Oleh :
NOVA DELIANI
NPM : 13105535
Oleh :
NOVA DELIANI
NPM : 13105535
ABSTRAK
Oleh:
NOVA DELIANI
MOTTO
1
QS. Al-Mujaadilah (58): 11
ix
PERSEMBAHAN
Bismillahirrohmanirrokhim
Dengan rahmat Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, yang
pengetahuan. Atas karunia serta kemudahan yang engkau berikan akhirnya skripsi
1. Ayah dan Ibu tercinta (Karsono dan Umi Musrofah) yang selalu
melimpahkan kasih sayang, semangat, dan dukungan serta do‟a yang selalu
2. Kakak dan Adik (Hajiah Lika Yunianti dan Avril Mahfud Cahyono) terima
kasih atas canda dan tawa yang selama ini diberikan sehingga membuat ku
motivasi.
KATA PENGANTAR
Nova Deliani
NPM.13105535
xi
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ......................................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN
a. Siklus I .......................................................................................... 34
b. Siklus II ......................................................................................... 37
B. Pembahasan ................................................................................................ 79
A. Kesimpulan ................................................................................................. 90
B. Saran ........................................................................................................... 91
RIWAYAT HIDUP
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
xv
DAFTAR TABEL
Halaman
DAFTAR GAMBAR
Halaman
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
BAB I
PENDAHULUAN
untuk membentuk manusia yang bermoral, berilmu, cinta tanah air dan taat
SD/MI. Secara ontologis, pelajaran ini berangkat dari nilai-nilai pancasila dan
komponen bangsa Indonesia. Oleh karena itu secara umun pembelajaran PKn
kebangsaan yang terwujud dalam sikap dan perilaku cinta tanah air dan yakin
akan perjuangan menuju cita-cita nasional. Sikap perilaku warga negara yang
cinta tanah air dan sadar hak dan kewajiban, salah satunya diupayakan dalam
menarik dan inovatif agar tercipta suasana belajar yang efektif, efisien, dan
aktif sehingga hasil belajar yang dicapai siswa dapat maksimal dan mencapai
atau yang harus tercapai dalam pembelajaran, namun berbeda dengan yang
dokumentasi.
siswa sibuk mengobrol dengan teman sebangkunya, bahkan ada siswa yang
dan guru mata pelajaran PKn kelas IV diperoleh beberapa informasi, yaitu
mencatat dan mengerjakan soal yang diberikan guru. Selain itu ada pula siswa
data berupa nilai midle semester ganjil mata pelajaran PKn siswa kelas IV
SDN 3 Mengandung Sari Tahun Pelajaran 2016/2017 masih rendah. Hal ini
Tabel 1
Data Prasurvei Nilai Midle Semester Ganjil Pelajaran PKn Kelas IV SDN 3
Mengandung Sari Tahun Pelajaran 2016/20173
No Nilai Jumlah Siswa Persentase Kategori
1 ≥ 75 6 42,86% Tuntas
2 ˂ 75 8 57,14% Belum Tuntas
Jumlah 14 100%
2
Hasil Prasurvei dengan Mewawancarai bapak Daryanto, S.Pd selaku Guru Mata
Pelajaran PKn kelas IV SDN 3 Mengandungsari pada tanggal 18 Oktober 2016.
3
Hasil Prasurvei dengan dokumentasi Di SDN 3 Mengandungsari pada tanggal 18
Oktober 2016.
4
di bawah 75, yakni 57,14% atau 8 orang siswa yang belum tuntas dan
sebanyak 42,86% atau 6 orang siswa yang berhasil dalam pembelajaran PKn.
dalam kegiatan belajar, ketika guru menjelaskan materi pelajaran siswa justru
terbilang monoton sehingga perlu strategi belajar yang tepat dan membuat
siswa tertarik dalam mengikuti kegiatan belajar secara aktif sehingga hasil
belajar peta konsep dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar PKn. Maka
dari itu peneliti mengkaji tentang upaya meningkatkan aktivitas dan hasil
belajar siswa dengan strategi belajar peta konsep pada pembelajaran PKn
konsep-konsep lain pada kategori yang sama”.4 Jadi dengan adanya strategi
belajar peta konsep yang akan diterapkan dalam proses pembelajaran Pkn ini
akan lebih memudahkan proses belajar mengajar. Guru akan lebih mudah
menyampaikan materi kepada siswa dan siswa akan lebih mudah menerima
materi dari guru. Selain itu daya ingat siswa akan lebih kuat.
4
Trianto, Mendesain Model Pembelajaran inovstif-Progresif, (Jakarta: Kencana Prenada
Media Goup, 2009), h. 158
5
B. Identifikasi Masalah
pelajaran.
rumah.
5. Masih banyak siswa yang mendapat nilai rendah, terlihat pada nilai hasil
C. Batasan Masalah
ini, masalah yang akan diteliti difokuskan pada penerapan strategi belajar peta
konsep untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam proses
Kab. Lampung Timur Tahun Pelajaran 2017/2018 pada semester satu dengan
D. Rumusan Masalah
penelitian adalah :
a. Berdasarkan rumusan masalah yang ada maka tujuan penelitian ini adalah
sebagai berikut:
hasil belajar.
2. Bagi siswa, sebagai solusi bagi siswa dalam memahami materi yang
dipelajari.
pembelajaran di sekolah.
Putra terbukti bahwa peta konsep dapat meningkatkan hasil belajar siswa
kelas III SD N Minomartani 1 pada mata pelajaran IPS, hal ini dibuktikan
dengan hasil belajar siswa sebelum adanya tindakan yaitu hanya sebesar 20%
5
Adjie Nugroho Surya Putra, Skripsi, TT, UNY 2015
8
peningkatan sebesar 52% siswa yang tuntas dan pada siklus II mengalami
sebelum adanya tindakan dan setelah adanya tindakan untuk materi lembaga-
sebesar 81,1%.
yang akan peneliti lakukan yaitu Upaya Meningkatkan Aktivitas dan Hasil
Belajar Siswa dengan Strategi Belajar Peta Konsep pada Pembelajaran PKn
6
Suprapmi, Skripsi, TT, UIN Sunan Kalijaga, 2014
9
konsep.
penelitian yang akan peneliti lakukan juga pada mata pelajaran PKn.
1. Penelitian yang dilakukan oleh Adjie Nugroho Surya Putra di kelas III
pada mata pelajaran IPS, sedangkan pada penelitian yang akan peneliti
2. Penelitian yang dilakukan oleh Suprapmi pada mata pelajaran PKn kelas
menggunakan gambar.
11
BAB II
LANDASAN TEORI
1. Aktivitas Belajar
nonfisik.
segala macam kegiatan yang dilakukan oleh siswa baik yang berupa
7
Sardiman, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, (Jakarta: PT RajaGrafindo Persada,
2014), h. 100.
8
Nanang Hanafiah, Cucu Suhana, Kosep Strategi Pembelajaran, (Bandung: PT Refika
Aditama, 2012), h. 23.
12
dirinya.”9
hasil belajar yang optimal. Jadi aktivitas belajar siswa juga sangat
9
Aunurrahman, Belajar Dan Pembelajaran, (Bandung: Alfabeta, 2012), h. 36.
13
antara lain :
10
Rusman, Model-Model Pembelajaran:Mengembangkan Profesionalisme Guru,
(Jakarta: PT Grafindo Persada, 2013), h. 395.
11
Sardiman, Interaksi dan Motivasi., h. 101.
14
menjawab pertanyaan.
mengambil keputusan.
c. Indikator Keaktivan
Tabel 2
Indikator Aktivitas
12
Ibid, h. 105.
15
2. Hasil Belajar
adalah
interaksi tindak belajar dan tindak mengajar. Dari sisi guru, tindak
13
Syaiful Bahri Djamarah, Psikologi Belajar, (Jakarta: Rineka Cipta, 2002), h. 13.
14
Dimyati, Mudjiono, Belajar dan Pembelajaran, (Jakarta: Rineka Cipta, 2013), h. 3.
16
tersebut, misalnya dari tidak tahu menjadi tahu, dan tidak mengerti
menjadi mengerti.”15
15
Oemar Hamalik, Proses Belajar Mengajar, (Jakarta: Bumi Aksara, 2013), h. 30.
16
Agus Suparjiono, Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM, (Yogyakarta:
Pustaka Pelajar, 2012), h. 6.
17
berlangsung diakhir siklus pembelajaran dan dalam hal ini ada dua
siklus pembelajaran.
memperoleh hasil belajar. Dan nilai postes akan di ambil setiap akhir
sebagai berikut :
3. Pendidikan Kewarganegaraan
17
Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru, (Bandung: PT.
Remaja Rosdakarya, 2010), h. 132.
18
18
Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006, dalam http://bnspindonesia.org diunduh pada 19
November 2016.
19
Dede Rosyada, dkk, Pendidikan Kewargaan (Civic Education): Demokrasi, Hak Asasi
Manusia dan Masyarakat Madani, (Jakarta: ICCE UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2003), h. 7.
20
Undang-Undang Nomor 2 tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional
19
dan kewajiban sebagai warga Negara dan cinta tanah air. Dalam
ditentukan.
21
Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006
20
22
Depdik, Standar Isi, Standar Nasional Pendidikan, Jakarta, 2006, h. 180.
21
Peraturan Perundang-Undangan
1) Pengertian Perundang-Undangan
dan bernegara.
23
Ibid, h. 180-190
24
Sarjan dan Agung Nugroho, Pendidikan Kewarganegaraan Bangga Menjadi Insan
Pancasila 5 Untuk Kelas V SD dan MI, (Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan
Nasional, 2009), h. 25
22
Bagan 1
Peraturan
Perundang-Undangan
Bagan 2
Korupsi
Perpajakan
Undangan
a) UUD 1945
b) Peraturan Pemerintah
c) Keputusan Presiden
d) Peraturan Daerah25
Bagan 3
UUD
1945
Undang-Undang (UU)/Peraturan
Pemerintah Pengganti Undang-Undang
(Perpu)
Peraturan Pemerintah RI
(PP)
Peraturan Presiden
(Perpres)
25
Ibid., h. 38
24
26
Abdul Majid, Pembelajaran Tematik Terpadu, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya,
2014), h. 141.
27
Ibid.
25
contoh.”28
30
Sumarmi, Model-Model Pembelajaran Geografi, (Malang: Aditya Meia Publishing,
2012), h. 85.
27
a) Bagi guru
b) Bagi siswa
31
Didik Cahyono, “Peta Konsep”, dalam https://areknerut.wordpress.com diunduh pada
23 Maret 2017.
32
Ibid.
28
Konsep
C. Hipotesis Penelitian
2017/2018.”
33
Ibid.
34
Ibid.
35
Wina Sanjaya, Strategi Pembelajaran, Jakarta, Kencana, 2006, h. 201.
29
BAB III
METODE PENELITIAN
36
Sumadi Suryabrata, Metodologi Penelitian, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2014),
h. 29.
37
Sugiyono, Statistika untuk Penelitian, (Bandung: Alfabeta, 2010), h. 2.
38
Abdurrahman Fathoni, Metodologi Penelitian dan Teknik Penyusunan Skripsi, (Jakarta:
Rineka Cipta, 2011), h. 56
30
digunakan dalam penelitian ini adalah variabel bebas dan variabel terikat.
a. Veriabel Bebas
39
Iqbal Hasan, Analisis Data Penelitian Dengan Statistic, (Jakarta: Bumi Aksara, 2006),
h. 13.
40
Trianto, Mendesain Model Pembelajaran inovstif-Progresif, (Jakarta: Kencana Prenada
Media Goup, 2009), h. 158.
41
Sumarmi, Model-Model Pembelajaran Geografi, (Malang: Aditya Meia Publishing,
2012), h. 85.
31
b. Variabel Terikat
1) Aktivitas Belajar
yang optimal.”43
42
Sugiyono, Metode Penenlitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan
R&D), (Bandung: Alfabeta, 2011), h. 61.
43
Sardiman, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, (Jakarta: PT RajaGrafindo
Persada, 2014), h. 100.
32
2) Hasil belajar
mengerti.”44
setiap siklus:
daerah.
undang.
44
Oemar Hamalik, Proses Belajar Mengajar, (Jakarta: Bumi Aksara, 2014), h. 30
33
B. Setting Penelitian
C. Subjek Penelitian
Pada penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah kelas V/B
D. Prosedur Penelitian
siklus terdiri dari empat tahap kegiatan yaitu tahap perencanaan, tahap
berikut:45
Bagan 4
Perencanaan
Pengamatan
Perencanaan
Pengamatan
Seterusnya ?
1. Tahap Penelitian
a. Siklus I
1) Tahap perencanaan
tindakan.
45
Suharsimi Arikunto et.al, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2012)
h.16
35
indikator.
2) Tahap pelaksanaan
a) Kegiatan awal
dicapai.
b) Kegiatan Inti
c) Kegiatan Akhir
3) Pengamatan
4) Refleksi
siklus berikutnya.
b. Siklus II
data.”46 Pada penelitian ini dalam mendapatkan data yang dibutuhkan peneliti
1. Teknik Tes
Tes adalah “serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang
Teknik tes ini akan digunakan peneliti untuk mengukur hasil belajar
46
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan
R&D), (Bandung: Alfabeta, 2011), h. 308.
47
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis, (Jakarta: Rineka
Cipta, 2007), h. 150.
39
2. Teknik Obeservasi
3. Teknik Dokumentasi
penelitian tindakan kelas seperti silabus, RPP, hasil ujian dan tes, buku
F. Instrument Penelitian
48
S. Margono, Metodologi Penelitian Pendidikan, (Jakarta: Rineka Cipta, 2010), h. 158.
49
Sukardi, Medtodologi Penelitian Pendidikan, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2015), h. 81.
40
dua sisi, yaitu sisi proses dan sisi hal yang diamat.”50
1. Soal Tes
Tes ini melalui pretest dan postes pada tiap siklus menggunakan butir
soal yang disusun mengacu pada indikator dan kompetensi daras yang
telah ditetapkan.
2. Lembar Observasi
semester genap.
3. Catatan tertulis
dokumen – dokumen, baik berupa silabus, RPP, hasil ujian dan tes, buku
50
Kunandar, Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas sebagai Pengembangan Profesi
Guru, (Jakarta: Rajawali Pers, 2013), h. 137.
41
1. Analisis Kuantitatif
penguasaan materi dari hasil postest pada penelitian, yaitu untuk melihat
Digunakan rumus:
̅=∑
Keterangan:
Keterangan:
P = Angka persentase.52
51
Iqbal Hasan, Pokok-Pokok Materi Statistik1(StatistikDeskriptif), (Jakarta: Bumi Aksara,
2003), h. 72.
42
2. Analisis Kualitatif
lembar observasi hasil belajar siswa. Sementara data yang terkumpul dari
Keterangan:
P = Angka persentase.53
H. Indikator Keberhasilan
berikut:
1. Adanya peningkatan aktivitas belajar siswa dari setiap siklus yang ingin
dicapai adalah jika aktivitas belajar siswa berada pada predikat “Baik”.
mencapai 75%.
52
Anas Sudjiono, Statistik Pendidikan, (Jakarta : Raja Grafindo Persada, 2011), h, 41.
53
Ibid, h, 41.
43
BAB IV
A. Hasil Penelitian
dasar negeri yang telah lama berdiri dan memiliki mutu yang baik
1) Visi
2) Misi
Tabel 3
Daftar Guru SDN 3 Mengandungsari Kec.Sekampung Udik
No. Nama L/P Jabatan
1. Daryanto, S.Pd L Kepsek/ Guru Mapel PKn
2. Siti Juariah, A.Ma.Pd P Waka Kurikulum/Guru Kelas VI
3. Kusmadi, S.PdSD L Waka Kesiswaan/Guru Kelas V B
4. Sutopo, A.Ma.Pd L Bendum/Guru Olah Raga
5. Tuwari, A.Ma.Pd L Bend.Barang/ Guru Kelas III
6. Linda Lusianasari P Pengelola Perpustakaan
7. Sri Anah, A.Ma.Pd P Kord.Kepramukaan/ Guru Kelas II A
8. Abu Nawar Sidik, S.Pd.I L Operator/ Guru BTA
9. Wartini, A.Ma.Pd P Guru Kelas I
10. Sri Utami, A.Ma.Pd P Guru Kelas II B
11. Sajuri, A.Ma.Pd L Guru Kelas IV
12. Yusup, A.Ma.Pd L Guru Kelas V A
54
Dokumentasi SDN 3 Mengandungsari
55
Ibid.
45
Udik
Bagan 4
Struktur Organisasi SDN 3 Mengandungsari Kec.Sekampung Udik
Tata Usaha
Abu Nawar Sidik, S.Pd.I
Bendahara Gaji
Sutopo, AMa.Pd
Bendahara Bos
Sutopo, A.Ma.Pd
Kord.Kepramukaan Perpustakaan
Sri Anah, A.Ma.Pd Linda Lusianasari
Bendahara Barang
Tuwari, A.Ma.Pd
Dewan Guru
Siswa
Tabel 4
Jumlah Siswa SDN 3 Mengandungsari Kec.Sekampung Udik
Kls IV
TP
L P Jml
2016/2017 19 15 34
Tabel 5
Jumlah Rombongan Belajar
Jumlah Rombongan Belajar
TP Kls Kls Kls Kls Kls Kls Jml
I II III IV V VI
2017/2018 1 2 1 1 2 1 8
Sumber : Dokumentasi SDN 3 Mengandungsari
Tabel 6
Prestasi Yang Pernah Dicapai Akademik
No. Jenis Kejuaraan Tingkat Peringkat Tahun
1. Lomba hafalan Juz „Amma Kecamatan 1 2014
2. Lomba kaligrafi Kecamatan 1 2014
3. Lomba kaligrafi Kecamatan 1 2015
Sumber : Dokumentasi SDN 3 Mengandungsari
47
Tabel 7
Prestasi Yang Pernah Non Akademik
No. Jenis Kejuaraan Tingkat Peringkat Tahun
1. Lomba sepak bola Kecamatan 1 2014
2. Lomba lari putra Kecamatan 1 2014
3. Lomba karnaval Kelurahan 1 2014
4. Lomba karnaval Kelurahan 1 2015
Lomba jamboree ranting ke
5. Kecamatan 1 2016
XI (putri)
6. Lomba bola voli (putrid) Kecamatan 2 2017
Sumber : Dokumentasi SDN 3 Mengandungsari
Udik
Tabel 8
Ruang/Gedung
Perlengkapan Kondisi
Luas Lengkap/Cukup/
No. Jenis Ruang Jml Rusak Rusak
Ukuran Kurang Baik
Ringan Berat
Lengkap
337,5
1. Ruang belajar/ruang teori 6 Kurang lengkap 6 - 3
m
2. Ruang kepala sekolah 1 10,5 m Kurang lengkap - 1 -
Ruang wakil kepala
3. -
sekolah
4. Ruang tata usaha 1 10,5 m Kurang lengkap - 1 -
5. Ruang guru 1 37,5 m Kurang lengkap - 1 -
6. Ruang bimbingan -
7. Ruang laboratorium -
a. Laboratorium IPA -
b. Laboratorium fisika -
c. Laboratorium biologi -
d. Laboratorium kimia -
e. Laboratorium bahasa -
f. Laboratorium
-
computer
8. Bengkel -
48
Tabel 9
Sarana dan Prasarana Lainnya
Kondisi/Jumlah
No. Jenis Barang Jml Rusak Keterangan
Baik Rusak
Ringan
1. Komputer 2 1 1 -
2. Mesin printer 1 1
3. Laptop 1 1
Bel elektrik
4. 1 1
multifungsi
Sumber : Dokumentasi SDN 3 Mengandungsari
49
Gambar 1
Denah SDN 3 Mengandungsari Kec.Sekampung Udik
Lapangan
Kelas II Kelas
Gudang
A VI
Kelas
Kelas I Mushol
III a
Kelas V
A
Kamar
Perpustakaan Mandi/ Kantin
WC
dibawah 75, selain itu terlihat masih ada siswa yang sibuk mengobrol
melalui hasil tes berupa pretes dan posttes yang dilakukan pada siklus I
berikut :
Tabel 10
Jadwal Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas
Siklus/
No. Hari/tanggal Waktu
Pertemuan
1 I/1 Rabu/18 Oktober 2017 07.30 – 08.40 WIB
2 I/2 Rabu/25 Oktober 2017 07.30 – 08.40 WIB
3 II/1 Rabu/01 November 2017 07.30 – 08.40 WIB
4 II/2 Rabu/08 November 2017 07.30– 08.40 WIB
51
a. Siklus I
1) Perencanaan
perencanaan adalah:
Mengandungsari.
2) Pelaksanaan
a) Kegiatan awal
b) Kegiatan inti
Gambar 2
materi pembelajaran.
c) Kegiatan penutup
a) Kegiatan awal
b) Kegiatan inti
materi pembelajaran.
c) Kegiatan penutup
menucapkan salam.
3) Pengamatan / Observasi
ini:
Tabel 11
Presentase Aktivitas Belajar Siswa Siklus I
Pencapaian
Indikator Aktivitas Siswa yang Rata-
No. Pertemuan Pertemuan
Diamati Rata
I II
Siswa memperhatikan ketika guru
1. 71,43% 85,71% 78,57%
menerangkan
Siswa berani menjawab
2. 57,14% 50% 53,57%
pertanyaan dari guru
3. Siswa berani bertanya 50% 57,14% 53,57%
59
Keterangan :
90% ke atas = A (sangat baik)
80% - 89% = B (baik)
65% - 79% = C (cukup)
55% - 64% = D (kurang)
Kurang dari 55% = E (gagal)56
Grafik 1
Aktivitas Belajar Siswa Siklus I
100,00%
86%
79% 86%
80,00% 79%
71% 71% 71%
57%
60,00% 50% 64% 79%
57% 64% 71%
50% 57%
40,00% Pertemuan I
20,00% Pertemuan II
0,00%
1 2 3 4 5 6 7 8
56
M. Ngalim Purwanto, Prinsip-Prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran, (Bandung:
PT.Remaja Rosdakarya, 2010) h. 81.
60
guru.
53,57%.
61
adalah 82,14%.
62
ditentukam.
Tabel 12
Persentase Hasil Belajar Siswa Siklus I
Siklus I
No Indikator
Pre-test Post-test
1 Rata-rata 61,79 76,07
2 Skor tertinggi 80 90
3 Skor terendah 35 60
4 Tingkat ketuntasan 50% 71,43%
Keterangan :
90% ke atas = A (sangat baik)
80% - 89% = B (baik)
65% - 79% = C (cukup)
55% - 64% = D (kurang)
Kurang dari 55% = E (gagal)57
57
Ibid,
63
berikut:
Grafik 2
Hasil Belajar Siswa Siklus I
90
90 76,07
80
80
70 61,79 60
60
50
40 Pretes
35
30
20 Posttes
10 71,43%
0
50%
Rata-Rata
Skor Tertinggi
Skor Terendah
Tingkat
Ketuntasan
4) Refleksi
sebesar 90.
siswa.
dimengerti siswa.
proses pembelajaran.
belajar.
pembelajaran.
b. Siklus II
1) Perencanaan
pembelajaran.
67
2) Pelaksanaan
a) Kegiatan awal
perundang-undangan.
b) Kegiatan inti
materi.
Gambar 3
materi pembelajaran.
c) Kegiatan penutup
salam.
a) Kegiatan awal
pentingnya perundang-undangan.
b) Kegiatan inti
pembelajaran.
72
c) Kegiatan penutup
menucapkan salam.
3) Pengamatan / Observasi
Tabel 13
Persentase Aktivitas Belajar Siswa Siklus II
Pencapaian
Indikator Aktivitas Siswa yang Rata-
No. Pertemuan Pertemuan
Diamati Rata
I II
Siswa memperhatikan ketika guru
1. 92,86% 92,86% 92,86%
menerangkan
Siswa berani menjawab
2. 57,14% 71,43% 64,29%
pertanyaan dari guru
3. Siswa berani bertanya 64,29% 78,57% 71,43%
Siswa dapat menganalisis materi
4. 71,43% 71,43% 71,43%
yang disajikan guru
Siswa dapat melihat hubungan
5. 78,57% 85,71% 82,14%
materi yang disajikan guru
Siswa dapat mengambil keputusan
6. 78,57% 78,57% 78,57%
dari pembelajaran
Siswa bersemangat dalam
7. 78,57% 92,86% 85,71%
pembelajaran
8. Siswa berani maju di depan kelas 92,86% 92,86% 92,86%
Rata-Rata 76,79% 83,04% 79,91%
Keterangan :
90% ke atas = A (sangat baik)
80% - 89% = B (baik)
65% - 79% = C (cukup)
55% - 64% = D (kurang)
Kurang dari 55% = E (gagal)58
58
Ibid,
74
Grafik 3
Persentase Aktivitas Belajar Siswa Siklus II
20,00%
0,00%
1 2 3 4 5 6 7 8
guru.
92,86%%.
rata 71,43%.
pada siklus I.
Tabel 14
Hasil Belajar Siswa Siklus II
Siklus II
No Indikator
Pre-test Post-test
1 Rata-rata 75 86,79
2 Skor tertinggi 90 100
3 Skor terendah 50 65
4 Tingkat ketuntasan 57,14% 85,71%
Keterangan :
90% ke atas = A (sangat baik)
80% - 89% = B (baik)
65% - 79% = C (cukup)
55% - 64% = D (kurang)59
Grafik 4
Persentase Hasil Belajar Siswa Siklus II
100
86,76
100 90
75
80 65
60
50
40 Pretes
20 Posttes
85,71%
0
57,14%
Rata-Rata
Skor Tertinggi
Skor Terendah
Tingkat
Ketuntasan
59
Ibid,
78
4) Refleksi
disampaikan.
79
selanjutnya.
B. Pembahasan
siklus I dan siklus II. Setiap siklus terdiri dari 2 kali pertemuan dan
diperoleh pada penelitian ini adalah data aktivitas belajar yang dicatat
pada lembar observasi dan data hasil belajar siswa berupa tes tertulis.
peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa dengan strategi belajar peta
diperoleh dari penelitian yang telah dilakukan pada siklus I dan siklus II :
Tabel 15
Rata-rata Presentase AktivitasBelajar Siswa Pada Siklus I dan Siklus II
Keterangan :
90% ke atas = A (sangat baik)
80% - 89% = B (baik)
65% - 79% = C (cukup)
55% - 64% = D (kurang)
Kurang dari 55% = E (gagal)60
60
Ibid,
81
Grafik 5
Rata-rata Presentase AktivitasBelajar Siswa Pada Siklus I dan Siklus II
93% 93%
100,00% 86%
82%
71% 71% 79% 82%
79% 64%
80,00% 71% 68%
75%
64%
60,00% 54% 54%
Siklus I
40,00% Siklus II
20,00%
0,00%
1 2 3 4 5 6 7 8
64,29%.
kedua pada indikator ketiga ini siswa masih ragu dan kurang
rata pada siklus II, artinya pada siklus dua tidak mengalami
konsep.
pada siklus I.
strategi belajar peta konsep dapat dilihat pada tabel dan grafik
berikut ini:
87
Tabel 16
Hasil Belajar Siswa Pada Siklus I dan Siklus II
Siklus I Siklus II
No Indikator
Pre-test Post-test Pre-test Post-test
1 Rata-rata 61,79 76,07 75 86,79
2 Skor tertinggi 80 90 90 100
3 Skor terendah 35 60 50 65
4 Tingkat ketuntasan 50% 71,43% 57,14% 85,71%
Keterangan :
90% ke atas = A (sangat baik)
80% - 89% = B (baik)
65% - 79% = C (cukup)
55% - 64% = D (kurang)
Kurang dari 55% = E (gagal)61
Grafik 6
Hasil Belajar Siswa Pada Siklus I dan Siklus II
86,79
10000,00% 76,07
75
8000,00% 61,79
6000,00%
Tingkat Ketuntasan
4000,00% Rata-Rata Pretes
61
Ibid,
88
siswa pada pretest sebesar 57,14% dan posttest sebesar 85,71%. Jadi
meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa, selain itu strategi belajar
ketika guru meminta siswa maju ke depan kelas untuk presentasi, siswa
belajar peta konsep dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.
Hal ini sesuai hasil observasi yang dilakukan peneliti selama proses
dan siswa dapat lebih mudah memahami dan mengingat materi yang
disampaikan oleh guru. Sesuai dengan hasil yang diketahui Nindia Yuli
62
Nindia Yuli Wulandana, Evaluasi Pendidikan, (Lampung: STAIN Jurai Siwo Metro,
2015) h. 24
90
BAB V
A. Kesimpulan
ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I sebesar 71,43% dan pada
B. Saran
1. Bagi Guru
2. Bagi Sekolah
3. Bagi Siswa
Setelah penerapan model peta konsep ini diharapkan lebih aktif dalam
serta subjek penelitian hanya 14 siswa dalam satu kelas, peneliti lain
Muhammadiyah 1 Sekampung Udik pada tahun 2007 dan selesai pada tahun
Muhammadiyah 1 Sekampung Udik pada tahun 2010 dan selesai pada tahun
tahun 2007 hingga 2013. Menjadi ketua bidang Perkaderan Ikatan Pelajar
Muhammadiyah cabang Sekampung Udik pada tahun 2010, dan sekretaris bidang
LAMPIRAN
1
93
A. Standar Kompetensi
2. Memahami peraturan perundang-undangan tingkat pusat dan daerah.
B. Kompetensi Dasar
2.1 Menjelaskan pengertian dan pentingnya peraturan perundang-undangan
tingkat pusat dan daerah
C. Indikator
2.1.1 Menjelaskan pengertian perundang-undangan pusat dan daerah.
D. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu menjelaskan pengertian perundangan-undangan pusat dan
daerah
F. Materi Ajar
Pengertian Perundang-undangan
94
G. Strategi Pembelajaran
Strategi belajar peta konsep
H. Langkah-langkah Kegiatan
1. Kegiatan Awal
Apersepsi
Guru mengajak siswa untuk berdo‟a sesuai dengan agama dan
kepercayaan masing-masing.
Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam.
Motivasi
Guru bertanya jawab dengan siswa tentang kegiatan yang dilakukan di
pagi hari sejak bangun tidur sampai berangkat sekolah.
Guru memberi pertanyaan kepada siswa berkaitan materi yang akan
dipelajari.
Guru menyebutkan materi yang akan dipelajari dan manfaat
mempelajarinya.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Guru menyampaikan pokok-pokok materi pelajaran dengan
menampilkan peta konsep.
Siswa memperhatikan materi yang ditampilkan guru dengan peta
konsep.
Guru menerangkan sub-sub materi dan menjelaskannya kepada siswa
berdasarkan peta konsep yang telah dibuat.
Siswa diminta mencatat kata kunci untuk mempermudah menguasai
materi yang sedang dipelajari.
Elaborasi
Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang terdiri dari 3 – 4 orang
dalam setiap kelompok.
Guru memberikan tugas untuk membuat peta konsep, untuk materi
yang dipelajari sesuai kreasi masing-masing kelompok.
95
3. Kegiatan Penutup
Guru melakukan penilaian.
Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk mengulang pelajaran
kembali di rumah.
Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut sesuai dengan hasil belajar
siswa.
Guru menginformasikan kepada siswa tentang materi yang akan
dipelajari pada pertemuan mendatang.
Guru mengajak siswa berdo‟a sesuai agama dan kepercayaan masing-
masing dan menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam.
J. Penilaian
Indikator
Teknik Bentuk
Pencapaian Instrumen / Soal Jawaban
Penilaian Instrumen
Kompetensi
Menjelaskan Tes Uraian 1. Apakah yang di 1. Peraturan
pengertian tertulis maksud dengan adalah
perundang- peraturan ? petunjuk
undanan tentang tingkah
pusat dan laku yang
daerah. harus
dilakukan atau
tidak boleh
dilakukan
mengikat
secara umum.
* semua salah 1
PERFORMANSI
No. Aspek Kriteria Skor
1. Pengetahuan * Pengetahuan 4
* kadang-kadang Pengetahuan 2
* tidak Pengetahuan 1
2. Sikap * Sikap 4
* kadang-kadang Sikap 2
* tidak Sikap 1
L. Lembar Penilaian
Performan Jumlah
No Nama Siswa Produk Nilai
Pengetahuan Sikap Skor
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
99
CATATAN :
Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 10.
Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan
Remedial.
Mengetahui,
Kepala Sekolah SDN 3 Mengandungsari
Daryanto, SP.d
NIP. 19711219 199303 1 005
100
A. Standar Kompetensi
2. Memahami peraturan perundang-undangan tingkat pusat dan daerah.
B. Kompetensi Dasar
2.1 Menjelaskan pengertian dan pentingnya peraturan perundang-undangan
tingkat pusat dan daerah
C. Indikator
2.1.2 Memahami perbedaan fungsi tiap peraturan yang berlaku di tingkat
pusat dan daerah.
D. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu memahami perbedaan fungsi tiap peraturan yang berlaku
di tingkat pusat dan daerah.
F. Materi Ajar
Pentingnya Peraturan Perundang-undangan
101
G. Strategi Pembelajaran
Strategi belajar peta konsep
H. Langkah-langkah Kegiatan
1. Kegiatan Awal
Apersepsi
Guru mengajak siswa untuk berdo‟a sesuai dengan agama dan
kepercayaan masing-masing.
Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam.
Motivasi
Guru bertanya jawab dengan siswa tentang materi yang telah
dipelajari pada pertemuan sebelumnya.
Guru memberi pertanyaan kepada siswa berkaitan materi yang akan
dipelajari.
Guru menyebutkan materi yang akan dipelajari dan manfaat
mempelajarinya.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Guru menyampaikan pokok-pokok materi pelajaran dengan
menampilkan peta konsep.
Siswa memperhatikan materi yang ditampilkan guru dengan peta
konsep.
Guru menerangkan sub-sub materi dan menjelaskannya kepada siswa
berdasarkan peta konsep yang telah dibuat.
Siswa diminta mencatat kata kunci untuk mempermudah menguasai
materi yang sedang dipelajari.
Elaborasi
Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang terdiri dari 2 – 3 orang
dalam setiap kelompok.
102
Konfirmasi
Apabila ada siswa yang mengalami kesulitan maka guru
mempersilahkan siswa untuk bertanya.
Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi
yang telah dilakukan.
Guru bersama-sama dengan siswa atau sendiri membuat rangkuman
atau simpulan pelajaran.
3. Kegiatan Penutup
Guru melakukan penilaian.
Guru sebagai peneliti dapat melihat hasil belajar siswa pada siklus
pertama dan mengetahui tingkat pemahaman siswa terhadap pokok
bahasan yang telah diajarkan.
Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk mengulang kembali
pelajaran di rumah.
Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut sesuai dengan hasil belajar
siswa.
Guru menginformasikan kepada siswa tentang materi yang akan
dipelajari pada pertemuan mendatang.
103
J. Penilaian
Indikator
Teknik Bentuk
Pencapaian Instrumen / Soal Jawaban
Penilaian Instrumen
Kompetensi
Memahami Tes Uraian 1. Dilihat dari 1. Peraturan
perbedaan tertulis wilayah perundang-
fungsi tiap berlakunya undangan
peraturan peraturan tingkat
yang berlaku perundang- pusat, dan
di tingkat undangan di peraturan
pusat dan Indonesia perundang-
daerah. dibagi undangan
menjadi 2, tingkat
sebutkan ! daerah.
2. Apakah 2. Undang-
perbedaan undang
antara tingkat pusat
undang- dibuat oleh
undang pemerintah
tingkat pusat pusat dan
104
3. Siapakah 3. Pemerintah
yang pusat
berwenang
membuat
peraturan
perundang-
undangan
tingkat pusat
undangan
daerah ?
PERFORMANSI
No. Aspek Kriteria Skor
1. Pengetahuan * Pengetahuan 4
* kadang-kadang Pengetahuan 2
* tidak Pengetahuan 1
2. Sikap * Sikap 4
* kadang-kadang Sikap 2
* tidak Sikap 1
106
L. Lembar Penilaian
Performan Jumlah
No Nama Siswa Produk Nilai
Pengetahuan Sikap Skor
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
CATATAN :
Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 10.
Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan
Remedial.
Mengetahui,
Kepala Sekolah SDN 3 Mengandungsari
Daryanto,SP.d
NIP. 19711219 199303 1 005
107
A. Standar Kompetensi
2. Memahami peraturan perundang-undangan tingkat pusat dan daerah.
B. Kompetensi Dasar
2.1 Menjelaskan pengertian dan pentingnya peraturan perundang-undangan
tingkat pusat dan daerah
C. Indikator
2.1.3 Mengetahui berbagai hal yang perlu di atur dengan undang-undang.
D. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu mengetahui berbagai hal yang perlu di atur dengan
undang-undang.
F. Materi Ajar
Contoh Peraturan Perundang-undangan
G. Strategi Pembelajaran
Strategi belajar peta konsep
108
H. Langkah-langkah Kegiatan
1. Kegiatan Awal
Apersepsi
Guru mengajak siswa untuk berdo‟a sesuai dengan agama dan
kepercayaan masing-masing.
Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam.
Motivasi
Guru bertanya jawab dengan siswa tentang materi yang telah
dipelajari pada pertemuan sebelumnya.
Guru memberi pertanyaan kepada siswa berkaitan materi yang akan
dipelajari.
Guru menyebutkan materi yang akan dipelajari dan manfaat
mempelajarinya.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Guru menyampaikan pokok-pokok materi pelajaran dengan
menampilkan peta konsep.
Siswa memperhatikan materi yang ditampilkan guru dengan peta
konsep.
Guru menerangkan sub-sub materi dan penjelasannya kepada siswa
berdasarkan peta konsep yang telah dibuat.
Siswa menyimak penjelasan guru dengan menggunakan peta konsep.
Elaborasi
Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang terdiri dari 2 – 3 orang
dalam setiap kelompok.
Guru menunjuk siswa untuk menyebutkan contoh sesuai dengan
materi yang dipelajari dengan menggunakan peta konsep.
Guru memberikan tugas untuk membuat peta konsep, untuk materi
yang telah dipelajari.
109
Konfirmasi
Apabila ada siswa yang mengalami kesulitan maka guru
mempersilahkan siswa untuk bertanya.
Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi
yang telah dilakukan.
Guru bersama-sama dengan siswa atau sendiri membuat rangkuman
atau simpulan pelajaran.
3. Kegiatan Penutup
Guru melakukan penilaian.
Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk mengulang pelajaran
kembali di rumah.
Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut sesuai dengan hasil belajar
siswa.
Guru menginformasikan kepada siswa tentang materi yang akan
dipelajari pada pertemuan mendatang.
Guru mengajak siswa berdo‟a sesuai agama dan kepercayaan masing-
masing dan menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam.
J. Penilaian
Indikator
Teknik Bentuk
Pencapaian Instrumen / Soal Jawaban
Penilaian Instrumen
Kompetensi
Mengetahui Tes Uraian 1. Peraturan 1. UUD 1945
berbagai hal tertulis perundang-
yang perlu undangan
di atur tertinggi di
dengan Indonesia adalah
undang- ?
undang.
2. Indonesia adalah 2. Pasal 1 ayat 3
negara hukum, UUD 1945
hal tersebut
terdapat dalam ?
PERFORMANSI
No. Aspek Kriteria Skor
1. Pengetahuan * Pengetahuan 4
* kadang-kadang Pengetahuan 2
* tidak Pengetahuan 1
2. Sikap * Sikap 4
* kadang-kadang Sikap 2
* tidak Sikap 1
112
L. Lembar Penilaian
Performan Jumlah
No Nama Siswa Produk Nilai
Pengetahuan Sikap Skor
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
CATATAN :
Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 10.
Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan
Remedial.
Mengetahui,
Kepala Sekolah SDN 3 Mengandungsari
Daryanto, SP.d
NIP. 19711219 199303 1 005
113
A. Standar Kompetensi
2. Memahami peraturan perundang-undangan tingkat pusat dan daerah.
B. Kompetensi Dasar
2.1 Menjelaskan pengertian dan pentingnya peraturan perundang-undangan
tingkat pusat dan daerah
C. Indikator
2.1.4 Memahami sebab dan asas pembuatan undang-undang
D. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat memahami sebab dan asas pembuatan undang-undang.
F. Materi Ajar
Sumber Hukum dan Tata Urutan Peraturan Perundang-Undangan
G. Strategi Pembelajaran
Strategi belajar peta konsep
114
H. Langkah-langkah Kegiatan
1. Kegiatan Awal
Apersepsi
Guru mengajak siswa untuk berdo‟a sesuai dengan agama dan
kepercayaan masing-masing.
Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam.
Motivasi
Guru bertanya jawab dengan siswa tentang materi yang telah
dipelajari pada pertemuan sebelumnya.
Guru memberi pertanyaan kepada siswa berkaitan materi yang akan
dipelajari.
Guru menyebutkan materi yang akan dipelajari dan manfaat
mempelajarinya.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Guru menyampaikan pokok-pokok materi pelajaran dengan
menampilkan peta konsep.
Siswa memperhatikan materi yang ditampilkan guru dengan peta
konsep.
Guru menerangkan sub-sub materi dan penjelasannya kepada siswa
berdasarkan peta konsep yang telah dibuat.
Siswa menyimak penjelasan guru dengan menggunakan peta konsep.
Elaborasi
Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang terdiri dari 2 – 3 orang
dalam setiap kelompok.
Guru menunjuk siswa untuk menyebutkan contoh sesuai dengan
materi yang dipelajari dengan menggunakan peta konsep.
Guru memberikan tugas untuk membuat peta konsep, untuk materi
yang telah dipelajari.
115
3. Kegiatan Penutup
Guru melakukan penilaian.
Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk mengulang pelajaran
kembali di rumah.
Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut sesuai dengan hasil belajar
siswa.
Guru menginformasikan kepada siswa tentang materi yang akan
dipelajari pada pertemuan mendatang.
Guru mengajak siswa berdo‟a sesuai agama dan kepercayaan masing-
masing dan menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam.
J. Penilaian
Indikator
Teknik Bentuk
Pencapaian Instrumen / Soal Jawaban
Penilaian Instrumen
Kompetensi
Memahami Tes Uraian 1. Sebutkan asas- 1. Kelembagaan
sebab dan asas tertulis asas pembuatan yang tepat,
pembuatan perundang- kesesuaian
undang- undangan! antara jenis dan
undang. muatan materi,
dapat
dilaksanakan,
kedayagunaan,
kejelasan
rumusan, serta
keterbukaan
4. Mengapa 4. Dikarenakan
peraturan dalam UUD
117
5. Buatlah bagan 5.
urutan peraturan
perundang-
undangan
Indonesia dari
yang tertinggi !
PERFORMANSI
No. Aspek Kriteria Skor
1. Pengetahuan * Pengetahuan 4
* kadang-kadang Pengetahuan 2
* tidak Pengetahuan 1
2. Sikap * Sikap 4
* kadang-kadang Sikap 2
* tidak Sikap 1
118
L. Lembar Penilaian
Performan Jumlah
No Nama Siswa Produk Nilai
Pengetahuan Sikap Skor
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
CATATAN :
Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 10.
Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan
Remedial.
Mengetahui,
Kepala Sekolah SDN 3 Mengandungsari
Daryanto, SP.d
NIP. 19711219 199303 1 005
119
LAMPIRAN
2
120
Penilaian Ranah
Materi Kategori No.
Indikator Pencapaian Teknik Instrument
Pokok Soal C1 C2 C3 Soal
Penilaian Penilaian
Penegrt 2.1.1 Menjelaskan
Md
ian pengertian
Perund perundang- Tes Uraian
Sd 3,4
ang- undanan pusat tertulis singkat
undang dan daerah.
Sk
an
2.1.2 Memahami
Md 1,2
perbedaan
fungsi tiap
Tes Uraian
peraturan yang Sd
tertulis Singkat
berlaku di
tingkat pusat
Sk 5
dan daerah.
121
Penilaian Ranah
Materi Kategori No.
Indikator Pencapaian Teknik Instrument
Pokok Soal C1 C2 C3 Soal
Penilaian Penilaian
Penegrt 2.1.3 Mengetahui
Md 1
ian berbagai hal yang
Perund perlu diatur Tes Uraian
Sd 3
ang- dengan undang- tertulis singkat
undang undang.
Sk
an
2.1.4 Memahami
Md 2
sebab dan asas
Sk 5
123
LAMPIRAN
3
125
Petunjuk:
Berilah skor pada poin-poin dengan cara memberi ceklist () pada kolom skor (1,
2, 3, dan 4) sesuai dengan kriteria sebagai berikut:
1 = tidak baik 2 = kurang baik 3 = baik 4 = sangat baik
Skor
No Indikator yang Diamati
1 2 3 4
I PRA PEMBELAJARAN
1. Kesiapan ruang, peta konsep, dan siswa
II MEMBUKA PELAJARAN
1. Melakukan Kegiatan apersepsi
2. Memotivasi siswa
3. Menyampaikan tujuan pembelajaran
III KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN
1. Guru menyampaikan pokok-pokok materi pelajaran
dengan menampilkan peta konsep.
2. Guru mengarahkan siswa untuk membentuk kelompok 2 –
3 orang.
3. Guru memberikan tugas dan memberi kesempatan kepada
setiap kelompok untuk berpikir, menganalisis,
menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut
4. Guru memberi apresiasi kepada setiap kelompok yang
126
Presentase 66,67%
Presentase =
Daryanto, SP.d
NIP. 19711219 199303 1 005
127
Petunjuk:
Berilah skor pada poin-poin dengan cara memberi ceklist () pada kolom skor (1,
2, 3, dan 4) sesuai dengan kriteria sebagai berikut:
1 = tidak baik 2 = kurang baik 3 = baik 4 = sangat baik
Skor
No Indikator yang Diamati
1 2 3 4
I PRA PEMBELAJARAN
1. Kesiapan ruang, peta konsep, dan siswa
II MEMBUKA PELAJARAN
1. Melakukan Kegiatan apersepsi
2. Memotivasi siswa
3. Menyampaikan tujuan pembelajaran
III KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN
1. Guru menyampaikan pokok-pokok materi pelajaran
dengan menampilkan peta konsep.
2. Guru mengarahkan siswa untuk membentuk kelompok 2 –
3 orang.
3. Guru memberikan tugas dan memberi kesempatan kepada
setiap kelompok untuk berpikir, menganalisis,
menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut
4. Guru memberi apresiasi kepada setiap kelompok yang
128
Presentase 77,08%
Presentase =
Daryanto, SP.d
NIP. 19711219 199303 1 005
129
Petunjuk:
Berilah skor pada poin-poin dengan cara memberi ceklist () pada kolom skor (1,
2, 3, dan 4) sesuai dengan kriteria sebagai berikut:
1 = tidak baik 2 = kurang baik 3 = baik 4 = sangat baik
Skor
No Indikator yang Diamati
1 2 3 4
I PRA PEMBELAJARAN
1. Kesiapan ruang, peta konsep, dan siswa
II MEMBUKA PELAJARAN
1. Melakukan Kegiatan apersepsi
2. Memotivasi siswa
3. Menyampaikan tujuan pembelajaran
III KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN
1. Guru menyampaikan pokok-pokok materi pelajaran
dengan menampilkan peta konsep.
2. Guru mengarahkan siswa untuk membentuk kelompok 2 –
3 orang.
3. Guru memberikan tugas dan memberi kesempatan kepada
setiap kelompok untuk berpikir, menganalisis,
menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut
4. Guru memberi apresiasi kepada setiap kelompok yang
130
Presentase 79,17%
Presentase =
Daryanto, SP.d
NIP. 19711219 199303 1 005
131
Petunjuk:
Berilah skor pada poin-poin dengan cara memberi ceklist () pada kolom skor (1,
2, 3, dan 4) sesuai dengan kriteria sebagai berikut:
1 = tidak baik 2 = kurang baik 3 = baik 4 = sangat baik
Skor
No Indikator yang Diamati
1 2 3 4
I PRA PEMBELAJARAN
1. Kesiapan ruang, peta konsep, dan siswa
II MEMBUKA PELAJARAN
1. Melakukan Kegiatan apersepsi
2. Memotivasi siswa
3. Menyampaikan tujuan pembelajaran
III KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN
1. Guru menyampaikan pokok-pokok materi pelajaran
dengan menampilkan peta konsep.
2. Guru mengarahkan siswa untuk membentuk kelompok 2 –
3 orang.
3. Guru memberikan tugas dan memberi kesempatan kepada
setiap kelompok untuk berpikir, menganalisis,
menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut
4. Guru memberi apresiasi kepada setiap kelompok yang
132
Presentasi 85,42%
Presentase =
Daryanto, SP.d
NIP. 19711219 199303 1 005
133
Tabel
Rata – Rata Presentase Aktivitas Guru Mengajar Siklus I dan Siklus II
Rata-Rata
No. Indokator yang Diamati
Siklus I Siklus II
PRA PEMBELAJARAN
I
1. Kesiapan ruang, peta konsep, dan siswa 2 3,5
II MEMBUKA PELAJARAN
1. Melakukan Kegiatan apersepsi 3 3
2. Memotivasi siswa 2,5 3
3. Menyampaikan tujuan pembelajaran 3 3
III KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN
1. Guru menyampaikan pokok-pokok materi
3 3
pelajaran dengan menampilkan peta konsep.
2. Guru mengarahkan siswa untuk membentuk
3,5 4
kelompok 2 – 3 orang.
3. Guru memberikan tugas dan memberi
kesempatan kepada setiap kelompok untuk
3,5 4
berpikir, menganalisis, menyelesaikan
masalah, dan bertindak tanpa rasa takut
4. Guru memberi apresiasi kepada setiap
kelompok yang telah presentasi ke depan 3 3
kelas
5. Guru memberi kesempatan kepada siswa
untuk bertanya sesuai dengan materi yang 3 3
telah dipelajari.
6. Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil
2,5 3,5
eksplorasi dan elaborasi yang telah dilakukan
IV PENUTUP
1. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut
3 3.5
sesuai dengan hasil belajar siswa
2. Menutup kegiatan pembelajaran 2,5 3
Jumlah 31,5 39,5
Persentase 65,63% 82,29%
Keterangan :
90% ke atas = A (sangat baik)
80% - 89% = B (baik)
65% - 79% = C (cukup)
55% - 64% = D (kurang)
Kurang dari 55% = E (gagal)
134
Indikator Penilaian :
1. Siswa memperhatikan ketika guru menerangkan.
2. Siswa berani menjawab pertanyaan dari guru.
3. Siswa berani bertanya.
4. Siswa dapat menganalisis materi yang disajikan guru.
5. Siswa dapat melihat hubungan materi yang disajikan guru.
6. Siswa dapat mengambil keputusan dari pembelajaran.
7. Siswa bersemangat dalam pembelajaran.
8. Siswa berani maju di depan kelas.
Nova Deliani
NPM. 13105535
136
Indikator Penilaian :
1. Siswa memperhatikan ketika guru menerangkan.
2. Siswa berani menjawab pertanyaan dari guru.
3. Siswa berani bertanya.
4. Siswa dapat menganalisis materi yang disajikan guru.
5. Siswa dapat melihat hubungan materi yang disajikan guru.
6. Siswa dapat mengambil keputusan dari pembelajaran.
7. Siswa bersemangat dalam pembelajaran.
8. Siswa berani maju di depan kelas.
Nova Deliani
NPM. 13105535
138
Indikator Penilaian :
1. Siswa memperhatikan ketika guru menerangkan.
2. Siswa berani menjawab pertanyaan dari guru.
3. Siswa berani bertanya.
4. Siswa dapat menganalisis materi yang disajikan guru.
5. Siswa dapat melihat hubungan materi yang disajikan guru.
6. Siswa dapat mengambil keputusan dari pembelajaran.
7. Siswa bersemangat dalam pembelajaran.
8. Siswa berani maju di depan kelas.
Nova Deliani
NPM. 13105535
140
Indikator Penilaian :
1. Siswa memperhatikan ketika guru menerangkan.
2. Siswa berani menjawab pertanyaan dari guru.
3. Siswa berani bertanya.
4. Siswa dapat menganalisis materi yang disajikan guru.
5. Siswa dapat melihat hubungan materi yang disajikan guru.
6. Siswa dapat mengambil keputusan dari pembelajaran.
7. Siswa bersemangat dalam pembelajaran.
8. Siswa berani maju di depan kelas.
Nova Deliani
NPM. 13105535
142
Tabel
Persentase Aktivitas Belajar Siswa Siklus I dan Siklus II
Keterangan :
90% ke atas = A (sangat baik)
80% - 89% = B (baik)
65% - 79% = C (cukup)
55% - 64% = D (kurang)
Kurang dari 55% = E (gagal)
143
Keterangan :
Pretest : 1. Tuntas KKM : 7 Posttest : 1. Tuntas KKM : 10
2. Belum Tuntas : 7 2. Belum Tuntas : 4
3. Nilai Maksimal : 80 3. Nilai Maksimal : 90
4. Nilai Minimal : 35 4. Nilai Minimal : 60
Mengetahui,
Kepala Sekolah SDN 3 Mengandungsari
Daryanto, SP.d
NIP. 19711219 199303 1 005
145
Keterangan :
Pretest : 1. Tuntas KKM : 8 Posttest : 1. Tuntas KKM : 12
2. Belum Tuntas : 6 2. Belum Tuntas : 2
3. Nilai Maksimal : 90 3. Nilai Maksimal : 100
4. Nilai Minimal : 50 4. Nilai Minimal : 65
Mengetahui,
Kepala Sekolah SDN 3 Mengandungsari
Daryanto, SP.d
NIP. 19711219 199303 1 005
147
LAMPIRAN
4
148
Guru melakukan tanya jawab berkaitan dengan materi yang akan dibahas
149
Siswa membuat peta konsep secara berkelompok yang terdiri dari 3 – 4 orang
Kelompok yang lain memberi tanggapan kepada kelompok yang telah presentasi