Anda di halaman 1dari 10

0

IMPLEMENTASI PENGENKRIPSIAN DATA NILAI SISWA DENGAN


MENGGUNAKAN ALGORITMA
DES (Data Encryption Standard) BERBASIS WEB

Naskah Publikasi

diajukan oleh
Pramulyandi
04.11.0476

kepada
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

YOGYAKARTA

2012
1
2

ENCRYPTION IMPLEMENTATION OF STUDENT VALUE


USING DES (Data Encryption Standard) ALGORITHM BASED-WEB

IMPLEMENTASI PENGENKRIPSIAN DATA NILAI SISWA DENGAN MENGGUNAKAN


ALGORITMA DES (Data Encryption Standard) BERBASIS WEB

Pramulyandi
Jurusan Teknik Informatika
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

Security problem is one of the most important aspect of an information system. One
way of limiting data access to those who are not entitled is with encryption . Encryption
process is a process to encode the data in a form that can only be read by a system that has
the key to read data.
The encryption method is not the only best solution for network security as it is
sometimes encryption can also be solved. On unix systems, commonly used encryption
standard or DES crypt. Data Encryption Standard (DES) is a modern encryption techniques
are officially used by the United States in 1977. While crypt based on the German Enigma
encryption techniques (World War II). DES is better than both.
This study provides how to implement encryption and decryption the data within the
system of educational institutions using DES (Data Encryption Standard) algorithm with web -
based. This gives more security to the data inside the database system. With this study
author has succeeded designing and building a system that can secure the data value from
an educational institution the student better.

Key-word : Information System, Encryption, Decryption


3

1. PENDAHULUAN

1. Latar Belakang Masalah

Masalah keamanan merupakan salah satu asp ek terpenting dari sebuah sistem
informasi. Salah satu cara pembatasan akses data bagi pihak-pihak yang tidak berhak
adalah dengan enkripsi. Proses enkripsi merupakan proses untuk meng -encode data dalam
bentuk yang hanya dapat dibaca oleh sistem yang mempu nyai kunci untuk membaca data.
Proses enkripsi dapat dengan menggunakan software atau hardware. Hasil enkripsi disebut
chipper . Chiper kemudian didekripsi dengan device dan kunci yang sama tipenya (sama
hardware/ softwarenya serta sama kuncinya).

2. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan :

1. Untuk mengamankan data guru agar lebih aman.

2. Mengubah penyimpana n data pada sistem yang biasa menjadi terenkripsi.

3. Membantu pengguna dalam penyimpanan data -data penting agar orang lain tidak dapat
mengaksesnya.

3. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai langkah awal dalam
pengembangan keamanan data, dan dapat bermanfaat bagi:

1. Instansi

a. Mengetahui sampai sejauh mana mahasiswa mengimplementasikan materi yang


telah didapat.

b. Salah satu produk untuk mempromosikan institusi di masyarkat.

2. Ilmu Pengetahuan

a. Sebagai pustaka untuk pengembangan sistem yang merupakan hasil dari penerapan
keamanan komputer dibidang kriptografi.
4

3. Mahasiswa

a. Membatu mahasiswa mengenali bagaimana meng -enkripsi suatu data.

b. Sebagai contoh hasil dari keamanan komputer dalam bidang kriptografi.

c. Acuan untuk mahasiswa dalam meng embangkan keamanan data.

2. METODE PENELITIAN

1. Sifat Penelitian

Penelitian yang penulis laksanakan dalam perancangan sistem ini menggunakan


Microsoft Web Development 2005 Express Edition dengan database Sqlexpress dengan
menggunakan algoritma DES (Data Encryption Standard)

2. Metode Pengumpulan Data

Penulis dalam melakukan penelitian menggunakan Metode pengumpulan data


sebagai berikut :

a. Observasi

Pengumpulan dat a dengan melihat dan mengamati langsung terhadap apa


yang diamati, sehingga diperoleh keamanan data yang akurat dan sesuai, yaitu
mengamati saat peng -inputan data dan bagaimana mengenkripsi saat data
disimpan.

b. Studi Pustaka

Metode ini dilakukan dengan cara meneliti literatur-literatur yang ada secara
langsung ataupun tidak langsung untuk mendukung informasi yang diperlukan serta
diperlukan sebagai landasan dalam penyusunan karya tulis ini. Adapun penulis
mencari data-data dari buku-buku yang berkaitan, artikel-artikel serta jurnal-jurnal
yang mendukung informasi yang diperlukan.

3. Alat Yang digunakan dalam penelitian

Komputer dengan spesifikasi minimal pentium 3 kecepatan prosesor 1 Ghz,


memory 256 Mb, kapasitas kosong pada hardisk 1,3 Gb dan menggunakan sis tem
operasi Windows XP. Software yang digunakan, yaitu Microsoft Web Development 2005
Express Edition.
5

4. Bahasa pemrograman

Sistem ini dibuat dengan menggunakan Microsoft Web Development 2005 Express
Edition.

3. ANALISA SISTEM

Analisa Kebutuhan Sistem

a. Hardware

Komputer dengan spesifikasi minimal pentium 3 kecepatan prosesor 1


Ghz, memory 256 Mb, kapasitas kosong pada hardisk 1,3 Gb.

b. Software

Menggunakan sistem operasi Windows XP. Software yang digunakan,


yaitu Microsoft Web Developer 2005 Express Edition, SQL erver 2005 Express
Edition.

3.1.1 Arsitektur Sistem

Enkripsi
Microsoft Web Developer
2005 Express Edition SQL Server 2005
Deskripsi
Express Edition

Antarmuka sistem

Pengguna Sistem
6

4. PERANCANGAN SISTEM

1. Perancangan Proses

Pengenkripsian yang dilakukan adalah pada record yang ada di dalam


database. Untuk proses pengenkripsiannya adalah sebagai berikut :

1) Untuk input data ke dalam database

a. Input data yang berupa plaintext sebelum disimpan di dalam database akan
dimasukan ke dalam fungsi atau prosedur yang berfungsi untuk
mengenkripsi data.

b. Fungsi atau prosedur ini sebelum melakukan enkripsi akan membua t kunci
untuk melakukan enkripsi dan menyimpanya ke dalam memori.

c. Setelah kunci enkripsi sudah dibuat plaintext input diubah menjadi bilangan
ASCII.

d. Bilangan ASCII diubah menjadi biner dan disimpan kedalam memori.

e. Hasil biner input di enkripsi menggunakan kunci yang telah dibuat.

f. Hasil enkripsi dibuat bilangan ASCII

g. Sebelum disimpan bilangan ASCII hasil enkripsi dibuat kedalam bentuk


chipertext .

2) Untuk menampilkan data yang ada di dalam database

a. Data yang berupa chiperntext yang disimpan di dalam database akan


dimasukan ke dalam fungsi atau prosedur yang berfungsi untuk deskripsi
data.

b. Fungsi atau prosedur ini sebelum melakukan enkripsi akan membuat kunci
untuk melakukan enkripsi dan menyimpanya ke dalam memori.

c. Setelah kunci enkripsi sudah dibuat chiperntext diubah menjadi bilangan


ASCII.

d. Bilangan ASCII diubah menjadi biner dan disimpan kedalam memori.

e. Hasil biner dideskripsi menggunakan kunci yang telah dibuat.


7

f. Hasil deskripsi dibuat bilangan ASCII.

g. Sebelum ditampilkan bilangan ASCII hasil deskripsi dibuat kedalam bentuk


plaintext.

2. Perancangan Database

Perancangan database merupakan suatu hal yang sangat penting. Kesulitan


utama dalam merancang database adalah bagaimana merancang sehingga
database dapat memuaskan keperluan saat ini dan masa mendatang. Dala m
perancangan
8

5. KESIMPULAN DAN SARAN

1. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan pada bab -bab sebelumnya, maka dapat ditarik


kesimpulan sebagai berikut :

1) Dengan algoritma DES dalam mengenkripsi data nilai yang disimpan di database,
karena dari data yang simpan menjadi tidak bisa dibaca, jadi hanya orang yang
memiliki kunci/password yang dapat membukanya.
2) Dengan menggunakan sistem ini secara otomatis data akan terdeskripsi ketika
dipanggil/digunakan serta terenkripsi ketika disimpan.
3) Dengan sistem ini melindungi kerahasiaan/privacy data siswa dan keamanan dalam
data nilai.
4) Dengan sistem yang berbasis web guru atau siswa lebih mudah dalam melakukan
check -crosscheck nilai.
5) Performa dari sistem menurun karena proses enkripsi yang berlangsung.

2. Saran

Saran-saran untuk pengembangan sistem lebih lanjut adalah :

1) Sebagai bahan acuan untuk lebih mengembangkan sistem pengenkripsian data


yang lebih aman lagi dan dapat juga diterapkan dengan algoritma
pengenkripsian yang lain.

2) Untuk sistem pengenkripsian ini dapat dikembangkan dengan bahasa


pemrograman yang lain atau algoritma enkripsi yang lain.
9

DAFTAR PUSTAKA

Alex Homer, Sussman David. (2005). Wrox’s ASP.NET 2.0 Visual Web Developer™ 2005
Express Edition Starter Kit. Wiley Publishing, Inc., Indianapolis, Indiana

Ariyus, Doni. (2006). Computer Security . Andi, Yogyakarta.

Ariyus, Doni. (2006). Kriptografi Keamanan Data Dan Komunikasi . Graha Ilmu, Yogyakarta.

Ariyus, Doni. (2008). Pengantar Ilmu Kriptografi. Andi, Yogyakarta.

Alexander, H. M. (2004). Pemograman Aplikasi Databa se ADO.Net Dengan VB.Net Dan


Microsoft Access . Elex Media Komputindo, Jakarta.

Alexander, H. M. (2004). Pemrograman Pada Jaringan Komputer Dengan Visual Basic , Elex
Media Komputindo, Jakarta.

Butler Jason, Caudill Tony. (2002). ASP.NET Database Programming Weekend Crash
Course™ . Hungry Minds, Inc., New York

Hamilton Bill, MacDonald Matthew. (2003). ADO.NET in a Nutshell. O'Reilly & Associates,
Inc, Sebastopol,

Jennings, Roger. (2006). Expert One-on-One Visual Basic 2005 Database Programming .
Wiley Publishing, Inc., Indianapolis, Indiana

Kadir Abdul, (2003), Konsep & Tuntunan Praktis Basis Data, Andi, Yogyakarta

Kristanto Harianto, (2004), Konsep & Perancangan DATABASE , Andi, Yogyakarta

Willis Thearon, Newsome Bryan. ( 2006). Beginning Visual Basic 2 005. Wiley Publishing,
Inc., Indianapolis, Indiana

Anonim, Memahami Model Enkripsi Dan Security Data . (2003). Wahana Komputer & Andi,
Yogyakarta.

Anda mungkin juga menyukai