Anda di halaman 1dari 2

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DIREKTORAT JENDERAL PERIMBANGAN KEUANGAN

GEDUNG RADIUS PRAWIRO LANTAI 9, JALAN DR. WAHIDIN NOMOR I, JAKARTA 10710 TELEPON 150420;
FAKSIMILE (021) 3509443; SITUS WWW.DJPK.KEMENKEU.GO.ID

Nomor : S-95/PK/PK.2/2021 19 Juli 2021


Sifat : Sangat Segera
Lampiran : -
Hal : Percepatan Penyampaian Laporan Realisasi Dukungan Program Pemulihan
Ekonomi Daerah dan Laporan Belanja Kesehatan Penanganan COVID-19
yang bersumber dari Earmark DAU/DBH

Yth. Para Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah


Provinsi/Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia

Sehubungan dengan pelaksanaan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor


17/PMK.07/2021 tentang Pengelolaan Transfer ke Daerah dan Dana Desa Tahun Anggaran 2021
dalam Rangka Mendukung Penanganan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan
Dampaknya, kami sampaikan hal-hal sebagai berikut:

1. Penyaluran DAU dilaksanakan setelah diterimanya persyaratan penyaluran DAU sesuai


dengan ketentuan pada PMK tersebut, yaitu:
a. laporan realisasi dukungan program pemulihan ekonomi daerah yang bersumber dari
Belanja Wajib DTU yang meliputi:
i. perlindungan sosial yang digunakan antara lain untuk bantuan sosial termasuk bantuan
untuk masyarakat kecil/pemilik warung/pedagang kaki lima dan pemberian makanan
tambahan, dan
ii. pemberdayaan ekonomi masyarakat yang digunakan antara lain untuk pemberdayaan
UMKM dan subsidi pertanian;
b. laporan realisasi dukungan pendanaan untuk belanja kesehatan penanganan pandemi
COVID-19 dan belanja prioritas lainnya yang bersumber dari Earmark DAU/DBH minimal
sebesar 8% (delapan persen)

dari Pemerintah Daerah paling lambat tanggal 14 setiap bulan untuk realisasi bulan
sebelumnya. Dalam hal tanggal 14 bertepatan dengan hari libur atau hari yang diliburkan,
batas waktu penerimaan laporan adalah pada hari kerja berikutnya.

2. Dalam rangka pencegahan dan/atau penanganan COVID-19 dan dampaknya, kami harapkan
dapat dilakukan percepatan pelaksanaan anggaran baik untuk pemulihan ekonomi daerah
yang bersumber dari belanja wajib DTU maupun untuk dukungan belanja kesehatan untuk
penanganan COVID-19 yang bersumber dari Earmark DAU/DBH.

3. Selanjutnya, dalam rangka pengawasan Pemerintah atas penanganan COVID-19 dan


program pemulihan ekonomi daerah, selain menyampaikan laporan sebagaimana pada poin 1
huruf a dan b di atas sebagai syarat salur DAU setiap tanggal 14 setiap bulan, kami minta
agar Saudara dapat menyampaikan kedua laporan tersebut secara periodik mingguan pada
setiap hari Rabu. Data pada kedua laporan tersebut sangat penting bagi Pemerintah dalam
rangka pengawasan atas kinerja Pemerintah Daerah dalam pelaksanaan pencegahan
dan/atau penanganan COVID-19 dan dampaknya di daerah. Penyampaian kedua laporan
tersebut dilakukan setiap minggu dengan mengisi data dan mengunggah laporan baru pada
tautan sebagai berikut:
No Wilayah Tautan Pelaporan
1 Aceh dan Sumatera Utara http://bit.ly/mon-aceh-sumut
Sumatera Barat, Riau, Kep. Riau, dan
2 Sumatera Selatan http://bit.ly/mon-sumatera2
Jambi, Bengkulu, Lampung, dan Bangka
3 Belitung http://bit.ly/mon-sumatera3
4 DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten http://bit.ly/mon-jawa1
5 Jawa Tengah dan DIY http://bit.ly/mon-jateng-diy
6 Jawa Timur http://bit.ly/mon-jatim
Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah,
7 Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Utara http://bit.ly/mon-kalimantan1
Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, http://bit.ly/mon-kaltim-
8 Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat sulawasi2
Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan
9 Gorontalo http://bit.ly/mon-sulawesi1
10 Bali dan Papua http://bit.ly/mon-bali-papua
11 NTB, Maluku, dan Maluku Utara http://bit.ly/mon-ntb-maluku
12 NTT dan Papua Barat http://bit.ly/mon-ntt-papbar
Sebagai informasi dapat kami sampaikan bahwa DJPK tidak memungut biaya apapun atas
pelayanan yang diberikan, dan untuk menjaga integritas maka diharapkan tidak menyampaikan
pemberian dalam bentuk apapun kepada pejabat/pegawai DJPK.

Demikian disampaikan dan atas perhatian Saudara diucapkan terima kasih.

a.n. Direktur Jenderal Perimbangan


Keuangan
Direktur Dana Transfer Umum

Ditandatangani secara elektronik


Adriyanto

Tembusan:
Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan

Anda mungkin juga menyukai