Anda di halaman 1dari 2

1.

Buatlah masing-masing satu contoh oposisi kontrarik, subkontrarik, kontradiktorik,


subalterna super-implikasi dan subalernasi sub-implikasi!
2. Buatlah masing-masing satu contoh silogisme beraturan Sub-Pre, Bis-Pre, Bis-Sub,
dan Pre-Sub!
3. Carilah satu contoh penalaran tautologi!

Jawaban:

1. Contoh oposisi kontrarik : semuanya adalah belajar membaca. Semuanya tidak


ada yang belajar membaca.
Contoh oposisi subkontrarik : Sebagian adalah pelajar jurusan IPA. Sebagian
bukan pelajar jurusan IPA.
Contoh oposisi kontradiktorik : semua manusia melihat. Beberapa manusia
tidak melihat.
Contoh oposisi subalterna super-implikasi : semua adalah penghianat. Ada
Sebagian yang penghianat.
Contoh oposisi subalenasi sub-implikasi : Sebagian adalah pelukis. Semuanya
adalah pelukis.

2. Contoh silogalisme beraturan sub-pre :


- Semua benda padat adalah mahluk tak hidup
- Kursi adalah benda
- Jadi , kursi adalah mahluk tak hidup.
Contoh silogalisme beraturan bis-pre :
- Bila aku mendapat nilai jelek aku akan di hukum.
- Aku mendapatkan nilai yang bagus
- Jadi , aku tidak di hukum.
Contoh silogalisme beraturan pre-sub :
- Bu ida sedang menjelaskan materi matematika atau kimia
- Ternyata bu ida sedang menjelaskan materi kimia.
- Bu ida menjelaskan materi matematika bukan kimia.
3. contoh penalaran tautologi : Kita seharusnya dapat menghindari pikiran
negatif, perilaku yang buruk, serta menghilangkan segala hal yang sifatnya
kotor di dalam diri kita!

Di dalam kalimat contoh tautologi diatas merupakan perintah agar seseorang dapat
meninggalkan sifat-sifat yang buruk. Masing-masing frasa di atas memiliki makna yang
sama, beberapa kata yang memiliki makna sama tersebut sengaja diulang untuk menegaskan
atau menguatkan makna yang disampaikan.

Sumber referensi :

ISIP4211

https://majalahpendidikan.com/contoh-kalimat-oposisi/

Anda mungkin juga menyukai