LAPORAN KEGIATAN

PANITIA IDUL ADHA MASJID AL AMAL

A. PENDAHULUAN
Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmad
daa hidayah Nya, sehingga Panitia Idul Adha 1440 H Masjid Al Amal telah berhasil
melaksanakan seluruh kegiatannya dengan baik tanpa kendala yang berarti.
Serangkaian kegiatan telah dilaksanakan oleh Panitia Idul Adha, mulai dari
mendaftar calon shohibul kurban, membeli hewan kurban sapi, menyembelih hewan kurban
serta mendistribusikan daging hewan kurban kepada pihak-pihak yang telah ditetapkan
sebelumnya.
Setelah semua kegiatan telah selesai dilaksanakan, kemudian kami rangkum dalam
sebuah laporan kegiatan yang berisi seluruh hal yang berkaitan dengan kegiatan Panitia Idul
Adha seperti susunan panitia, rapat panitia dan hasil keputusannya, laporan kerja, biaya yang
dikeluarkan dan evaluasi kerja dari masing-masing seksi.
Dengan dibuatnya laporan kegiatan ini diharapkan dapat menjadi panduan dan acuan
kerja untuk kepanitiaan di tahun yang akan datang.

B. PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA

1. PENERIMAAN DANA
Setelah Seksi Pengadaan Hewan Kurban melakukan survey harga sapi dipasaran ,
untuk sapi yang sudah pantas untuk hewan kurban sekitar + Rp. 22.000.000,-
Maka diputuskan dana yang harus dibayarkan oleh shohibul kurban kelompok sapi sebesar
Rp. 3.250.000,-
Sedangkan untuk shohibul kurban kambing, pembelian hewan kurban diserahkan kepada
shohibul sendiri dan menyerahkan biaya penyembelihan kambing kepada panitia sebesar
Rp. 100.000,-
Pada tahun ini warga RW 04 dan sekitarnya yang mendaftar menjadi shohibul
kurban kelompok sapi sebanyak 35 orang ( 5 ekor sapi ), sehimgga dana yang terkumpul
sebesar Rp. 113.750.000,-
Untuk shohibul kurban kambing ada 1 orang, sehingga ada tambahan dana dari biaya
penyembelihan 1 ekor kambing sebesar Rp. 100.000,-
Selain itu ada sumbangan dana dari 3 warga RW 04 yang jumlahnya sebesar Rp. 800.000,-
Sehingga total dana yang terkumpul sebesar Rp. 155.250.000,-

2. PENGELUARAN DANA
Total dana yang digunakan untuk operasional seluruh kegiatan Panitia Idul Adha
1439 H sebesar Rp. 155.610.150,-
Untuk perinciannya adalah sebagai berikut :
1. Pembelian 7 ekor sapi Rp. 147.000.000,-
2. Pengeluaran dari Seksi Perlengkapan Rp. 1.218.150,-
3. Pengeluaran dari Seksi Konsumsi Rp. 3.000.000,-
4. Biaya penyembelihan dan pengulitan hewan kurban Rp. 3.600.000,-
- 7 ekor sapi @ Rp. 500.000,- Rp. 3.500.000,-
- 1 ekor kambing Rp. 100.000,-
5. Pengeluaran dari Seksi Pembagi dan Distribusi Rp. 42.000,-
6. Pengeluaran dari Seksi Transportasi Rp. 100.000,-
7. Sewa tenda Rp. 400.000,-
8. Sekretariat Rp. 250.000,-
Sehingga sisa dana dari seluruh kegiatan Panitia Idul Adha 1439 H ini sebesar
Rp. 155.250.000,- – Rp. ,- 155.610.150,- = - Rp. 360.150,-

1
C. LAPORAN KERJ A DAN EVALUASI MASING-MASING SEKSI

1. SEKSI DANA
Seksi Dana pada tahun ini berhasil mengumpulkan 49 orang shohibul kurban
kelompok sapi dan 1 orang shohibul kurban kambing.
Dari 49 shohibul kurban sapi terkumpul dana sebesar :
49 x Rp. 3.150.000,- = Rp. 154.350.000,-
Tambahan dana yang lain berasal dari biaya penyembelihan 1 ekor kambing Rp. 100.000,-
Sehingga jumlah dana yang berhasil dikumpulkan Seksi Dana sebesar Rp. 154.450.000,-
Dalam melaksanakan tugasnya Seksi Dana dan Usaha tidak mengalami kendala
yang berarti, semua berjalan dengan lancar

2. SEKSI PENGADAAN HEWAN KURBAN

Dari shohibul kurban kelompok sapi yang berhasil di kumpulkan oleh Seksi Dana
sebanyak 49 shohibul, maka Seksi Pengadaan Hewan Kurban membeli sebanyak 7 ekor sapi.
Jumlah dana yang digunakan untuk membeli 7 ekor sapi sebesar Rp. 147.000.000,-
Semua sapi di beli di peternakan sapi milik Bapak Joko Utomo yang lokasinya di kota Tuban,
Jawa Timur. Sapi ditimbang dalam kondisi hidup dan setiap 1 kg berat badannya harganya
Rp. 48.000,-
Tidak ada kendala sama sekali dari Seksi Pengadaan Hewan Kurban dalam melaksnakan
tugasnya.

3. SEKSI PERLENGKAPAN
Seksi ini bertugas menyiapkan seluruh perlengkapan yang dibutuhkan oleh
seksi-seksi lain yang berkaitan dengan kegiatan panitia Idul Adha 1439 H.
Dengan adanya perluasan masjid ke sisi utara, maka untuk menempatkan hewan kurban
digunakan lahan kosong di sebelah utara Jalan Jambon. Di lahan tersebut Seksi Perlengkapan
memasang patok-patok besi untuk mengikat hewan kurban dan mendirikan tenda dengan
terpal plastik untuk Seksi Pengelola Kepala dan Jeroan dalam menjalankan tugasnya.
Untuk penyembelihan hewan kurban di pindah ke sebelah selatan masjid atau
di lahan kosong sebelah timur lapangan badminton. Di lahan kosong tersebut didirikan tenda
dari terpal untuk menyembelih hewan kurban. Di lapangan badminton dan jalan di sebelah
timurnya di pasang tenda sewaan, digunakan untuk duduk shohibul selama menunggu
penyembelihan hewan kurban dan untuk menguliti hewan kurban.
Dalam melaksanakan tugasnya, Seksi Perlengkapan tidak mengalami kendala yang
berarti, adapun dana yang digunakan Seksi Perlengkapan rinciannya adalah sebagai berikut :
 Ember tandon 2 buah @ Rp. 75.000,- Rp. 150.000,-
 Arit besar 2 buah @ Rp. 45.000,- Rp. 90.000,-
 Asos 2 buah @ Rp. 20.000,- Rp. 40.000,-
 Pisau 3 buah @ Rp. 18.000,- Rp. 54.000,-
 Deterjen Sunlight 10 sachet @ Rp. 2.000,- Rp. 20.000,-
 Ballpoint 4 buah @ Rp. 2.000,- Rp. 8.000,-
 Spidol 3 buah @ Rp. 7.000,- Rp. 21.000,
 Handsaplast 3 buah @ Rp. 3.500,- Rp. 10.500,-
 Revanol 1 botol Rp. 4.500,-
 Betadin 1 botol Rp. 4.500,-
 Kertas HVS 25 lembar Rp. 2.500,-
 Kawat 2 kg @ Rp. 20.000,- Rp. 40.000,-
 Paku 10 cm 1 kg Rp. 15.000,-
 Tali tampar besar 20 m @ Rp. 5.000,- Rp. 100.000,-
 Gerinda halus 2 buah @ Rp. 22.000,- Rp. 44.000,-
 Batu asah Rp. 15.000,-
 Terpal ukuran 5 x 6 m Rp. 203.500,-
 Plastik 3 kg 0,3 mm 5 pak @ Rp. 14.850,- Rp. 74.250,-

2
 Plastik 3 kg tipis 10 pak @ Rp. 6.630 ,- Rp. 66.300,-
 Plastik 1,5 kg tipis 5 pak @ Rp. 3.600,- Rp. 18.000,-
 Plastik besar 1 roll Rp. 53.000,-
 Kain lap 1 dos Rp. 30.000,-
 Rokok untuk sopir dan kernet pengantar sapi Rp. 100.000,-
+
J umlah Rp. 1.218.150,-

4. SEKSI KEAMANAN DAN PEMELIHARAAN HEWAN

Pemeliharaan dan penjagaan hewan kurban dilaksanakan mulai dari datangnya sapi
sekitar jam 17.00 WIB sampai dengan pada saat penyembelihan hewan kurban.
Sapi ditempatkan di lahan kosong utara masjid dan pintu pagarnya di gembok.
Seksi ini dibantu oleh panitia yang lain, sehingga tugasnya menjadi lebih ringan dan berjalan
dengan baik.
Tidak ada pengeluaran untuk seksi ini karena konsumsi untuk jaga malam telah disediakan
oleh Seksi Konsumsi.

5. SEKSI PENYEMBELIHAN
Untuk tahun ini penyembelihan hewan kurban dikerjakan oleh kru jagal dari desa
Kutu Patran yang di pimpin oleh Pak Bambang dan kru jagal sudah datang sejak pukul
07.30 WIB
Seperti yang dijanjikan oleh jagal bahwa semua sapi akan di sembelih secara berurutan mulai
dari jam 08.00 WIB. Maka semua shohibul di undang pada pukul 08.00 WIB untuk
menyaksikan penyembelihan hewan kurban. Untuk pengelompokan shohibul kurban di
lakukan dengan cara mengurutkan nomor RT domisili shohibul.
Pelaksanaan penyembelihan hewan kurban ternyata tidak seperti apa yang sudah
dijanjikan oleh jagal. Penyembelihan sapi ke 7 baru bisa dilakukan pada pukul 10.30 WIB,
sehingga shohibul kelompok sapi ke 7 harus menunggu selama 2 jam untuk menyaksikan
penyembelihan sapinya. Untuk pengulitan sapi yang katanya mau dikerjakan oleh 2 orang
untuk 1 ekor sapi, ternyata hanya dikerjakan oleh 1 orang saja. Hal ini menyebabkan
keterlambatan masuknya daging ke Seksi Penimbangan dan Seksi Pencacah Daging.
Namun dengan dibantu oleh panitia Seksi Penyembelihan akhirnya daging bisa segera di
garap pada pukul 11.00 WIB.
Untuk pengelolaan kepala sapi yang dijanjikan akan dikerjakan oleh kru jagal, ternyata juga
tidak berjalan dengan semestinya dan akhirnya dikerjakan sendiri oleh Seksi Pengelola
Kepala dan Jeroan
Jumlah dana yang digunakan Seksi Penyembelihan adalah sebesar Rp. 3.600.000,-
dengan perincian sebagai berikut :
- Biaya peyembelihan dan pengulitan 7 ekor sapi @ Rp. 500.000,- = Rp. 3.500.000,-
- Biaya peyembelihan dan pengulitan 1 ekor kambing = Rp. 100.000,-
Evaluasi :
Untuk tahun depan, jagal masih bisa dipakai lagi tetapi dengan catatan :
- Waktu pelaksanaan penyembelihan harus mengikuti jadwal yang sudah ditetapkan panitia,
yaitu dengan dua waktu yang berbeda
- Pengulitan 1 ekor sapi minimal harus dikerjakan oleh 2 kru jagal
- Kru jagal yang direkrut harus yang mempunyai keahlian dalam hal menguliti sapi dan
tidak asal mengajak orang sembarangan.

3
6. SEKSI PENIMBANGAN DAGING
Seksi ini bertugas menimbang dan mencatat berat daging dari masing-masing hewan
kurban sapi, serta membagikan daging untuk shohibul kurban sesuai dengan ketentuan.
Berat daging yang di timbang dan di catat dikurangi toleransi penyusutan sebesar 10 %,.
Adapun rincian dari hasil penimbangan daging 5 ekor sapi adalah sebagai berikut :
- Sapi 1 = 137,0 kg
- Sapi 2 = 143,0 kg
- Sapi 3 = 122,5 kg
- Sapi 4 = 125,0 kg
- Sapi 5 = 136,5 kg
- Sapi 6 = 162,0 kg
- Sapi 7 = 138,0 kg
+
Total = 971,0 kg
Jadi jumlah daging yang diserahkan kepada 49 orang shohibul kelompok sapi sebanyak
= 6,6 x 49 = 323,6 kg
Jumlah daging untuk masing-masing shohibul adalah sebagai berikut :
= ( 971 : 3 ) / 49 = 6,6 kg
Sehingga jumlah daging sapi yang diserahkan Seksi Penimbangan ke Seksi Pemotong
Daging sebanyak : 971 – 323,6 = 647,4 kg
Untuk shohibul kurban kambing, diserahkan paha ( sampil ) kanan kambing
Kulit sapi terkumpul sebnyak 233 kg ( berat kotor )

Setelah pelaksanaan penyembelihan dan pendistribusian daging selesai, ternyata diketahui

timbangan besar yang digunakan oleh Seksi Penimbangan mengalami ketidakakuratan
atau smengalami elisih lebih sebesar 0,4 kg setiap kali dilakukan penimbangan.
Setelah di hitung ulang, ternyata daging yang diserahkan ke Seksi Pembagi dan Distribusi
hanya sebanyak 607,8 kg
Perhitungannya = 647 – ( 0,4 x ( 49 x 2 kali penimbangan ) )
Evaluasi :
Sebelum timbangan besar digunakan seharusnya di tera ulang ke instansi yang berwenang

7. SEKSI PEMOTONG TULANG

Seksi ini adalah seksi baru yang sebelumnya merupakan bagian dari Seksi Pencacah
Daging. Hal ini dimaksudkan agar koordinasi kerja menjadi lebih baik dan lebih fokus dalam
melaksanakan tugasnya.
Tugas seksi ini adalah memisahkan daging, otot dan lemak dari tulang dan memotong tulang
menjadi ukuran yang siap di kemas oleh Seksi Pembagi dan Distribusi Daging.
Daging yang sudah di pisahkan dari tulang kemudian di serahkan ke Seksi Pemotong Daging
Dalam pelaksanaan tugasnya, seksi ini dapat menjalankannya dengan baik dan tidak
ada kendala yang dihadapi. Alat-alat yang akan digunakan sudah dipersiapkan beberapa hari
sebelumnya, sehingga semua bisa berjalan dengan lancar dan tepat waktu

8. SEKSI PEMOTONG DAGING

Seksi ini juga seksi baru yang sebelumnya merupakan bagian dari Seksi Pencacah
Daging. Dengan dipisahkannya seksi ini, maka koordinasi kerja seksi ini yang seluruh
anggotanya adalah ibu-ibu menjadi lebih mudah dan berjalan dengan baik.
Seksi Pemotong Daging bertugas memotong / mengiris daging dari Seksi
Penimbangan dan Seksi Pemotong Tulang menjadi ukuran yang lebih kecil dan
menyerahkannya ke Seksi Pembagi dan Distribusi.
Dalam melaksanakan tugasnya, seksi ini tidak mengalami kendala yang berarti dan semuanya
berjalan dengan lancar.

4
9. SEKSI PENCUCI J EROAN
Seksi ini bertugas mencuci dan membersihkan jeroan hewan kurban di sungai, lalu
menyerahkannya ke Seksi Pengelola Kepala, Kaki dan Jeroan, Dalam pelaksanaan tugasnya,
seksi ini tidak ada kendala sama sekali dan dapat melaksanakan tugasnya dengan baik karena
anggota seksi ini yang sudah berpengalaman mencuci jeroan.

10. SEKSI PENGELOLA KEPALA, KAKI DAN J EROAN

Seksi ini bertugas meguliti dan mengambil daging dari kepala dan kaki hewan
kurban serta merebusnya bersama jeroan hewan kurban.
Daging dari kepala dan kaki serta jeroan hewan kurban yang sudah di rebus kemudian di
potong kecil dan di kemas ke dalam plastik bening. Jumlah kemasan yang di siapkan di
koordinasikan dengan kebutuhan dari Seksi Pembagi dan Distribusi Daging.
Dalam pelaksanaan tugasnya, kemasan yang disiapkan seksi ini ternyata jumlahnya kurang
dari apa yang dibutuhkan oleh Seksi Pembagi dan Distribusi Daging. Hal ini disebabkan
karena tempat untuk mempersiapkan kemasan tidak memadai atau apa adanya.
Selain itu, kepala hewan kurban yang sudah dijanjikan akan dikerjakan oleh kru jagal
ternyata harus ditangani sendiri oleh seksi ini
Evaluasi :
Tempat untuk menyiapkan kemasan, tahun depan agar dipersiapkan dengan baik dan
memadai. Bisa menggunakan papan yang lebar atau menggunakan alas terpal plastik yang
cukup besar untuk menampung kemasan

11. SEKSI PENGAWASAN DAGING KURBAN

Tugas pengawasan terhadap daging hewan kurban berjalan dengan baik, tidak ada
oknum panitia atau warga yang mengambil atau menyalah gunakan daging kurban.
Kendala yang dihadapi seksi ini adalah karena kesibukannya membantu kru jagal yang
bekerja kurang bagus sehingga bagian daging untuk shohibul kurban lupa tidak disertakan
tulang iga seperti pada tahun kemarin.
Evaluasi :
Seksi Penimbangan sebelum melaksanakan tugasnya di beri instruksi untuk memasukkan
potongan iga sapi ke dalam bagian daging untuk shohibul

12. SEKSI PEMBAGI DAN DISTRIBUSI

Seksi Pembagi dan Distribusi Daging bertugas mengemas daging, jeroan dam tulamg
dengan komposisi menyesuaikan dengan jumlah daging yang di terima dari Seksi
Penimbangan dan berkoordinasi dengan ketua takmir.
Untuk tahun ini pembagian daging kurban di lakukan dengan cara membagikan kupon
pengambilan daging ke kepala keluarga di wilayah RW 04.
Data kepala keluarga penerima daging di peroleh dari masing-masing Ketua RT di wilayah
RW 04.
Waktu pengambilan daging di bagi menjadi 3 sesi / waktu:
- Sesi pertama jam 14.30 – 15.30 WIB untuk RT 15, RT 16 dan RT 17
- Sesi kedua jam15.30 – 16.30 WIB untuk RT 18, RT 19 dan RT 20
- Sesi ketiga jam 16.30 WIB khusus untuk panitia
Dari ke 6 RT di wilayah RW 04, semua data KK penerima daging dan pelaksanaan
pembagian daging berjalan dengan baik dan lancar, hanya RT 15 yang datanya tidak valid
dan selalu berubah sehingga menyulitkan Seksi Distribusi dalam melaksanakan tugasnya.
Seksi ini menerima daging dari Seksi Penimbangan sebanyak 608 kg. Dari jumlah daging
tersebut direncanakan untuk membuat 426 bungkus, setiap bungkusnya terdiri dari 1,3 kg
daging sapi, tulang dan jeroan.
Untuk peminta-minta di buat 62 bungkus dengan berat daging 0,25 kg
Daging kambing, dibuat menjadi 25 bungkus yang sebagian dibagikan kepada panitia inti.

5
Sehingga jumlah daging yang di distribusikan oleh seksi ini adalah :
- Untuk warga, panitia dan pihak luar : 426 bungkus x 1,3 kg = 553,8 kg
- Untuk peminta-minta : 62 bungkus x 0,25 kg = 15,5 kg
- Untuk kru jagal : 9 bungkus x 1 kg = 9,0 kg
- Untuk Seksi Konsumsi = 21,0 kg
+
Jumlah = 599,3 kg
Selisih daging yang di distribusikan dengan yang di terima dari Seksi Penimbngan
sebanyak : 607,8 – 599,3 = 8,5 kg
Hal ini terjadi karena pada saat daging berada di Seksi Pemotongan Daging, lemak yang
menempel benar-benar dibersihkan dari daging
Adapun perincian dari pendistribusian daging tersebut adalah sebagai berikut :
a. Untuk warga RW 04
1. RT 15 mendapat : 91 bungkus
2. RT 16 mendapat : 24 bungkus
3. RT 17 mendapat : 7 bungkus
4. RT 18 mendapat : 44 bungkus
5. RT 19 mendapat : 30 bungkus
6. RT 20 mendapat : 32 bungkus
Jumlah : 228 bungkus
b. Untuk panitia dan pembantu panitia sebanyak 132 bungkus
c. Untuk pihak luar wilayah RW 04 sebanyak 57 bungkus
1. Tukang sampah keliling 1 bungkus
2. Pemilik rumah dekat lokasi mencuci jeroan 2 bungkus
3. Polsek 3 bungkus
4. Permohonan dari pihak luar, sebanyak 51 bungkus
( perincian terlampir )
Pengeluaran atau dana yang digunakan seksi ini sebesar Rp. 42.000,- untuk foto copy kupon
pengambilan daging
Evaluasi dan saran ;
- Daftar KK penerima daging yang diterima dari masing-masing Ketua RT agar sebelumnya
di diskusikan dengan takmir dan tokoh masyarakat RT setempat, khususnya untuk RT 15
- Warga di luar RW 04 yang rumahnya berdekatan dengan wilayah RW 04 agar juga
di beri daging
- Warga RW 04 yang tidak berdomisili di luar RW 04 di hapus dari daftar penerima daging

13. SEKSI KONSUMSI

Seksi ini bertugas menyiapkan konsumsi untuk semua kegiatan Panitia Idul Adha
seperti rapat panitia, kerja bakti, penjagaan hewan kurban, penyembelihan hewan kurban
dan rapat pembubaran panitia. Untuk konsumsi pada saat penyembelihan hewan kurban,
Seksi Konsumsi memasak sendiri seluruh kebutuhan panitia. Pada saat makan siang seluruh
panitia bahkan anak-anak yang menyaksikan penyembelihan bisa ikut makan bersama.
Secara keseluruhan, seksi ini dapat menjalankan tugasnya dengan baik tanpa adanya kendala
Adapun rincian biaya yang dikeluarkan Seksi Konsumsi adalah sebagai berikut :
a. Konsumsi rapat pembentukan panitia Rp. 100.000,-
b. Konsumsi rapat tanggal 3 Agustus 2018 Rp. 100.000,-
c. Konsumsi kerja bakti tanggal 5 Agustus 2018 Rp. 233.000,-
d. Konsumsi rapat tanggal 17 Agustus 2018 Rp. 104.000,-
e. Konsumsi kerja bakti tanggal 18 Agustus 2018 Rp. 147.000,-
f. Konsumsi rapat tanggal 20 Agustus 2018 Rp. 223.000,-
g. Makan malam sopir truk dan kernet pengantar sapi Rp. 35.000,-
h. Makan malam jaga malam sapi 10 bungkus @ Rp. 13.000,- Rp. 130.000,-

6
i. Konsumsi pada saat penyembelihan hewan kurban Rp. 1.536.500,-
 Snack untuk shohibul kurban 60 kotak
 Snack untuk panitia 150 bungkus
 Makan pagi jagal dan panitia 30 porsi
 Makan siang seluruh panitia dan anak-anak 160 porsi
 Nasi bungkus untuk Seksi Pencuci Jeroan 23 bungkus
 Makan sore panitia 40 porsi
e. Konsumsi rapat evaluasi tanggal 27 Agustus 2018 Rp. 104.500,-
f. Konsumsi rapat pembubaran panitia Rp. 287.000,-
+
Rp. 3.000.000,-
Total dana yang digunakan Seksi Konsumsi untuk seluruh kegiatan kepanitiaan
adalah sebesar Rp. 3.000.000,-

14. SEKSI DOKUMENTASI

Seksi Dokumentasi bertugas mendokumentasikan semua kegiatan yang
berhubungan dengan kegiatan kepanitiaan seperti rapat, kerja bakti dan penyembelihan
hewan kurban. Namun karena personil seksi ini tidak berdomisili di wilayah RW 04 dan
karena banyaknya pekerjaan, maka dokumentasi hanya bisa dilaksanakan pada saat
penyembelihan hewan kurban.
Dalam melaksanakan tugasnya, semuanya berjalan dengan lancar tidak ada kendala.
Tidak ada pengeluaran dana dari seksi ini, karena biaya cetak foto semua di tanggung
pribadi oleh personil Seksi Dokumentasi.

15. SEKSI ACARA

Shohibul kurban di undang secara bersamaan pada jam 08.00 WIB untuk
menyaksikan penyembelihan. Urutan penyembelihan kelompok hewan kurban sapi dilakukan
berdasarkan urutan daftar shohibul dari RT yang terkecil, setiap 7 urutan shohibul dijadikan
1 kelompok kurban sapi. Namun dengan cara seperti ini, shohibul kelompok sapi 3 sampai 7
harus menunggu agak lama ( hampir 2 jam ) untuk menyaksikan penyembelihan hewan
kurbannya. Dalam menjalankan tuganya seksi ini tidak ada kendala, semua bisa berjalan
dengan lancar
Evaluasi :
Tahun depan undangan untuk shohibul di buat 2 waktu yang berbeda, sehingga shohibul
tidak perlu menunggu terlalu lama.

16. SEKSI TRANSPORTASI

Transportasi untuk mencuci jeroan ke sungai dapat berjalan dengan lancar, hanya
terkendala dengan kurangnya personil untuk menaik turunkan jeroan ke dalam mobil
pengangkut. Diharapkan untuk tahun depan anggota seksi ini ditambah jumlahnya.
Pengeluaran dari seksi ini sebesar Rp. 100.000,- untuk membeli bensin.

17. SEKSI KEBERSIHAN

Seksi ini dalam menjalankan tugasnya tidak ada kendala yang berarti. Setelah semua
kegiatan selesai, di bantu panitia yang lain, areal masjid dan sekitarnya segera dibersihkan
dan pada saat adzan magrib seluruh area masjid sudah terlihat bersih seperti semula.

18. SEKRETARIS
Sekretaris tidak mengalami kendala yang berarti dalam melaksanakan tugasnya,
Laporan Kegiatan Idul Adha tahun sebelumnya memudahkan Sekretaris dalam pembuatan
surat-surat yang diperlukan.
Untuk tahun ini rapat panitia dilaksanakan sebanyak 5 kali : 2 kali rapat khusus koordinator
masing-masing seksi, 1 kali rapat untuk seluruh panitia, 1 kali rapat evaluasi dan yang
terakhir rapat pembubaran panitia.
7
Dalam rapat evaluasi, koorninator masing-masing seksi melaporkan hasil kerjanya dan dana
yang telah digunakan. Setelah dilakukakan evaluasi kerja dari masing-masing seksi, hasil
dari rapat evaluasi tersebut dirangkum oleh sekretaris dalam Laporan Kegiatan Panitia
Idul Adha 1440 H.
Dana yang telah digunakan oleh sekretaris selama kegiatan Idul Adha 1440 H
adalah sebagai berikut :
 Amplop 1 dus Rp. 17.500,-
 Kwitansi 3 bendel @ Rp. 3.500,- Rp. 10.500-
 Kertas HVS folio merk Sinar Dunia 1 rim Rp. 50.000,-
 Bantalan stempel Rp. 9.000,-
 Isolasi kecil bening Rp. 2.000,-
 Lakban hitam kecil Rp. 9.000,-
 Tinta stempel Rp. 3.500,-
 Tinta printer hitam merk Blue Print Rp. 45.000,-
 Foto copy undangan rapat kertas warna hijau Rp. 28.500,-
 Foto copy ukuran A1 4 lembar @ Rp. 15.000,- Rp. 60.000,-
 Jilid 2 buah laporan kegiatan panitia @ Rp. Rp. 15.000,-
+
Rp. 250.000,-
D. KESIMPULAN
Walaupun ada beberapa kekurangan dan kendala, namun secara umum pelaksanaan
seluruh kegiatan Panitia Idul Adha tahun 1439 H berjalan dengan baik. Penyembelihan
hewan kurban bisa dimulai tepat pada jam 08.00 WIB, daging kurban bisa di distribusikan
pada pukul 15.00 WIB ( mundur 30 menit dari waktu yang di rencanakan ).
Seluruh daging bisa di distribusikan semua dan pada saat adzan Magrib area masjid Al Amal
sudah bersih semuai.

E. PENUTUP
Walaupub Panitia Idul Adha 1439 H sudah berusaha semaksimal mungkin untuk
melaksanakan seluruh kegiatan dengan sebaik-baiknya, namun kami menyadari masih ada
kekurangan disana-sini.
Untuk itu kritik dan saran kami terima dengan senang hati, sehingga menjadi masukan dan
acuan kepanitiaan tahun yang akan dating agar dapat bekerja lebih baik dari pada panitia
tahun ini.
Semoga Laporan Kegiatan Panitia Idul Adha 1440
H ini bermanfaat bagi pembaca dan panitia tahun yang akan datang.
Yogyakarta, 31 Agystus 2019
Panitia Idul Adha 1440 H
Masjid Al Amal Jatimulyo Yogyakarta
Sekretaris Ketua

( Siswanto ) ( Hazli )
Mengetahui
Ketua Takmir Masjid Al Amal

( Hazli )

8
9