Anda di halaman 1dari 4

PEDOMAN WAWANCARA

STUDI LAPANGAN DAN KOLABORASI PEMERINTAHAN

KELOMPOK PENGGERAK PARIWISATA KABUPATEN PANGANDARAN

PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS PADJADJARAN

2022
Pedoman Wawancara
Kelompok Penggerak Pariwisata Kabupaten Pangandaran

Dimensi Culture (Budaya)


1. Apakah Kelompok Penggerak Pariwisata Kabupaten Pangandaran ini
memiliki Visi dan Misi maupun AD ART sebagai sebuah komunitas? Jika iya
apakah tugas pokok dan fungsi yang dimiliki oleh Kelompok Penggerak
Pariwisata Kabupaten Pangandaran ini sudah berlandaskan kepada Visi dan
Misi maupun AD ART yang dimiliki oleh komunitas tersebut? (Integritas:
Visi dan Misi Kelompok Penggerak Pariwisata)
2. Apakah Kelompok Penggerak Pariwisata Kabupaten Pangandaran pernah
mengalami beda pendapat dengan Pemerintah Kabupaten Pangandaran terkait
segala hal mengenai pariwisata? Jika iya apakah terdapat upaya gratifikasi
didalamnya? (Incorruptibility)
3. Apakah dalam pengurus Kelompok Penggerak Pariwisata Kabupaten
Pangandaran diisi oleh sumber daya manusia dengan bakat, kemampuan, dan
prestasi yang menunjang aktivitas komunitas? (Meritocracy: Struktur
Organisasi Kelompok Penggerak Pariwisata)
4. Apakah dalam setiap tindakan yang diambil oleh Kelompok Penggerak
Pariwisata Kabupaten Pangandaran telah mengakomodir kebutuhan
masyarakat secara luas, khususnya kebutuhan atau keinginan masyarakat di
bidang pariwisata? (Market)
5. Apakah Kelompok Penggerak Pariwisata Kabupaten Pangandaran dalam
melakukan kegiatannya pernah mengalami perbedaan pendapat atau selisih
paham dengan pemerintah Kabupaten Pangandaran? Jika iya, bagaimana hasil
penyelesaiannya? apakah Kelompok Penggerak Pariwisata lebih sering
mengikuti kebijakan pemerintah Kabupaten Pangandaran atau seperti apa?
(Pragmatism)
6. Apakah Kelompok Penggerak Pariwisata Kabupaten Pangandaran sudah
inklusif dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, dalam hal ini tidak
membeda-bedakan etnik dan kepercayaan, baik dalam konteks internal
komunitas, eksternal komunitas (investor), dan pemberian pelayanan kepada
masyarakat? (Multi-Racialism)
7. Apakah terdapat program atau kebijakan dari Pemerintah Pusat dan atau
daerah yang berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan yang dilakukan oleh dari
Kelompok Penggerak Pariwisata Kabupaten Pangandaran? (State Activism)
8. Bagaimana strategi dan rencana dari Kelompok Penggerak Pariwisata
Kabupaten Pangandaran yang bersifat jangka panjang dalam perencanaan
pengelolaan pariwisata? (Long Term)
9. Apakah dalam setiap pengambilan kebijakan yang dilakukan oleh Kelompok
Penggerak Pariwisata Kabupaten Pangandaran sudah berorientasi kepada
kehendak masyarakat? (Relevance)
10. Bagaimana pertumbuhan kinerja seluruh anggota Kelompok Penggerak
Pariwisata Kabupaten Pangandaran dengan dilihat dari kinerja 3 tahun terakhir
2020-2022? (Growth)
11. Bagaimana stabilitas atau konsistensi kegiatan Kelompok Penggerak
Pariwisata Kabupaten Pangandaran selama 3 tahun terakhir 2020-2022?
(Stability)
12. Bagaimana respon Kelompok Penggerak Pariwisata Kabupaten Pangandaran
dalam menghadapi berbagai permasalahan yang terjadi di internal atau
eksternal komunitas tersebut? (Prudence)
13. Apakah Kelompok Penggerak Pariwisata Kabupaten Pangandaran dalam
setiap kegiatannya berjalan secara mandiri? (Self-Reliance)

Dimensi Capabilities (Kapabilitas)


1. Apakah terdapat sumber daya manusia yang kompeten dalam menjalankan
Visi dan Misi yang telah tetapkan? (Able People)
2. Apakah sumber daya manusia tersebut paham dengan proses yang akan
dijalankan dalam mewujudkan Visi dan Misi yang telah ditetapkan? (Agil
Proses)
3. Menurut Kelompok Penggerak Pariwisata Kabupaten Pangandaran, apakah
terdapat faktor lingkungan yang berpengaruh di masa yang akan datang?
(Thinking Ahead)
4. Apakah Kelompok Penggerak Pariwisata Kabupaten Pangandaran memahami
dampak terhadap sosial ekonomi? (Thinking Ahead)
5. Apakah Kelompok Penggerak Pariwisata Kabupaten Pangandaran meninjau
kembali berbagai kebijakan dan program yang telah berjalan? Jika iya, apakah
kebijakan dan program tersebut sudah memenuhi harapan dan berlandaskan
kepada kondisi masyarakat?(Thinking Again)
6. Bagaimana Kelompok Penggerak Pariwisata Kabupaten Pangandaran dalam
mengadopsi pikiran, pendapat maupun ide yang berasal dari eksternal guna
mewujudkan kesejahteraan masyarakat? Misalnya pikiran, pendapat maupun
ide dari buku, pengalaman, dan studi banding dengan badan atau lembaga
lainnya (Thinking Across)

Dimensi Change (Perubahan)


1. Apakah Kelompok Penggerak Pariwisata Kabupaten Pangandaran pernah
menghadapi situasi eksternal yang dianggap gawat atau mendesak? Jika iya,
bagaimana Kelompok Penggerak Pariwisata Kabupaten Pangandaran
mengatasi situasi eksternal yang dianggap gawat atau mendesak tersebut?
(Adaptation: Talcott Parson)
2. Apa saja kinerja dan pencapaian tujuan yang diraih oleh Kelompok Penggerak
Pariwisata Kabupaten Pangandaran yang dapat dirasakan langsung oleh
masyarakat? (Goal Attainment)
3. Bagaimana Kelompok Penggerak Pariwisata Kabupaten Pangandaran
mengintegrasikan berbagai kepentingan yang dimiliki untuk mencapai tujuan
yang telah ditetapkan? (Integration)
4. Apakah Kelompok Penggerak Pariwisata Kabupaten Pangandaran melihat
adanya program pemerintah yang tumpang tindih di antara kebijakan yang
satu dengan yang lainnya? (Integration)
5. Bagaimana cara Kelompok Penggerak Pariwisata Kabupaten Pangandaran
untuk mempertahankan pola hubungan yang telah terbangun di internal dan
eksternal badan tersebut? (Latency)

Anda mungkin juga menyukai