Beberapa Hasil Koreksi Ranperda CSR
Beberapa Hasil Koreksi Ranperda CSR
1. Bab III Pasal 3 ayat 2 peraturan daerah dimaksud memberi arahan kepada
perusahaan dalam perencanaan dan pelaksanaan TJSP agar sesuai dengan
kebutuhan masyarakat dan program pembangunan di daerah
Pada pasal ini instansi terkait meminta penjelasan lebih lanjut dikarenakan
bentuk fasilitas yang di berikan apabila disesuaikan dengan amanat undang-
undang hanya akan di berikan pada perusahaan yang telah melakukan
investasi, sedangkan penghargaan diberikan sebagai bentuk apresiasi.
Pada pasal ini terdapat keberatan dikarenakan instansi teknis merasa tidak
perlu dibentuk Forum TJSP yang pada akirnya terkesan mengintervensi
strategi bisnis CSR. Yang perlu diingat CSR bukan merupakan praktek
mendistribusikan keuntungan tetapi cara untuk menghasilkan keuntungan
ketika kebijakan bisnis ini diintervensi oleh forum CSR maka
keseimbangan bisnis dalam mengukur laba dan rugi pun terganggu dengan
sendirinya
4. Bab. VII Pasal 19 ayat 1,2. Dikarenakan forum SKPD dirasakan terlalu
memaksakan dan mengintervensi menu kegiatan CSR maka SKPD terkait
berkeberatan bila forum CSR dibentuk. Peran pemerintah sebaiknya
memberikan informasi kepada pengusaha mengenai kebutuhan masyarakat
dengan memfasilitasi dialog dengan para pemangku kepentingan
Pada pasal 19 ayat 3 mekanisme kalimatnya dirubah menjadi pemerintah
daerah menyampaikan laporan pelaksanaan TJSP setiap tahunnya kepada
perusahaan penyandang program, dengan tembusan kepada DPRD.