Tugas Mekanika Gerak Kendaraan, Pertemuan 10
Tugas Mekanika Gerak Kendaraan, Pertemuan 10
Nim : 190102048
Prodi : Teknik Mesin
Makul : Mkanika Gerak Kendaraan
Tugas : Pertemuan 10
Radius putar adalah hitungan seberapa besar lingkaran yang bisa dibuat mobil saat
membelok. Biasanya, buat mengukur itu mobil tidak perlu berputar sampai 360°, cukup 180°
atau setengah lingkaran lalu jarak diameternya sudah diketahui dan digunakan sebagai besar
radius putar.
Radius putar dihitung ketika mobil membelok pada posisi setir berputar sampai
mentok. Cara Nissan menghitung radius putar yaitu dihitung dari titik pusat lingkaran sampai
ke posisi ban yang berada di sisi luar. Misalnya saat berputar ke kanan, berarti ban depan kiri
yang berada di sisi luar.
Istilah buat cara menghitung Nissan dan kemungkinan dipakai oleh banyak pabrikan
lain adalah curb to curb. Ada cara lainnya buat menghitung radius putar yaitu wall to wall.
Beda dari curb to curb, metode wall to wall dihitung dari titik pusat lingkaran sampai
ke bodi mobil sebagai sisi terluar. Elemen yang mempengaruhi wall to
wall adalah overhang atau bemper mobil. Hitungan wall to wall lebih baik digunakan sebab
menunjukan kemampuan mobil sebenarnya saat putar balik.
Biasanya, semakin kecil mobil berarti radius putarnya semakin kecil juga. Misalnya,
produk Low Cost Green Car (LCGC) diwajibkan memiliki radius putar 4,6 m. Model-model
SUV medium sebesar 5,6m - 5,8 m, sedangkan Toyota Avanza 4,7 m, Mitsubishi Xpander
5,2 m, Honda BR-V 5,3 m, dan Toyota Rush 5,2 m.