Anda di halaman 1dari 2

Hubungan Sikap Dan Kontrol Perilaku Dengan Intensi Berobat Pada Pasien Kusta Untuk

Mencegah Kecacatan

Achmad Faruq Iqbal, Agusta Dian Ellina

Puskesmas Panji Situbondo

Xball24@gmail.com

Abstrak

Kusta adalah penyakit yang disebabkan oleh Mycobacterium leprae yang menyerang susunan
saraf tepi, kulit, anggota gerak dan mata. Kusta dapat sangat progresif menyebabkan
kerusakan permanen jika tidak ditangani secara cepat. Kebiasaan yang ada dalam masyarakat
tentang perilaku berobat dilakukan setelah pasien kusta merasakan gejala dan tanda-tanda
penyakit yang diderita. Intensi berobat yang tinggi pasien kusta untuk melakukan pengobatan
secara teratur sangat diperlukan untuk keberhasilan pengobatan dan meningkatkan derajat
kesehatan pasien kusta. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan Sikap dengan
intensi berobat kusta pada pasien kusta untuk mencegah kecacatan di wilayah kerja
Puskesmas Panji Kabupaten Situbondo. Penelitian ini merupakan studi analitik dengan desain
cross sectional. Jumlah sampel adalah mengambil seluruh jumlah populasi dengan teknik
Total Sampling. Analisis data yang digunakan adalah analisis uji statistik chi-square pada
analisis bivariat dengan α=0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan
yang signifikan antara sikap pasien kusta (p=0,03) dengan intensi berobat pada pasien kusta
untuk mencegah kecacatan.

Kata kunci: Intensi, Kusta, Kontrol perilaku, Sikap


Abstract

Leprosy is a disease caused by Mycobacterium leprae which attacks the peripheral nervous
system, skin, limbs and eyes. Leprosy can be very progressive causing permanent damage if
not treated quickly. Habits that exist in the community regarding treatment behavior are
carried out after leprosy patients feel the symptoms and signs of the disease they are suffering
from. High treatment intention of leprosy patients to take regular treatment is very necessary
for the success of treatment and improve the health status of leprosy patients. This study aims
to analyze the relationship between attitude and intention to treat leprosy in leprosy patients
to prevent disability in the work area of the Panji Health Center, Situbondo Regency. This
research is an analytic study with a cross sectional design. The number of samples is to take
the entire population with the Total Sampling technique. The data analysis used was chi-
square statistical test analysis in bivariate analysis with =0.05. The results showed that there
was a significant relationship between the attitude of leprosy patients (p=0.03) and the
intention to seek treatment in leprosy patients to prevent disability.

Keyword: Intention, Leprosy, Behavior control, Attitude

Anda mungkin juga menyukai