Jaringan Tumbuhan

BIOLOGI XI
Indikator:
3.3.1 Menyebutkan berbagai macam struktur jaringan pada tumbuhan
3.3.2 Mencirikan macam-macam jaringan pada tumbuhan
3.3.3 Membedakan struktur jaringan pada tumbuhan
3.3.4 Menjelaskan fungsi berbagai macam struktur jaringan pada tumbuhan
3.3.5 Menyebutkan organ yang ada pada tumbuhan
3.3.6 Menjelaskan jaringan penyusun masing-masing organ pada tumbuhan
3.3.7 Mendeskripsikan sistem organ yang ada pada tumbuhan
3.3.8 Menganalisis sifat totipotensi jaringan dengan teknik kultur jaringan
Jaringan Meristem
Karakterisitik:
1. Memiliki kemampuan totipotensi (terus membelah) yang tinggi
2. Sitoplasma penuh

Jaringan
Meristem
Jaringan meristem primer
Karakteristik:
1. Pertumbuhan primer = pertumbuhan jaringan meristem primer
2. Terdapat pada bagian paling muda (ex: tunas, ujung organ)
3. Perkembangan dari pertumbuhan embrional/tunas/lembaga
4. Memiliki kemampuan untuk membelah, memanjang, dan
berdiferensiasi untuk membentuk jaringan dewasa
5. Menghasilkan hormon auksin
6. Letak jaringan mengarah ke dominasi apical
Jaringan meristem sekunder
Karakteristik:
1. Pertumbuhan sekunder = pertumbuhan jaringan meristem
sekunder
2. Berasal dari jaringan primer yang melakukan diferensiasi dan
spesialisasi
3. Jaringan dewasa yang masih memiliki kemampuan totipotensi sel
4. Letak jaringan di bagian tengah organ tumbuhan (batang)
5. Pertumbuhan mengarah pada pembesaran tubuh tumbuhan
6. Ex: kambium
Kambium
Karakteristik:
1. Jaringan dewasa yang bersifat meristem, sehingga disebut
jaringan meristem sekunder.
2. Berperan dalam pembentukan xylem (pengangkut air dan unsur
hara/mineral) dan floem (pengangkut hasil fotosintesis).
3. Pembelahan keluar membentuk (……)
4. Pembelahan ke dalam membentuk (……)
5. Menyebabkan pertumbuhan sekunder (terjadi pada dikotil dan
gymnospermae)
6. Kambium dibagi menjadi cambium vaskuler (diantara X/F) dan
cambium intervaskuler (diluar berkas pengangkut) yang berfungsi
membentuk jari empulur.
 Jaringan meristem berdasarkan letak:

Meristem apikal
•Terdapat pada ujung akar dan ujung batang
•Menghasilkan sel untuk tubuh memanjang
•Pertumbuhan memanjang = pertumbuhan primer

Meristem interkalar
•Terletak diantara jaringan meristem primer dan jaringan dewasa
•Ex: Graminae
•Pemanjangan batang lebih cepat sebelum tumbuhnya bunga

Meristem lateral
•Pertumbuhan yang menyebabkan bertambah besarnya akar dan batang tumbuhan.
•Meristem lateral = kambium
Jaringan dewasa
Jaringan Epidermis:
Karakteristik:
1. Terletak di paling luar
2. Tersusun atas sel sel berbentuk pipih selapis tanpa RAS (ruang antar sel)
3. Tidak mengandung klorofil (kecuali Bryophyta dan Pterydophyta)
4. Bentuk sel seperti balok
5. Pada tumbuhan yang sudah mengalami pertumbuhan sekunder, akar dan batang sudah tidak lagi memiliki
jar.epidermis
Fungsi:
1. pelindung/proteksi jaringan dalam
2. Peresap air dan mineral pada akar muda
3. Tempat difusi 02 dan CO2 sewaktu respirasi (tumbuhan permukaan gabus)
Modifikasi epidermis:
1. Stomata
2. Trichoma
3. Bulu bulu akar
Jaringan Parenkim:
Karakteristik:
1. Jaringan parenkim/jaringan dasar
2. Dijumpai pada kulit batang, kulit akar,
daging buah dan endosperm.
3. Fungsi: penyimpan cadangan
makanan dan air.
4. Berd. Fungsinya:
- parenkim asimilasi (klorenkim)
- parenkim penimbun
- parenkim air
- parenkim penyimpan udara (aerenkim)
Jaringan penguat/penyokong:
Jaringan penyokong tumbuhan dibedakan menjadi:
1. Jaringan Kolenkim
- sel hidup yang bagian sudut dindingnya mengealami
penebalan selulosa.
- terdapat pada organ yang masih aktif

2. Jaringan Sklerenkim
- sel mati yang seluruh bagian dinding mengalami penebalan.
- terdapat pada organ yang tidak lagi mengalami perkembangan
Jaringan pengangkut
Tipe berkas pengangkut:
1. Kolateral terbuka : di antara X/F terdapat cambium (gymnospermae)
2. Kolateral tertutup: di antara X/F tidak terdapat cambium (monocotyledoneae)
3. Bikolateral : Xilem diapit oleh floem (solanaceae)
4. Konsentris amfikribal : Xilem di tengah dan dikelilingi oleh floem (pterydophyta)
5. Konsentris amfivasal : Floem di tengah dan dikelilingi oleh xylem (cordyline)
6. Radial : X/F letaknya bergantian menurut jari jari lingkaran (akar monokotil)
Jaringan gabus
Fungsi:
- Melindungi jaringan lain agar tidak kehilangan banyak air
- Pembentukan jar. Gabus ke dalam berupa sel hidup (feloderm), ke
arah luar berupa sel mati disebut (felem)