Anda di halaman 1dari 5

Nama : Salsabila

Nomor BP : 2010111084
Fakultas : Hukum
Jurusan : Ilmu Hukum
Dosen : Dra. Efri Yades, M. Hum.

Semester Ganjil
Tahun 2020
Kesalahan dalam pengejaan di media massa cetak maupun online

1.
Kesalahan terletak di judul berita pada penulisan nama negara .
Seharusnya Irael ditulis Israel

2.
Kesalahan terletak pada judul berita.
Seharusnya Buta ditulis Buat.
3.
Kesalahan terletak pada judul berita .
Seharusnya kata nasi ditulis dengan kata awan . Sehingga kalimatnya menjadi “15 warga
tewas diterjang awan panas”.

4.
Kesalahan pada penulisan judul.
Seharusnya kata feadah ditulis faedah . Sehingga kalimat dalam judul menjadi “ Berjalan
Kaki Setiap Langkah Membawa Faedah.

Apa Sebab Tertarik Menjadi Teroris?

Bila perlu, memutar balikkan berita dan fakta kekacauan di Timur tengah dan negeri lain guna
memperkuat argumen mereka. Menggunakan tehnik digital untuk mengubah dan menyebarkan
gambar-gambar seram tentang kekuatan mereka dan ketidak-adilan yang menimpa umat.
Menyerang kebijakan pemerintah yang dianggap taghut dan tidak Islami. Semua itu mereka
lakukan secara massif dan hampir terkoordinasi dan berulang-ulang.

Sumber : detikcom, Sabtu 16 Jan 2016, 22:47 WIB. (Paragraf ke-13)

5. Kesalahan : Kata memutar balikkan .


Seharusnya digabung menjadi memutarbalikkan karena sesuai dengan ejaan yang
benar.

6. Kesalahan : Kata tehnik pada kalimat ke-2 .


Seharusnya ditulis teknik . karena sesuai dengan ejaan yang benar

7. Kesalahan pada kata dalam kalimat kedua kata ”ketidak-adilan”.


Seharusnya kata ‘ketidak-adilan ditulis menjadi kata ketidakadilan karena sesuai dengan
ejaan yang benar.

8. Kesalahan pada kalimat ke-4 kata “massif”.


Seharusnya kata massif ditulis “masif” ketidakadilan karena sesuai dengan ejaan yang
benar.

9. Kesalahan pada kalimat ke-3 kata “thagut”


Seharusnya diberi garis miring dikarenakan belum ada kata bakunya.

Mudik 2016, Kendaraan Bisa Masuk Tol Jakarta-Brebes Timur Tanpa Putus.

Pembangunan Jalan Tol Trans Jawa terus menunjukkan perkembangan yang signifikan. Bukan
sekedar darurat, sejumlah ruas bahkan sudah bisa operasi dengan kondisi jalan mulus beraspal.
Saat musim lebaran nanti, kendaraan bisa masuk tol dari Jakarta sampai Brebes Timur di Jawa
Tengah tanpa putus.

Sumber : detikcom, Jumat, 04/03/2016 19:45 WIB.(Paragraf 1)

10. Kesalahan pada kalimat kedua kata “sekedar” .


Seharusnya kata “sekedar” ditulis “sekadar” .

11. Kesalahan pada kalimat kedua kata “operasi”.


Seharusnya kata operasi ditulis menggunakan imbuhan “ber-“ sehingga kata menjadi kata
baku.

Apa Sebab Tertarik Menjadi Teroris?

Itu pulalah barangkali yang menjelaskan banyak remaja dan anak muda yang bergabung dalam
kelompok gang, fans club, kelompok pemuja grup musik dan sejenisnya untuk menghilangkan
rasa keterpisahannya, menguatkan identitasnya, dan mendapat semacam "keluarga baru".

Sumber : detikcom, Sabtu 16 Jan 2016, 22:47 WIB. (Paragraf ke-3)


12. Kesalahan terletak pada kata gang
Seharusnya kata tersebut bercetak miring “gang” karena menggunakan istilah asing.
13. Kesalahan terletak pada “fans club”
Seharusnya kata tersebut bercetak miring “fans club” karena menggunakan istilah asing.

"Di dalam UU Ormas yang baru, pembubaran suatu ormas harus melalui rangkaian
tahapan yang terbilang rumit. Mulai teguran hingga penghentian aktivitas sementara."
14. Kesalahan peletakkan tanda titik.
Seharusnya di akhir kalimat tanda titik ditulis bukan sebelum tanda kutip dua.

Kepala berita dari Antaranews.com tanggal 25 Juli 2013

"Ketua FPKB MPR RI pertanyakan bendera Aceh dikibarkan 15 Agustus."

15. Kesalahan terletak pada kata” pertanyakan”.


Seharusnya kata tersebut ditambahkan imbuhan mem- sehingga dapat ditulis
mempertanyakan agar kalimatnya efektif.

Anda mungkin juga menyukai