengan daerah-daerah lainnya yang terpencil.