SEROTINUS

: 445.4/SOP/
No.Dokumen
/PKM-BTR/1/2021
SOP No. Revisi :1
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/ 4
UPTD
H. Tedy Setyadi, SKM., M.Si
PUSKESMAS NIP. 19740523 199503 1 001
BANTAR

1. Pengertian Kehamilan yang berlangsung melebihi 42 minggu atau melebihi 2

minggu dari perkiraan tanggal persalinan di hitung mulai Hari
Pertama Haid Terakhir (HPHT) menurut rumus naegele.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam
melaksanakan penanganan serotinus
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskemas Bantar Nomor
445.4/ /PKM-BTR/I/2020 Tentang Layanan Klinis
4. Referensi Sarwono Prawirohardjo.2008Ilmu Kebidanan.Jakarta. PT Bina
Pustaka Sarwono Prawirohardjo.(Hal 686)
5. Langkah - Alat dan Bahan :
Langkah a. Infus set
b. Partus set
c. Hecting set
d. Swab antigen atau Rapid Antibody
Langkah-langkah :
a. Petugas melakukan cuci tangan dan petugas memakai APD
sebelum kontak dengan lingkungan dan pasien
b. Petugas melakukan anamnesa pasien dan skrining covid
c. Petugas melakukan inform concent untuk tindakan swab
antigen dan tindakan lain yang diperlukan
d. Petugas melakukan tindakan swab antigen atau pemeriksa
Rapid Antibody
e. Syarat syarat yang harus dipenuhi untuk menegakan
diagnosis kehamilan postterem antara lain :
1. HPHT jelas
2. Dirasakan gerakan janin pada umur kehamilan 20
minggu
3. Terdengar denyut jantung janin (normal 10-12 minggu)
dengan Doppler
4. Umur kehamilan yang sudah ditetapkan dengan
ultrasonografi pada umur kehamilan < 20 minggu

1/4
f. Petugas Rawat Inap melakukan pemeriksaan fisik untuk
menunjang diagnosa, antara lain pemeriksaan vital sign,
pemeriksaan Leopold, pemeriksaan DJJ, observasi
kontraksi uterus
g. Konsul dokter penanggung Jawab PONED apabila tidak ada
jawaban dari dokter, petugas melaksanakan tindakan
selanjutnya.
h. Sebelum melakukan tatalaksana, bicarakan dengan
keluarga mengenai kemungkinan-kemungkinan yang terjadi
pada ibu dan bayi dan persiapan Rujukan/Persalinan
i. Petugas melakukan cuci tangan/menggunakan hand
sanitizer kembali setiap memulai dan setelah tindakan
j. Petugas melakukan persiapan dan pemeriksaan
a) Jika pemeriksaan ada tanda-tanda persalinan
1) Lakukan cuci tangan setiap memulai dan setelah
tindakan
2) Lakukan observasi his dan DJJ
3) Lakukan pemeriksaan dalam
4) Pasang infus RL dengan jarum infus ukuran 18G
5) Petugas memberitahu pasien dan keluarga bahwa
kondisi ibu saat ini memerlukan tindakan rujukan ke
fasilitas yang lebih lengkap
6) Petugas mempersiapkan ambulan atau PSC 119
7) Petugas melakukan rujukan segera dengan dengan
pemantauan DJJ ketat dan terlampir hasil
pemeriksaan swab antigen
8) Petugas rawat inap mendokumentasikan tindakan
b) Jika pemeriksaan tidak ada tanda-tanda
persalinan
1) Lakukan cuci tangan setiap memulai dan setelah
tindakan
2) Lakukan observasi his dan DJJ
3) Petugas memberitahu pasien dan keluarga bahwa
kondisi ibu saat ini memerlukan tindakan rujukan
ke dokter spesialis kandungan/ poli kandungan

2/4
6. Diagram
Alir
Melakukan cuci tangan dan
pemakaian APD

Melakukan anamnesa
dan skrining covid pada
pasien

Melakukan inform
concent tindakan swab
antigen dan tindakan lai
yang diperlukan

Jika
Melakukan tindakan
positif,
sawb antigen atau Rapid
ganti APD
Antibody
level 2 ke
level 3

Jika
negative,
cukup
gunakan
APD level 2
Syarat-syarat yang harus dipenuhi :
-HPHT jelas
-Dirasakan gerakan janin pada umur UK 20 mg
-Terdengar DJJ (normal 10-12 mg) dgn Doppler
-Umur kehamilan yang sudah ditetapkan dgn
USG pada UK < 20 minggu

Lakukan pemeriksaan vital sign, pemeriksaan leopold, DJJ,

kontraksi uterus

Konsul dokter 3/4

penanggung
jawab PONED
 Konseling pada pasien dan
keluarga

7. Unit Terkait 1. Poli KIA-KB

2. Unit PONED
Jika pemeriksaan ada Jika pemeriksaan tidak ada
8. Rekaman tanda-tanda persalinan : tanda-tandaDiberlakukan
persalinan
No 1.Lakukan cuci tangan
Halaman Yang dirubah 1.Lakukan
Perubahan cuci tangan
Histori sebelum dan sesudah Tgl.
sebelum dan sesudah
tindakan tindakan
Perubahan 2. Lakukan obs his dan DJJ Di lakukan
2. lakukan obs his dan DJJ
Di tambahkan
3. lakukan pemeriksaan 3. Melakukan rujukan ke
dalam screening
screening dokter spesialis/
4. memasang infus RL
1 1/4
5. Rujuk ke fasilitas yang dan swabPoli kandungan
1 Maret 2020
lebih lengakap swab antigen
antigen
covid-19
covid-19

4/4