Meneladai Akhlak Rosul

Assalamu’alaikuw Wr.Wb. 

Alhamdulillahirobbil’alamin,wabihi nasta’inu ‘ala umuriddunya waddin wa’ala alihi waashabihi

ajma’in, amma ba’du. 

Saudara-saudara sekalian yang dimuliakan Allah. 

Di dalam malam yang penuh dengan kebahagiaan ini marilah kita terlebih dahulu mengucapkan rasa
syukur kita kepada Allah swt, atas karunia nikmat dan hidayah-Nya hingga detik ini kita masih
dipertemukan kembali dalam dalam keadaan sehat wal afiyat dalam rangka memperingati maulid nabi
Besar Muhammad SAW. Semoga kita menjadi hamba Allah yang benar-benar beriman dan bertaqwa
kepada-Nya amin. 

Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan Nabi Besar Muhammad SAW,
dimana beliulah yang telah membimbin umat manusia dari zaman kegelapan menuju zaman terang
benderang, yakni dengan membawa agama Islam. mudah-mudahan kita sebagi umatnya benar-benar
setia terhadap ajaran yang telah dibawanya. 

Bapak-bapak, Ibu-ibu, para hadirin yang saya cintai.

Nabi Muhammad dilahirkan ke dunia.
Datangnya membawa tugas.
Perginya meninggalkan bekas.
Datangnya membawa tugas yang diselesaikan dalam 23 tahun.
Datangnya ke dunia diperintah untuk memperbaiki budi pekerti
supaya ummat ini menjadi umat yang sopan santun
Sopan terhadap siapa?
Sopan terhadap Alloh yang telah menciptakan kita
Sopan terhadap Rosululloh

Sopan terhadap agama yang kita peluk masing-masing

Sopan terhadap diri sendiri
Sopan terhadap orangtua
Sopan terhadap masyarakat
Sopan terhadap ibu pertiwi
Sopan terhadap negara.
Sopan terhadap Alloh.

Saudaraku sekalian yang dimuliakan Allah 

Di dalam Al-qur’an tepatnya pada surat Al Ahzab, ayat 21 Allah swt berfirman, yang artinya:
"Sesungguhnya Rasululloh saw, menjadi suri tauladan yang baik bagi kamu, dan untuk orang-orang
yang mengharapkan menjumpai Allah dan hari kiamat, dan yang ingat akan Allah sebanyak-
banyaknya". Oleh karena itu kita harus meneladani akhlaknya.

demikianlah yang dapat saya sampaikan mudah-mudahan bermanfaat bagi kita sekalian. Apabila
terdapat kesalahan saya mohon dimaafkan. 

Wllahulmuwafiq ilaa Aqwami Thoriq Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh

            Alhamdulillahi rabbil alamin wa shalatu wa salamu ala ashropil anbiayi wal mursalin, wa
ala alihi wa ash habihi ajmain amma badu.

            Tiada kata yang layak kita sanjungkan pada detik-detik ini melainkan sanjungan puja dan
puji syukur ke hadirat allah swt. Karena atas berkat rahmat dan hidayah nya lah kita semua bisa
berkumpul di tempat yang mulia ini. atas berkat nikmat nya pula kita semua dapat merasakan
apa yang orang lain belum tentu dapat dirasakan.

            Shalawat beserta salam semoga senantiasa tercurah limpahkan kepada habibana wa
nabiyana muhammad saw. Yang pada bulan ini kita peringati hari kelahirannya. Atas jasa beliau
lah islam dapat menyebar ke seluruh dunia dan kita dapat merasakan keindahan islam. atas jasa
nya pula kita semua dapat membedakan yang haq dan yang bathil sehingga kita bisa terhindar
dari adzab dan siksa allah swt.

            Hadirin rahima kumullah.

            Bertepatan dengan maulid kali ini, saya akan sedikit mengingatkan saudara sekalian
tentang sejarah kelahiran nabi muhammad saw.

            Hadirin rahima kumullah

            Tepat pada tanggal 12 rabiul awal tahun gajah, atau 20 April tahun 570 masehi, pada
malam yang gelap gulita lahirlah sebuah bintang yang sangat terang benderang menyinari
malam yang gelap gulita. Ia adalah cahaya dalam kegelapan, ia adalah cahaya dalam dada.
Cahaya nya semakin terang sampai berabad-abad setelah ia tiada. ia dikenal dengan nama
muhammad. Seorang nabi yang sangat mulia yang diutus oleh Allah.

            Peristiwa kelahiran nabi muhammad dipenuhi beberapa  peristiwa-peristiwa luar biasa,
mulai dari padam nya api di kerajaan persia, hancurnya sesembahan batu di sana, dan
penyerbuan tentara bergajah untuk menghancurkan kabah di mekkah, namun tentara tersebut
dihancurkan oleh burung ababil yang di utus oleh sang pemilik kabah. Sehingga tahun kelahiran
nabi muhammad dikenal pula dengan tahun gajah. Itu semua telah menjadi pertanda yang luar
biasa untuk menyambut lahirnya seseorang yang luar biasa pula.

            Nabi muhammad dilahirkan dari seorang perempuan yang bernama siti aminah dan
ayahnya bernama Abdullah bin Abdul Muthalib. Beliau dilahirkan ke dunia ini sudah dalam
keadaan yatim, karena ayah nya sudah mendahuluinya 7 bulan sebelum kelahirannya.

            Nabi Muhammad adalah nabi yang terakhir diutus Allah ke bumi untuk menyelamatkan
manusia dari jalan kesesatan. Baginda nabi adalah Rasul yang menjadi penerang dari jalan ke
gelapan, yang mengangkat derajat wanita muslim, yang menghargai hak asasi manusia, Nabi
muhammad adalah sosok pemimpin yang menggemparkan dunia. Pengaruhnya hingga ke
pelosok bagian bumi jauh dari mekah termasuk Indonesia. Nabi Muhammad adalah nabi akhir
zaman, tidak ada nabi setelah beliau. Beliau terus berjuang tanpa menyerah menyebarkan islam
ke penjuru dunia, walaupun kaum kafir quraisy banyak yang menentangnya. Beliau dengan
kesabaran nya terus berjuang sampai akhir hayatnya.

                       Sekian penjelasan tentang sekilas sejarah peristiwa kelahiran nabi muhammad
saw. Semoga maulid kali ini membuat kita lebih cinta dan lebih menjunjung tinggi rasulullah .
Yang selanjutnya rasa cinta tersebut dapat diamalkan dengan perbuatan. Misalnya dengan
banyak bershalawat kepada nya, meneladani sifat-sifat nya yang mulia dan sebagainya. Dengan
kisah yang dikemukakan diatas, semoga hadirin semua bisa mengambil hikmah nya. Semoga
kita semua menjadi orang yang disayang oleh allah dan rasul nya muhammad saw. Insya allah
Amin

            Mungkin hanya itu yang bisa saya sampaikan pada detik ini, kesimpulannya adalah
melalui maulid ini kita semua diharapkan bisa mengambil hikmahnya agar kita bisa menjadi lebih
baik lagi dan lebih baik lagi, sehingga kita bisa menjadi manusia yang mulia dimata allah swt,
seperti nabi muhammad saw. Amin

Wllahulmuwafiq ilaa Aqwami Thoriq Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh

            Alhamdulillahi rabbil alamin wa shalatu wa salamu ala ashropil anbiayi wal mursalin, wa
ala alihi wa ash habihi ajmain amma badu

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat, taufik, hidayah dan inayah-Nya kepada kita semua, sehingga kita
masih diberi kesempatan untuk bersilaturahmi dalam keadaan sehat wal afiat. Sholawat dan
salam mari kita panjatkan kepada Nabi Besar Muhammad SAW, semoga beliau senantiasa di
tempatkan oleh Allah di sisi-Nya sebagai umat yang memperoleh derajat yang paling tinggi
di akhirat, Amin.

Hadirin, Hadirot Rahimakumullah,

Apa latar belakang dari peringatan mauled nabi yang setiap tahun diperingati oleh segala
lapisan ummat Islam dan hamper dianggap wajib. Tidak lain hanya karena saat itu setelah
bertahun -tahun Rasulullah saw. wafat perjuangan islam hampir punah, disana sini hanya
mementingkan kepentingan pribadi belaka. Maka ada salah seorang pejuang Islam yang
mempunyai gagasan agar diadakan peringatan mauled (kelahiran) Nabi Muhammad saw.,
yang pada waktu itu dceritakan betapa pedihnya perjuangan Rasulullah saw, dalam
menyebarkan Agama Islam dengan tujuan membakar semangat para pemuda pada waktu itu
agar bisa bangkit semua orang islam untuk memperjuangkan agama Allah sebagaiman yang
telah dilaksanakan oleh Rasulullah saw., ketika masih hidup. Maka setelah diadakan
peringtan tersebut perjuangan ummat Islam menjadi semangat kembali sampai pada zaman
kita sekarang ini. Adapun nama orang yang merintis peringatan tersebut bernama :
“Shalahuddin Al-Ayyubiy” atau yang lebih dikenal dengan nama : ”Shaladin”.

Hadirin, Hadirot Rahimakumullah, ada rahasia apakah dalam terutusnya nabi Muhammad
saw, sehingga beliau termasuk nabi pilihan dan masih banyak lagi predikat keunggulan serta
teladan bagi para rasul, tidak lain adalah merupakan rahmat bagi selutuh alam. Sebagaimana
firman Allah dalam Al-Qur’an surat Al-Anbiya’ ayat 107.

Hadirin, Hadirot Rahimakumullah, setelah kita perhatikan firman Allah tersebut, maka kita
bisa menyimpulkan bahwa terutusnya Nabi Muhammad saw. adalah merupakan rahmat bagi
seluruh alam untuk menanamkan rasa kasih sayang kepadanya. Apakah itu alam yang berupa
manusia, hewan-hewan, flora dan fauna maupun tumbuh-tumbuhan, semua itu akan
memperoleh rahmat atau kasih saying melalui terutusnya Rasulullah Muhammad saw.

Adapun sebagai bukti bahwa semuanya itu benar, maka marilah kita amati mulai dari segi
keyakinan (agama). Bagaimana keadaan manusia, baik dari bangsa arab maupun bangsa yang
lain sebelum nabi Muhammad SAW diutus?. Tidak lain bangsa bangsa tersebut semua hidup
dalam suasana yang tidak teratur, berpecah belah serta saling bermusuhan satu sama lain.
Karena pada saat itu mereka menghambakan diri kepada benda yang mati seperti berhala,
patung dan lain sebagainya.

Mereka menghambakan diri terhadap harta atau sesuatu yang dianggap mempunyai kekuatan
gaib. Dengan demikian, maka jadi rendahlah martabat mereka daripada binatang.
Oleh karena itu, jika kondisi kehidupan kita ingin berubah, maka yang harus kita lakukan
adalah mau dan berani merubah kebiasaan hidup kita ini.

Hadirin, Hadirot Rahimakumullah, demikian yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat
dan akhirnya kita bisa merubah sikap yang kurang baik. Apabila ada kata-kata yang kurang
berkenan, saya mohon maaf.

Wllahulmuwafiq ilaa Aqwami Thoriq Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh

            Alhamdulillahi rabbil alamin wa shalatu wa salamu ala ashropil anbiayi wal mursalin, wa
ala alihi wa ash habihi ajmain amma badu

Hayu urang panjatkeun puji sinareng syukur ka hadirat Allah SWT, yen dinten ieu urang tiasa
patepang raray deui di acara anu suci ieu. Shalat sareng salam urang haturkeun ka junjungan
urang, Kanjeng Nabi Muhammad SAW. Kulantaran Anjeuna, urang janten tiasa ngabedakeun
sagala perkara di hirup urang mana anu haq jeung mana anu bathil.

Hadirin sadaya anu dimuliakeun ku Allah SWT, unggal jalmi teh tos tangtu gaduh harapan
bahwa urang teh hoyong kabagjaan di dunia jeung di akhirat. Kabagjaan eta teh moal tiasa
dilakonan ku cara sakadaek urang pribadi. Atawa aya hura-hura sareng sagala hal anu
dilarang ku agama urang nyaeta agama Islam.

Tapi urang teh sebagei jalmi atau hamba Allah, kedah ngalakukeun sagala kahadean di hirup
kaasup ibadah anu diperintahkeun ku Allah SWT saperti anu ditulis di Al quran jeung hadist.
Tapi urang ge kudu terang, yen ngalakukeun ibadah kudu dimimitian ku hate anu ikhlas.
Artina ngalakukeun sagala ibadah eta teh, lain karna hoyong ditempo ku batur komo deui
karna hoyong dipuji hungkul.

Sababna mun urang ibadah ngan saukur haying ditempo ku batur hungkul mah, kalahkah
urangna nu cape beribadah. Padahal ibadah nu sabenerna teh kedah dilakukeun sing ikhlas
jeung pasrah. Kanjeng Nabi Muhammad, pernah nyebutkeun yen ciri-ciri jelema nu riya dina
ibadah ada sababaraha macem. Sapertos :

1. Sanajan sifatna males ngalakukeun ibadah misalna solat, jelema eta teh bakal
ngadadak rajin pas aya batur nu ningali manehma ngalakukeun solat.

2. Ibadahna teh getol ngan disebabkeun ku haying dipuji ku batur hungkul, tapi mun
ditegor ku batur kalahkah pundung.

Tapi mudah-mudahan urang sadaya moal nepi ka kitu, moal ngalakukeun ibadah ngan saukur
riya hungkul. Tapi emang tulus sareng ikhlas ngalakukeun karena Allah.

Mung sakitu heula biantara di acara Maulid Nabi ieu nu tiasa simkuring dugikeun ka
sadayanan. Mugi-mugi eusina seueur mangpaatna, kanggo urang sadaya. Hapunten bilih
seueur keneh kakiranganna. Mudah-mudahan doa urang ayeuna diijabah jeung diberkahi ku
Allah SWT. Amin Ya Rabbal alamin.

Wllahulmuwafiq ilaa Aqwami Thoriq Wassalamu’alaikum Wr.Wb.