Anda di halaman 1dari 7

MATA KULIAH KONSEP TEKNOLOGI

Nama Dosen : Dr. I Gede Puja Astawa S.T., M.T.


NIP : 196702271994031001

TUGAS – 4
“DAMPAK BAIK DAN BURUK TEKNOLOGI
PERTANIAN”

Oleh:
Nama : NATIJATUL HABIBAH
NRP : 2222612207
Email : natijatulhabibah@te.student.pens.ac.id

D4 PJJ – TEKNIK TELEKOMUNIKASI


POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA
Konsep Teknologi
D4 PJJ - Teknik Telekomunikasi
Politeknik Elektronika Negeri Surabaya
____________________________________________________________________
DAMPAK BAIK DAN BURUK PADA TEKNOLOGI
PERTANIAN

A. PERKEMBANGAN TEKNOLOGI PERTANIAN

Pertanian merupakan sektor yang memiliki peranan penting dalam kehidupan manusia
pada umumnya. Pertanian inilah yang menjadi dasar penyedia sandang, pangan, dan papan
dalam menjalankan kehidupan. Selain itu di Indonesia, sektor pertanian menjadi tumpuan
kehidupan masyarakat pada umumnya, karena Indonesia merupakan negara agraris. Akibatnya
banyak warga negara Indonesia yang berprofesi sebagai petani.
Peran teknologi dalam sektor pertanian sangat diperlukan untuk keberhasilan
produktivitas usaha tani yang dihasilkan. Seiring bertambahnya jumlah penduduk, ototmatis
kebutuhan akan sandang, pangan, dan papan akan semakin meningkat. Terlebih kebutuhan akan
pangan. Sebab tanpa pangan, masyarakat tidak akan dapat hidup. Serta bagus tidaknya
ketahanan pangan suatu negara itu dapat menjadi indikator keberhasilan suatu negara. Hal ini
membuat dunia pertanian harus bekerja lebih keras untuk memenuhi kebutuhan pangan dunia
tersebut. Tahap demi tahap dilakukan supaya produksi yang dihasilkan dapat memuaskan.
Bidang pertanian pada masa kini bergantung pada teknologi informasi dalam bentuk
apapun. Petani Indonesia sangat membutuhkan informasi yang berkaitan dengan dunia
pertanian. Informasi-informasi tersebut dapat di peroleh dengan mudahnya pada era informasi
_____________________________________________________________________________________
NATIJATUL HABIBAH 1
NRP. 2222612207
Konsep Teknologi
D4 PJJ - Teknik Telekomunikasi
Politeknik Elektronika Negeri Surabaya
____________________________________________________________________
ini melalui media-media yang sudah tersebar di masyarakat luas. Informasi-informasi hasil
penelitian dan inovasi dalam bidang pertanian membantu upaya peningkatan produksi
komoditas pertanian, sehingga tercapailah pembangunan pertanian yang dicita-citakan.
Informasi dan pengetahuan mengenai bidang pertanian akan menjadi pemicu dalam
menciptakan peluang untuk pembangunan pertanian dan ekonomi sehingga terjadi pengurangan
angka kemiskinan. Teknologi informasi dan komunikasi membantu memberikan informasi
yang relevan dan tepat waktu sehingga memudahkan petani untuk mengambil keputusan dalam
sebuah peluang dan menghasilkan produk yang maksimal.
Dalam bidang pertanian komunikasi merupakan hal penting dalam membentuk jaringan
antar petani maupun antar instansi yang mendukung pembangunan pertanian.Masalah produksi
komoditas pertanian yang sama antar daerah yang menjadikan mutu harga dari komoditas hasil
pertanian tersebut kini tidak lagi menjadi masalah karena adanya komunikasi yang terjalin antar
petani di daerah lain. Sehingga petani dapat mengambil keputusan yang terbaik dalam
pengelolaan lahan pertaniannya. Sama halnya dengan masalah-masalah lain yang dapat di atasi
dengan berkomunikasi antar satu dengan yang lainnya.
Oleh karena itu untuk mengelola usaha taninya, para petani memerlukan berbagai
informasi di bidang pertanian, seperti kebijakan pemerintah, hasil penelitian dari berbagai
disiplin ilmu, pengalaman petani lain, serta informasi terkini mengenai prospek pasar yang
berkaitan dengan sarana produksi dan produk pertanian. Sumber-sumber informasi tersebut bisa
mereka dapatkan salah satunya dengan mengakses internet. Dengan mengakses internet, para
petani bisa mendapatkan berbagai informasi mengenai pertanian. Tidak hanya itu, mereka juga
dapat mengetahui informasi terkini mengenai prospek pasar internasional yang berhubungan
dengan sarana produksi dan produk pertanian. Namun, pemerintah wajib pula unutk
memberikan penyuluhan kepada para petani dalam mewujudkan produksi serta produk-produk
pertanian yang berkualitas.
Internet memiliki banyak sekali informasi-informasi yang tersedia bagi seluruh
masyarakat luas. Baik dari berita, artikel, dan lain sebagainya. Informasi yang tersedia berasal
dari banyak sumber yang berbeda-beda. Begitu juga informasi tentang pertanian. Banyak
informasi-informasi yang sudah tersedia diinternet ini. Internet memberikan infomasi kepada
petani tentang cara penanaman, pemupukan, pemeliharaan tanaman dan hewan, ramalan iklim,
irigasi dan harga pasaran. Internet juga membantu petani dalam kooperasi.

_____________________________________________________________________________________
NATIJATUL HABIBAH 2
NRP. 2222612207
Konsep Teknologi
D4 PJJ - Teknik Telekomunikasi
Politeknik Elektronika Negeri Surabaya
____________________________________________________________________
Seiring berkembangnya teknologi pertanian yang lebih mutakhir tidak menutup
kemungkinan bahwa Indonesia dapat mengulang prestasinya (swasembada pangan) dengan
mengeliminasi sebanyak mungkin dampak-dampak negatifnya. Terlebih lagi sekarang ini
pertanian tidak hanya dapat dilakukan dilahan luas untuk komoditas tertentu seperti buah-
buahan dan sayur-mayur. Teknologi green house, kultur jaringan, nanoteknologi, dan tanam
gantung dapat dijadikan alternatif. Sedangkan untuk pangan pokok, selain meningkatkan mutu
padi atau beras melalui bibit unggul, dilakukan pula divesifikasi pangan dengan mengolah
umbi-umbian dan serealia menjadi makanan penghasil energi tubuh pengganti nasi.

B. DAMPAK BAIK TEKNOLOGI PERTANIAN


Indonesia merupakan negara agraris di mana bidang pertanian memberikan kontribusi
besar dalam perkembangan dan pertumbuhan negara. Karena itu tekonlogi pertanian memiliki
peranan yang penting. Teknlogi dalam dunia pertanian merupakan sebuah cara untuk
meningkatkan usaha tani. Salah satu hasil teknologi yang bisa kita lihat sekarang adalah alat
pertanian modern. Dalam kegiatan bertani, penggunaan alat pertanian modern tentu lebih
efektif dan praktis. Sekecil apa pun teknologi pertanian yang digunakan, pasti akan berdampak
besar bagi para petani. Berikut inilah dampak positif teknologi pertanian bagi para petani
Indonesia:
 Meningkatkan produktivitas
Dalam mengolah suatu lahan, petani membutuhkan waktu yang cukup lama tanpa adanya
suatu teknologi pertanian. Biasanya satu orang atau satu petani dapat mengolah maksimal 3
hektar saja. Namun, dengan adanya teknologi dan terus berkembang dari masa ke masa, akan
memudahkan petani dalam mengolah lahn mereka dan mempesingkat waktu dalam
pengolahannya. Contoh teknologi yang sangat memberikan dampak yang besar bagi petani
adalah mesin traktor. Pada jaman dahulu, para petani masih menggunakan sapi atau kerbau
untuk membajak sawah mereka. Cara tersebut kurang efisien karena membutuhkan waktu yang
sangat lama untuk sapi atau kerbau membajak sawah mereka. Namun, semenjak adanya mesin
traktor, para petani mebajak sawah mereka dengan waktu yang sangat singkat dan menghemat
tenaga mereka, sehingga sawah yang dibajak lebih luas dibandingkan dengan membajak sawah
menggunakan sapi atau kerbau. Selain itu dampak positif lainnya adalah memberikan berbagai
kemudahan, mempermudah meluasnya berbagai informasi, dan bertambahnya pengetahuan dan

_____________________________________________________________________________________
NATIJATUL HABIBAH 3
NRP. 2222612207
Konsep Teknologi
D4 PJJ - Teknik Telekomunikasi
Politeknik Elektronika Negeri Surabaya
____________________________________________________________________
wawasan. Itulah mengapa teknologi sangat diperlukan bagi masyarakat luas khusunya para
petani.
Seperti yang telah dikatakan di atas, alat pertanian modern dapat membuat pekerjaan
petani menjadi lebih efektif dan praktis. Tentunya hal ini berkaitan dengan peningkatan
produktivitas. Kegiatan bercocok tanam jadi lebih cepat, hasil panen pun lebih banyak, dan
tenaga yang dikeluarkan tidak sebesar saat menggunakan alat tradisional.
 Menciptakan benih unggul
Selain alat pertanian, teknologi pertanian juga tidak terlepas dari penghasilan benih.
Dengan bantuan alat modern, benih yang dihasilkan pun dapat menjadi lebih berkualitas.
Sebagai contoh, misalnya pada jagung hibrida: nantinya karakter jagung hibrida ini akan
memiliki tonggol yang unggul dan biji yang semakin banyak.
 Menghasilkan pupuk kimia berkualitas
Penggunaan teknologi modern juga dapat mendukung produk pupuk kimia dan obat
pertanian. Semakin baik pupuk yang diproduksi, semakin baik pula kualitas hasil panen.
Dengan hasil panen yang meningkat, seharunsnya omset para petani pun juga akan bertambah.
 Memajukan petani
Ketika teknologi pertanian terus menerus dikembangkan, para petani pun secara tidak
langsung juga harus ikut berkembang. Tanpa adanya kemampuan untuk mengikuti
perkembangkan teknologi pertanian, petani akan semakin sulit bersaing. Untuk itu, mau tidak
mau, para petani akan menyesuaikan kemampuannya dengan perkembangan teknologi
pertanian pada saat ini. Dengan begitu, kemampuan petani pun akan meningkat.

C. DAMPAK BURUK TEKNOLOGI PERTANIAN


Beberapa dampak modernisasi dalam kehidupan masyarakat khususnya pengaruh negatif
di bidang pertanian, yaitu :
 Membunuh makhluk hidup di persawahan
Penciptaan obat tanaman dan juga hama ditujukan untuk mendukung keberlangsungan
tanaman supaya tidak mengalami gagal panen dan juga kurangnya hasil pertanian.
Sehingga efek obat-obatan yang digunakan tersebut membunuh hewan tanaman
pengganggu yang nantinya mengurangi efek keseimbangan alam dan terputusnya rantai
makanan.

_____________________________________________________________________________________
NATIJATUL HABIBAH 4
NRP. 2222612207
Konsep Teknologi
D4 PJJ - Teknik Telekomunikasi
Politeknik Elektronika Negeri Surabaya
____________________________________________________________________
 Bertambahnya biaya produksi yang dikeluarkan petani
Alat teknologi pertanian dan pupuk yang diciptakan membuat petani harus mengeluarkan
biaya lebih untuk membeli keperluan tersebut.
Hal ini dikarenakan bentuk modal teknologi yang dibeli tidak bisa diproduksi secara
swasembada, tetapi harus didapat melalui pasar.
 Pergeseran budaya gotong royong
Dahulu sistem pertanian tradisional memerlukan kerjasama dalam mengerjakan lahan
sawah seperti memanen padi. Dengan memotong batang padi dan memisahkan bulir padi
menggunakan tenaga buruh tani. Sekarang kini mengalami pergeseran karena adanya mesin.
Sehingga keberadaan mesin menggeser budaya gotong royong yang sebelumnya dilakukan
untuk melakukan pemanenan.
Nah itulah penjelasan mengenai Enam Dampak Positif dan Negatif Modernisasi di
Bidang Pertanian dalam kehidupan masyarakat sehari harinya. Dengan demikian kita dapat
manfaat dan juga kekurangan yang ditimbulkan dari berubahnya zaman tradisional menjadi
modern.

_____________________________________________________________________________________
NATIJATUL HABIBAH 5
NRP. 2222612207
Konsep Teknologi
D4 PJJ - Teknik Telekomunikasi
Politeknik Elektronika Negeri Surabaya
____________________________________________________________________
DAFTAR PUSTAKA

https://www.sosiologi.info/2022/01/6-dampak-positif-dan-negatif-modernisasi-di-bidang-pertanian.html
https://nickifm.net/4-dampak-positif-teknologi-pertanian-untuk-para-petani/
https://www.academia.edu/35199489/PERKEMBANGAN_TEKNOLOGI_DIBIDANG_PERTANIAN

_____________________________________________________________________________________
NATIJATUL HABIBAH 6
NRP. 2222612207

Anda mungkin juga menyukai