Anda di halaman 1dari 11

1. Seorang perempuan umur 23 tahun, GI E.

     Hipertensi dalam kehamilan
P0 A0, datang ke Bidan untuk
memeriksakan kehamilannya. Keluhan: 4. Seorang perempuan umur 23 tahun, GI
mual muntah terus menerus, tidak nafsu P0 A0, datang ke Bidan untuk
makan dan nyeri epigastrium, tidak memeriksakan kehamilannya. Keluhan:
menstruasi 2 bulan. Hasil pemeriksaan TD mual muntah terus menerus, tidak nafsu
90/60 mmHg, nadi 96 x/menit, suhu 38° C, makan dan nyeri epigastrium, tidak
RR 18 x/menit, nafas tercium bau acetone menstruasi 2 bulan. Hasil pemeriksaan TD
dan PP tes (+). Ny. D khawatir dengan 90/60 mmHg, nadi 96 x/menit, suhu 38° C,
keadaan dirinya. RR 18 x/menit, nafas tercium bau acetone
Tindakan yang tepat dilakukan dan PP tes (+). Ny. D khawatir dengan
oleh Bidan adalah .... keadaan dirinya.
A.     Rujuk Faktor predisposisi kasus diatas adalah
B.     Rawat jalan A.     Usia ibu
C.     Beri sedativa B.     Riwayat hipertensi
D.     Pasang infus dan berikan sedativa C.     Grandemulti gravida
E.     Pasang infus kemudian rujuk D.     Kehamilan trimester III
E.     Gerakan janin yang aktif
2. Seorang perempuan umur 23 tahun, GI
P0 A0, datang ke Bidan untuk 5. Seorang perempuan umur 23 tahun, GI
memeriksakan kehamilannya. Keluhan: P0 A0, datang ke Bidan untuk
mual muntah terus menerus, tidak nafsu memeriksakan kehamilannya. Keluhan:
makan dan nyeri epigastrium, tidak mual muntah terus menerus, tidak nafsu
menstruasi 2 bulan. Hasil pemeriksaan TD makan dan nyeri epigastrium, tidak
90/60 mmHg, nadi 96 x/menit, suhu 38° C, menstruasi 2 bulan. Hasil pemeriksaan TD
RR 18 x/menit, nafas tercium bau acetone 90/60 mmHg, nadi 96 x/menit, suhu 38° C,
dan PP tes (+). Ny. D khawatir dengan RR 18 x/menit, nafas tercium bau acetone
keadaan dirinya. dan PP tes (+). Ny. D khawatir dengan
Faktor predisposisi kasus diatas keadaan dirinya.
adalah .... Komplikasi yang terjadi pada kasus di
A.     Primigravida atas adalah ....
B.     Umur muda A.    Bayi Baru Lahir Normal
C.     Kehamilan ganda B.    Kecil Masa Kehamilan
D.     Kehamilan muda C.    Besar Masa Kehamilan
E.     Un Wanted Pregnancy D.    Intra Uterine Foetal Death
E.    Partus Prematur
3. Seorang perempuan GVI PIII AII umur
34 tahun, hamil 29 minggu, datang ke 6. Seorang perempuan umur 23 tahun, GI
rumah sakit dengan keluhan perdarahan P0 A0, datang ke Bidan untuk
pervaginam merah kehitaman, nyeri perut memeriksakan kehamilannya. Keluhan:
menetap, gerakan janin tidak dirasakan mual muntah terus menerus, tidak nafsu
oleh ibu. Hasil pemeriksaan DJJ (-), makan dan nyeri epigastrium, tidak
palpasi ditemukan perut teraba keras TD menstruasi 2 bulan. Hasil pemeriksaan TD
120/80, Nadi 80 x/menit, Suhu 36OC. 90/60 mmHg, nadi 96 x/menit, suhu 38° C,
Diagnosis yang dapat ditegakkan pada RR 18 x/menit, nafas tercium bau acetone
kasus di atas adalah .... dan PP tes (+). Ny. D khawatir dengan
A.    Vasa previa keadaan dirinya.
B.     Plasenta previa Komplikasi yang terjadi pada Ny. M
C.     Solutio placenta adalah...
D.     Placenta letak rendah A.    Syok sepsis
B.    Syok anafilaktik
C.    Syok haemoragic 10.    Seorang perempuan umur 25 tahun
D.    Syok neurogenic datang ke BPM hamil pertama kali
E.    Syok hipovolemik mengeluh mengeluarkan darah flek-flek
dari jalan lahir sejak 2 hari yang lalu. Hasil
7.  Seorang perempuan umur 23 tahun, GI pemeriksaan, TFU 3 jari atas symphisis.
P0 A0, datang ke Bidan untuk Inspekulo keluar darah dari OUE tidak ada
memeriksakan kehamilannya. Keluhan: pembukaan.  
mual muntah terus menerus, tidak nafsu Yang bukan merupakan asuhan
makan dan nyeri epigastrium, tidak terhadap perempuan tersebut adalah....
menstruasi 2 bulan. Hasil pemeriksaan TD A.     Istirahat
90/60 mmHg, nadi 96 x/menit, suhu 38° C, B.     Bedrest total’
RR 18 x/menit, nafas tercium bau acetone C.     Beri tablet hormonal
dan PP tes (+). Ny. D khawatir dengan D.     Sementara hindari hubungan sex
keadaan dirinya. E.     Jangan beraktifitas fisik yang berat
Tindakan yang dapat dilakukan pada
kasus diatas adalah .... 11.      Seorang perempuan umur 25 tahun
A.     Vacum ekstrasi datang ke BPM hamil pertama kali
B.     Tirah baring total mengeluh mengeluarkan darah flek-flek
C.     Pimpin persalinan dari jalan lahir sejak 2 hari yang lalu. Hasil
D.     Persiapan seksio sesaria pemeriksaan, TFU 3 jari atas symphisis.
E.     Pantau kemajuan persalinan Inspekulo keluar darah dari OUE tidak ada
8. Seorang perempuan umur 25 tahun pembukaan. Bila perdarahan terus
datang ke BPM hamil pertama kali berlangsungperlu dilakukan
mengeluh mengeluarkan darah flek-flek pemeriksaan penunjang yaitu....
dari jalan lahir sejak 2 hari yang lalu. Hasil A.    RO
pemeriksaan, TFU 3 jari atas symphisis. B.     IVP
Inspekulo keluar darah dari OUE tidak ada C.    USG
pembukaan. D.    BNO
Berdasarkan hasil pemeriksaan TFU, E.     ECG
usia kehamilan perempuan diatas ....
A.     8 minggu 12. Seorang perempuan umur 25 tahun
B.     10 minggu datang ke BPM hamil pertama kali
C.     12 minggu mengeluh mengeluarkan darah flek-flek
D.     14 minggu dari jalan lahir sejak 2 hari yang lalu. Hasil
E.     16 minggu pemeriksaan, TFU 3 jari atas symphisis.
Inspekulo keluar darah dari OUE tidak ada
9.    Seorang perempuan umur 25 tahun pembukaan.2 minggu kemudian ia datang
datang ke BPM hamil pertama kali lagi ke BPM belum mengeluarkan
mengeluh mengeluarkan darah flek-flek jaringan, perut mules, hasil pemeriksaan
dari jalan lahir sejak 2 hari yang lalu. Hasil TD 110/60 mmHg. Nadi 90 x/mnt, VT
pemeriksaan, TFU 3 jari atas symphisis. OUE teraba jaringan.
Inspekulo keluar darah dari OUE tidak ada Diagnosa kasus diatas....
pembukaan.   A.    Ab. Insipiens
Diagnosa kasus diatas adalah.... B.     Ab. Imminens
A.     Blightid ovum C.     Ab. Complete
B.     Abortus insipiens D.    Ab. Habitualis
C.     Abortus imminens E.     Ab. Incomplete
D.     Abortus incomplete
E.     Inplantation bleeding
13. Seorang perempuan umur 25 tahun D.    Hiperemesis gravidarum
datang ke BPM hamil pertama kali E.     PER (pre eklampsi ringan)
mengeluh mengeluarkan darah flek-flek
dari jalan lahir sejak 2 hari yang lalu. Hasil 16.  Seorang perempuan umur 26 tahun
pemeriksaan, TFU 3 jari atas symphisis. datang ke BPM kehamilan ke tiga
Inspekulo keluar darah dari OUE tidak ada umur kehamilan 3 bulan, perdarahan
pembukaan.2 minggu kemudian ia datang sedikit, mengeluh mual,muntah,4-5 kali
lagi ke BPM belum mengeluarkan sehari. Hasil pemeriksaan TD 140/90
jaringan, perut mules, hasil pemeriksaan mmHg, TFU 3 jari di bawah pusat,
TD 110/60 mmHg. Nadi 90 x/mnt, VT ballotemen (-), DJJ (-)
OUE teraba jaringan. Untuk menenggakan dignosa perlu
Untuk memperbaiki keadaan umum dilakukan pemeriksaan urin....
tersebut sebelum dilakukan rujukan A.    Plano test
pasien di beri infus.... B.     Protein test
A.    Plasma C.     Glukosa test
B.    NaCl 0,9 % D.    Urine lengkap
C.    NaCl  10 % E.     Plano test titrasi
D.   Glukosa 5 %
E.    Ringer laktat 17 Seorang perempuan umur 26 tahun
datang ke BPM kehamilan ke tiga
14.      Seorang perempuan umur 28 tahun umur kehamilan 3 bulan, perdarahan
datang ke BPM hamil pertama kali sedikit, mengeluh mual,muntah,4-5 kali
mengeluh mengeluarkan darah flek-flek sehari. Hasil pemeriksaan TD 140/90
dari jalan lahir sejak 2 hari yang lalu. Hasil mmHg, TFU 3 jari di bawah pusat,
pemeriksaan, TFU 3 jari atas symphisis. ballotemen (-), DJJ (-)
Inspekulo keluar darah dari OUE tidak ada Tindakan yang mungkin dilakukan di
pembukaan.2 minggu kemudian ia datang RS adalah....
lagi ke BPM belum mengeluarkan A.    Curretage
jaringan, perut mules, hasil pemeriksaan B.     Kemoterapi
TD 110/60 mmHg. Nadi 90 x/mnt, VT C.     Histerotomi
OUE teraba jaringan. D.    Histerektomi
Tindakan bidan untuk menghentikan E.     Evakuasi vakum
perdarahan adalah....
A.    Curetase 18. Seorang perempuan 36 tahun G1P0A0
B.     eksplorasi hamil 30 minggu datang ke BPM dengan
C.     Aspirasi vakum keluhan  waktu bangun tidur
D.    Tiduran trendenburg mengeluarkan darah segar lewat lahir,
E.     Evakuasi jaringan secara digital tidak disertai nyeri perut. Hasil
pemeriksaan KU lemah,pucat TD 90/60,
15. Seorang perempuan umur 26 tahun Hb: 8,4 gr %
datang ke BPM kehamilan ke tiga Diagnosa untuk kasus diatas adalah....
umur kehamilan 3 bulan, perdarahan A.     Ruptura uteri
sedikit, mengeluh mual,muntah,4-5 kali B.     Abortus iminens
sehari. Hasil pemeriksaan TD 140/90 C.     Plasenta previa
mmHg, TFU 3 jari di bawah pusat, D.     Solusio plasenta
ballotemen (-), DJJ (-) E.     Abortus incompletes
Diagnosa kasus diatas adalah....
A.    KET 19. Seorang perempuan 36 tahun G1P0A0
B.     Ab. Emiminens hamil 30 minggu datang ke BPM dengan
C.    Molla Hidatidosa keluhan  waktu bangun tidur
mengeluarkan darah segar lewat lahir, Komplikasi yang dapat terjadi
tidak disertai nyeri perut. Hasil pada kasus diatas adalah....
pemeriksaan KU lemah,pucat TD 90/60, A.     Syok septik
Hb: 8,4 gr %         B.     Syok anafilatik
Tindakan yang tidak boleh dilakukan C.     Syok neurogenik
oleh bidan pada Ny. F adalah.... D.     Syok hipovolemik
A.    Inspekulo E.     Syok hoemorargik
B.     Konseling
C.     Pasang infus 23. Seorang perempuan 28  tahun ke BPM
D.     Palpasi abdomen mengeluh sudah 2 bulan tidak menstruasi,
E.     Periksa dalam pervaginan perut bagian bawah nyeri dan
mengeluarkan bercak darah berwarna
20. Seorang perempuan 36 tahun G1P0A0 coklat. Hasil pemeriksaan dalam belum
hamil 30 minggu datang ke BPM dengan ada pembukaan portio, nyeri goyang, PP
keluhan  waktu bangun tidur test (+).
mengeluarkan darah segar lewat lahir, Diagnosa yang tepaat untuk kasus
tidak disertai nyeri perut. Hasil diatasadalah….
pemeriksaan KU lemah,pucat TD 90/60, A.    Molla hidatidosa
Hb: 8,4 gr %        B.     Abortus incipiens
Untuk mempertahankan kesejahteraan C.     Abortus imminens
janin perlu tindakan.... D.    Abortus incomplete
A.    Injeksi vit K E.     Kehamilan ektopik tertanggu
B.     Oksigenasi
C.     Tidur 0,5 duduk 24.Seorang perempuan 36 tahun G1P0A0
D.     Infus NaCl 0,9 % hamil 30 minggu datang ke BPM dengan
E.     Tidur miring ke kiri keluhan  waktu bangun tidur
mengeluarkan darah segar lewat lahir,
21. Seorang perempuan 36 tahun G1P0A0 tidak disertai nyeri perut. Hasil
hamil 30 minggu datang ke BPM dengan pemeriksaan KU lemah,pucat TD 90/60,
keluhan  waktu bangun tidur Hb: 8,4 gr %
mengeluarkan darah segar lewat lahir, Nyeri perut bagian bawah yang
tidak disertai nyeri perut. Hasil dirasakan pada kasus diatas karena….
pemeriksaan KU lemah,pucat TD 90/60, A.    Ruptur tuba fallopii
Hb: 8,4 gr %        B.     Ruptura uteri iminens
Penanganan yang tepat untuk kasus C.     Tekanan covum douglas
diatas adalah.... D.     Proses pengeluaran molla
A.    Transfusi darah E.     Proses pengeluaran hasil konsepsi
B.     Konseling dan rujuk
C.     Infus NaCl 0,9 %, dan rujuk 25.   Seorang perempuan 36 tahun
D.    Informed consent dan rujuk G1P0A0 hamil 30 minggu datang ke BPM
E.    Infus NaCl 0,9 %, informed consent dengan keluhan  waktu bangun tidur
dan rujuk mengeluarkan darah segar lewat lahir,
tidak disertai nyeri perut. Hasil
22.  Seorang perempuan 36 tahun G1P0A0 pemeriksaan KU lemah,pucat TD 90/60,
hamil 30 minggu datang ke BPM dengan Hb: 8,4 gr %    
keluhan  waktu bangun tidur Perubahan darah yang kemungkinana
mengeluarkan darah segar lewat lahir, di alami Ny. E adalah….
tidak disertai nyeri perut. Hasil A.    Leukopeni
pemeriksaan KU lemah,pucat TD 90/60, B.    Leukositosis
Hb: 8,4 gr %       C.     Penurunan Hb
D.    Trombositopheni 29. Seorang perempuanumur 29 tahun
E.     Penurunan eritrosit datang ketempat BPM tanggal 3 April
2010 untuk memeriksakankehamilannya.
26.    Seorang perempuan 36 tahun HPHT 9 Mei 2010. Anak ke 1 (2 tahun),
G1P0A0 hamil 30 minggu datang ke BPM belum pernah abortus mengeluh mual, dan
dengan keluhan  waktu bangun tidur kadang muntah-muntah, belum merasakan
mengeluarkan darah segar lewat lahir, gerakan janin. Hasil pemeriksaan: TFU
tidak disertai nyeri perut. Hasil setinggi pusat, tidak teraba bagian janin,
pemeriksaan KU lemah,pucat TD 90/60, DJJ tidak terdengar, tekanan darah 140/95
Hb: 8,4 gr %     mmHg
Etiologi dari kasus diatasadalah…. Diagnosa kasus diatas adalah....
A.    Trauma A.    Mola hidatidosa
B.     Seksual B.     Kehamilan ganda
C.     Vaginitis C.     Ancaman abortus
D.    Adneksitis D.    PER (Pre eklampsi ringan)
E.     Keturunan E.     Kehamilan ektopik terganggu

27.  Seorang perempuan 36 tahun G1P0A0 30. Seorang perempuanumur 29 tahun


hamil 30 minggu datang ke BPM dengan datang ketempat BPM tanggal 3 April
keluhan  waktu bangun tidur 2010 untuk memeriksakankehamilannya.
mengeluarkan darah segar lewat lahir, HPHT 9 Mei 2010. Anak ke 1 (2 tahun),
tidak disertai nyeri perut. Hasil belum pernah abortus mengeluh mual, dan
pemeriksaan KU lemah,pucat TD 90/60, kadang muntah-muntah, belum merasakan
Hb: 8,4 gr %   gerakan janin. Hasil pemeriksaan: TFU
Tindakan yang setinggi pusat, tidak teraba bagian janin,
dilakukan bidan adalah… DJJ tidak terdengar, tekanan darah 140/95
A.    Beri infuse mmHg
B.     Dilakukan digital Pemeriksaan penunjang yang
C.     Pasang infuse rujuk ke RS diperlukan yaitu....
D.    Anjurkan ibu untuk bed rest total A.    Plano test
E.     Pasang infuse dan lakukan digital B.     Urine rutin
C.     Urine reduksi
28. Seorang perempuanumur 29 tahun D.     Plano test titrasi
datang ketempat BPM tanggal 3 April E.     Urine test protein
2010 untuk memeriksakankehamilannya.
HPHT 9 Mei 2010. Anak ke 1 (2 tahun), 31.  Seorang perempuanumur 29 tahun
belum pernah abortus mengeluh mual, dan datang ketempat BPM tanggal 3 April
kadang muntah-muntah, belum merasakan 2010 untuk memeriksakankehamilannya.
gerakan janin. Hasil pemeriksaan: TFU HPHT 9 Mei 2010. Anak ke 1 (2 tahun),
setinggi pusat, tidak teraba bagian janin, belum pernah abortus mengeluh mual, dan
DJJ tidak terdengar, tekanan darah 140/95 kadang muntah-muntah, belum merasakan
mmHg gerakan janin. Hasil pemeriksaan: TFU
BerdasarkanHPHT setinggi pusat, tidak teraba bagian janin,
usia kehamilan kasus diatas adalah.... DJJ tidak terdengar, tekanan darah 140/95
A.    14 minggu mmHg      
B.     16 minggu Asuhan kebidanan pada kasus diatas
C.     18 minggu adalah....
D.     20 minggu A.     Istirahat dirumah
E.     24 minggu B.     Diet rendah kalori
C.     Diet rendah garam
D.     Diet rendah protein TFU 36 cm, preskep sudah masuk PAP,
E.     Pemberian antihipertensi DJJ 132 x/mnt, TTV dalam batas
normal    
32. Seorang perempuanumur 29 tahun  Untuk
datang ketempat BPM tanggal 3 April memastikan diagnosa perlu dilakukan p
2010 untuk memeriksakankehamilannya. emeriksaan urine....
HPHT 9 Mei 2010. Anak ke 1 (2 tahun), A.    Rutin
belum pernah abortus mengeluh mual, dan B.     Protein
kadang muntah-muntah, belum merasakan C.     Reduksi
gerakan janin. Hasil pemeriksaan: TFU D.    Acepton
setinggi pusat, tidak teraba bagian janin, E.     Sedimen
DJJ tidak terdengar, tekanan darah 140/95
mmHg 36.  Seorang perempuan umur 28 tahun,
Anjuran untuk  periksa ulang pada.... G1 hamil 36 minggu datang ke BPM
A.    1 minggu dengan keluhan sering kencing,banyak
B.     2 minggu makan, banyak minum, hasil pemeriksaan
C.     3 minggu TFU 36 cm, preskep sudah masuk PAP,
D.     4 minggu DJJ 132 x/mnt, TTV dalam batas
E.     5 minggu normal      
Kondisi janin  tergolong....
33. Seorang perempuan umur 28 tahun, G1 A.    BBLR
hamil 36 minggu datang ke BPM dengan B.     Normal
keluhan sering kencing,banyak makan, C.     Obesitas
banyak minum, hasil pemeriksaan TFU 36 D.    Mikrosomia
cm, preskep sudah masuk PAP, DJJ 132 E.     Makrosomia
x/mnt, TTV dalam batas normal
TBJ kasus diatasadalah.... 37.    Seorang perempuan umur 28 tahun,
A.    3750 G1 hamil 36 minggu datang ke BPM
B.    3875 dengan keluhan sering kencing,banyak
C.    4030 makan, banyak minum, hasil pemeriksaan
D.    4185 TFU 36 cm, preskep sudah masuk PAP,
E.     4340 DJJ 132 x/mnt, TTV dalam batas normal
Bukan merupakan asuhan kebidanan
34. Seorang perempuan umur 28 tahun, G1 terhadap kasus diatas....
hamil 36 minggu datang ke BPM dengan A.    Rujuk ke dokter SPOG
keluhan sering kencing,banyak makan, B.     Pasang infus NaCl 0,9 %
banyak minum, hasil pemeriksaan TFU 36 C.     Konseling persiapan persalinan
cm, preskep sudah masuk PAP, DJJ 132 D.    Konseling persalinan di rumah sakit
x/mnt, TTV dalam batas normal        E.    Diet rendah kerbohidrat, tinggi garam
Diagnosis kasus diatas yaitu...
A.    Polyhydramnion  38. Seorang perempuan berusia 24 tahun
B.     Diabetes melitus hamil anak pertama 3 bulan datang ke
C.     Gangguan ginjal BPM mengeluh mual, muntah, pusing dan
D.    Diabetus insipideus nafsu makan berkurang. Hasil pemeriksaan
E.     Diabetes melitus gestasional tanda vital batas normal TFU 2 jari di atas
sympisis.
35.   Seorang perempuan umur 28 tahun, Apakah tindakkan yan tepat di lakukan
G1 hamil 36 minggu datang ke BPM pada kasus tersebut?
dengan keluhan sering kencing,banyak a. Minum air dingin
makan, banyak minum, hasil pemeriksaan b. Minum air hangat
c. Makan sedikit tapi sering b. Molahhidatidosa 
d. Makan makanan yang mengadung c. Missed abortion 
lemak d. Kehamilan ektopik 
e. Kurangi makanan yang mengandung e. Kehamilan ektopik terganggu 
protein
42. Seorang perempuan berusia 28 tahun
39. Seorang perempuan berusia 23 th hamil anak pertama 7 bulan. Datang ke
hamil 4 bulan anak pertama ke BPM BPM, tidak pernah keguguran, ibu
mengeluh mengeluarkan bercak darah, mengeluh nyeri perut sejak 4 jam yang lalu
nyeri pada perut bawah. Hasil pemriksaan dan keluar lendir. Hasil pemeriksaan TTV
tanda vital dalam batas normal TFU 2 jari dalam batas normal, his 3 x/10’/40’’, DJJ
di bawah pusat pemeriksaan inspekulo : 145 x/m,hasil pemeriksaan TTV dalam
serviks tertutup.  pembukaan 4 cm. 
Apakah diagnosis yang tepat pada apakah diagnose kasus tersebut? 
kasus tersebut?  a. GI PI A0 hamil 26 minggu inpartu kala
a. Abortus komplit I 
b. Abortus insipiens  b. GI PI A0 hamil 27 minggu inpartu kala
c. Abortus inkomplit  I 
d. Abortus imminens  c. GI PI A0 hamil 28 minggu inpartu kala
e. Abortus provokasus  I 
d. Gi PI A0 hamil 29 minggu inpartu kala
40. Seorang perempuan berusia 19 th, I 
hamil anak pertama 9 bulan datang di antar e. Gi PI A0 hamil 30 minggu inpartu kala
suami di RS. Ibu mengeluh sakit kepala, I 
mual, dan nyeri ulu hati disertai pandangan
kabur. Hasil pemeriksaan : TD 180/120 43. Seorang perempuan berusia 32 tahun,
mmHg, nadi 100 x/m, nafas 24 x/m, hamil anak ke 3, usia kehamilan 8 bulan
odeme pada muka dan jari tangan. TFU 32 datang ke BPM bersama suami dengan
cm, tidak ada his, DJJ 138 x/m, keluhan mata berkunang-kunang sering
teratur.Pemeriksaan lab protein urine (++ pusing, hasil pemeriksaan TD 150/90
+).  mmHg, nadi 82 x/m, nafas 22 x/m, kaki
Apakah diagnosis yang perlu di ketahui odem (++), protein urine (+). 
keluarga pada kasus tersebut?  Apakah diagnosis yang paling tepat
a. Preeclampsia.  pada kasus tersebut? 
b. Hipertensi dalam kehamilan  a. Hipertensi kronik superimposide 
c. Preeklampsi ringan  b. Hipertensi gestasional 
d. Preeklampsi sedang  c. Hipertensi kronis 
e. Pre eklampsi  d. Pre eklampsi ringan 
e. Pre eklampsi berat 
41. Seorang perempuan usia 27 tahun
datang ke RS dengan keluhan terlambat 44. Seorang perempuan berusia 21 tahun,
haid 3 bulan, perut bagian bawah nyeri dan hamil anak pertama 7 bulan datang ke
mengluarkan bercak darah berwarna coklat polindes bersama suami, mengeluh sering
hasil pemriksaan TD 100/60 nadi 92 x/m pusing, mata berkunang-kunang, badan
Suhu 37,5 c nyeri tekan abdomen. Hasil terasa lemas dan cepat lelah sejak 2
pemeriksaan dalam belum ada minggu yang lalu, hasil pemeriksaan tanda
pembukaan.HCG urine (+). vital dalam batas normal. konjungtiva
Apakah diagnose yang tepat pada kasus terlihat pucat. 
tersebut?  Apakah pemriksaan penujang yang
a. Abortus  sebaiknya di lakukan pada kasus
tersebut? 
a. HB sahli  48. seorang perempuan berusia 34tahun
b. Protein unaria  datang ke BPM ntuk periksa kehamilannya
c. Urine protein  yang pertama. Ibu mengeluh sering mual
d. Glukosa darah  setiap kali makan dan sedikit pusing.
e. Golongan darah  Pemeriksaan : tanda vital dalam batas
normal, TFU 3 jari diatas simpisis. Apakah
45. Seorang perempuan berusia 22 tahun, asuhan yang tepat pada kassus diatas?
hamil anak pertama datang bersama a. makan porsi kecil tapi sering
suaminya ke BPM untuk memriksaakan b. konsumsi tablet zat besi
kehamilanya. Hasil pemriksaan HPHT 02 c. konsumsi tablet kalsium
april 2014, TD 120/80. Nadi 88 x/m, suhu d. istirahat yang cukup
37,6 c, e. banyak minum
keadaan umum baik kapankah tafsiran
persalinan pada kasus tersebut?  49. seorang perempuan berusia 33 tahun
a. 7 desember 2014 hamil anak pertama dengan usia kehamilan
b. 8 desember 2014  9 bulan. Datang kepuskesmas diantar oleh
c. 9 desember 2015  suaminya ke RS dalam keadaan tidak
d. 10 january 2015  sadar, anamnesis : mengalami kejang –
e. 12 febuari 2015 kejang dirumah. Hasil pemeriksaan TD:
180/110 mmHg, Nadi : 100 x/menit, nafas:
46. Seorang perempuan berusia 23 tahun 16 x / menit, terdapat oedem pada wajah,
hamil 8 bulan datang ke BPM bersama tangan, kaki dan protein urin (++).
suami, untuk memeriksakan kehamilanya, Apakah diagnosis yang tepat pada
mengeluh sering pusing dan cepat lelah. kasus diatas?
Hasil pemriksaan tanda vital dalam batas a. preeklamsi ringan
normal, pemriksaan fisik kkontungtiva b. preeklamsi berat
pucat, TFU 30 cm, letak kepala, DJJ (+) c. hipertensi esensial
140 x/m,  d. hipertensi kronis
apakah pemriksaan penujang yang e. eklamsia
tepat pada kasus tersebut? 
a. Darah  50. seorang perempuan berusia 21 tahun,
b. Haemoglobin  hamil anak pertama 7 bulan datang ke
c. Trombosit darah  polindes mengeluh sering pusing, mata
d. Laju endap darah  berkunang – kunang, badan terasa lemas
e. Gula darah  dan cepat lelah sejak 2 minggu sejak 2
minggu yang lalu. Hasil pemeriksaan:
47. Seorang perempuan berusia 27 th tanda vital dalam batas normal.
hamil anak ke 4 9 bulan, datang ke Konjungtiva terlihat pucat. Apakah
polindes di antar suami dengan keluhan pemeriksaan penunjang yang sebaikya
kejang-kejang, hasil pemriksaan TD dilakukukan pada kasus tersebut?
190/140 mmHg, muka tangan, kaki a. HB sahli
oedam.  b. protein uria
Apakah kemungkinan diagnosis yang c. urin protein
tepat pada kasus tersebut?  d. glukosa darah
a. Eklamsi  e. golongan darah
b. Pre eklamsi 
c. Pre eklamsi berat  51. seorang perempuan berusia 28 tahun
d. Superimposide pre eklamsi  hamil anak kedua 8 bulan datang ke BPM,
e. Hipertensi dalam kehamilan mempunyai kebiasaan merokok yang sulit
dihentikan. Bidan menganjurkan agar
kebiasaan tersebut dihentikan. 55. seorang bidan baru 1 bulan bertugas di
Apakah diagnosis potensial pada kasus desa daerah pegunungan. Bidan
tersebut? melakukan pendataan keadaan kesehatan
a. BBLR diwilayah kerjanya. Hasil pendapatkan
b. serotnus adanya kebiasaan tentang makan ikan pada
c. makrosomia ibu hamil.
d. preeklamsi Apakah upaya yang dilakukan bidan
e. plasenta previa pada kasus tersebut?
a. menentang kebiasaan
52. seorang perempuan berusia 35 tahun b. konseling gizi yang baik selama hamil
mempunyai 4 orang anak, merasa hamil 2 c. pemantauan status gizi setiap ibu hamil
bulan. Anak terakhir berusia 1 tahun d. memberikan makanan tambahan pada
datang ke bidan ingin mengakhiri setiap ibu hamil
kehamilannya. Hasil pemeriksaan dalam e. menyarankan ibu hamil untuk hati – hati
batas normal, hasil pemeriksaan HCG (+). dalam memilih makanan.
Apakah tindakan yang sesuai dengan
kasus tersebut? 56. seorang perempuan berusia 28 tahun,
a. melakukan rujukan hamil anak pertama 9 bulan,datang ke
b. konseling bahaya aborsi BPM untuk memeriksaan kehamilannya.
c. kolaborasi dengan SpOG Hasil pemeriksaan tanda vintal dalam
D. kolaborasi dengan dokter batas normal. TPU 34 cm, DJJ 140x/menit,
e. melakukan aborsi secara mandiri kepala belum masuk PAP.
Apakahpemeriksaan yang harus
53. seorang perempuan berusia 29 tahun dilakukan untuk menegakkan diagnosis
diantar suaminya ke RS dengan keluhan pada kasus tersebut?
terlambat haid 2 bulan, pasangan a.pemeriksaan dalam
mengharapkan istrinya hamil. Hasil b. pemeriksaan bimanual
pemeriksaan dalam batas normal. c. pemeriksaan panggul luar
Apakah pemeriksaan yang dilakukan d. pemeriksaan panggul dalam
pada kasus tersebut? e. pemeriksan penunjang USG
a. inspekulo
b. ultrasonografo 57. seorang perempuan berusia 30 tahun
c. uji HCG urin datang BPM, hamil 8 bulan anak pertama
d. palpasi leopold dengan keluhan tidak merasakan gerakan
e. djj dengan dopler bayinya sejak 2 hari yang lalu.
Pemeriksaan tanda vital dalam batas
54. seorang perempuan berusia 24 tahun, normal, DJJ (-).
datang kerumah sakit dengan keluhan Apakah asuhan yang diberikan pada
terlambat haid 3 bulan, keluar darah dari kasus tersebut ?
kemaluan tidak disertai nyeri. Hasil a. pasang infuse
anamnesis keluar jaringan utuh terbungkus b. rujuk ke rumah sakit
pemeriksaan fundus uteri tidak teraba. c. konsultasi kedokter SpOG
Apakah kemungkinan diagnosis pada e. beritahu keluarga hasil pemeriksaan
kasus tersebut?
a. abortus insipiens 58. seorang perempuan berusia 33 tahun
b.abortus inkomplit hamil anak pertama dengan hasil
c. abortus habitualis kehamilan 9 bulan datang ke puskesmas
d. abortus imminens diantar oleh suaminya,dengan keluhan
e. abortus komplitus tidak sadar dan pada saat di rumah
mengalami kejang-kejang. Hasil
pemeriksaan TD: 180/110mmHg, nadi:
100x/menit nafas : 6x/menit, punggung
kanan, presentasi kepala dan DJJ
174/menit.
Apakah diagnosis potensial janin pada
kasus tersebut?
a.IUGR
b.BBLR
c. Hipoksia primer
d.Hipoksia sekunder
e. Inpending fetal distress

59. seorang wanita berusia 25 tahun datang


ke BPM hamil 8 bulan anak pertama,
dengan keluhan mual, pusing, mata
kunang –kunang, nafsu makan kurang,
hasil pemeriksaan: TD: 90/70mmHg,
konjungtifa pucat, hasil pemeriksaan
labotorium Hb 8 gr/dL. Apakah
kemungkinan diagnosis pada kasus
tersebut?
a. anemia definisiensi zat besi
b. anemia megaloblastik
c. anemia haemolitik
d. anemia pernisiosa
e. anemia gravis

60. seorang perempuan berusia 20 tahun,


hamil anak ketiga17 minggu, datang ke
puskesmas menggeluh keluar darah dari
jalan lahir tanpa tanpa disertar mules.
Hasil pemeriksaan: tanda vital dalam
normal, tidak ada dilatasi serviks.
Apakah diagnosis yang paling tepat
pada kasus tersebut?
a. abortus inkomplitus
b. abortus komplitus
c. arbortus immninens
d. abortus inifiens
e. abortus abortion

Anda mungkin juga menyukai