Anda di halaman 1dari 12

PENDIDIKAN GEOGRAFI

KETAHANAN NASIONAL
INDONESIA
kelompok 5

Farid Rika Distia Siti


Hidayatullah Agustin Madinatul
Jamil 200402013 Munawarah
200402002 200402016
Pengertian Ketahanan
Nasional Indonesia
Ketahanan nasional merupakan istilah khas Indonesia yang
muncul pada tahun 1960-an. Istilah ketahanan nasional dalam bahasa
Inggris
bisa disebut sebagai national resillience. Dalam terminologi Barat,
terminologi yang kurang lebih semakna dengan ketahanan nasional,
dikenal
dengan istilah national power (kekuatan nasional).
Secara etimologis, istilah ketahanan berasal dari kata dasar “tahan”
yang berarti tahan penderitaan, tabah, kuat, dapat menguasai diri, gigih, dan
tidak mengenal menyerah. Ketahanan memiliki makna mampu, tahan dan
kuat menghadapi segala bentuk tantangan dan ancaman yang ada guna
menjamin kelangsungan hidupnya.
SEJARAH KETAHANAN
NASIONAL INDONESIA
Di tahun 1965 komunis
Indonesia bahkan berhasil mengadakan
pemberontakan (Gerakan 30
September 1965) yang akhirnya dapat diatasi.
Menyadari akan hal tersebut,
maka gagasan tentang masalah kekuatan dan
unsur-unsur apa saja yang ada
dalam diri bangsa Indonesia serta apa yang
seharusnya dimiliki agar
kelangsungan hidup bangsa Indonesia terjamin
di masa-masa mendatang
terus menguat.
SEJARAH KETAHANAN
NASIONAL INDONESIA

Pada tahun 1968 pemikiran tersebut


dilanjutkan oleh Lemhanas
(Lembaga Pertahanan Nasional).
Kesiapan menghadapi tantangan dan
ancaman itu harus diwujudkan dalam
bentuk ketahanan bangsa yang
dimanifestasikan dalam bentuk perisai
(tameng) yang terdiri dari unsur-unsur
ideologi, ekonomi, sosial budaya dan
militer.
SEJARAH KETAHANAN
NASIONAL INDONESIA

Pada tahun 1969 lahir istilah Ketahanan


Nasional, yang dirumuskan
sebagai : “Keuletan dan daya tahan
suatu bangsa yang mengandung
kemampuan mengembangkan kekuatan
nasional yang ditujukan untuk
menghadapi segala ancaman yang
membahayakan kelangsungan hidup
negara dan bangsa Indonesia”
Ketahanan Nasional
01 Ketahanan Ideologi
Meliputi: Ketahanan ideologi adalah kondisi mental bangsa
Indonesia yang berlandaskan keyakinan akan kebenaran
ideologi Pancasila yang mengandung kemampuan untuk
menggalang dan memelihara
persatuan dan kesatuan nasiona

02 Ketahanan Politik
Ketahanan politik adalah kondisi kehidupan
politik bangsa Indonesia yang berlandaskan
demokrasi politik berdasarkan Pancasila dan
Undang Undang Dasar 1945 yang
mengandung kemampuan memelihara sistem
politik yang sehat dan dinamis

03 Ketahanan Ekonomi
Ketahanan ekonomi adalah kondisi kehidupan
perekonomian bangsa yang berlandaskan demokrasi
ekonomi yang berdasarkan Pancasila yang mengandung
kemampuan memelihara stabilitas ekonomi yang sehat
dan dinamis serta kemampuan menciptakan kemandirian
ekonomi nasional dengan daya saing yang tinggi da
Ketahanan Nasional 0 Ketahanan Sosial Budaya
Meliputi: 4 Ketahanan sosial budaya adalah kondisi kehidupan
sosial budaya bangsa yang dijiwai kepribadian
nasional berdasarkan Pancasila yang mengandung
kemampuan membentuk dan mengembangkan
kehidupan sosial budaya manusia dan masyarakat
Indonesia yang beriman dan bertakwa terhadap
Tuhan Yang Maha Esa,

Ketahanan Ekonomi
05
Ketahanan pertahanan keamanan adalah kondisi daya
tangkal bangsa yang dilandasi kesadaran bela negara
seluruh rakyat yang mengandung kemampuan memelihara
stabilitas pertahanan keamanan negara yang dinamis,
mengamankan pembangunan dan hasil-hasilnya serta
kemampuan mempertaha
PENDEKATAN ASTAGATRA DALAM
MEWUJUDKAN KETAHANAN NASIONAL
Ketahanan nasional sebagai konsepsi merupakan
pisau analisis untuk memecahkan problem atau
masalah kehidupan bangsa melalui pendekatan
delapan aspek kehidupan nasional yang
diistilahkan sebagai Astagatra. Astagatra terdiri
dari Trigatra danPancagatra. Trigatra adalah tiga
aspek alamiah, yaitu aspek geografi, demografi,
dan sumber kekayaan alam yang merupakan
potensi dan modal bagi bangsa Indonesia dalam
melaksanakan pembangunan, oleh karena itu
Trigatra harus dikelola dengan baik.Sedangkan
Pancagatra adalah lima aspek sosial, yaitu aspek
ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan
aspek pertahanan keamanan.
GLOBALISASI DAN
KETAHANAN NASIONAL
1. DIMENSI GLOBALISASI
Globalisasi yang dipicu oleh kemajuan di bidang teknologi
komunikasi, transportasi dan perdagangan berpengaruh
besar terhadap kehidupan manusia dan bangsa di segala
bidang globalisasi juga berdampak terhadap aspek
pertahanan dan keamanan negara. Menyebarnya
perdagangan dan industri di seluruh dunia akan
meningkatkan kemungkinan terjadinya konflik kepentingan
yang dapat mengganggu keamanan bangsa
GLOBALISASI DAN
KETAHANAN NASIONAL
2. Spektrum Ancaman di Era Global
Dampak negatif globalisasai dipersepsi sebagai bentuk ancaman
bagi kelangsungan bangsa yang bersangkutan. Istilah ancaman
tidak selalu berkonotasi dengan militeristik atau perang.
Konsepsi tentang ancaman tidak hanya ada di era Orde Baru
atau orde sebelumnya. Di era reformasi sekarang inipun, masih
tetap diterima konsep tentang ancaman, sebagaimana tertuang
dalam Undang-Undang No. 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan
Negara. Justru dengan mengetahui berbagai bentuk ancaman di
era global inilah maka Ketahanan Nasional menemukan
relevansinya.
2. Spektrum Ancaman di
Era Global
Ancaman berdimensi ekonomi
ancaman militer 06
01
Ancaman yang berdimensi sosial
07 budaya
nir militer
02
Ancaman berdimensi teknologi
Ancaman berdimensi ideologi 08
03
informasi

Ancaman berdimensi
Ancaman berdimensi politik 09 keselamatan umum
04

Anda mungkin juga menyukai