Judul : Urban microclimate and energy consumption: A multi-objective

parametric urban design approach for dense subtropical cities

Penulis : Nastaran Abdollahzadeh, Nimish Biloria

Pendahuluan
Penelitian ini dilatarbelakangi dengan pendekatan metodologi holistik yang
mempelajari aspek yang ada kaitannya dengan manusia sekaligus lingkungan
sosialnya. Penelitian ini berfokus pada penyelidikan dampak parameter desain
pada kenyamanan suhu luar ruangan dan konsumsi energi bangunan secara
bersamaan.
Berdasarkan data dari PBB, diperkirakan populasi yang akan tinggal di perkotaan
mencapai 66% pada 2050. Peningkatan populasi ini menjadi salah satu faktor
yang menyebabkan terjadinya masalah energi. Hal ini berdampak pada Urban
Heat Island (UHI) dimana kondisi yang biasa terjadi di perkotaan yang lebih
hangat disbanding daerah sekitarnya. Sehingga, dalam hal ini kondisi suhu yang
dialami populasi yang berada diperkotaan dan sumber energi yang mereka
gunakan untuk menyesuaikan suhu di dalam ruangan menjadi sangat penting.
Penelitian menunjukkan terjadinya peningkatan penggunaan energi untuk
mendinginkan ruangan sebesar 23% dari tahun 1970 sampai 2010 karena dampak
pemanasan global.
Untuk itu, penelitian difokuskan untuk meneliti kondisi suhu di perkotaan untuk
mengusulkan langkah-langkah mitigasi untuk menyediakan suhu luar ruangan
yang sehat dan layak.

Metode penelitian
Penelitian ini mengoptimalkan pemecahan masalah untuk menemukan lingkungan
perkotaan yang hemat energi dan suhu yang nyaman. Terdapat dua
pengelompokkan yaitu penelitian dengan metode analisis dan metode empiris.
Berikut pengelompokkan metode penelitiannya:
a. Analitis (kerangka konseptual dan formal)
b.

Hasil pembahasan

Kesimpulan