Tugas Kelompok “ Pengantar Ekonomi Mikro”

Materi : Elastisitas Permintaan & Penawaran (Pertemuan 3)

Anggota Kelompok :
1. (64200909) Natalia Prameswari Suci Martani
2. (64200790) Nevilly Putri Mulia
3. (64200853) Yulita Wulansari

• Permintaan

1. Harga jeruk mengalami kenaikan dari Rp6.000 menjadi Rp7.000 per kg. Kenaikan
harga mengakibatkan permintaan jeruk turun dari 500 kg menjadi 450 kg. perhitungan
koefisien elastisitasnya yaitu:

ΔQ 𝑃
𝐸𝑑 = ΔP × 𝑄

(450−500) 6000
= ×
(7000−6000) 500

−50 6000
= ×
1000 500

−300000
= 500000

3
= −5

= −0,6

= 0,6 (Permintaan Inelastis)

Karena angka koefisien elastisitas kurang dari 1, maka disebut permintaan inelastis.
Artinya, perubahan yang besar pada harga tidak berpengaruh oleh perubahan kuantitas yang
diminta.
 2. Harga ketumbar di pasar Rp 1.500 / ons jumlah yang diminta 100 ons. Ketika harga
ketumbar naik Rp 1.700 / ons, jumlah yang di minta tetap 100 ons. Tentukan
koefisien permintaannya !

ΔQ 𝑃
𝐸𝑑 = ΔP × 𝑄

(100−100) 1500
= ×
(1700−1500) 100

0 1500
= ×
200 100

0
= 20000

= 0 (Permintaan Inelastis Sempurna)

Karena nilai koefisien elastisitas permintaan barang sama dengan 0, maka disebut
permintaan inelastis sempurna. Hal ini berarti besarnya perubahan harga tidak diikuti oleh
perubahan dalam kuantitas yang diminta. Atau perubahan harga tidak mempengaruhi
kuantitas permintaan barang.

3. Di sebuah pasar harga minyak tanah Rp 1.000 / liter, jumlah yang di minta 1.100 liter.
Ketika persediaan minyak tanah di tambah menjadi 1.800 liter pada harga yang sama
semua persediaan habis di beli. Tentukan koefisien elastisitas permintaannya !

ΔQ 𝑃
𝐸𝑑 = ΔP × 𝑄

(1800−1100) 1000
= × 1100
(1000−1000)

700 1000
= × 1100
0

700000
= 0

= ~ 𝑇𝑎𝑘 𝑇𝑒𝑟ℎ𝑖𝑛𝑔𝑔𝑎 (Permintaan Elastis Sempurna)

Karena nilai koefisien elastisitas permintaan barang sama dengan tak terhingga, maka
disebut permintaan elastis sempurna. Hal ini berarti permintaan dapat mencapai jumlah
yang tak terbatas dengan harga barang tetap. Atau perubahan kuantitas barang yang
diminta tidak mempengaruhi harga barang yang diminta.
 4. Harga VCD Player di suatu toko elektronik mengalami penurunan harga dari
Rp 1000.000 menjadi Rp 500.000. Karena hal tersebut, berdampak pada perubahan
jumlah barang yang di minta dari 100 unit menjadi 150 unit. Hitunglah elastisitas
permintaannya !

ΔQ 𝑃
𝐸𝑑 = ΔP × 𝑄

(150−100) 1000000
= ×
(500000−1000000) 100

50 1000000
= ×
−500000 100

50.000.000
=
−50.000.000

= -1

= 1 (Permintaan Uniter)
Karena angka koefisien elastisitas sama dengan 1, maka disebut permintaan elastis uniter.
Artinya, perubahan harga sama dengan perubahan kuantitas yang diminta.

5. Harga sebuah Drone dari yang semula Rp700.000 turun menjadi Rp630.000, sehingga
permintaan Drone naik menjadi 11.000 yang semula 10.000. Jadi perhitungan
koefisien elastisitasnya adalah:

ΔQ 𝑃
𝐸𝑑 = ΔP × 𝑄

(11000−10000) 700000
= ×
(630000−700000) 10000

1000 70
= ×
−70000 1

70000
= −70000

= −1

= 1 (Permintaan Uniter)
Karena angka koefisien elastisitas sama dengan 1, maka disebut permintaan elastis uniter.
Artinya, perubahan harga sama dengan perubahan kuantitas yang diminta.
• Penawaran

1. Jika harga barang Rp 60.000 per unit, jumlah penawaran 20 unit. Jika harga barang
Rp 80.000 per unit, jumlah penawaran 30 unit. Tentukan koefisien elastisitas
penawarannya !
ΔQ 𝑃
𝐸𝑠 = ΔP × 𝑄

(30−20) 60000
= ×
(80000−60000) 20

10 3000
= ×
20000 1

30000
= 20000

3
=2

= 1,5 (Penawaran Elastis)

Karena nilai koefisien elastisitas penawaran lebih dari 1, maka disebut penawaran
elastis. Hal ini menunjukkan bahwa persentase perubahan jumlah penawaran lebih besar
dari persentase perubahan harga.

2. Sepasang sandal berharga Rp20.000 dan naik menjadi Rp20.200, diiringi dengan
jumlah penawaran yang naik dari yang semula 10.000 menjadi 10.100. Perhitungan
koefisien elastisitasnya yaitu:

ΔQ 𝑃
𝐸𝑠 = ΔP × 𝑄
(10100−10000) 20000
= × 10000
(20200−20000)
100 2
= ×1
200
200
= 200
= 1 (Penawaran Uniter)

Karena angka koefisien elastisitas 1, maka disebut pernawaran elastis uniter.

Artinya, perubahan penawaran sama dengan perubahan harga.
 3. Harga daging sapi di pasar Rp 60.000 / kg. Daging yang di tawarkan ialah 50 kg. Saat
harga daging sapi naik menjadi Rp 80.000 / Kg, daging yang di tawarkan naik
menjadi 60 kg. Dari data tersebut, elastisitas penawarannya adalah …

ΔQ 𝑃
𝐸𝑠 = ΔP × 𝑄

(60−50) 60000
= ×
(80000−60000) 50

10 60000
= ×
20000 50

600000
= 1000000

6
= 10

= 0.6 (Penawaran Inelastis)

Karena nilai koefisien elastisitas penawaran kurang dari 1, maka disebut penawaran
Inelastis. Hal ini menunjukkan bahwa persentase perubahan harga lebih besar daripada
persentase perubahan kuantitas daging sapi yang di tawarkan.

4. Toko sepatu mengalami kenaikan harga sepatu anak yang semula Rp15.000 naik
menjadi Rp20.000. Akibatnya, jumlah penawaran naik dari 1.000 menjadi 4.000. Jadi
koefisien elastisitasnya adalah …

ΔQ 𝑃
𝐸𝑠 = ΔP × 𝑄

(4000−1000) 15000
= ×
(20000−15000) 1000

3000 15
= ×
5000 1

45000
= 5000

9
=1

= 9 (Penawaran Elastis)

Karena angka koefisien elastisitas lebih dari 1, maka disebut penawaran elastis.
Artinya, perubahan penawaran lebih besar daripada penambahan harga.
 5. Harga sebuah pulpen awalnya adalah Rp 40.000 kemudian naik menjadi Rp 44.000.
Kenaikan harga ini diikuti dengan naiknya jumlah penawaran dari 10.000 menjadi
11.000. Hitung koefisien penawaran pulpen tersebut !

ΔQ 𝑃
𝐸𝑠 = ΔP × 𝑄

(11000−10000) 40000
= × 10000
(44000−40000)

1000 4
= ×1
4000

4000
= 4000

= 1 (Penawaran Uniter)
Karena angka koefisien elastisitas 1, maka disebut pernawaran elastis uniter. Artinya,
perubahan penawaran sama dengan perubahan harga.