Anda di halaman 1dari 10

PROPOSAL

KERAJINAN DARI BAHAN STIK ES KRIM

Di Susun Oleh:

Nama : Triana Setyaningsih

Nis : 12548

SMK TAMTAMA KARANGANYAR

TAHUN PELAJARAN 2017/2018

i
Kata Pengantar

Puji Syukur Saya Panjatkan Kehadirat Allah Swt Atas Segala Rahmad Dan
Karunia-Nya. Sehingga Kita Semua Dalam Keadaan Sehat Walafiat Dalam
Menjalankan Aktifitasnnya Sehari – Hari. Kami Juga Panjatkan Kehadirat Allah
Swt, Karena Dengan Keridhoan-Nya Proposal Dengan Judul “Kerajinan Tangan
Dari Bahan Limbah Stik” Ini Dapat Diselesaikan Tepat Waktu.

Kami Menyadari Bahwa Keterbatasan Pengetahuan Dan Pemahaman Kami


Tentang Kerajinan Tangan, Menjadikan Keterbatasan Kami Pula Untuk
Memberikan Penjabaran Yang Lebih Dalam Tentang Masalah Ini. Oleh Karena
Itu Kritik Dan Saran Dari Semua Pihak Yang Bersifat Membangun Selalu Kami
Harapkan Demi Kesempurnaan Makalah Ini.

Harapan Kami, Semoga Makalah Ini Membawa Manfaat Bagi Kita Semua,
Setidaknya Untuk Membuka Cara Berpikir Kita Tentang Kerajinan Tangan.
Untuk Menumbuhkan Daya Nalar, Kreatifitas Dan Pola Berpikir Kami Sajikan
Aktivitas Yang Menurut Aktif Dalam Melalukan Suatu Kegiatan.

ii
Daftar Isi

Halaman Judul ………………………………………………………… i

Kata Pengantar ………………………………………………………… ii

Daftar Isi ………………………………………………………………… iii

Halaman Persetujuan ………………………………………………………… iv

Bab I Pendahuluan

A. Latar Belakang ………………………………………………………… 1

B. Perspektif Masa Depan Usaha…………………………………………... 1

C. Hambatan Yang Akan Di Hadapi……………………………………….. 2

D. Pemecahan Masalah ……………………………………………………. 3

Bab II Pelaksanaan

A. Tujuan Kegiatan ………………………………………………… 4

B. Strategi Pemasaran ………………………………………………… 4

C. Nama Dan Kegunaan Produk ………………………………………… 4

D. Bahan Baku ………………………………………………………… 4

E. Proses Produksi ………………………………………………………… 4

F. Rencana Anggaran Biaya ………………………………………………… 5

Bab.III Penutup

A. Kesimpulan ………………………………………………………… 6
B. Saran ………………………………………………………………… 6

iii
HALAMAN PERSETUJUAN

JUDUL : KERAJINAN DARI BAHAN STIK ES KRIM


NAMA : Triana Setyaningsih
NIS : 12548
KELAS : XII PMS 2
ASAL SEKOLAH : SMK TAMTAMA KARANGANYAR
TANGGAL PERSETUJUAN:

PEMBIMBING I PEMBIMBING II

PEMBIMBING I PEMBIMBING II

(Nama) (Nama)
NIP NIP
DIKETAHUI
KEPALA SMK TAMTAMA

(Nama)
NIP

iv
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Seiring dengan bertambahnya kebutuhan manusia, banyak juga diciptakan


pemuas atau pemenuhan kebutuhan manusia. Untuk itu munculah pabrik – pabrik
industri sebagai pengolah bahan mentah kemudian diolah sedemikian rupa
menjadi barang setengah jadi maupun bahan siap pakai, untuk selanjutnya akan
dikonsumsi masyarakat. Dalam jumlah produksi yang sangat besar tiap harinya
akan mengkasilkan sisa- sisa hasil proses pengolahan yang tidak terpakai.

Sampah tidak selamanya merepotkan kita, kini sampah bisa diubah menjadi
barang yang berguna dan bernilai tinggi. Salah satunya adalah mengubah sampah
stik es krim menjadi vas bunga, tempat tisu, kotak permen, miniature rumah atau
yang lainnya. Stik es krim biasanya dipakai untuk ek krim ternyata mempunyai
nilai seni yang tinggi jika diubah dan didaur ulang sehingga menyerupai benda
yang diinginkan. Stik es krim yang biasa digunakan untuk membuat kesenian
adalah stik yang panjang bukan yang pendek yang mempunyai lekukan. Stik es
krim yang panjang dan tidak memiliki lekukan akan mudah untuk dirangkai. Stik
es krim seperti itulah yang akan kami pakai sebagai pembuatan kotak permen.
Kotak permen dari stik es krim akan terlihat unik karena bahan dasar dan model
yang dipilih dan dalam pembuatannya tidak sulit.

B. PERSPEKTIF MASA DEPAN USAHA


Perspektif Masa depan

Dengan tetap menjaga mutu dan kualitas,kami yakin bahwa perusahaan


kami kedepannya akan menjadi salah satu perusahaan besar yang
terkemuka.melihat kondisi pasaran genting yang saat ini semakin pesat
dengan munculnya industri-industri yang semakin maju,membuat kami
semakin tertantang untuk senantiasa meningkatkan kualitas dan kuantitas
baik itu dalam bekerja maupun hasil produksinya.

1
Apabila kedepannya perusahaan kami sudah mendapat konsumen dengan jumlah
yang banyak,untuk lebih meningkatkan hasil produksi dan juga pemasaran,kami
akan membuka anak perusahaan di daerah lain yang mempunyai perspektif baik
itu dari segi lingkungan maupun kondisi masyarakat sekitar.

C. HAMBATAN YANG AKAN DIHADAPI

Sulit untuk mendapatkan modal

Memang untuk menjalankan suatu bisnis tidak harus melulu membutuhkan


modal. Bisnis dropshipperan juga bisa dikatakan tanpa memerlukan modal.
Kita hanya perlu skill menjual. Namun bagaimanapun sebagai pemula yang
baru akan menjalankan bisnis. Saya justru lebih setuju jika harus
mengeluarkan modal untuk menjalankan bisnis. Tujuannya apa? Agar ada
semangat untuk mengejar profit. Saya katakan tidak mungkin seorang
wirausaha tidak membutuhkan profit. Jadi, jika serius untuk berwirausaha,
harus siap modal terlebih dahulu.

Ikut-ikutan dan akhirnya tidak fokus

Kebanyakan kasus “ikut-ikutan” ini adalah terjadi pada Mahasiswa yang


masih mempunyai jiwa semangat untuk berbisnis. Dan pada umumnya suka
mengikuti trend yang sedang berkembang. Ketika trend sudah mulai pudar
maka akan mencoba fokus untuk bisnis lainnya. Menjalankan sebuah bisnis
tidak bisa dilakukan setengah-setengah. Harus fokus dan totalitas.

Mudah menyerah

Memulai sebuah usaha atau bisnis, sepertinya tidak akan langsung bisa
sukses. Jatuh bangun diawal merintis sebuah usaha sudah pasti ada. Jadi
jangan mudah menyerah, terus belajar dari kesalahan yang ada. Meskipun
usaha Anda sudah bisa berjalan sempurna, saya yakin pasti Anda akan tetap
menemukan hambatan.

Salah perhitungan biaya orperasional di awal

Saat kita memulai sebuah bisnis baru, biasanya yang sering terjadi adalah
membelanjakan modal untuk membeli berbagai macam biaya operasional
ataupun perlengkapan usaha yang sekiranya bisa jadi belum terlalu
dibutuhkan. Atau bisa jadi Anda melakukan belanja promosi untuk usaha
Anda.

2
Tanpa disadari terlalu banyak melakukan promosi dibandingkan produksi
ujung-ujungnya nanti orang akan banyak yang tahu tentang produk Anda,
namun produk yang Anda miliki stock nya limit.

Mungkin hanya itu yang saya tahu. Jika ada yang mau berbagi pengalaman
apa yang menjadi hambatannya selama menjalankan bisnis, silahkan bisa
share di sini.

D. PEMECAHAN MASALAH

o Pembelian stock bahan baku dan bahan penunjang.


o Membuat kontrak kerja dengan tenaga kerja.
o Menyediakan fasilitas pendukung untuk pekerja agar tetap loyal.
o Memperluas saluran distribusi pemasaran.

3
BAB.II
PELAKSANAAN

a. Tujuan Kegiatan
1. Untuk mengembangkan kreatifitas saya dalam bidang kerajinan stik es ini
2. Memanfaatkan stik es yang mudah ditemui menjadi sebuah produk yang
berguna dan menarik
3. Sebagai bentuk pembelajaran saya dalam berwirausaha
b. Strategi Pemasaran
1. Menyebarkan brosur
2. Menempelkan poster ke berbagai tempat
3. Mendatangi langsung konsumen

c. Nama dan Kegunaan Produk


Produk kerajinan yang akan saya hasilkan adalah stik es yang unik, yaitu jenis
karya dari stik es krim. Karya unik diproduksi berdasarkan kreatifitas yang
saya miliki. Banyak motif hias yang digunakan sesuai kreasi saya dan
kebutuhan pasar (keinginan konsumen).
Manfaat produk
Manfaat dari produk ini bisa dijadikan sumber penerangan saat kita tidur, dan
bisa juga dimanfaatkan untuk lampu belajar.

d. Bahan Baku
Bahan baku utama stik es unik ini adalah stik es krim. Untuk memperindah
karya digunakan motif hias.
e. Proses Produksi
Stik es unik akan diproduksi dengan proses sebagai berikut :
a. karya unik yang telah diproduk di galeri pribadi - diletakan di galeri untuk
dihias dengan motif
b. kemudian pengrajin kami memoles secantik mungkin sesuai selera pasar

4
f. Rencana Anggaran Pembiayaan
Rencana usaha yang akan saya lakukan adalah sebagai berikut :
a. Bahan baku
No Uraian Volume Satuan Harga/Satuan Jumlah
1 Stik es krim 500 buah 1 Rp. 14.000,- Rp
14.000,-
2 Lem 1 botol 1 Rp. 7.500,- Rp
Aicaaibon 7.500,-

b. Menghitung harga jual


No Uraian Jumlah Kapasitas Biaya per
biaya Produk unit
1 Biaya bahan baku Rp. 1 Rp.
perhari 21.500,- 21.500,-
2 Biaya Perlengkapan Rp. 1 Rp.
perhari 21.500,- 21.500,-

Total biaya operasi perhari Rp. 21.500,-


Total biaya per unit Rp. 21.500,-
Margin Keuntungan yang 20%
diharapkan
Harga jual produk per unit Rp. 50.400,-

5
BAB.III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Stik es krim yang tidak berharga kini menjadi berharga karena bisa diolah menjadi
berbagai macam benda yang berguna. Stik es krim itu sendiri jika dibentuk
sekreatif mungkin akan terlihat unik dan memiliki nilai seni yang tinggi. Stik es
krim tidak selamanya menjadi stik es krim.

B. Saran

Sampah yang berserakan bukankah barang yang tidak berguna melainkan benda
yang belum menjadi benda yang berguna. Agar sampah itu lebih berguna maka
akan lebih baik jika sampah tersebut kita olah kembali menjadi barang yang
berguna dan memiliki nilai jual tinggi.

Anda mungkin juga menyukai