POLICY BRIEF
2021
LATAR BELAKANG PERMASALAHAN
Salah satu fokus kebijakan nasional pemerintah adalah percepatan pembangunan infrastruktur
baik dalam penyediaan maupun pemanfaatannya. Pembanguna infrastruktur berufngsi sebagai
pemicu pertumbuhan ekonomi baik itu melalui penyediaan lapangan pekerjaan dan pendorong
sektor ekonomi lainnya sebagai instrument peningkatan kesejahteraan masyarakat. Dinas PUPR Kota
Mataram merupakan OPD yang bertanggung jawab dalam penyediaan infrastruktur tersebut di Kota
Mataram.
Upaya kesetaraan gender telah diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007
tentang RPJPN dan pelaksanaan operasional melalui Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2000
memerintahkan keseluruhan kementeriaan/lembaga serta pemerintah propinsi dan kabupaten/kota
untuk melaksanakan pengarusutamaan gender dalam siklus manajeman yakni perencanan,
peaksanaan, serta pemantauan dan evaluasi di seluruh aspek pembangunan.
Perencanaan dan penganggaran di Dinas PUPR perlu responsif gender, diantaranya:
- Lebih tepat sasaran karena telah didahului dengan analisis sosial/analisis gender bidang ke-PU-an.
Pada analisis gender dilakukan pemetaan peran laki-laki dan perempuan, kondisi laki-laki dan
perempuan,serta kebutuhan laki-laki dan perempuan. Dengan demikian sebuah perencanaan dan
penganggaran responsif gender akan mendiagnosa dan memberikan jawaban yang lebih tepat
kebutuhan program dan anggaran, tindakan apa yang perlu dilakukan untuk mengatasi kesenjangan
gender, dan siapa yang sebaiknya dijadikan target sasaran dari sebuah program/kegiatan/sub
kegiatan, serta kapan dan agaimana program/kegiatan/sub kegiatan akan dilakukan.
Mengurangi kesenjangan gender pada tingkat penerima manfaat pembangunan infrastruktur.
- Dengan menerapkan analisis gender dalam perencanaan pembangunan infrastruktur, maka
kesenjangan genderyang terjadi pada tingkat penerima manfaat pembangunan dapat diminimalkan.
Analisis gender dapat mengidentifikasikan adanya perbedaan permasalahan dan perbedaaan
kebutuhan antara laki-laki dan perempuan dan dapat membantu perencana maupun pelaksana
menemukan solusi yang tepat untuk penyelesaian dan menjawab permasalahan dan kebutuhan yang
berbeda.
Isu Gender :
- Dalam NSPK belum mengunakan infromasi yang secara terpilah dari perempuan dan
laki-laki, disadari penyusunan NSPK masih bersifat netral gender
- Berbagai juklak/juknis yang tersedia belum memasukkan peran efektif perempuan dan
laki-laki yang secara proporsional dalam penyusunan dan penggunaannya.
- Kurangnya media untuk penyampaian materi sosialisasi kepada masyarakat laki-laki dan
perempuan secara proporsional. Belum mempertibangkan kebutuhan strategis dan praktis
gender dalam melakukan perencanaan tata ruang khususnya RTR Kota/RDTR
- Analisis potensi dan masalah lokasi yang belum melibatkan perempuan dan laki-laki
secara seimbang pada tahap perencanaan, juga dalam proses pengambilan keputusan
belum melibatkan perempuan dan laki-laki secara seimbang.
- Kurangnya keterlibatan perempuan dalam proses penyusunan rencana tata ruang kawasan
pada saat konsultasi publik
IDENTIFIKASI MASALAH/BUKTI
Isu Gender :
- Dalam NSPK belum mengunakan infromasi yang secara terpilah dari perempuan dan
laki-laki, disadari penyusunan NSPK masih bersifat netral gender
- Berbagai juklak/juknis yang tersedia belum memasukkan peran efektif perempuan dan
laki-laki yang secara proporsional dalam penyusunan dan penggunaannya.
- Kurangnya media untuk penyampaian materi sosialisasi kepada masyarakat laki-laki dan
perempuan secara proporsional. Belum mempertibangkan kebutuhan strategis dan praktis
gender dalam melakukan perencanaan tata ruang khususnya RTR Kota/RDTR
- Analisis potensi dan masalah lokasi yang belum melibatkan perempuan dan laki-laki
secara seimbang pada tahap perencanaan, juga dalam proses pengambilan keputusan
belum melibatkan perempuan dan laki-laki secara seimbang.
- Kurangnya keterlibatan perempuan dalam proses penyusunan rencana tata ruang kawasan
pada saat konsultasi publik
PENDEKATAN
REKOMENDASI
DAFTAR PUSTAKA
2010. Tim Teknis Pembangunan Sanitasi. Buku Panduan Tanggung Jawab Sosial
Perusahaan (Corporate Social Responsibility – CSR). Jakarta
2019. Dian Aryani. Teknik Penyusunan PPRG dalam Rangka Optimalisasi Pelaksanaan
PUG di Kota Mataram. Materi Bimbingan Teknis PPRG.Mataram.
2020. Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR. Buku Petunjuk Teknis dan Pelaksanaan DAK
Bidang Sanitasi. Jakarta