Anda di halaman 1dari 4

CONTOH PEMBUATAN LAPORAN PKL

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


berisi pentingnya diadakan PKL, alasan pemilihan tempat PKL dan alasan pemilihan produk/jasa
(pilih satu jenis produk hasil pekerjaan/jasa yang akan diulas pada laporan)
Contoh
Kegiatan praktek kerja lapangan merupakan kurikulum pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan
yang mendukung kegiatan belajar mengajar siswa melalui kegiatan praktek kerja secara langsung
di dunia kerja sesuai dengan program studi tertentu untuk mencapai keahlian kerja sebagai bekal
untuk bekerja secara profesional. Saya memilih melaksanakan PKL di Ulung Komputer, dikarenakan
Ulung Komputer merupakan perusahaan yang bergerak di bidang IT meliputi Servis Komputer dan
Laptop, Instalasi Jaringan Komputer, Administrasi Jaringan Komputer dan penyediaaan spare part
dan accessories computer sesuai dengan program keahlian yang saya tempuh. Dalam laporan ini
saya mengulas salah satu jenis pekerjaan yang telah saya dapatkan selama melaksanakan PKL yaitu
perakitan computer.

1.2. Tujuan
berisi tujuan penulisan laporan PKL, melaporkan hasil kegiatan selama PKL dan mengulas salah
satu produk/jasa yang ada pada tempat PKL (sesuai yang dipilih pada latar belakang)
Contoh
Praktek Keja Lapangan merupakan materi wajib yang harus di ikuti oleh semua siswa SMK sehingga
setelah menyelesaikan PKL diwajibkan untuk membuat laporan dengan tujuan :
a. Melatih diri untuk membuat karya tulis ilmiah berupa laporan kegiatan dengan baik dan benar
b. Menginventarisasi kegiatan-kegiatan yang telah dilaksankan di perusahaan
c. Sebagai syarat untuk mendapatkan sertifikat yang digunakan sebagai syarat mengikuti Uji
Kompetensi.

BAB II
PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

2.1. Sejarah Perusahaan


berisi sejarah berdirinya perusahaan, tahun didirikan perusahaan, asal mula dididirikannya
perusahaan
Contoh
Ulung Komputer adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang IT meliputi Servis Komputer
dan Laptop, Instalasi Jaringan Komputer, Administrasi Jaringan Komputer dan penyediaaan spare
part dan accessories computer. Ulung Komputer didirikan tahun 2005 oleh Achmad Ainur Rofiq
setelah beliaunya menangkap peluang usaha dengan memanfaatkan perkembangan Teknologi
Informasi yang saat ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat.

2.2. Profil Perusahaan


berisi struktur organisasi perusahaan, bidang usaha, macam-macam produk/jasayang dihasilkan,
dan jumlah karyawan yang ada diperusahaan
Contoh
Nama Perusahaan Ulung Komputer, bidang usaha Servis Komputer dan Laptop, Instalasi Jaringan
Komputer, Administrasi Jaringan Komputer dan penyediaaan spare part dan accessories computer.
Struktur organisasi :
Pimpinan : Achmad Ainur Rofiq
Administrasi : Fidha
Tenisi : Rafa, Rafif, Radit, Sauki

2.3. Proses Kerja


berisi penjelasan singkat mengenai gambaran produk/jasa (sesuai yang dipilih pada latar
belakang), bahan dan alat yang digunakan berikut fungsinya, prosedur pembuatan, boleh dalam
bentuk diagram alir lengkap atau dalam bentuk prosedur dengan penjabaran dalam bentuk
kalimat, proses pemasaran, dan keterangan mengenai kualifikasi tenaga kerja yang dibutuhkan
oleh perusahaan dan cara perekrutan tenaga kerja
Contoh :
Dalam merakit computer ada beberapa tahap-tahap yaitu :
A. Persiapan
Pada tahap ini kamu harus menyiapkan komponen-komponen yang akan digunakan pada saat
melakukan perakitan komputer nanti. Pastikan peralatan sudah tersedia dan siap untuk
digunakan. Pastikan juga merakin dalam kondisi ruangan yang bersih dan memiliki area yang
cukup luas demi keamanan dan kenyamanan.

B. Perakitan
Tahap merakit komponen komputer yang telah disiapkan. Perakitan harus dilakukan secara
berurutan atau dipasang satu per satu sesuai prosedur yang ada. Lakukan dengan teliti agar tidak
terjadi kesalahan pada proses testing.

C. Pengujian
Pengujian dilakukan setelah kamu menyelesaikan tahap perakitan. Pengujian dilakukan untuk
mengetahui apakah komputer atau PC dapat berjalan dengan normal. Jika terjadi kesalahan
pada proses pengujian maka kamu harus kembali lagi pada tahap perakitan untuk memeriksa
komponen apa yang belum terpasang dengan baik.

D. Penanganan Masalah(Troubleshooting)
Masuk pada tahap penanganan masalah, dimana tahap ini berfungsi untuk menangati
permasalahan yang ada sejak komputer dihidupkan hingga dioperasikan. Penanganan masalah
pada komputer bisa kamu lihat melalui bunyi beep pada komputer.
Setelah mengetahui beberapa tahapan dalam perakitan komputer sekarang kamu dinyatakan
telah siap merakit sebuah komputer atau PC.

Berikut merupakan langkah merakit komputer.


1. Membuka Casing
Buka Sekrup penahan dibagian belakang casing. Kemudian copot penutup sebelah kiri casing
(cukup sebelah saja). Semua komponen yang ada saya lepas sehingga casing dalam keadaan
kosong.

2. Memasang Processor ke Motherboard


Selanjutnyta adalah memasang processor ke motherboard. Perhatikan juga jenis processor
apa yang digunakan. Jenis processor intel dan amd serta perhatikan juga socket yang
digunakan.

3. Memasang Heatsink atau Kipas Processor


Sebelum kamu memasang heatsink biasanya akan ada thermal paste yang digunakan untuk
menjaga suhu processor. Pasang heatsink diatas processor dan sesuaikan dengan kaki tiap-tiap
heatsink. Setelah dirasa pas, kencangkan kaki dengan sekrup dan obeng hingga menancap ke
badan motherboard dengan sempurna. Lakukan pengetesan dengan menggoyangkan
heatsink. Jika heatsink tidak goyang maka kamu berhasil dalam tahap ini.

4. Memasang RAM
Sebelum memasang RAM, perhatikan socket dan tipe RAM yang akan dipasang. Jika ssudah
cocok antara socket dan tipe RAM, maka kamu dapat memasangnya. Tancapkan RAM ke
socket secara perlahan hingga socket saling mengunci dan terdengar bunyi klik

5. Memasang Power Supply


Setelah beberapa komponen diatas telah dipasang, maka selanjutnya adalah memasang power
supply. Posisi power supply sangat beragam dan bergantung dengan jenis case yang
digunakan. Pasang power supply sesuai tempat yang disediakan. Setelah dirasa pas,
kencangkan body power supply dengan baut hingga posisi power supply kuat. power supply
disini berguna untuk memberi daya atau arus listrik pada komputer.
6. Memasang Motherboard ke Casing
Setelah power supply terpasang langkah selanjutnya adalah memasang motherboard kesalam
casing. Laakukan secara perlahan dan hati-hati agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
Setelah motherboard berada pada posisinya, kencangkan dengan mur atau baut.

7. Memasang DVD RW (Optic Drive)


Pemasangan CD/DVD Drive biasanya terletak di bagian depan casing. Letakkan CD/DVD Drive
pada tempatnya dan kencankan dengan mur atau baut. Lalu, pasang kabel yang
menghubungkan antara CD/DVD Drive dengan konektor pada motherboard.

8. Memasang Hardisk
Dalam praktikum ini, saya menggunakan Hardisk versi SATA. Kabel ini berwarna merah dan
memiliki ukuran yang lebih kecil daripada kabel ATA. Kabel SATA juga merupakan kabel yang
paling sering digunakan pada komputer baru. Untuk memasang, silahkan masukan Hardisk. Yang
ada labelnya menghadap keatas. Posisikan lubang harddisk dengan casing. Lalu, kencangkan
dengan menggunakan mur atau baut.

9. Memasang kabel CD/DVD Drive dan Hardisk


CD/DVD Drive dan Hardisk yang digunakan pada praktikum ini adalah jenis SATA. Pasang kabel
SATA untuk CD/DVD Drive dan Harddisk. Perhatikan juga ujung kabel satu dengan ujung kabel
lainnya. Setelah tiap ujung kabel SATA dipasang pada CD/DVD Drive dan Hardisk, maka lanjutkan
dengan memasang ke motherboard.

10. Memasang konektor USB dan Audio


Agar keduanya konektor bisa aktif maka konektornya harus dipasang pada Motherboard.
Pasang dengan cara melihat bentuk konektor dan cari jumper yang memiliki tulisan USB dan
AUDIO. Biasanya dibagian pinggir Motherboard.

11. Memasang kabel power LED.


Kabel ini terdiri dari beberapa bagian seperti kabel power, kabel restart, dan kabel led. Tiap
bagiannya memiliki fungsi masing-masing. Untuk memasangnya perhatikan keterangan yang
ada di motherboard, biasanya posisinya berdempetan. Setelah diketahui posisinya, pasang
kabel kecil tersebut secara perlahan dan perhatikan juga letak jumper yang ada.

12. Memasang kabel dari Power Supply ke Motherboard


Dalam memasang kabel power supply pastikan kamu memposisikannya dengan pas. Karena
kabel inilah yang akan menghubungkan arus yang akan masuk. Pastikan kamu memasangnya
dengan pas dan jangan sampai longgar.

13. Menyambungkan Kabel Arus Listrik


Kabel yang pertama adalah kabel arus listrik. ujung kabel arus tersebut memiliki tiga lubang,
silahkan colokan ke tempatnya pada Power Supply yang digunakan untuk sambungan parallel
ke monitor.

14. Menyambungkan ke Monitor


Sambungkan kabel dari Monitor ke VGA Card. Konektor VGD dan monitor memiliki bentuk agak
mengecil disebelah bawah mirip trapesium dengan ujung tumpul (tidak persegi panjang).
Didalamnya terdapat tiga baris jarum-jarum (pin) kecil. Jadi, pasang konektor ketempat yang
pas. Jika tidak pas, jangan dipaksa. Jika dipaksa, jarum yang ada bisa bengkok. Mungkin tidak
searah, coba putar dan pasang dengan perlahan. Kemudian kuatkan dengan mur yang sudah
tersedia.

15. Test Komputer/PC


Setelah semua selesai dan terpasang dengan baik, maka sekarang lakukan uji coba pada
komputer. Ujicoba yang dilakukan seperti cek tombol power, restart, led hingga port USB.
Setelah melakukan ujicoba dan kamu berhasil masuk ke tampilan booting OS maka kamu
berhasil. Apabila komputer tidak menyala, perhatikan kabel power supply sudah pas atau
belum. Apabila komputer nyala tetapi blank maka pastikan sambungan kabel ke monitor, RAM,
dan processor hingga benar-benar pas

BAB III
PENUTUP

3.1. Kesimpulan
Contoh :
Selama melaksanakan kegiatan praktek kerja Lapangan (PKL) di Fixprint, penulis mengambil
beberapa kesimpulan :
 Ulung Computer merupakan perusahaan jasa yang bergerak pada bidang service computer,
instalasi jaringan baik kabel maupun wifi.
 Ulung Computer menyediakan spare part computer, accessories computer dan perangkat
jaringan komputer
 Untuk mengikuti ujian nasional siswa perlu melaksanakan praktek kerja lapangan (PKL).
Pembelajaran di dunia kerja adalah suatu strategi yang memberi peluang peserta
mengalami proses belajar melalui bekerja langsung pada pekerjaan sesungguhnya. Dengan
adanya PKL penulis dapat merasakan bagaimana pelaksanaan praktek langsung di
lingkungan dunia kerja yang dibimbing oleh pihak industri, dan bahkan kami dapat
mengukur sejauh mana penguasaan ilmu praktek computer dan jaringan.

3.2. Saran
Contoh :
Bagi siswa atau siswi yang melakukan kegiatan praktek kerja lapangan (PKL) saran yang paling
penting adalah menjaga nama baik sekolah di mana perusahaan tempat di laksanakan kegiatan
praktek kerja lapangan (PKL) dan mematuhi peraturan yang ada di perusahaan.
Bagi sekolah sebaiknya siswa atau siswi yang akan diterjunkan ke perusahaan untuk
mengikuti PKL dibekali terlebih dahulu mengenai pekerjaan yang akan dilakukan dalam
perusahaan, sehingga siswa atau siswi merasa siap baik secara mental maupun fisiknya.

Anda mungkin juga menyukai