Anda di halaman 1dari 3

PT PLN (Persero)

UP3 Makassar Selatan

NOTULEN

Tanggal 13 Juli 2022


SOSIALISASI PENERAPAN 5R ULP-UP3 MAKASSAR Jam 08.00 - Selesai
SELATAN
Tempat Via Zoom
Agenda - Sosialisasi Penerapan 5R

Daftar Hadir Terlampir


Dokumentasi Terlampir

Hasil Pembahasan

Pengertian 5 R (5s) Dan Penerapannya

5R atau 5S (seiri, seiso, seiton, seiketsu, shitsuke) dalam bahasa Jepang ialah suatu cara untuk
mengatur atau mengelola tempat kerja menjadi tempat kerja yang lebih baik secara berkelanjutan.

5R merupakan kebiasaan tentang bagaimana seseorang memperlakukan tempat kerjanya secara


benar, jika tempat kerja rapi, bersih, dan tertib maka kemudahan bekerja perorangan dapat diciptakan
serta dengan begitu 4 bidang sasaran pokok industri, yaitu efisiensi, produktivitas, kualitas, dan
keselamatan kerja dapat lebih mudah dicapai.

1. Ringkas
• Memilah barang yang diperlukan dan yang tidak diperlukan.
• Memilah barang yang sudah rusak dan barang yang masih dapat digunakan.
• Memilah barang yang harus dibuang atau tidak.
• Memilah barang yang sering digunakan atau jarang penggunaannya.
2. Rapi
• Menata/mengurutkan peralatan/barang berdasarkan alur proses kerja.
• Menata/mengurutkan peralatan/barang berdasarkan keseringan penggunaannya,
keseragaman, fungsi dan batas waktu penggunaannya.
• Pengaturan (pengendalian) visual supaya peralatan/barang mudah ditemukan, teratur dan
selalu pada tempatnya.
3. Resik
• Membersihkan tempat kerja dari semua kotoran, debu dan sampah.
• Menyediakan sarana dan prasarana kebersihan di tempat kerja.
• Meminimalisir sumber-sumber kotoran dan sampah.
• Memperbarui/memperbaiki tempat kerja yang sudah usang/rusak.
4. Rawat
• Prinsip rawat adalah mempertahankan hasil yang telah dicapai pada (Ringkas, Rapi, Resik)
sebelumnya dengan membakukannya (Standarisasi). Prinsip ini dapat berjalan apabila
dilaksanakan oleh semua karyawan yang ada di lingkungan kerja.
• Dengan merawat karyawan akan dibiasakan untuk peduli pada peralatan-peralatan yang
ada di lingkungan kerja. Hal ini dapat menjadikan peralatan yang dipakai menjadi awet dan
lama umurnya.
5. Rajin
• Rajin yaitu terciptanya kebiasaan pribadi karyawan untuk menjaga dan meningkatkan apa
yang sudah dicapai. Rajin di tempat kerja berarti kebiasaan positif di tempat kerja. Apa yang
sudah baik harus selalu dalam keadaan prima setiap saat. Prinsip rajin di tempat kerja
adalah kerjakan apa yang harus dikerjakan serta jangan melakukan apa yang tidak boleh
dilakukan.

• Dengan menggunakan prinsip rajin maka dapat menjadikan karyawan menjadi lebih disiplin
diri tentang aturan-aturan dalam 5R(ringkas, rapi, resik, rawat, rajin). Tingkah laku
karyawan menjadi lebih terarah dan menjadikan lingkungan kerja menjadi lebih tertata
serta bersih.

1|
PT PLN (Persero)
UP3 Makassar Selatan

Manfaat Penerapan 5R
1. Membuat area kerja jadi lebih bersih, rapi, aman, dan menyenangkan.
2. Meningkatkan pemanfaatan lantai kerja sebagai ruang penyimpanan.
3. Meminimalisasi waktu yang terbuang untuk mencari alat kerja, material dan dokumen.
4. Mengurangi kerusakan mesin karena peralatan selalu bersih dan terawat, sehingga membuat
peralatan jadi lebih awet dan tahan lama.
5. Menumbuhkan tanggung jawab karyawan dan rasa memiliki di area kerja.
6. Mengurangi bahkan menghilangkan potensi bahaya atau apa saja yang menjadi penyebab umum
terjadinya kecelakaan kerja.
7. Meningkatkan produktivitas kerja. Dengan penataan material dan peralatan kerja yang baik,
karyawan pun bisa bekerja lebih efektif dan efisien.
Tujuan Akhir Aktivitas 5R
1. Penurunan biaya
2. Peningkatan produktivitas
3. Perbaikan kualitas
4. pemeliharaan

2|
PT PLN (Persero)
UP3 Makassar Selatan

3|

Anda mungkin juga menyukai