menjalani transplantasi ginjal. “Chronic Rejection” terhadap Selama menjalani perawatan pasca transplantasi, KECUALI operasi, pasien tersebut a. Aktifasi sel Th (CD4) oleh mengalami penurunan fungsi alloantigen dari graft ginjal, graft rejection yang terjadi b. Terjadi Delayed Type adalah: Hypersensitivity a. Hyperacute rejection c. Arterisclerosis pembuluh darah b. Acute rejection oleh telah penerima terbentuknya antibodi d. Oklusi pembuluh darah arteri terhadap sel endotel ginjal graft c. Acute rejection oleh telah e. Nekrosis graft terbentuknya sel Tc (CTL) yang membentuk sel endotel ginjal 4. Untuk mengetahui kecocokan atau d. Chronic rejection oleh karena memprediksi derajat penolakan terbentuknya sel Tc (CTL) yang terhadap jaringan transplantasi membunuh sel endotel ginjal dilakukan pemeriksaan e. Chronic rejection oleh karena kompartibilitas donor dan terbentuknya sel CD4 yang penerima dengan cara memeriksa: memicu terbentuknya a. Human Leukocyte Antigens arteriosclerosis pada pembuluh (HLA) darah ginjal (DTH) b. T Cell Receptor (TCR) c. CD4 dan CD8 2. Penolakan jaringan d. Imunoglobulin transplantasi/allograft rejection, e. Strain donor recepient terjadi karena sistem imun recepient melihat allograft sebagai 5. Pada Ibu hamil akan didapatkan sesuatu asing, ini disebabkan kondisi, KECUALI: karena: a. CMI melemah a. Adanya perbedaan struktur b. Imunitas humoral tidak histology dengan jaringan berubah penerima c. Lebih gampang terjadi infeksi b. Adanya perbedaan molekul d. Innate Immunity bertambah MHC dengan jaringan hebat penerima e. Sel CD8 berkurang c. Adanya perbedaan molekul membran sel dengan jaringan 6. CMI/ Cell Mediated Immunity penerima melemah pada ibu hamil d. Adanya perbedaan golongan disebabkan beberapa hal, darah antara penerima dan KECUALI: donor a. Plasenta mengekspresikan HLA e. Adanya perbedaan antigen A bukan klasik HLA klasik Class I asing yang dikenal oleh dan II recepient b. NK cell melemah di organ reproduksi c. Th2 dominan dari Th1 d. Sel T yang banyak di organ reproduksi adalah yang memiliki reseptor ɤδ e. Steroid hormon menekan CMI
7. Molekul yang kita deteksi pada
pemeriksaan immunohistokimia adalah: a. DNA b. RNA c. Protein d. Karbohidrat e. Semua benar
8. Pada metode “direct”
immunohistokimia, yang dilabel dengan kromogen atau enzym adalah a. Secondary antibody b. Primary antibody c. Avidin biotin complex d. Bridging antibody e. Complex antibody
9. Yang benar mengenai Syndrome
DiGeorge di bawah ini adalah kecuali: a. Penyebab adalah delesi 22q11 b. Hipoplasia thymus c. Aplasia parathyroid d. Peninggian kadar IgM e. Sel T prekursor tidak berkembang
10. “Inflammatory like reaction”
dengan IL-1β sebagai center piece, ditemukan pada peristiwa: a. Fertilisasi b. Ovulasi c. Ejakulasi d. Menstruasi e. Kehamilah trimester pertama