Anda di halaman 1dari 10

JOBSHEET RIAS

WAJAH MEMAR
Untuk memenuhi tugas mata kuliah Rias Wajah Teater, Film, dan Televisi
Dosen pengampu: Elok Novita, M.Pd Dan Nolis Marliati, M.Pd

Disusun Oleh:
Nama : Faras Fitri Fadilla
Nim : 21519334087
Kelas : I

Prodi : Tata Rias Dan Kecantikan

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

2022
1. Definisi Rias Wajah Teater
Rias ini termasuk salah satu rias wajah film, hanya di sini kamera perekamnya adalah
kamera elektronik (sinematron). Karena itu prinsip dasarnya juga tidak jauh berbeda
dengan rias wajah panggung, fantasi dan film, di sini lebih spesifik diperhitungkan
ketajaman gambar kurang baik dibandingkan dengan yang diberikan film. Tata rias
dibuat agak mendekati tata rias panggung, yaitu agak tebal dan sedikit kontras. Tetapi
perlu juga diperhitungkan pengaruh lampu sorot yang dapat mempengaruhi
warna.Tata rias teater adalah seni menciptakan kecantikan fisik, termasuk rambut,
kulit, dan kuku dengan dandanan yang digunakan untuk mendukung suatu
pertunjukan teater, khususnya untuk menciptakan keindahan fisik sesuai dengan
persyaratan peran yang dimainkan.

2. Tujuan Rias Wajah Teater


a. Sebuah bentuk perubahan karakter wajah dasar saat pengambilan gambar
b. Sebagai bentuk design makeup untuk melengkapi penampilan wajah secara
keseluruhan,menutupi kekurangan dan menambah daya Tarik
c. Menurubah penampilan wajah untuk penampilan secara total.

3. Indikasi
a. Bentuk wajah mengarah kepada bentuk wajah oval
b. Bentuk hidung mengarah pada bentuk hidung yang berbatang hidung panjang dan
mancung
c. Bentuk alis mengarah pada bentuk alis yang menurun
d. Bentuk mata mengarah pada bentuk mata almond (proporsional)
e. Bentuk bibir mengarah pada bentuk bibir yang tidak terlalu besar dan tidak terlalu
kecil (proporsional)

4. Ciri / Prinsip Rias Teater

a. Menggunakan base make up waterproof dan tebal


b. Alas bedak berwarna 2 tone lebih gelap
c. Rias mata terlihat sedikit kecoklatan dengan ketentuan; membingkai alis mata
dibuat menukik, sudut mata tidak terbentuk jelas, eyeliner hitam pada tightline mata,
maskara tanpa jepit bulu mata
d. Tidak menggunakan highlighter
e. Tidak boleh menggunakan lipgloss
f. Shading / contour dibuat lebih tegas
g. Tidak menggunakan blush on pada apple cheek

5. Keperluan Alat, Kosmetik, Bahan, Dan Lenan


a. Alat
No. Nama & gambar Spesifikasi Fungsi Jumlah
1. Fan brush Kayu, berbentuk Membersihkan 1 buah
kipas kecil dan tipis. eyeshadow yang jatuh
ke bawah mata dan
mengaplikasikan
highlighter
2. Power brush Berbentuk bulat dan Mengaplikasikan bedak 1 buah
tebal pada wajah.
3. Contour brush Kuas yang Untuk membuat contour 1 buah
berbentuk pada tulang pipi, garis
meruncing miring dagu, dan garis dahi.
dan rata
4. Concealer brush Berbentuk pipih Mengaplikasikan 1 buah
dengan ujung bulu concealer agar hasilnya
yang mencembung lebih rata.
dan berukuran kecil
5. Blush brush Bulat dan kecil Mengaplikasikan blush 1 buah
on pada pipi.

6. Lip brush Berbentuk bulat dan Mengaplikasikan lipstik 1 buah


tipis dan membentuk garis
bibir agar lebih tepat.

7. Blending brush Ujung bulu bulat Membaurkan 1 buah


eyeshadow
agar garis yang terlihat
bisa bertransisi dengan
lembut, sehingga
makeup terlihat lebih
natural.
8. Flat angled brush Kuas yang Mengaplikasikan 1 buah
berbentuk contour pada tulang
meruncing miring hidung.
dan lebih kecil
9. Sponge Berbentuk bulat Mengaplikasikan 1 buah
seperti telur dengan foundation agar lebih
ujung yang lancip rata dan terlihat natural.

10. Eyeshadow brush Berbentuk bulat dan Mengaplikasikan 1 buah


sedikit pipih eyeshadow.

11. Puff bedak Kain halus Membutuhkan bedak 1 buah


tabur

12. Large Eyeshadow Berukuran besar, Mengaplikasikan 1 buah


Brush bentuk ujung bulu eyeshadow di kelopak
yang bulat. mata, highlight pada
tulang alis. Cocok untuk
membentuk sudut mata
bagian atas luar.
13. Kantong kresek Plastik Sebagai tempat sampah 1 buah

14. Sponge aplicator Berbentuk bulat dan membaurkan eyeshadow 1 buah


kecil di bagian lipatan
kelopak mata.
15. Brow / Lash brush Kuas dengan 2 sisi membersihan gumpalan 1 buah
atau di sebut dengan maskara Sedangkan sisi
sikat alis yang mirip sikat gigi,
digunakan untuk
menyikat alis atau
mengaplikasikan
kosmetik.

b. Kosmetik
No. Nama & gambar Spesifikasi Fungsi Jumlah
1. Milik cleansing Lotion Membersihkan wajah 1 buah
pada klien

2. Penyegar Cair Menyegarkan dan 1 buah


menutup pori-pori kulit

3. Pelembab Cair Melindungi kulit dari 1 buah


kosmetik yang
berbahaya

4. Foundation / alas bedak Cream Menutupi wajar dan 1 buah


mend-cover

5. Bedak tabur Bubuk Meng-cover wajah 1 buah

6. Bedak padat Padat Menghaluskan cover 1 buah


wajah

7. Eyeshadow Padat Memberi warna pada 1 buah


kelopak mata

8. Eyeliner spidol Cair Menggaris sekeliling 1 buah


mata jika menggunakan
bulu mata palsu
9. Eyeliner pencil Padat Membingkai bawah 1 buah
mata
10. Mascara Cream Melentikkan bulu mata 1 buah
dan memberi kesan
bulu mata yang panjang
dan tebal
11. Contour Padat Mengkontur wajah 1 buah

12. Lipstick Cream Mewarnai bibir dengan 1 buah


warna yang sesuai

13. Pensil alis Padat Memberi warna pada 1 buah


alis
14. Concealer Cair Sebagai tint dan meng- 1 buah
conceal
15. Contour Stick / padat Mengkontur wajah 1 buah

c. Bahan
No. Nama & gambar Spesifikasi Fungsi Jumlah
1. Tissue Halus, lembut, dan Membersihkan wajah Secukupnya
non parfum
2. Kapas Halus dan lembut Membersihkan wajah Secukupnya

d. Lenan
No. Nama & gambar Spesifikasi Fungsi Jumlah
1. Hari bando Kain Mengikat kepala 1 buah

2. Cape makeup Kain Untuk mengalasi 1 buah


pakaian agar tidak
kotor

6. Langkah Kerja
1. Langkah 1-Membersihkan wajah
a. Membersihkan wajah dengan milk cleansing dan dilanjutkan dengan
penyegar.
b. Mengaplikasikan pelembab pada wajah

2. Langkah 2 - Posisikan memar.


Putuskan di bagian mana efek memar hendak dibuat dan pertimbangkan apa
yang dapat menyebabkannya pada area tersebut. Cara ini akan membantu Anda
memutuskan letak memar, berikut bentuk dan ukurannya. Posisikan memar di
bagian yang mudah terjangkau agar riasan dapat dipulaskan dengan mudah.
Bentuk memar harus mencerminkan apa pun yang Anda bayangkan sebagai
penyebabnya. Pertimbangkan letak memar di bagian lengan bawah seolah-olah
terbentur oleh benda tumpul, misalnya pentungan, sehingga menimbulkan luka
berbentuk lonjong. Memar akan berbentuk lebih panjang dibandingkan dengan
lebarnya dan memiliki ujung bulat. Opsi lain yaitu dengan membuat memar
kehitaman di area mata seolah-olah wajah Anda terkena tinju.

3. Langkah 3- Pulaskan lapisan dasar dengan perona mata berwarna merah.


Tutupi area memar dengan lapisan dasar dari perona mata berwarna merah.
Langkah ini akan menghasilkan bentuk dan ukuran yang baik untuk dikerjakan.
Warna merah menggambarkan semua area yang teriritasi akibat memar.
Misalnya, jika Anda membuat efek mata memar kehitaman, pulaskan warna
merah secara melengkung pada bagian bawah mata, mulailah dari sudut mata
lalu melebar ke bagian bawahnya dan menuju sisi mata dalam bentuk sabit. Area
memar terbesar memiliki lebar paling tidak 2,5 cm dan berada di dekat bagian
luar sudut bawah mata. Anda dapat menambahkan warna merah pada tepi
kelopak mata atas untuk menunjukkan iritasi.

4. Langkah 4-Pulaskan perona mata ungu pada area memar untuk menambah
warna dan kedalaman.
Warna ungu harus digunakan pada bagian memar terdalam untuk membuatnya sangat
menonjol. Pada contoh mata memar kehitaman, mulailah dari sudut bawah mata lalu
pulas sepanjang tepi kelopak mata bawah. Mulailah kembali dari sudut mata, lalu
pulas mengelilingi tepi rongga mata. Cara ini akan membentuk simbol “lebih dari (>)”
atau huruf “v” pada sisinya.

5. Langkah 5- Buatlah memar terlihat sudah lama menggunakan warna


kuning dan hijau. Jika tersedia perona mata berwarna kuning dan hijau, dan
Anda ingin memar terlihat akan sembuh, Anda dapat memadukan warna hijau di
sekeliling tepi memar dan juga sebagai titik di bagian tengahnya. Pulaskan warna
kuning pada tepi dan tengah-tengah area kehijauan tersebut untuk menyorotinya.
Gunakan warna hijau dan kuning di sekeliling tepi bentuk sabit pada mata
kehitaman. Selain itu, pulaskan juga pada sudut mata, dorong sedikit pada
lekukannya, lalu tarik sedikit menuju kelopak mata atas, dan turun ke sudut mata
bawah.
6. Langkah 7- Redupkan titik terang apa pun dengan perona mata hitam.
Jika warna hijau dan kuning terlalu mencolok, terang, atau membuat memar
terlihat tidak realistis, Anda dapat memulaskan sedikit perona mata hitam pada
area tersebut guna membuat memar tampak lebih kusam dan sedikit menutup
warna yang mencolok. Warna hitam juga dapat digunakan untuk menggelapkan
area keunguan jika nuansanya agak terang, atau Anda menginginkan penekanan
yang lebih.

7. Langkah 8 – Finishing Touch


Baurkan memar pada kulit dan buatlah riasan lebih tahan lama menggunakan
bedak tabur, Ambillah kuas rias berukuran besar dan pulaskan bedak tabur pada
area tersebut. Pulaslah seluruh bagian memar dengan bedak tabur untuk
membaurkannya dengan rona kulit Anda dan menghilangkan sedikit kilauan dari
perona mata.

8. Langkah 9-Berkemas
a. Berkemas : membereskan alat, kosmetik, bahan
b. Membuang sampah
c. Menyapu area kerja dan mengepel

Anda mungkin juga menyukai