Anda di halaman 1dari 2

DISTRIBUSI OBAT UNTUK PASIEN

RAWAT INAP
No. Dokumen :
No. Revisi :
SPO
Tanggal Terbit :
Halaman :

RSUD LANTO DG
drg. Bustamin, M.Kes
PASEWANG NIP. 19691028 200212 1 010

TTD
1. Pengertian Sistem distribusi obat yang digunakan untuk pasien rawat inap
adalah sistem UDD (Unit Dose Dispensing), yaitu suatu sistem
distribusi obat kepada pasien rawat inap disiapkan dalam bentuk
dosis terbagi siap pakai untuk pemakaian 24 jam. Sistem distribusi
obat UDD merupakan tanggung jawab farmasis dan terkait dengan
staf medis dan perawat.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan
distribusi obat ke pasien rawat inap
3.. Kebijakan SK Direktur No. 000/14705/RSUD-LDP/JP/VIII/2022 tentang System
Pelayanan Kefarmasian, Penggunaan Obat, dan
Pengorganisasiannya di UPT RSUD Lanto Dg. Pasewang
Jeneponto
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan No. 72 Tahun 2016 tentang Standar
Pelayanan Kefarmasian Di Rumah Sakit
2. Buku Petunjuk Tehnik Standar Pelayanan Kefarmasian Di Rumah
Sakit Tahun 2019.
5. Prosedur 1. Lembar resep pasien rawat inap
2. Kartu kontrol pasien
3. Alat Tulis
4. Obat dan BMHP disertai Etiket obat pasien
5. Buku serah terima obat diperawatan
6. Stempel petugas (Farmasis dan perawat)
7. Trolly atau keranjang distribusi obat
6. Langkah-
Langkah
1. Farmasis menjemput resep dan kartu kontrol obat pasien dari
ruang perawatan ke apotek rawat inap
2. Resep di verifikasi awal oleh apoteker.
3. Farmasis menyiapkan obat untuk kebutuhan 1 x 24 jam, dikemas
dan diberi etiket obat untuk sekali minum.
4. Obat yang telah disiapkan diperiksa dan diverifikasi akhir oleh
DISTRIBUSI OBAT UNTUK PASIEN
RAWAT INAP
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :

apoteker dan mengisi form verifikasi

5. Farmasis mengantarkan obat yang sudah diverifikasi ke ruang


perawatan
6. Farmasis menyerahkan obat ke perawat, di cek dan mengisi
buku tanda terima obat disertai paraf dan stempel masing-
masing
7.. Bagan Alur
Farmasis menjemput resep dan kartu kontrol pasien

Verifikasi awal oleh


Apoteker

Obat disiapkan untuk kebutuhan 1 x 24 jam, dikemas


dan diberi etiket obat untuk sekali minum

Obat diperiksa dan diverifikasi akhir oleh apoteker dan


mengisi form verifikasi

Farmasis mengantarkan obat ke ruang perawatan

Obat diserahkan ke perawat, di cek disertai


serah terima obat

8.. Hal-Hal yang 1. Verifikasi resep dan obat pasien


perlu
2. Pengisian berita acara serah terima obat di ruang perawatan
diperhatikan
9. Unit Terkait 1. Apotek rawat inap
2. ruang perawatan rawat inap
10..Dokumen 1. Resep pasien
Terkait
2. Form Telaah Resep
3. Buku serah terima obat diruang perawatan

11.. Rekaman NO Yang Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan


Histori diubah
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai