Anda di halaman 1dari 2

Ratna Vita Dewi

19/446600/TK/49705
1. Batuan utuh adalah batuan yang tidak memiliki diskontinuitas. Diskontinuitas batuan
sendiri adalah terminology yang digunakan untuk semua struktur geologi yang pada
umumnya memiliki kekuatan tarik yang lemah hingga bernilai nol. Massa batuan
adalah susunan blok-blok material batuan yang dipisahkan oleh berbagai tipe
ketidakmenerusan geologi. Dalam pekerjaan rekayasa kita perlu mengidentifikasi
ketiga hal tersebut karena perilaku mekanik (kekuatan dan deformasi) dipengaruh oleh
karakter geologi yang terdiri dari litologi, diskontinuitas, tingkat erosional, dan kondisi
hidrologi.
2. Point Load disebut indirect test method karena metode uji untuk mencari UCS dengan
mengukur ppoint load strength index, dimana pada uji direct, gaya diberikan vertical
sama besar ke semua sisi core, sedangkan pada uji point load, gaya diberikan pada titik
pusat dari sisi atas dan bawah sampai core runtuh. Dalam melakukan uji untuk
mendapatkan nilai UCS Adapun karakteristik sampel yang diperlukan yakni
berdiameter 50 mm dan nilai D atau jarak konus penekan adalah 0,3
diameter<D<diameter
3. A. persamaan Mohr-Coloumb

Ʈ= c + tho tan ɸ

B. hitung nilai kohesi, sudut friksi dalam

Normal Stress vs Shear Stress


180 50; 164
160 100; 144
150; 134
Shear Stress (psi)

140
120
100
80
60
40
20
0
0 50 100 150 200
Normal Stress (psi)
Normal Stress Shear Stress
kPa (kPa)
50 164
100 144
150 134

Y max - Y min 30
X max - X min 100
Nilai Sudut
16,69924423
(Sudut Friksi)

Nilai kohesi 1
Ʈ= c + tho tan ɸ
164=c+50 tan 16,7
c=164-50 tan 16,7
c=150,57
Nilai kohesi 1
Ʈ= c + tho tan ɸ
144=c+100 tan 16,7
c=144-100 tan 16,7
c=117,15
Nilai kohesi 1
Ʈ= c + tho tan ɸ
134=c+150 tan 16,7
c=134-150 tan 16,7
c=93,72

Anda mungkin juga menyukai