Anda di halaman 1dari 1

LATIHAN DASAR

PETAMA SAYA MASUK JADI TENTARA PADA TAHUN 1999. SETELAH DINYATAKAN LULUS TES
SAYA MELAKSANAKAN LATIHAN DASAR KEMILITERAN DI SEKOLAH CALON BINTARA RINDAM
VI/MULAWARMAN DI BANJARMASIN KALIMANTAN SELATAN. DIHARI PERTAMA SETELAH PEMBUKAAN
PENDIDIKAN SAYA SANGAT KAGET KARENA SAYA DILATIH CUKUP KERAS, WALAUPUN DEMIKIAN SAYA
MERASA SENANG DAN BANGGA BISA MEMAKAI SERAGAM MILITER. DALAM LATIHAN DASAR TERSEBUT
SAYA DILATIH MENJADI SEORANG TENTARA YANG DISIPLIN, BERTANGGUNG JAWAB, MEMILIKI MENTAL
YANG KUAT, CARA BERTEMBUR DAN MENEMBAK SERTA MEMILIKI JIWA KORSA YANG TINGGI. SAYA
SANGAT BANGGA DAN BAHAGIA MENJADI SEORANG PRAJURIT.

SETELAH MELAKSANAKAN PENDIDIK DASAR MILITER SELAMA 6 BULAN SAYA DILANTIK MENJADI
SEORANG BINTARA TNI AD. KEMUDIAN SAYA MELANJUTKAN PENDIDIKNA DASAR INFANTERI SELAMA 6
BULAN. SETELAH MELAKSANAKAN PENDIDIKAN SAYA LANGSUNG BERTUGAS DI SANDIDAM
VI/MILAWARMAN.

YANG TIDAK BISA SAYA LUPAKAN WAKTU LATIHAN DASAR MILITER YAITU WAKTU
LATIHAN SAYA MENGALAMI CIDERA LUTUT. SETELAH KEJADIAN ITU SAYA MELEWATI LATIHAN DENGAN
SANGAT BERAT, KARENA CIDERA LUTUT SAYA CUKUP BERAT. SETELAH PENDIDIKNA SAYA OPERASI
LUTUT DI RUMAH SAKIT GATOT SUBROTO JAKARTA.

PADA TAHUN 2018 SAYA MENGIKUTI PENDIDIKAN PERWIRA DI SECAPA AD BANDUNG DAN PENDIDIKAN
PERWIRA INFANTERI DI PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI CIPATAT BANDUNG. SETELAH SELESAI
MENGIKUTI PENDIDIKAN PERWIRA SAYA BERDINAS DI KOREM 041.GAMAS SAMPAI SEKARANG

Anda mungkin juga menyukai