Anda di halaman 1dari 2

TEKS PIDATO

Assalamu’alaikum Wr. Wb.


Puji dan syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kita
nikmat yang tak terhingga diantaranya nikmat iman, nikmat islam dan nikmat kesehatan.
Yang dengan nikmat itu kita bisa hadir ditempat yang berbahagia ini.
Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah limpahkan kepada junjungan kita semua
Nabi Allah Muhammad SAW, yang telah membawa kita dari zaman jahiliyah menuju zaman
yang terang benderang
Hadirin yang saya hormati, pada kesempatan kali ini saya akan menyampaikan sebuah judul
yaitu peringatan Maulid Nabi Momen untuk Meningkatkan Cinta dan Kerinduan.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW hendaknya menjadi momentum yang tepat untuk
kita berintropeksi diri. Mengingat perbuatan kita ke belakang apakah sudah sesuai dengan
yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad atau belum.
Nabi Muhammad adalah manusia sempurna yang Allah ciptakan. Beliau diutus menyebarkan
agama Islam untuk umat. Segala ucap dan perbuatan beliau menjadi hukum.
Akhlaknya beliau disebut sebagai Al-Quran berjalan sehingga terbayanglah betapa
sempurnanya seorang Nabi Muhammad. Betapa lembut hatinya, kesabarannya,
kecerdasannya dan segala hal yang ada pada diri Nabi menjadi teladan untuk umat Islam
sebagaimana dalam QS. Al Ahzab Ayat 21, yang berbunyi:
ٰ ‫لَقَ ْد َكانَ لَ ُكم في رسُوْ ل هّٰللا اُ ْسوةٌ حسنَةٌ لِّم ْن َكانَ يرْ جُوا هّٰللا و ْاليوْ م ااْل ٰ خر و َذ َكر‬
‫اللّهَ َكثِ ْير ًۗا‬ َ َ َ ِ َ َ َ َ َ َ َ َ َ ِ ِ َ ْ ِ ْ
Artinya: Sungguh, telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu)
bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari Kiamat dan yang banyak
mengingat Allah (QS. Al-Ahzab: 21)
Namun perjuangan beliau tidak serta merta mulus tanpa cobaan. Cacian, makian,hinaan tak
elak beliau dapatkan saat berdakwah.
Dari sini kita belajar bahwa setiap perjuangan itu tidak ada yang mudah. Akan ada ujian dan
cobaan, hadapilah segala cobaan dengan sabar dan shalat berpasrah pada Allah.
Mungkin sekian yang dapat saya sampaikan. Mohon maaf jika terdapat kesalahan.
Akhirul Kalam, Wassalamualaikum Wr. Wb
TEKS PIDATO
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Puji syukur kita panjatkan kepada Allah swt, yang telah memberi kita berbagai macam
nikmat hingga kita bisa berkumpul pada hari ini. Selawat serta salam selalu tercurahkan
kepada junjungan nabi besar kita Nabi Muhammad saw, beserta keluarga, para sahabatnya
dan umatnya hingga akhir zaman.
Pada kesempatan ini saya akan menyampaikan sebuah kultum yang berjudul "Hasad
(dengki)" hadirin yang berbahagia, Allah berfirman dalam (Qs. An-Nisa ayat 54) yang
berbunyi,

"ataukah mereka dengki kepada manusia (Muhammad) lantaran karunia yang allah telah
berikan kepadanya? Sesungguhnya kami telah memberikan kitab dan hikmah kepada
keluarga Ibrahim, dan kami telah memberikan kepadanya kerajaan yang besar (Qs. An-Nisa
ayat 54).
Ia merupakan sifat yang tercela, ia bisa membakar hati, membagkitkan kesusahan, membawa
pelakunya ke jalan penghinaan, hingga dia menghabisinya dengan cangkul yang paling kuat.
Bersabarlah kalian terhadap gangguan orang yang dengki, karena kesabaranmu akan
membunuhnya.  
Imam Ahmad meriwayatkan dari Az-Zubair bin Al-Awwam RA, dari Nabi Saw, bahwa
beliau bersabda, 
"Penyakit umat-umat sebelum kalian menular kepada kalian: dengki dan benci. Kebencian
adalah yang mencukur rambut. Demi Dzat yang jiwaku berada di tangannya, kalian tidak
beriman dengan sempurna hingga kalian saling mencintai, maukah kalian saya tunjukan
sesuatu, yang jika kalian melakukannya, kalian akan saling mencintai : tebarkanlah salam
diantara kalian."
Tidak ada yang membawa umat-umat kepada sumber-sumber kehancuran dan
memulangkannya pada sumber-sumber kebinasaan selain dengki. Wahai hamba allah, dengki
adalah penyakit yang membunuh persaudaraan, menghilangkan kekerabatan, dan
memutuskan tali kasih sayang. Nabi Saw memberikan peringatan terhadap hal itu, beliau
bersabda
"Janganlah kalian saling membenci, saling dengki, saling membelakangi, saling memutuskan
(hubungan). Dan jadilah kalian hamba hamba allah yang bersaudara." HR. Al-Bukhari. 
Dan sesungguhnya diantara konsekuensi dari sifat dengki adalah buruk sangka (kepada orang
lain) mencari-cari kesalahan, menyebarkan keliruan, dan senang terhadap kekhilafan, karena
itulah kita sebagai umat muslim harus menghindari sifat dengki, dan jadilah hamba hamba
allah yang bersaudara. 
Sekian pidato singkat ini, wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. 

Anda mungkin juga menyukai