IDENTITAS
D. Tujuan Pembelajaran
3.10 Menganalisis perencanaan produksi massal
3.10.1.1 Siswa dapat menjelaskan pengertian produksi massal dengan percaya diri
3.10.2.1 Siswa dapat menjelaskan pengertian perencanaan produksi massal dengan percaya diri
3.10.3.1 Siswa dapat mendiskusikan aspek-aspek perencanaan usaha dan produksi massal dengan
percaya diri
3.10.4.1 Siswa dapat menentukan tahapan produksi dengan rasa tanggung jawab
3.10.5.1 Siswa dapat menentukan model totebag berdasarkan bahan dengan rasa tanggung jawab
3.10.6.1 Siswa dapat menganalisis perencanaan proses produksi massal berupa totebag dengan
yakin dan bertanggung jawab
4.10 Membuat perencanaan produksi massal
4.10.1.1 Setelah penugasan oleh guru siswa dapat menentukan perencanaan produksi massal berupa
totebag dengan percaya diri
4.10.2.1 Setelah diberi penjelasan olehguru siswa dapat membuat perencanaan sistematis produksi
massal berupa totebag dengan tanggung jawab
E. Materi Pembelajaran
1.Produksi massal
a. Pengertian produksi massal
Produksi adalah kegiatan menambah nilai guna suatu benda atau menciptakan benda baru
sehingga lebih bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan. Kegiatan menambah dayaguna
sebuah benda tanpa mengubah bentuknya dinamakan produksi jaksa, sedangkan kegiatan
menambah dayaguna sebuah benda dengan mengubah sifat dan bentuknya dinamakan
produksi barang. Massal berarti mengikut sertakan atau melibatkan banyak orang.
Sehingga pengertian produksi massal menurut Amstrong dan Kotler adalah kemampuan
untuk menyediakan produk dalam skala masal yang didesain secara individual dan
dikomunikasikan untuk dipertemukan dngan kebutuhan setiap pelanggan. Jika menurut
Bahasa Produksi massal adalah kegiatan memproduksi barang tertentu yang sudah
ditentukan standar spesifikasinya dalam jumlah besar melalui serangkaian operasi yang
sama dengan produk sebelumnya.
b. Ciri-ciri produksi massal
- Produksi yang dihasilkan jumlah besar
- Biaya perunit rendah
- Bertujuan menguasai pasar
- Dijual di pasar bebas
- Hamper tidak ada variasi produk
- Harus ada stok untuk memenuhi kebutuhan saat massa tunggu
- Bila ada kelebihan produk(over production) perusahaan akan memaksa pasar dengan
melakukan promosi, discount, hadial dll, agar produk cepat terserap.
c. Kelebihan dan kekurangan produksi massal
Kelebihan:
- Hemat biaya
- Efisensi waktu
- Tingkat keakuratan tinggi
- Tingkat produksi cepat
Kekurangan :
Fungsi :
Tahapan skala produksi secara umum meliputi: Routing, Scheduling, Dispatching, Follow-
up
4.Tas Totebag
a. Pengertian Totebag
Tas adalah kemasan atau wadah berbentuk persegi dan sebagainya, biasanya bertali,
dipakai untuk menaruh, menyimpan, atau membawa sesuatu. Berbagai dan model sudah banyak
dipasaran, dan setiap tas memiliki kegunaan yang berbedabeda seperti tas punggung untuk
pergi, sekolah, dan ada juga tas yang hanya dijinjing serta berbagai jenis tas yang lainnya. Tas
jika dilihat dari modelnya terdapat berbagai macam diantaranya: handbag, waistbag, slingbag,
barrel bag, drawstringbag, backpack dan totebag.
Totebag merupakan salah satu model tas jinjing berbentuk kotak dan terbuka yang
dilengkapi dengan dua buah tali pegangan pada bagian atasnya. Sesuai dungsi dan tujuan
pemakaina totebag tersedia dalam berbagai macam desain dan ukuran. Mulai dari totebag
berukuran besar, sedang hingga kecil.
b. Jenis-jenis kain yang sesuai untuk totebag
- Kain Spunbond, jenis kain spunbond adalah bahan yang terbuat dari serat panjang dan
diolah dengan menggunakan campuran kimia dan cat pelarut yang dipanaskan. Bahan
spunbond kualitas tidak lebih tidak kuat bila dibandingkan dengan blacu atau kanvas.
Namun, totebag berbahan spunbond biasa digunakan sebagai pengganti tas plastic
yang lebih hemat dan kuat. Totebag dengan bahan spunbond biasanya dikenal dengan
istilah tas furing.
- Kain blacu, jenis kain blacu adalah dasar dari kain mori yang belum diputihkan dan
biasanya berwarna putih gading atau keabu-abuan. Bahan dasar kain blacu adalah
kapas sehingga sangat fleksibel. Kain blacu memiliki tekstur yang tipis dan sedikit
kasar, namun bila digunakan untuk totebag akan lebih kuat dari bahan spunbond dan
harganya termasuk murah.
- Kain Kanvas, jenis kain kanvas untuk totebag berasal dari bahan mori yang sudah
mengalami pemutihan. Memiliki tekstur yang lebih halus, tebal dan tidak kaku bila
dibandingkan bahan blacu. Kain kanvas merupakan rekomendasi bahan yang bagus
dan nyaman untuk membuat totebag.
- Kain Drill, jenis kain drill adalah bahan yang memiliki serat dengan garis-garis
miring. Jenis kain drill umumnya merupakan antara bahan cottong dan polyester.
Semakin banyak kadar cottonnya, biasanya harganya semakin mahal.
c. Model-Model Totebag
Totebag lukis
Totebag Sablon
Totebag Sulam