Anda di halaman 1dari 18

1

PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA (PGRI)


TEACHERS ASSOCIATION OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
PROVINSI KALIMANTAN TIMUR
Gedung Guru Kaltim Jl. Harva, Prevab No. 1 Samarinda Telp. 0541.7803462
FB : pgrikaltim, E-MAIL : kaltimpgri@gmail.com, website : pgrikaltim.or.id

15 Oktober 2022
Nomor : 044/Um/KTi/XXII/2022
Lampiran :-
Perihal : Finalisasi Petunjuk Teknis PORSENI Guru

Kepada YTH.
Ketua dan Pengurus PGRI Kab/Kota
Se-
Kalimantan Timur

Dengan hormat,
Menindak lanjuti surat kami Nomor: 017/Um/KTi/XXII/07/2022 Perihal: PORSENI
Guru Tanggal, 27 Juli 2022 dan Nomor: 018/Um/KTi/XXII/07/2022 Perihal: Perbaikan
Petunjuk PORSENI Guru Tanggal, 28 Juli 2022, maka bersama ini kami sampaikan
petunjuk Teknis pelaksanaan PORSENI Guru tingkat Provinsi Kalimantan Timur tahun
2022 yang dilaksanakan di Kabupaten Berau.
Besar harapan kami agar Pengurus PGRI Kabupaten/Kota dapat berpartisipasi dalam
rencana kegiatan yang dimkasud.

Demikian harapan kami atas kerjasama yang baik disampaikan ucapan terimakasih.

Hidup Guru ,
Hidup PGRI,
Solidaritas….. Yes

Ketua Sekretaris Umum

Anwar Sanusi, M. Pd Drs. H. Musyahrim, MM


NPA: 17080100261 NPA: 17010300342
2

JUKNIS
PORSENI GURU
DI KABUPATEN BERAU

PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA (PGRI)


PROV INSI KALIMANTAN TIMUR
TAHUN 2022
3

PORSENI GURU TINGKAT PROVINSI KALIMANTAN TIMUR


TAHUN 2022

Pengantar
Pengurus PGRI Provinsi Kalimantan Timur dalam rangka memperingati serta
memeriahkan Hari Guru dan HUT ke-77 PGRI tahun 2022 akan melaksanakan
kegiatan PORSENI Guru.

I. Pendahuluan
A. Dasar Pemikiran
Dalam rangka peningkatan profesionalisme guru yang sekaligus meningkatkan
SDM pendidikan yang unggul, Pengurus Provinsi PGRI Kalimantan Timur
memprogramkan berbagai kegiatan diantaranya adalah PORSENI Guru tingkat
Provinsi Kalimantan Timur yang dilaksanakan secara berjenjang mulai dari tingkat
kecamatan, kabupaten/kota hingga provinsi.

B. Tujuan
1. Sebagai ajang silaturrahmi dan menggali potensi guru di bidang olahraga dan
seni budaya serta memberikan kesempatan kepada guru anggota PGRI untuk
menunjukkan prestasi yang dimilikinya.
2. Meningkatkan kebugaran jasmani, kesehatan mental, emosional, dan sosial
guru/anggota PGRI melalui olahraga dan seni dalam membangun karakter dan
mewujudkan SDM Indonesia maju.

II. Dasar Kegiatan :


1. Keputusan Presiden RI Nomor 78 Tahun 1994 tentang Hari Guru Nasional.
2. Keputusan Konferensi Kerja Nasional I PGRI Masa Bakti XXII Tahun 2019-2024
Nomor 7-/KEP/PB/XXII/2021 Tentang Program Kerja PB PGRI Masa Bakti XXII
Tahun 2019-2024.
3. Hasil rapat Pengurus Provinsi PGRI Kalimantan Timur tanggal 5 Agustus 2022.
4. Hasil rapat koordinasi PGRI Provinsi Kalimantan Timur dengan PGRI Kab.
Berau pada tanggal 19 September 2022 di Tanjung Redeb Berau.
4

III. Nama Kegiatan :


“Pekan Olahraga dan Seni Guru Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2022”

IV. Tema Kegiatan :


“Meningkatkan Profesiolisme Guru Anggota PGRI Melalui Sportivitas,
Kreativitas, dan Cinta Budaya Untuk Mewujudkan SDM Indonesia Maju”

V. Hasil yang Diharapkan :


1. Terjalinnya silaturrahmi sesama guru anggota PGRI di berbagai tingkatan.
2. Tersalurkannya potensi, prestasi olahraga dan kreatifitas seni budaya guru
anggota PGRI.
3. Terwakilinya even-even di berbagai tingkatan guru-guru oleh anggota PGRI.
4. Meningkatkan kebugaran jasmani, kesehatan mental, emosional, dan sosial
guru/anggota PGRI melalui olahraga dan seni budaya dalam membangun
karakter dan mewujudkan SDM Indonesia unggul.
5. Tertatanya program bidang olahraga seni dan budaya di masing-masing PGRI
kabupaten/kota se Kalimantan Timur.

VI. Waktu dan Tempat Kegiatan :


Porseni Guru Provinsi Kalimantan Timur dilaksanakan pada tanggal 25 s.d. 27
November 2022 di Tanjung Redeb Kabupaten Berau.

VII. Jenis Olahraga dan Seni yang Dipertandingkan/Dilombakan :


1. Cabang Olahraga :
a. Bulutangkis :
- Tunggal Putra, Tunggal Putri, Ganda Putra, Ganda Putri dan Ganda
Campuran.
b. Tenis Meja :
- Tunggal Putra, Tunggal Putri, Ganda Putra, Ganda Putri dan Ganda
Campuran.
c. Bola Voli :
- Beregu Putra dan Beregu Putri.
d. Pickleball (exhibisi) :
- Tunggal Putra, Tunggal Putri, Ganda Putra, Ganda Putri dan Ganda
Campuran.

2. Cabang Seni :
a. Menyanyi solo :
Putra dan Putri .
b. Melukis :
Putra atau Putri .
5

c. Tari tunggal kreasi daerah Nusantara :


Putra atau Putri.
d. Pencak silat seni :
Berpasangan Putra atau Putri atau Campuran Putra dan Putri.
e. Lomba Seni Baca Al Qur’an :
Qori atau Qoriah.
f. Lomba Best Practice Pembelajaran Seni
Putra atau Putri.

VIII. Kuota Peserta dan Official :

No Jenis Lomba Peserta Official Jumlah Keterangan

1 Bulutangkis 4 (2 pa + 2 pi) 1 5  Seluruh pertandingan


dilaksanakan secara
perseorangan.
 Satu orang pemain hanya
boleh merangkap 2 nomor
pertandingan.
2 Tenis Meja 4 (2 pa + 2 pi) 1 5  Seluruh pertandingan
dilaksanakan secara
perseorangan.
 Satu orang pemain hanya
boleh merangkap 2 nomor
pertandingan
3 Bola Voli 14 (7 pa + 7 pi) 1 15 Pemain cadangan hanya 1
orang sesuai kuota kontingen
kab./kota
4 Pickleball 4 (2 pa + 2pi) 1 5  Seluruh pertandingan
dilaksanakan secara
perseorangan.
 Satu orang pemain hanya
boleh merangkap 2 nomor
pertandingan
5 Menyanyi Solo 2 ( 1 pa + 1 pi) 1 3 Penilaian terpisah antara putra
dan putri
6 Melukis 1 (pa atau pi) - 1 Penilaian jadi satu antara putra
dan putri
7 Lomba tari 1 (pa atau pi) - 1 Penilaian jadi satu antara putra
kreasi daerah dan putri
nusantara
8 Pencak Silat 2 1 3 Berpasangan
Seni
6

9 Seni Baca Al 1 1 2 Penilaian jadi satu antara qori


Qur’an dan qoriah
Best Practice
10 Pembelajaran 1 - 1 Peserta putra atau putri
Seni Budaya
11 Pimpinan  Satu orang dari unsur
Rombongan - 2 2 Pengurus Harian PGRI
Kab./Kota
 Satu orang dari Bidang Seni
Budaya dan Olahraga PGRI
Kab/Kota

Total 34 9 43

IX. Kepanitiaan :
Panitia Pelaksana PORSENI GURU adalah :
 Panitia Pengarah (SC) : Pengurus Provinsi PGRI Kalimantan Timur.
 Panitia Pelaksana (OC) : Pengurus PGRI Kabupaten Berau.

X. Wasit dan Juri


 Wasit dan juri berasal dari cabang olahraga dan seni yang berkompeten
dibidangnya masing-masing.
 Koordinator wasit dan juri berasal dari PGRI Provinsi Kaimantan Timur
sedangkan anggota wasit dan juri berasal dari PGRI Kabupaten Berau.

XI. Persyaratan Peserta :


1. Guru/Anggota PGRI dibuktikan dengan fotocopy KTA PGRI yang masih
berlaku.
2. Surat Keterangan masih aktif mengajar/bekerja ditandatangani
Kepsek/Kadisdik/Ketua Lembaga.
3. Peserta PORSENI GURU Tingkat Provinsi adalah tim yang
direkomendasikan oleh Pengurus PGRI Kabupaten/Kota yang daftar
kontingennya ditandatangani oleh Ketua PGRI Kab/Kota masing-masing
dan berstempel.
4. Peserta tidak diperkenankan mengikuti lebih dari 1 cabang olahraga dan
lomba seni.

XII. Kejuaraan :
a. Setiap cabang olahraga dan lomba seni akan ditentukan juara 1, 2, dan 3.
b. Juara Umum ditentukan berdasarkan jumlah perolehan poin tertinggi.
c. Perhitungan poin : Juara 1 = 5 poin, juara 2 = 3 poin, juara 3 = 1 poin.

XIII. Penghargaan :
7

a. Setiap pemenang akan diberikan penghargaan berupa sertifikat, medali


dan uang pembinaan.
b. Juara Umum akan mendapat Piala Bergilir.

XIV. Aturan pertandingan


A. Olahraga
1. Bulutangkis
a. Peraturan permainan yang digunakan adalah peraturan permainan
BWF/PBSI yang diseuaikan dengan situasi dan kondisi setempat.
b. Scoring system menggunakan sistem rally point 21.
c. Apabila terjadi poin 20 sama, maka pemain yang memperoleh 2 angka
bertutut-turut sebagai pemenang. Bila sampai poin 29 masih sama,
maka pemain yang mencapa angka 30 terlebih dahulu sebagai
pemenang.
d. Pemain yang memenangkan pertandingan dua game berturut-turut
adalah sebagai pemenang. Bila terjadi one games all maka diadakan
game ketiga atau rubber game.

Interval :
a. Apabila pemain telah mencapai angka 11, pemain diberikan waktu
istirahat tidak lebih dari 60 detik (1 menit).
b. Selesai game I dan antara game ke II dan game ke III (bila terjadi one
games all) pemain berhak mendapat istirahat tidak melebihi dari 120
detik (2 menit).

Couching/Instruksi di lapangan :
a. Pada waktu istirahat pelatih boleh mendatangi pemain untuk
memberikan instruksi-instruksi.
b. Pelatih boleh memberikan instruksi-instruksi hanya pada saat “shuttle
not in play”.

Pakaian :
Setiap pemain wajib berpakaian olahraga bulutangkis sesuai peraturan
yang berlaku.

Pertandingan :
a. Pemain yang pada gilirannya bertanding sesuai jadwal dipanggil 3 x
dalam waktu 5 menit tidak memasuki lapangan pertandingan
dinyatakan kalah.
b. Pemain yang mendapat cidera sewaktu bertanding tidak diberikan
waktu khusus untuk perawatan kecuali terjadi pendarahan.
c. Pemain yang sedang bertanding tidak diperkenankan mengaktifkan
HP.
8

d. Barang yang boleh dibawa pemain yang sedang bertanding hanyalah


air minum dan perlengkapan bertanding.
e. Apabila pemain memerlukan tambahan perlengkapan harus melalui
refree.
f. Pemain yang belum gilirannya/belum dipanggil untuk bertanding tidak
dibenarkan masuk lapangan.
g. Apabila terjadi gangguan, refree berhak menunda/memindahkan
pertandingan dengan melanjutkan score yang telah dicapai pada saat
terjadi penundaan.

2. Tenis Meja
Peraturan pertandingan Tenis Meja mengacu pada peraturan PTMSI/ITTF
yang diseuaikan dengan situasi dan kondisi setempat.
a. Wasit utama memimpin jalannya pertandingan dibantu oleh pencatat
poin atau skor.
b. Keputusan wasit adalah mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.
c. Pemain diwajibkan menggunakan sepatu dan kaus olahraga saat
bertanding.
d. Pakaian/baju kaus pemain tidak boleh sewarna dengan warna bola.
e. Para pemain harus dalam keadaan atau kondisi fisik dan mental yang fit
atau sehat.
f. Diberlakukan toleransi maksimal keterlambatan, yaitu 10 menit.
g. Peserta akan dipanggil maksimal 3 kali. Lebih dari itu akan dinyatakan
diskualifikasi.
h. Peserta membawa bet/pemukul masing-masing.

Sistem Pertandingan :
a. Pertandingan ditetapkan dengan sistem gugur.
b. Sistem perhitungan yang digunakan yaitu the best of five dengan angka
kemenangan 11 rally point.
c. Jika terdapat poin sama (10-10), pertandingan dilajutkan sampai
mendapatkan selisih 2 poin. Pemain yang lebih dahulu mendapatkan
selisih 2 poin dinyatakan sebagai pemenang.

3. Bola Voli
Peraturan pertandingan Bola Voli mengacu pada peraturan PBVSI/FIVB yang
disesuaikan dengan situasi dan kondisi setempat.
a. Permainan bola voli dilakukan oleh enam pemain tiap tim dengan hanya
satu (1) pemain cadangan (disesuaikan dengan kuota kontingen setiap
Kab/Kota).
b. Pemain dalam satu tim harus memakai kaus seragam yang diberi nomor
punggung dan nomor dada.
c. Pemain yang menjadi kapten harus memakai ban kapten pada lengan.
9

d. Pada awal pertandingan, pemain dengan posisi server melakukan servis


ke area lawan. Servis dilakukan di luar garis lapangan dan bola harus bisa
melewati net.
e. Bola dinyatakan “out” apabila keluar dari garis lapangan. Pemain pun
harus melakukan passing, smash, dan teknik bermain voli lainnya saat di
area lapangan.
f. Pemain tidak boleh melewati batas net atau memasuki area lawan saat
bermain.
g. Bola dinyatakan “in” apabila sudah menyentuh lantai dan berada di
dalam garis lapangan permainan.
h. Pemain boleh memukul dan memantulkan bola manggunakan anggota
tubuh mana saja.
i. Tidak ada batasan dalam pergantian pemain.
j. Pemain dilarang menyentuh net secara sengaja maupun tidak disengaja.
k. Pemain dilarang berbicara kasar kepada tim lawan maupun kepada
wasit.
l. Permainan berlangsung selama dua atau tiga set, dua babak pertama
akan menentukan adanya set ketiga atau tidak. Tim yang memenangkan
dua set berturut-turut tidak diperlukan set tambahan.
m. Jika kedua tim memenangkan dua set pertama maka diadakan set ketiga
sebagai final set. Set ketiga perolehan angka hanya sampai 15 poin
kecuali jika terjadi poin sama 14-14 akan dilanjutkan sampai terjadi selisih
dua poin.
n. Permainan voli menggunakan sistem rally dalam perhitungan skor
dengan jumlah 25 poin.
o. Jika kedua tim sama-sama imbang di poin 24-24, maka target poin
kemenangan akan dilanjutkan hingga ada salah satu tim yang berhasil
memimpin dengan selisih dua poin.
p. Time Out bagi setiap regu hanya 2 kali dalam setiap set.
q. Lain-lain
a. Keputusan panitia dan wasit yang bertugas bersifat mutlak dan tidak
dapat diganggu gugat.
b. Ketentuan lain yang belum tercakup dalam peraturan ini akan
dilengkapi pada saat technical meeting.

4. Pickle ball
1. Ketentuan Umum
a. Pertandingan bersifat perorangan yaitu Tunggal putra dan Tunggal
putri Ganda putra, Ganda putri, Ganda campuran,.
b. Jadwal pertandingan diatur dan ditetapkan oleh Panitia Pelaksana.
c. Peserta wajib dan mengetahui waktu dan tempat pertandingan.
2. Protes
Protes yang menyangkut permainan akan diselesaikan oleh referee dan
keputusannya bersifat Final.
3. Peraturan Khusus Pertandingan
a. Sistem pertandingan menggunakan sistem gugur
10

b. Perhitungan point : Tunggal (Putra / Putri) 1 x 15 Point (rally point)


a. Ganda (Putra / Putri / Campuran) 1 x 21 Point (rally point)
c. Servis menggunakan Drop Service (Servis yang dijatuhkan ke bawah)
d. Kesalahan servis pertama diberikan teguran dan dapat diulang
selebihnya dinyatakan pelanggaran
4. Peraturan Permainan
Peraturan permainan yang digunakan adalah peraturan permainan yang
dikeluarkan oleh IPF (International Pickle ball Federation)
1) Pakaian :
a. Pemain menggunakan kostum /seragam olahraga
b. Diperkenankan jika ingin menggunakan aksesoris tambahan seperti
Topi, headband,handband,dan alat penunjang lainnya untuk atlit.
c. Warna dasar atau utama pakaian, celana pendek/rok, selain dari
kerah dan lengan baju, harus berbeda dari warna bola yang
digunakan
2) Pemain yang tidak dapat hadir/terlambat selama 15 menit dari jadwal
panitia dianggap mengundurkan diri (WO) pada satu nomer
pertandingan sesuai jam panitia.
3) Pemain yang akan bertanding hadir 15 menit sebelum jadwal
pertandingan.
4) Wasit yang bertugas telah memiliki minimal sertifikat Wasit jenjang
Provinsi dengan dibantu 2 atau 4 hakim garis yang jika diperlukan.
5) Keputusan wasit adalah mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.
6) Pemain yang telah terdaftar tidak dapat diganti (ditambah/dikurangi)
7) Penempatan pemain menggunakan sistem undian.
9) Penentuan pemenang dalam suatu pertandingan pada turnamen ini
menggunakan sistem 3 (tiga) kali kemenangan/Best Of Three, baik
pada babak penyisihan maupun semi final dan final.
5. Cidera
1. Waktu medical time out maksimal 15 menit yang akan diberikan oleh
wasit
2. Tidak ada medical time out kedua
3. Pemain yang tidak dapat melanjutkan pertandingan maka dianggap
kalah.
6. Ketentuan Walk Out (WO)
Setiap Pemain yang dinyatakan kalah WO, apabila :
a. Pemain yang menolak untuk bertanding sesuai jadwal yang ditentukan.
b. Memakai pemain di luar pemain yang telah terdaftar.
7. Lain-lain
c. Keputusan panitia dan wasit yang bertugas bersifat mutlak dan tidak
dapat diganggu gugat.
d. Ketentuan lain yang belum tercakup dalam hal ini, akan dilengkapi pada
saat technical meeting.

B. Cabang Seni
11

1. Menyanyi Tunggal (Solo Vocal)


a. Setiap peserta menyanyikan satu Lagu Wajib, dan satu Lagu Daerah
Pilihan.
Lagu Wajib :
 Pria : Ki Hajar Dewantara, ciptaan : Nana Valanza
https://www.youtube.com/watch?v=VVzLMS19ja4&list=RDVVzLMS19j
a4&start_radio=1
 Wanita : Bunga Bunga Bangsa, ciptaan : Nana Valanza,
https://www.youtube.com/watch?v=B8Ksr6FIorE

Lagu Pilihan :
 Burung Enggang, Cipt. : Djuriansyah, S.E.
 Sorangan, Cipt. : Djuriansyah, S.E.
 Kuliner Benua Etam, Cipt. : Rini Esti Utami,
S.Pd.https://www.youtube.com/watch?v=g_rjI3ZXoOw
 Belang Hatta, Cipt. : Iwan Setiawan
https://www.youtube.com/watch?v=avgMkM9xQQk
 Kemilau Budaya, Cipt. : Rini Esti
Utami,S.Pd.https://www.youtube.com/watch?v=7cwDl2FNp18

Ketentuan Lain :
a. Peserta wajib menyerahkan iringan dalam bentuk minus one/mp3/ midi.
b. Peserta tampil menggunakan busana bebas pantas saat perlombaan.
c. Unsur penilaian: Materi Suara, Teknik (intonasi , artilukasi, dinamik,
ekspresi, frasering, dan Penampilan).

2. Melukis
Tema lukisan :
“KREATIVITAS DAN INOVASI GURU MEWUJUDKAN SDM INDONESIA
UNGGUL”
a. Melukis di tempat lomba;
b. Waktu melukis 5 jam;
c. Bahan lukisan adalah acrilik;
d. Dilukis diatas kain canvas dengan ukuran 50 x 70 cm (disediakan oleh
panitia);
e. Dibelakang lukisan harus ditulis identitas peserta;
f. Panitia berhak mempublikasikan hasil lukisan dengan hak cipta tetap
pada pelukis;
g. Unsur penilaian : Originalitas, Kreativitas Ide, Substansi Materi dan
Teknis Penyajian.

3. Tari tunggal kreasi daerah nusantara


12

a. Hasil karya tari yang dibawakan merupakan hasil kreasi dari guru sendiri ;
b. Durasi maksimal 10 menit ;
c. Musik pengiring tari merupakan musik tari daerah (dalam bentuk
flashdisk);
d. Penampilan karya tari menggunakan kostum tari dan properti sesuai
tarian yang dibawakan;
e. Peserta harus membuat sinopsis dari karya tari yang dibawakan
f. Unsur Penilaian : Wiraga, Wirama, Wirasa dan Penampilan secara
keseluruhan.

4. Pencak Silat Seni


a. Yang ditampilkan adalah bentuk pencak silat seni atau ibing;
b. Dilakukan secara berpasangan (2 orang). Pasangannya bisa putra saja,
putri saja atau campuran putra dan putri;
c. Waktu tampil 3 menit; dengan toleransi waktu 5 detik
a. Lebih atau kurang dari 6 detik sampai 10 detik dikurangi 10 (sepuluh)
b. Lebih atau kurang dari 11 detik = Diskwalifikasi
d. Boleh menggunakan musik pengiring atau tetabuhan. Musik atau
tetabuhan dalam bentuk flash disk;
e. Memakai pakaian seragam pencak silat.
Unsur Penilaian : Nilai Kebenaran dan Kemantapan
Unsur-unsur Nilai Kebenaran dan Kemantapan:
 Kebenaran gerakan dalam setiap jurus
 Kemantapan gerak
 Kemantapan irama gerak
 Kemantapan penghayatan gerak
 Kematapan tenaga dan stamina
Jumlah nilai adalah 100
f. Juara adalah yang memiliki perolehan nilai tertinggi (Juara I, II, dan III)

2. Tilawatil Qur’an/Seni Baca Al Qur’an


a. Peserta satu orang qari atau qariah;
b. Waktu penampilan 7 – 8 menit ;
c. Surah yang dibaca ditentukan atau dipersiapkan oleh peserta masing-
masing;
d. Dewan Hakim dari LPTQ Provinsi Kalimantan Timur/LPTQ Kab. Berau;
e. Unsur penilaian : Tajwid, Fashahah, Lagu, Suara, dan Adab.
13

3. Best Practice Pembelajaran Seni Budaya


Format Laporan dan Kriteria Penilaian “Best Practice”
Peserta dalam lomba ini wajib mengikuti format laporan sebagai berikut:
1. Bagian Awal (skor 15)
Bagian ini terdiri atas halaman judul, halaman pernyataan keaslian naskah
lomba bermaterai cukup, halaman lembar persetujuan dari Kepala
Sekolah, kata pengantar, abstrak atau ringkasan, daftar isi, daftar tabel
(jika ada), daftar gambar (jika ada), dan daftar lampiran (Jika ada).
2. Bagian Isi Bagian ini berisi paparan tentang hal-hal sebagai berikut.
a. Pendahuluan (skor 15) Pendahuluan berisi paparan latar belakang,
masalah, tujuan, dan manfaat best practice yang dilaporkan.
b. Metode Pemecahan Masalah (skor 10) Metode pemecahan masalah
berisi paparan teori atau pengalaman yang dijadikan rujukan dalam
menyelesaikan masalah, dan metode atau cara yang digunakan untuk
menyelesaikan masalah beserta langkahlangkah rinci dari metode atau
cara tersebut.
c. Pelaksanaan dan Hasil yang dicapai (skor 40) Bagian pelaksanaan dan
hasil yang dicapai berisi tentang paparan tentang pelaksanaan best
practice terkait tempat, waktu, dan perangkat atau instrumen yang
digunakan pada saat best practice dilakukan. Selain itu juga berisi hasil
yang diperoleh dari pelaksanaan pemecahan masalah yang telah
dilakukan disertai dengan data dan informasi yang mendukung.
3. Bagian Akhir (skor 10)
Bagian akhir berisi tentang simpulan, refleksi, dan rekomendasi. Simpulan
berisi tentang hal-hal yang dapat disarikan dari pengalaman terbaik guru.
Sedangkan saran atau rekomendasi dapat ditujukan kepada pihak-pihak
terkait dengan peningkatan mutu pendidikan.
4. Bagian Penunjang (skor 10) Bagian penunjang memuat daftar pustaka dan
Lampiran data yang digunakan dalam melakukan tinjauan atau gagasan
ilmiah.

Lampiran dapat berupa :


• daftar hadir;
• foto kegiatan;
• contoh instrumen yang telah diisi;
• media atau alat yang digunakan;
• hasil best practice (hasil kerja, bukti yang menggambarkan perubahan
setelah melaksanakan best practice); dan
• seminar hasil penulisan best practice (dilampirkan bukti pelaksanaan
jika pernah dilaksanakan).
14

Kriteria Penilaian :
Hal yang dinilai dalam lomba ini:
1. Naskah laporan skor maksimal 100.
a. Bagian awal skor 15
b. Pendahuluan skor 15
c. Metode pemecahan masalah skor 10
d. Pelaksanaan dan hasil yang dicapai skor 40
e. Bagian akhir skor 10
f. Bagian Penunjang skor 10
2. Presentasi laporan skor maksimal 100.
a. Pembukaan skor 10
b. Tampilan (desain) presentasi skor 30
c. Alat peraga yang digunakan skor 10
d. Pelibatan audien skor 10
e. Kejelasan penyampaian skor 20
f. Kejelasan suara skor 10
g. Penutup skor 10

XV. Pelaksaan lomba


a. Pelaksanaan lomba tanggal 26 s.d. 27 November 2022 di Tanjung Redeb
Kabupaten Berau.
b. Pembukaan tanggal 26 November 2022 pukul 07.30 – 09.00 di Gedung
Pemuda Jl. Pemuda Tanjung Redeb.

XVI. Data Peserta


a. Seluruh data peserta yang asli discan dan dikirim dalam bentuk PDF
melalui email kaltimpgri@gmail.com menggunakan Google Drive paling
tanggal 15 November 2022.
b. Data asli (hard copy) disampaikan atau dikirim dalam amplop tertutup
melalui jasa pengiriman (tanggal stempel pos, tanggal resi pengiriman)
ditujukan kepada Panitia Pelaksana Porseni Guru di Sekretariat PGRI
Provinsi Kalimantan Timur di Gedung Guru Jl. Harva No. 01 Samarinda.
15

XVII. Technical Meeting


Technical meeting dilaksanakan pada tanggal 25 November 2002, pukul 15.30 di
SMA Negeri 1 Tanjung Redeb Berau.

XVIII. Lain-lain
Hal-hal yang belum jelas dapat menghubungi panitia pelaksana PORSENI
GURU PGRI Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2022 yaitu Bpk. Adjrin, HP.
085346375839, Bpk. Akhmad Maskuri, HP. 085250441421, Sdr. Adi Gunawan
HP. 082254111634
Samarinda, 14 Oktober 2022

Panitia Pelaksana :

Ketua, Sekretaris,

Adjrin, S. Pd., M.M. Akhmad Maskuri


NPA. 17010400940 NPA. 17010600299
16

Data Peserta Porseni Guru Kaltim Tahun 2022

A. Bulu Tangkis
No Nama L/ Satuan NPA PGRI
P Pendidikan
1
2
3
4

B. Tenis Meja
No Nama L/ Satuan NPA PGRI
P Pendidikan
1
2
3
4
C. Bola Voli Putra
No Nama L/ Satuan NPA PGRI
P Pendidikan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14

D. Pickle Ball
No Nama L/ Satuan NPA PGRI
P Pendidikan
1
2
3
4
17

E. Nyanyi Solo
No Nama L/ Satuan NPA PGRI
P Pendidikan
1
2

F. Melukis
No Nama L/ Satuan NPA PGRI
P Pendidikan
1

G. Tari Kreasi Daerah Nusantara


No Nama L/ Satuan NPA PGRI
P Pendidikan
1

H. Pencak Silat Seni


No Nama L/ Satuan NPA PGRI
P Pendidikan
1
2

I. Seni Baca Al Quran


No Nama L/ Satuan NPA PGRI
P Pendidikan
1

J. Best Practice Pembelajaran Seni Budaya


No Nama L/ Satuan NPA PGRI
P Pendidikan
1
18

K. Officials
L/
No Nama No. HP Keterangan
P
1 Pimpinan
Rombongan
2 Wk. Pimp.
Rombongan
3 Official
4 Official
5 Official
6 Official
7 Official
8 Official
9 Official

Lampiran :
1. Copy Kartu Anggota PGRI (dilegalisir)
2. Surat Keterangan masih aktif mengajar/bekerja dari Kepala Sekolah (asli)
3. Copy SK Pembagian Tugas Terakhir (dilegalisir)

………………………………………….

Ketua PGRI Kota/Kabupaten,

………………………………………….

Anda mungkin juga menyukai