Anda di halaman 1dari 2

1.

PERKEMBANGBIAKAN GENERATFF VIVIPAR


Perkembangbiakan Generatif Vivipar adalah Perkembangbiakan atau reproduksi suatu makhluk hidup dengan cara pembuahan Sel jantan terhadap sel telur betina di dalam tubuh
induknya, hingga akhirnya dilahirkan dalam bentuk individu baru yang sejenis, Proses ini biasa disebut dengan melahirkan atau beranak. pengertian lain dari vivpar yaitu
perkembanganbiakan dengan cara melahirkan. embrio ini berkembang di dalam tubuh iduknya dan mendapatkan makanan dari tubuh induknya melalui plasenta

PROSES PERKEMBANGBIAKAN DENGAN CARA MELAHIRKAN ADALAH SEBAGAI BERIKUT.

 Sel kelamin jantan (sperma) membuahi sel telur (ovum) yang ada di induk betina menjadi zigot.
 Zigot akan berkembang menjadi embiro yang akan berubah menjadi bakal janin Hewan di dalam rahim induk  betina.
 Selama di dalam rahim (masa mengandung), janin akan mendapatkan makanan dari induk betinanya. Apa yang dimakan induk betina, juga akan dimakan oleh janin yang ada di
dalam kandungan yang disalurkan melalui plasenta.
 Setelah lahir,anak hewan akan memiliki sifat yang sama dengan induknya, termasuk bentuk tubuhnya yang dilengkapi dengan alat indra.
 Induk hewan vivipar akan menyusui anak yang dilahirkannya selama beberapa bulan sampai anakhewan tersebut dapat hidup secara mandiri

Ciri-ciri hewan yang berkembangbiak dengan cara vivipar (melahirkan) adalah sebagai berikut.

 Menyusui anaknya (mamalia).


 Mempunyai daun telinga.
 Tubuhnya ditutupi dengan bulu atau rambut.
 Induk mengandung keturunannya selama beberapa waktu.
 Mempunyai kelenjar susu.

2. PERKEMBANGBIAKAN GENERATFF OVIPAR


Ovipar adalah perkembangbiakan pada hewan yang dilakukan dengan cara bertelur. Ovipar sendiri berasal dari kata “ovum” yang berarti telur. Setelah bertelur, maka induk akan
mengerami telur tersebut dalam beberapa waktu sampai telur menetas.
Jadi, pertumbuhan dan perkembangan embrio hewan ovipar terjadi di luar tubuh induknya. Embrio hewan ovipar akan dilindungi dengan cangkang telur. Telur yang dikeluarkan
oleh hewan ovipar dilengkapi dengan kuning telur atau yolk. Fungsi dari kuning telur tersebut adalah dijadikan sebagai cadangan makanan untuk embrio yang tumbuh di dalam telur
tersebut.
Embrio yang tumbuh sempurna akan menetas dan keluar dari cangkang telur menjadi individu baru yang sejenis
Berikut ini proses perkembangbiakan yang terjadi pada hewan OVIPAR.
 Pertemuan sel kelamin jantan dan betina akan membentuk embrio di dalam cangkang telur.
 Embrio akan tumbuh berada di luar induknya, akan tetapi berada di dalam cangkang telur.
 Embrio yang ada di dalam cangkang telur memperoleh makanan dari kuning telur yang ada di dalam telur tersebut.
 Embrio akan terus tumbuh dan berkembang menjadi individu baru.
 Embrio yang tumbuh di dalam cangkang telur akan membentuk tubuhnya sama dengan indukannya.
 Embrio yang ditetaskan tidak memiliki daun telinga seperti hewan vivipar.
 Janin yang dikeluarkan oleh hewan ovipar juga tidak memiliki kelenjar susu sehingga individu baru tersebut akan sama dengan induknya yang tidak bisa menyusui anaknya
Ciri umum dari hewan ovipar, sebagai berikut.
 Tidak mengalami masa mengandung
 Tidak memiliki kelenjar susu
 Tidak menyusui anaknya
 Tubuh ditumbuhi penuh bulu
 Tidak memiliki daun telinga

3. PERKEMBANGBIAKAN GENERATIF OVOVIVIPAR

Ovovivipar merupakan perkembangbiakan secara kawin yang dilakukan dengan cara bertelur sekaligus melahirkan.
Tahapannya adalah embrio berkembang dalam telur di tubuh induknya sampai menetas, kemudian hewan baru akan keluar dari tubuh induknya

Proses perkembangbiakan pada hewan ovovivipar sebagai berikut.

 Terjadi pembuahan (fertilisas) yang ditandai dengan pertemuan sel kelamin jantan (sperma) dan sel kelamin betina (ovum).
 Pembuahan yang dilakukan sel kelamin jantan terhadap sel kelamin betina akan menghasilkan embrio yang berkembang di dalam tubuh induk betina.
 Embrio akan tumbuh dan berkembang di dalam cangkang telur. Makanan yang diperlukan oleh bakal janin ada pada kuning telur, tidak dari induk betina.
 Saat tiba waktunya untuk dilahirkan, telur tersebut akan menetas. Setelah telur tersebut menetas, anak hewan tersebut akan keluar dari tubuh induknya dan menjadi individu baru.

Ciri-ciri hewan ovovivipar sebagai berikut.

 Telur menetas di dalam tubuh induknya


 Anak hewan dikeluarkan dengan cara melahirkan
 Cadangan makanan embrio berasal dari dalam telur

Anda mungkin juga menyukai