Anda di halaman 1dari 4

Nama : Tonny Lu

NIM : 01011190185

Topic 11 (minimal 1 paragraf)

 Tingkatan etika bisnis


Merupakan pedoman bagaimana ketika masuk ke dunia bisnis,
ada Tindakan atau aturan yang harus diikutin dan patuh supaya
menjaga moralitas yang berlaku di universal. Aturan yang dimaksud
adalah terdapat legalitas atau hukum yang mengatur seluruh Tindakan
ketika berbisnis.

 Prinsip-prinsip etika bisnis

Prinsip Kejujuran

Bertindakan apa adanya sesuai dengan situasi dan kondisi yang berlaku saat
itu juga. Bertindak sesuai dengan perjanjian, komitmen dan kontrak yang
telah disepakati bersama.

Prinsip Otonomi

Bertindak secara individu, namun tidak berarti tidak mempertimbangkan


konsekuensi dari setiap keputusan yang diambil. Mampu bertanggung jawab
dan mandiri, secara bertindak atau mengambil keputusan itu yang dapat
membuat persaingan atau hubungan menjadi lebih baik.
Prinsip Keadilan

Bertindak ke semua pihak secara adil tanpa memandang aspek ekonomi


maupun hukum yang ada.

Prinsip saling menguntungkan

Bertindak kepada rekan atau pihak yang berhubungan langsung dengan kita
ketika berbisnis untuk memperhatikan aspek keuntungan bagi mereka. Perlu
memikirkan bahwa pihak yang berhubungan langsung dengan kita perlu
diberikan keuntungan dari hubungan ini.

Prinsip Integritas Moral

Pemikiran dimana Tindakan atau keputusan yang diambil ketika berbisnis


harus dilandasi dengan pemikiran tidak akan merugikan bisnis orang lain.

 Relativitas moral dalam bisnis


Terdapat perbedaan norma etis antar 1 daerah dengan daerah
lainnya atau berbeda negara, berbeda budaya norma yang diterapkan.
Namun yang perlu disepakati bahwa Tindakan mencuri atau perbuatan
jahat lainnya diakui seluruh dunia bahwa Tindakan tersebut melawan
norma etika. Pemikiran bahwa nilai norma atau norma yang dipercaya
1 negara, tidak dapat diterapkan kepada negara lain.
 Kendala-kendala pelaksanaan etika bisnis antara keuntungan dan
etika
Banyak dijumpai bahwa banyak pebisnis akan melakukan segala
cara atau menghalalkan segala Tindakan yang mereka ambil yang
dialasankan untuk kepentingan bisnis. Mengabaikan etika bisnis demi
memperoleh keuntungan.

Banyak dijumpai banyak perusahaan yang selalu mengalami konflik


kepentingan. Banyak yang memilih mengabaikan peraturan yang
sudah ada, demi mencapai kepentingan atau tujuan mereka.

Karna situasi politik dan ekonomi saat itu juga. Karna situasi ekonomi
dan politik yang tak pasti, banyak dipermaikan atau dikendali oleh elit
politik. Hasil dari itu adalah banyak masyarakat yang terkena dari
dampak dari sekedar memikirkan keuntungan saja oleh permainan elit
politik.

Sering kita jumpai bahwa lemahnya sistem penegakan hukum dinegara


kita. Terbukti dari banyaknya kasus yang tentu merugikan negara
maupun orang lain, namun ketika menjalankan proses hukum, sering
kali mereka yang bersalah itu malah dengan mudahnya mendapatkan
keringanan ataupun dibebaskan dengan mudah. Membuktikan bahwa
penegakan hukum yang dilakukan pemerintah, tidak selamanya adil
dan jujur.
 Pro dan kontra etika dalam bisnis

Dalam berbisnis etika bisnis itu penting, karna terdapat kesadaran


Batasan Tindakan yang dapat diambil oleh perusahaan ataupun mana yang
tidak boleh dilakukan. Supaya terciptanya kesejahteraan antara pengusaha,
jajaran pemangku penting diperusahaan, sampai dengan karyawan yang
bekerja dibawahnya dapat merasa aman dan terlindungi. Namun yang perlu
dipertimbangkan adalah setiap individu yang terlibat dalam bisnis yang
dibangun, datang dari latar norma etika yang berbeda-beda yang dianutnya.
Sering terjaid gesekkan yang berakibat perselisihan antar orang yang terlibat
di bisnis itu. Ada pihak yang setuju bahwa dengan adanya etika bisnis,
perusahaan dapat mengatur Tindakan yang dapat diambil oleh karyawannya.
Sebaliknya ada yang menentang bahwa etika bisnis itu sifatnya “memaksa”
untuk patuh terhadap norma etika yang ditetapkan oleh perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai