1. Penilaian Sikap
• Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik
terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru.
Berikut contoh instrumen penilaian sikap
Aspek Perilaku yang Dinilai Jumla Skor Kode
No Nama Siswa BS JJ TJ DS h Sikap Nilai
Skor
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
90 – 100 = Sangat Baik
75 – 89 = Baik
50 – 74 = Cukup
0 – 49 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
90 – 100 = Sangat Baik (A)
75 – 89 = Baik (B)
50 – 74 = Cukup (C)
0 – 49 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
2. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes Tertulis
Bentuk : Pilihan Ganda
Instrument :
Kompetensi Indikator Level No Kunci Bentuk
IPK Materi Skor
Dasar soal Kognitif Soal Jawaban Soal
3. Penilaian Keterampilan
Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan
berbicara sebagaiberikut:
Instrumen Penilaian
Kesesuaian Keserasian Kesesuaian Kemampuan Kemampua Kemampuan
No Nama respon pemilihan penggunaan Pelafalan Penguasa menjawab n mengolah menyelesaikan Jumlah Skor
dengan tata bahasa an materi pertanyaan kata masalah skor
pertanyaan kata
diskusi
1
INSTRUMEN PENILAIAN 2
KISI – KISI SOAL
1 3.7 Menentukan Menentukan nilai Tetapan C3 1 PG Disajikan data Data percobaan laju reaksi 2NO(g) + Br2(g) → 2NOBr(g) A 30
orde reaksi dan tetapan laju reaksi laju hasil percobaan,
tetapan laju reaksi berdasarkan data hasil reaksi peserta didik Percobaan [NO] (M) [Br2] (M) Laju reaksi
berdasarkan data 1 0,10 0,15 12 × 10−2
percobaan diminta
hasil percobaan 2 0,10 0,30 24 × 10−2
menentukan
tetapan laju reaksi 3 0,20 0,30 96 × 10−2
4 0,30 0,45 48 × 10−2
Berdasarkan data di atas, tetapan laju reaksi adalah ….
A.80
B.40
C.60
D.100
E.120
2 3.7 Menentukan Menentukan nilai Tetapan laju C3 2 Urai Disajikan data Berikut ini diberikan data percobaan laju reaksi 70
orde reaksi dan tetapan laju reaksi reaksi an hasil percobaan, Q (g) + 2T (g) → T2Q (g) pada beberapa kondisi:
tetapan laju reaksi berdasarkan data hasil peserta didik
berdasarkan data No. [Q] [T] v (M/det)
percobaan diminta
hasil percobaan
menentukan orde 1 0,1 0,1 1,25 × 10−2
reaksi. Kemudian 2 0,2 0,1 5 × 10−2
menentukan laju 3 0,1 0,2 10−1
reaksi pada
2
konsentrasi yang
ditentukan. Tentukan nilai tetapan laju reaksinya!
2m = 4
m=2
Orde reaksi [T] dapat ditentukan saat [Q] tetap, yaitu nomor 1 dan 3.
2n = 8
n=3
Dengan demikian persamaan laju reaksinya adalah
r = k[Q]2[T]3
0.1 = k[0.1]2[0.2]3
3
KARTU SOAL HOTS NOMOR 1
(PILIHAN GANDA)
Jenis Sekolah : SMA PASUNDAN 1 CIMAHI
Mata Pelajaran : KIMIA
Bahan Kelas/ SMTR : XI / 1
Bentuk Tes : PILIHAN GANDA
Kurikulum 2013
Kompetensi : 3.7 Menentukan orde reaksi dan tetapan laju reaksi berdasarkan data hasil percobaan
Dasar
SOAL:
Data percobaan laju reaksi 2NO(g) + Br2(g) → 2NOBr(g)
Kunci Jawaban: A
Untuk menentukan orde reaksi [NO], kita berpedoman pada konsentrasi [Br2] yang tetap, yaitu nomor 2 dan 3. Kemudian kita
bandingkan konsentrasi [NO] nomor 2 dan 3 terhadap laju reaksinya.
2m = 4
m =2
Sedangkan orde reaksi [Br2] ditentukan dengan berpedoman pada konsentrasi [NO] yang tetap, yaitu nomor 1 dan 2.
2n = 2
n=1
� 12� 10−2
r=k[NO]2[Br2] �= = = 80
[NO]2[Br2] [0,1]2[0,15]
4
KARTU SOAL HOTS NOMOR 2
(URAIAN)
Jenis Sekolah : SMA PASUNDAN 1 CIMAHI
Mata Pelajaran : KIMIA
Bahan Kelas/ SMTR : XI / 1
Bentuk Tes : PILIHAN GANDA
Kurikulum 2013
Kompetensi : 3.7 Menentukan orde reaksi dan tetapan laju reaksi berdasarkan data hasil percobaan
Dasar
SOAL:
Berikut ini diberikan data percobaan laju reaksi
Q (g) + 2T (g) → T2Q (g) pada beberapa kondisi:
No. [Q] [T] v (M/det)
2m = 4
m=2
Orde reaksi [T] dapat ditentukan saat [Q] tetap, yaitu nomor 1 dan 3.
2n = 8
n=3
Dengan demikian persamaan laju reaksinya adalah
r = k[Q]2[T]3
0.1 = k[0.1]2[0.2]3
5
2. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa memberikan
soal tambahanmisalnya sebagai berikut :
b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan
Minimal). Gurumemberikan soal pengayaan sebagai berikut :
Tuliskan persamaan hukum laju, orde reaksi A, orde B, orde reaksi total serta grafik orde masing-masing
pereaksi