Anda di halaman 1dari 7

 

BIOGRAFI WALI SONGO


"Walisongo" berarti sembilan orang wali. Mereka adalah Maulana Malik Ibrahim,
Sunan Ampel, Sunan Giri, Sunan Bonang, Sunan Dradjad, Sunan alijaga, Sunan
udus, Sunan Muria, serta Sunan Gunung !ati. Mereka tidak hidup pada saat ang
persis bersamaan. #amun satu sama lain mempunai keterkaitan erat, bila tidak
dalam ikatan darah juga dalam hubungan guru$murid.
Maulana Malik Ibrahim ang tertua. Sunan Ampel anak Maulana Malik Ibrahim.
Sunan Giri adalah keponakan Maulana Malik Ibrahim ang berarti juga sepupu Sunan
Ampel. Sunan Bonang dan Sunan Drajad adalah anak Sunan Ampel. Sunan alijaga
merupakan sahabat sekaligus murid Sunan Bonang. Sunan Muria anak Sunan alijaga.
Sunan udus murid Sunan alijaga. Sunan Gunung !ati adalah sahabat para Sunan
lain, ke%uali Maulana Malik Ibrahim ang lebih dahulu meninggal.
Mereka tinggal di pantai utara !awa dari awal abad &' hingga pertengahan abad
&(, di tiga wilaah penting. )akni Surabaa$Gresik$*amongan di !awa +imur, Demak$
udus$Muria di !awa +engah, serta irebon di !awa Barat. Mereka adalah para
intelektual ang menjadi pembaharu masarakat pada masana. Mereka
mengenalkan berbagai bentuk peradaban baru- mulai dari kesehatan, ber%o%ok
tanam, niaga, kebudaaan dan kesenian, kemasarakatan hingga pemerintahan.
esantren Ampel Denta dan Giri adalah dua institusi pendidikan paling penting
di masa itu. Dari Giri, peradaban Islam berkembang ke seluruh wilaah timur
#usantara. Sunan Giri dan Sunan Gunung !ati bukan hana ulama, namun juga
pemimpin pemerintahan. Sunan Giri, Bonang, alijaga, dan udus adalah kreator
kara seni ang pengaruhna masih terasa hingga sekarang. Sedangkan Sunan Muria
adalah pendamping sejati kaum jelata.
/ra Walisongo adalah era berakhirna dominasi 0indu$Budha dalam budaa
#usantara untuk digantikan dengan kebudaaan Islam. Mereka adalah simbol
penebaran Islam di Indonesia. hususna di !awa. +entu banak tokoh lain ang juga
berperan. #amun peranan mereka ang sangat besar dalam mendirikan erajaan
Islam di !awa, juga pengaruhna terhadap kebudaaan masarakat se%ara luas serta
dakwah se%ara langsung, membuat "sembilan wali" ini lebih banak disebut dibanding
ang lain.
Masing$masing tokoh tersebut mempunai peran ang unik dalam penebaran
Islam. Mulai dari Maulana Malik Ibrahim ang menempatkan diri sebagai "tabib" bagi
erajaan 0indu Majapahit1 Sunan Giri ang disebut para kolonialis sebagai "paus dari
 +imur" hingga Sunan alijaga ang men%ipta kara kesenian dengan menggunakan
nuansa ang dapat dipahami masarakat !awa $akni nuansa 0indu dan Budha

Maulana Malik Ibrahim (1)


Maulana Malik Ibrahim, atau Makdum Ibrahim As$Samarkand diperkirakan lahir di
Samarkand, Asia +engah, pada paruh awal abad &2. Babad +anah !awi 3ersi Meinsma
menebutna Asmarakandi, mengikuti pengu%apan lidah !awa terhadap As$
Samarkand, berubah menjadi Asmarakandi Maulana Malik Ibrahim kadang juga
disebut sebagai Sekh Magribi. Sebagian rakat malah menebutna akek Bantal. Ia
bersaudara dengan Maulana Ishak, ulama terkenal di Samudra asai, sekaligus aah
dari Sunan Giri 45aden aku6. Ibrahim dan Ishak adalah anak dari seorang ulama
ersia, bernama Maulana !umadil ubro, ang menetap di Samarkand. Maulana
 !umadil ubro diakini sebagai keturunan ke$&7 dari Saidina 0usein, %u%u #abi
Muhammad saw. Maulana Malik Ibrahim pernah bermukim di ampa, sekarang
amboja, selama tiga belas tahun sejak tahun &89:. Ia malah menikahi putri raja,
ang memberina dua putra. Mereka adalah 5aden 5ahmat 4dikenal dengan Sunan
Ampel6 dan Said Ali Murtadha alias 5aden Santri. Merasa %ukup menjalankan misi
dakwah di negeri itu, tahun &8:; M Maulana Malik Ibrahim hijrah ke ulau !awa
meninggalkan keluargana. Beberapa 3ersi menatakan bahwa kedatanganna
 

disertai beberapa orang. Daerah ang ditujuna


pertama kali akni desa Sembalo, daerah ang masih
berada dalam wilaah kekuasaan Majapahit. Desa
Sembalo sekarang, adalah daerah *eran ke%amatan
Manar, : kilometer utara kota Gresik. Akti3itas
pertama ang dilakukanna ketika itu adalah
berdagang dengan %ara membuka warung. Warung itu
menediakan kebutuhan pokok dengan harga murah.
Selain itu se%ara khusus Malik Ibrahim juga
menediakan diri untuk mengobati masarakat se%ara
gratis. Sebagai tabib, kabarna, ia pernah diundang
untuk mengobati istri raja ang berasal dari ampa.
Besar kemungkinan permaisuri tersebut masih kerabat
istrina. akek Bantal juga mengajarkan %ara$%ara baru
ber%o%ok tanam. Ia merangkul masarakat bawah
$kasta ang disisihkan dalam 0indu. Maka sempurnalah
misi pertamana, aitu men%ari tempat di hati masarakat sekitar ang ketika itu
tengah dilanda krisis ekonomi dan perang saudara. Selesai membangun dan menata
pondokan tempat belajar agama di *eran, tahun &2&: M Maulana Malik Ibrahim wa<at.
Makamna kini terdapat di kampung Gapura, Gresik, !awa +imur.

Sunan Ampel (2)


Ia putera tertua Maulana Malik Ibrahim. Menurut Babad
 +anah !awi dan Silsilah Sunan udus, di masa ke%ilna ia
dikenal dengan nama 5aden 5ahmat. Ia lahir di ampa pada
&27& Masehi. #ama Ampel sendiri, diidentikkan dengan
nama tempat dimana ia lama bermukim. Di daerah Ampel
atau Ampel Denta, wilaah ang kini menjadi bagian dari
Surabaa 4kota Wonokromo sekarang6 Beberapa 3ersi
menatakan bahwa Sunan Ampel masuk ke pulau !awa pada
tahun &228 M bersama Said Ali Murtadho, sang adik. +ahun
&227, sebelum ke !awa, mereka singgah dulu di alembang.
Setelah tiga tahun di alembang, kemudian ia melabuh ke
daerah Gresik. Dilanjutkan pergi ke Majapahit menemui
bibina, seorang putri dari ampa, bernama Dwarawati,
ang dipersunting salah seorang raja Majapahit beragama
0indu bergelar rabu Sri ertawijaa. Sunan Ampel menikah dengan putri seorang
adipati di +uban. Dari perkawinanna itu ia dikaruniai beberapa putera dan puteri.
Diantarana ang menjadi penerusna adalah Sunan Bonang dan Sunan Drajat. etika
esultanan Demak 4;' kilometer arah selatan kota udus6 hendak didirikan, Sunan
Ampel turut membidani lahirna kerajaan Islam pertama di !awa itu. Ia pula ang
menunjuk muridna 5aden atah, putra dari rabu Brawijaa = raja Majapahit, untuk
menjadi Sultan Demak tahun &29' M. Di Ampel Denta ang berawa$rawa, daerah ang
dihadiahkan 5aja Majapahit, ia membangun mengembangkan pondok pesantren.
Mula$mula ia merangkul masarakat sekitarna. ada pertengahan Abad &',
pesantren tersebut menjadi sentra pendidikan ang sangat berpengaruh di wilaah
#usantara bahkan man%anegara. Di antara para santrina adalah Sunan Giri dan
5aden atah. ara santri tersebut kemudian disebarna untuk berdakwah ke berbagai
pelosok !awa dan Madura. Sunan Ampel menganut >kih mah?ab 0ana>. #amun, pada
para santrina, ia hana memberikan pengajaran sederhana ang menekankan pada
penanaman akidah dan ibadah. Dia$lah ang mengenalkan istilah @Mo *imo 4moh
main, moh ngombe, moh maling, moh madat, moh madon6. )akni seruan untuk @tidak
berjudi, tidak minum minuman keras, tidak men%uri, tidak menggunakan narkotik, dan
tidak ber?ina. Sunan Ampel diperkirakan wa<at pada tahun &2& M di Demak dan
dimakamkan di sebelah barat Masjid Ampel, Surabaa.
 

Sunan Giri (3)


Ia memiliki nama ke%il 5aden aku, alias Muhammad Ainul )akin. Sunan Giri lahir di
Blambangan 4kini Banuwangi6 pada &22; M. Ada juga ang menebutna !aka
Samudra. Sebuah nama ang dikaitkan dengan masa ke%ilna ang pernah dibuang
oleh keluarga ibunaCseorang putri raja Blambangan bernama Dewi Sekardadu ke
laut. 5aden aku kemudian dipungut anak oleh #ai Semboja 4Babad +anah !awi 3ersi
Meinsma6. Aahna adalah Maulana Ishak. saudara sekandung Maulana Malik Ibrahim.
Maulana Ishak berhasil meng$Islamkan isterina, tapi gagal mengislamkan sang
mertua. leh karena itulah ia meninggalkan keluarga isterina berkelana hingga ke
Samudra asai. Sunan Giri ke%il menuntut ilmu di pesantren misanna, Sunan Ampel,
tempat dimana 5aden atah juga belajar. Ia sempat berkelana ke Malaka dan asai.
Setelah merasa %ukup ilmu, ia membuka pesantren di daerah perbukitan Desa
Sidomukti, Selatan Gresik. Dalam bahasa !awa, bukit adalah @giri. Maka ia dijuluki
Sunan Giri. esantrenna tak hana dipergunakan sebagai tempat pendidikan dalam
arti sempit, namun juga sebagai pusat pengembangan masarakat. 5aja Majapahit
$konon karena khawatir Sunan Giri men%etuskan pemberontakan$ memberi
keleluasaan padana untuk mengatur pemerintahan.
Maka pesantren itupun berkembang menjadi salah satu
pusat kekuasaan ang disebut Giri edaton. Sebagai
pemimpin pemerintahan, Sunan Giri juga disebut sebagai
rabu Satmata. Giri edaton tumbuh menjadi pusat politik
ang penting di !awa, waktu itu. etika 5aden atah
melepaskan diri dari Majapahit, Sunan Giri malah
bertindak sebagai penasihat dan panglima militer
esultanan Demak. 0al tersebut ter%atat dalam Babad
Demak. Selanjutna, Demak tak lepas dari pengaruh
Sunan Giri. Ia diakui juga sebagai mu<ti, pemimpin
tertinggi keagamaan, se$+anah !awa. Giri edaton
bertahan hingga ;77 tahun. Salah seorang penerusna,
angeran Singosari, dikenal sebagai tokoh paling gigih
menentang kolusi = dan Amangkurat II pada Abad &.
ara santri pesantren Giri juga dikenal sebagai penebar
Islam ang gigih ke berbagai pulau, seperti Bawean, angean, Madura, 0aruku,
 +ernate, hingga #usa +enggara. enebar Islam ke Sulawesi Selatan, Datuk 5ibandang
dan dua sahabatna, adalah murid Sunan Giri ang berasal dari Minangkabau. Dalam
keagamaan, ia dikenal karena pengetahuanna ang luas dalam ilmu >kih. rang$
orang pun menebutna sebagai Sultan Abdul Eakih. Ia juga pe%ipta kara seni ang
luar biasa. ermainan anak seperti !elungan, !amuran, lir$ilir dan %ublak suweng
disebut sebagai kreasi Sunan Giri. Demikian pula Gending Asmaradana dan u%ung
$lagi bernuansa !awa namun sarat dengan ajaran Islam.

Sunan Bonan (!)


Ia anak Sunan Ampel, ang berarti juga %u%u Maulana Malik Ibrahim. #ama ke%ilna
adalah 5aden Makdum Ibrahim. *ahir diperkirakan &2(' M dari seorang perempuan
bernama #i Ageng Manila, puteri seorang adipati di +uban Sunan udus banak
berguru pada Sunan alijaga. emudian ia berkelana ke berbagai daerah tandus di
 !awa +engah seperti Sragen, Simo hingga Gunung idul. ara berdakwahna pun
meniru pendekatan Sunan alijaga- sangat toleran pada budaa setempat. ara
penampaianna bahkan lebih halus. Itu sebabna para wali Cang kesulitan men%ari
pendakwah ke udus ang maoritas masarakatna pemeluk teguh$menunjukna.
ara Sunan udus mendekati masarakat udus adalah dengan meman<aatkan
simbol$simbol 0indu dan Budha. 0al itu terlihat dari arsitektur masjid udus. Bentuk
menara, gerbang dan pan%uranFpadasan wudhu ang melambangkan delapan jalan
 

Budha. Sebuah wujud kompromi ang dilakukan Sunan


udus. Suatu waktu, ia meman%ing masarakat untuk pergi
ke masjid mendengarkan tabligh$na. ntuk itu, ia sengaja
menambatkan sapina ang diberi nama ebo Gumarang di
halaman masjid. rang$orang 0indu ang mengagungkan
sapi, menjadi simpati. Apalagi setelah mereka mendengar
penjelasan Sunan udus tentang surat Al BaHarah ang
berarti @sapi betina. Sampai sekarang, sebagian
masarakat tradisional udus, masih menolak untuk
menembelih sapi. Sunan udus juga menggubah %erita$
%erita ketauhidan. isah tersebut disusunna se%ara berseri,
sehingga masarakat tertarik untuk mengikuti
kelanjutanna. Sebuah pendekatan ang tampakna
mengadopsi %erita &77& malam dari masa kekhali<ahan
Abbasiah. Dengan begitulah Sunan udus mengikat masarakatna. Bukan hana
berdakwah seperti itu ang dilakukan Sunan udus. Sebagaimana aahna, ia juga
pernah menjadi anglima erang esultanan Demak. Ia ikut bertempur saat Demak, di
bawah kepemimpinan Sultan rawata, bertempur melawan Adipati !ipang, Ara
enangsang.
 

Sunan "ali#aa ($)


Dialah @wali ang namana paling banak disebut
masarakat !awa. Ia lahir sekitar tahun &2'7 Masehi.
Aahna adalah Ara Wilatikta, Adipati +uban $keturunan
dari tokoh pemberontak Majapahit, 5onggolawe. Masa itu,
Ara Wilatikta diperkirakan telah menganut Islam #ama
ke%il Sunan alijaga adalah 5aden Said. Ia juga memiliki
sejumlah nama panggilan seperti *okajaa, Sekh Malaa,
angeran +uban atau 5aden Abdurrahman.+erdapat
beragam 3ersi menangkut asal$usul nama alijaga ang
disandangna. Masarakat irebon berpendapat bahwa
nama itu berasal dari dusun alijaga di irebon. Sunan
alijaga memang pernah tinggal di irebon dan
bersahabat erat dengan Sunan Gunung !ati. alangan !awa
mengaitkanna dengan kesukaan wali ini untuk berendam
4kungkumJ6 di sungai 4kali6 atau @jaga kali. #amun ada
ang menebut istilah itu berasal dari bahasa Arab @Hadli
d?aHa ang menunjuk statusna sebagai @penghulu su%i kesultanan. Masa hidup
Sunan alijaga diperkirakan men%apai lebih dari &77 tahun. Dengan demikian ia
mengalami masa akhir kekuasaan Majapahit 4berakhir &296, esultanan Demak,
esultanan irebon dan Banten, bahkan juga erajaan ajang ang lahir pada &'2(
serta awal kehadiran erajaan Mataram dibawah pimpinan anembahan Senopati. Ia
ikut pula meran%ang pembangunan Masjid Agung irebon dan Masjid Agung Demak.
 +iang @tatal 4pe%ahan kau6 ang merupakan salah satu dari tiang utama masjid
adalah kreasi Sunan alijaga. Dalam dakwah, ia puna pola ang sama dengan mentor
sekaligus sahabat dekatna, Sunan Bonang. aham keagamaanna %enderung
@su>stik berbasis sala< $bukan su> panteistik 4pemujaan semata6. Ia juga memilih
kesenian dan kebudaaan sebagai sarana untuk berdakwah. Ia sangat toleran pada
budaa lokal. Ia berpendapat bahwa masarakat akan menjauh jika diserang
pendirianna. Maka mereka harus didekati se%ara bertahap- mengikuti sambil
mempengaruhi. Sunan alijaga berkeakinan jika Islam sudah dipahami, dengan
sendirina kebiasaan lama hilang. Maka ajaran Sunan alijaga terkesan sinkretis
dalam mengenalkan Islam. Ia menggunakan seni ukir, waang, gamelan, serta seni
suara suluk sebagai sarana dakwah. Dialah pen%ipta Baju takwa, peraaan sekatenan,
grebeg maulud, *aang alimasada, lakon waang etruk !adi 5aja. *anskap pusat
kota berupa raton, alun$alun dengan dua beringin serta masjid diakini sebagai kara
Sunan alijaga. Metode dakwah tersebut sangat e<ekti<. Sebagian besar adipati di !awa
memeluk Islam melalui Sunan alijaga. Di antarana adalah Adipati adanaran,
artasura, ebumen, Banumas, serta ajang 4sekarang otagede C )oga6. Sunan
alijaga dimakamkan di adilangu $selatan Demak.

Sunan Gunun %a&i (')


Banak kisah tak masuk akal ang dikaitkan dengan Sunan Gunung !ati. Diantarana
adalah bahwa ia pernah mengalami perjalanan spiritual seperti IsraJ MiJraj, lalu
bertemu 5asulullah SAW, bertemu #abi hidir, dan menerima wasiat #abi Sulaeman.
4Babad irebon #askah laan hal.KKii6. Semua itu hana mengisaratkan kekaguman
masarakat masa itu pada Sunan Gunung !ati. Sunan Gunung !ati atau Sari< 
0idaatullah diperkirakan lahir sekitar tahun &22 M. Ibuna adalah #ai 5ara
Santang, putri dari raja ajajaran 5aden Manah 5arasa. Sedangkan aahna adalah
Sultan Sari< Abdullah Maulana 0uda, pembesar Mesir keturunan Bani 0asim dari
alestina. Sari< 0idaatullah mendalami ilmu agama sejak berusia &2 tahun dari para
ulama Mesir. Ia sempat berkelana ke berbagai negara. Menusul berdirina esultanan
Bintoro Demak, dan atas restu kalangan ulama lain, ia mendirikan asultanan irebon
ang juga dikenal sebagai asultanan akungwati. Dengan demikian, Sunan Gunung
 

 !ati adalah satu$satuna @wali songo ang memimpin


pemerintahan. Sunan Gunung !ati meman<aatkan pengaruhna
sebagai putra 5aja ajajaran untuk menebarkan Islam dari
pesisir irebon ke pedalaman asundan atau riangan. Dalam
berdakwah, ia menganut ke%enderungan +imur +engah ang
lugas. #amun ia juga mendekati rakat dengan membangun
in<rastruktur berupa jalan$jalan ang menghubungkan antar
wilaah. Bersama putrana, Maulana 0asanuddin, Sunan
Gunung !ati juga melakukan ekspedisi ke Banten. enguasa
setempat, u%uk mum, menerahkan sukarela penguasaan
wilaah Banten tersebut ang kemudian menjadi %ikal bakal
esultanan Banten. ada usia : tahun, Sunan Gunung !ati
mundur dari jabatanna untuk hana menekuni dakwah.
ekuasaan itu diserahkanna kepada angeran asarean. ada tahun &'( M, Sunan
Gunung !ati wa<at dalam usia &;7 tahun, di irebon 4dulu arbon6. Ia dimakamkan di
daerah Gunung Sembung, Gunung !ati, sekitar &' kilometer sebelum kota irebon dari
arah barat.

Sunan ra#a& ()


#ama ke%ilna 5aden Losim. Ia anak Sunan Ampel. Dengan
demikian ia bersaudara dengan Sunan Bonang. Diperkirakan
Sunan Drajat ang bergelar 5aden Sai<uddin ini lahir pada
tahun &297 M Sunan Drajat mendapat tugas pertama kali dari
aahna untuk berdakwah ke pesisir Gresik, melalui laut. Ia
kemudian terdampar di Dusun !elog Cpesisir Banjarwati atau
*amongan sekarang. +api setahun berikutna Sunan Drajat
berpindah & kilometer ke selatan dan mendirikan padepokan
santri Dalem Duwur, ang kini bernama Desa Drajat, a%iran$
*amongan. Dalam pengajaran tauhid dan akidah, Sunan
Drajat mengambil %ara aahna- langsung dan tidak banak
mendekati budaa lokal. Meskipun demikian, %ara
penampaianna mengadaptasi %ara berkesenian ang
dilakukan Sunan Muria. +erutama seni suluk. Maka ia
menggubah sejumlah suluk, di antarana adalah suluk petuah @berilah tongkat pada si
butaFberi makan pada ang laparFberi pakaian pada ang telanjangJ. Sunan Drajat
 juga dikenal sebagai seorang bersahaja ang suka menolong. Di pondok
pesantrenna, ia banak memelihara anak$anak atim$piatu dan <akir miskin.

Sunan "u*u+ (,)


#ama ke%ilna !aar ShadiH. Ia putra pasangan Sunan #gudung dan Sari<ah 4adik
Sunan Bonang6, anak #i Ageng Maloka. Disebutkan bahwa Sunan #gudung adalah
salah seorang putra Sultan di Mesir ang berkelana hingga di !awa. Di esultanan
Demak, ia pun diangkat menjadi anglima erang Sunan udus banak berguru pada
Sunan alijaga. emudian ia berkelana ke berbagai daerah tandus di !awa +engah
seperti Sragen, Simo hingga Gunung idul. ara berdakwahna pun meniru
pendekatan Sunan alijaga- sangat toleran pada budaa setempat. ara
penampaianna bahkan lebih halus. Itu sebabna para wali Cang kesulitan men%ari
pendakwah ke udus ang maoritas masarakatna pemeluk teguh$menunjukna.
ara Sunan udus mendekati masarakat udus adalah dengan meman<aatkan
simbol$simbol 0indu dan Budha. 0al itu terlihat dari arsitektur masjid udus. Bentuk
menara, gerbang dan pan%uranFpadasan wudhu ang melambangkan delapan jalan
Budha. Sebuah wujud kompromi ang dilakukan Sunan udus. Suatu waktu, ia
meman%ing masarakat untuk pergi ke masjid mendengarkan tabligh$na. ntuk itu,
ia sengaja menambatkan sapina ang diberi nama ebo Gumarang di halaman
 

masjid. rang$orang 0indu ang mengagungkan sapi,


menjadi simpati. Apalagi setelah mereka mendengar
penjelasan Sunan udus tentang surat Al BaHarah ang
berarti @sapi betina. Sampai sekarang, sebagian
masarakat tradisional udus, masih menolak untuk
menembelih sapi. Sunan udus juga menggubah %erita$
%erita ketauhidan. isah tersebut disusunna se%ara
berseri, sehingga masarakat tertarik untuk mengikuti
kelanjutanna. Sebuah pendekatan ang tampakna
mengadopsi %erita &77& malam dari masa kekhali<ahan
Abbasiah. Dengan begitulah Sunan udus mengikat
masarakatna. Bukan hana berdakwah seperti itu ang
dilakukan Sunan udus. Sebagaimana aahna, ia juga
pernah menjadi anglima erang esultanan Demak. Ia
ikut bertempur saat Demak, di bawah kepemimpinan Sultan rawata, bertempur
melawan Adipati !ipang, Ara enangsang.

Sunan Muria (-)


Ia putra Dewi Saroh Cadik kandung Sunan Giri sekaligus
anak Sekh Maulana Ishak, dengan Sunan alijaga. #ama
ke%ilna adalah 5aden rawoto. #ama Muria diambil dari
tempat tinggal terakhirna di lereng Gunung Muria, &
kilometer ke utara kota udus Gaa berdakwahna
banak mengambil %ara aahna, Sunan alijaga. #amun
berbeda dengan sang aah, Sunan Muria lebih suka
tinggal di daerah sangat terpen%il dan jauh dari pusat
kota untuk menebarkan agama Islam. Bergaul dengan
rakat jelata, sambil mengajarkan keterampilan$
keterampilan ber%o%ok tanam, berdagang dan melaut
adalah kesukaanna. Sunan Muria seringkali dijadikan
pula sebagai penengah dalam konNik internal di
esultanan Demak 4&'&$&'876, Ia dikenal sebagai
pribadi ang mampu meme%ahkan berbagai masalah
betapapun rumitna masalah itu. Solusi peme%ahanna pun selalu dapat diterima oleh
semua pihak ang berseteru. Sunan Muria berdakwah dari !epara, +au, !uana hingga
sekitar udus dan ati. Salah satu hasil dakwahna lewat seni adalah lagu Sinom dan
inanti.

Anda mungkin juga menyukai