OLEH:
NIS/NISN : 0040517378
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Usaha adalah suatu bentuk kegiatan yang dapat menghasilkan uang dan dapat
meningkatkan taraf hidup seseorang untuk menjadi lebih baik. Suatu usaha yang
kita jalani dapat menghasilkan laba semaksimal mungkin jika kita tekun dan
kreatif dalam menjalani usaha tersebut. Kegiatan usaha dengan cara membuat
sendiri, produk yang dijual akan lebih banyak kelebihannya dibandingkan sistem
atau kegiatan usaha lain. Selain produk yang dijual menarik minat, tentu cara ini
lebih mudah dalam menafsirkan atau menargetkan laba dengan total produk yang
akan dijual ke konsumen.
Dari penjelasan latar belakang di atas, maka saya tertarik untuk melakukan
kegiatan usaha dengan menggunakan cara memproduksi sendiri. Produk yang
akan saya tawarkan berupa kerajinan “GERGAJI MESIN’
BAB II
PEMBAHASAN
A. Profil
Kerajinan tangan untuk gergaji mesin yaitu usaha yang menggiurkan bagi
pengrajin kerajinan tangan. Di sekitar kita barang-barang bekas seperti
kayu ,tirplek sudah tidak asing lagi bagi kita. Sehingga, kita menuangkan ide
untuk membuat kreasi dengan bahan dasar menjadi sebuah gergaji mein
sederhana., Dengan ini, saya mengharapkan dapat menarik pelanggan untuk
mencoba membelinya. Oleh karena itu, peluang usaha di bisnis ini bisa dikatakan
cukup menjanjikan karena masih jarang pesaing dalam bisnis ini.
B. Strategi Pasar
a. Diferensiasi
Kami mencoba menghadirkan suatu produk yang unik dan mempunyai
nilai jual yang tinggi yang dalam pembuatannya menggunakan komponen sisa
yang diubah menjadi suatu produk yang masih dapat dimanfaatkan kembali.
Tampilan dari gergaji mesin ini kami buat semenarik mungkin dan unik sehingga
membuat konsumen menjadi tertarik.
b. Strategi Produksi
● Memberikan diskon produk bagi orang pembeli pertama
● Melayani pembelian berbasis online
● Membuat tampilan semenarik mungkin.
c. Strategi Tempat
Dalam pembuatan produksi gergaji mesin akan dilaksanakan di rumah
produksi. Lalu, pemasarannya akan diadakan di SMKN 1 SUMBAR Biaya
Terjangkau
Strategi ini dilakukan dengan memberikan harga yang terjangkau oleh
semua kalangan yang berkisar RP 150,000
C. Analisis SWOT
1) Strength (Kekuatan)
⮚ Harga produk ekonomis.
⮚ Kerapihan produk terjamin
⮚ Produk yang ditawarkan menggunakan komponen yang aman
⮚ Produk yang ditawarkan berbeda dengan produk lain yang sejenis.
2) Weakness (kelemahan)
⮚ Lama waktu produksi untuk menghasilkan produk dengan detail
yang rapi.
3) Opportunity (Peluang)
Sedikit penjual lain yang hanya menjual gergaji mesin sederhana Sehingga
saya memanfaatkan peluang tersebut dengan membuat ide kerajinan dengan
menggunkan komponen dengan harga terjangkau bermotif menarik.
BAB III
PROSES PENGERJAAN
Gunting
Gergaji potong
Ampalas
Lem
Tirplek
Kayu
Motor 12 vdc
Karet ban
fambel
seng
solders
B.LANGKAH PENGERJAAN
Siapkan alat dan bahan
Potong kayu dengan berdiamer 5 cm dan 10 cm dua buah dalam bentuk bulat.
Siapkan tripek sebagai dudukan dengan diamer 10 x 15 cm berserta di dudukan
mesin dengan mur atau baut
erat kan menggunakan karet fambel serta seng untuk sebagai mata gergaji
apa bila sudah clear dibuat motif serapi mungkin
C.RENCANA ANGGARAN
Modal yang saya keluarkan dalam produksi adalah sebesar Rp 147.000 dan
harga jual sekitar Rp 160.000 tergantung rumitnya model dan motif yang akan
dibuat.
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari pembuatan kerajinan ini , saya dapat memanfaatkan barang
bekas yang tidak punya nilai jual menjadi barang baru yang dapat
digunakan dan mempunyai nilai jual yang tinggi, dan memanfaatkan
limbah, dan juga mendaur ulang barang bekas, serta dapat menciptakan
lapangan kerja baru bagi warga sekitar dari produksi rumahan.
B. Saran
Saya menyadari bahwa proposal ini jauh dari kesempurnaan, oleh
karena itu saya mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun
demi penyempurnaan proposal ini. Demikian proposal ini, semoga
kegiatan pemasaran kerajinan ini dapat berjalan dengan baik dan saya
berharap dalam mengembangkan kreativitas ini dapat bermanfaat bagi
saya dan semua kalangan
Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
membantu dalam penyusunan proposal ini sehingga dapat terselesaikan
dengan baik dan tepat pada waktunya.