Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN

PERENCANAAN USAHA KERAJINAN PASAR LOKAL


“BOKORAN DARI KORAN ”

NAMA : PUTU WINDA PRISKILA RAMADHANI


ABSEN: 36
KELAS : XII MIPA 5

TAHUN AJARAN 2021/2022


KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
Rahmat serta karunia-Nya. Sehingga saya dapat menyelesaikan proposal usaha ini dengan tepat
pada waktunya, untuk melengkapi tugas mata pelajaran Pendidikan Kewirausahaan (PKWU)
yaitu Laporan Perencanaan Usaha Kerajinan Pasar Lokal yang berupa “Bokoran Dari Koran ”

Laporan ini berisikan tentang bagaimana mengembangkan kerajinan pasar local dengan
memanfaatkan bahan-bahan yang memiliki harga jual yang tinggi. Yang dimana untuk
menentukan lokasi sampai dari modal usaha akan di bahas. Diharapkan laporan ini dapat
memberikan informasi kepada kita semua. Saya menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari
sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu
saya harapkan demi kesempurnaan laporan ini.

Akhir kata, saya ucapkan terima kasih kepada Ibu Ni Nyoman Meiraningsih, SE. M.Si
selaku guru mata pelajaran PKWU ini. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa melindungi
kita semua dari segala usaha kita.

Badung, 4 Agustus 2021

Penulis

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR………………….…………………………….…....…….…….……1

DAFTAR ISI…….……………….………………………………...…….….………….….....2

BAB I PENDAHULUAN…..………………………………..………………………….…….3

1.1 Latar Belakang.....……………………...…………………….….…………….……3


1.2 Visi dan Misi..……...…………..………………………..…..….…….....….………3
1.3 Tujuan Kegiatan…………………………………………………………………….3
1.4 Manfaat Kegiatan..……………………………………………………………..…...4
BAB II ANALISIS PASAR……………………………………………………………..........5

BAB III PRODUK PERUSAHAAN ………………………………………………………...6

3.1 Jenis Produk………………………………………………………………………...6

3.2 Proses Pembuatan…………………………………………………………………..6

3.3 Analisis S.W.O.T…………………………………………………………..………7

BAB IV TARGET PASAR…………………………………………...…….………………..8

4.1 Segmentasi Pasar...……………..……..……………………………..…………….8

4.2 Target Pemasaran………..………………………………………….…..…………8

4.3 Promosi dan Pemasaran………………….…..……………..……..….……....……8

BAB V KEUANGAN………………………………………..…..……………………….…...9

5.1 Biaya Produksi dan Non Produksi...……………………………………….…........9

5.2 Harga Pokok Produksi…………..………………………………………...............10

5.3 Perhitungan Laba Rugi……………………………………………………..…….11

BAB VI PENUTUP……………………………………………………………….………....12

6.1 Kesimpulan…………………………………………………….…………………12

6.2 Saran…………………………………………………………………………….12

2
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Seiring dengan bertambahnya kebutuhan manusia yang berupa kebutuhan produk


kerajinan yang difokuskan untuk pasar lokal maka, muncullah ide untuk membuat usaha
produk kerajinan bokoran dari koran bekas untuk pasar lokal .Bisnis adalah sebuah
pembelajaran, dimana dibutuhkan analisa yang sangat dalam tentang prospek dan kelayakan
dalam usaha itu. Oleh karena itu, bisnis harus dimulai sejak dini sehingga kita memiliki banyak
waktu untuk dapat berpikir dan mengolah otak demi kesuksesan usaha tersebut.

Namun, bukan hal yang mudah bagi masyarakat untuk menciptakan peluang usaha baru
dikarenakan kurangnya ketrampilan. Salah satu alternatif yang paling banyak dilakukan
masyarakat, terutama masyarakat menengah kebawah adalah dengan membuka usaha kecil-
kecilan. Sebenarnya usaha kecil-kecilan tersebut sudah membuka peluang pasar yang besar
apabila dikelola dengan baik.

Inilah yang melatar belakangi usaha Produk Kerajinan “Bokoran dari Koran”.

1.2 Visi dan Misi

Visi :
➢ Membuat produk kerajinan bokoran dari koran yang akan bersaing di pasar lokal
sekaligus bisa menjadi peluang bisnis yang dapat menghasilkan laba
Misi :
➢ Memproduksi kerajinan bokoran dari koran bekas yang berkualitas sehingga mampu
menjadi peluang usaha
➢ Membuat kerajinan bokoran dari koran yang mampu bersaing di pasar lokal
➢ Memanfaatkan bahan baku yang berasal dari lingkungan sekitar
➢ Meningkatkan kualitas SDM dalam dunia bisnis kerajinan untuk pasar lokal
1.3 Tujuan Kegiatan

1. Menghasilkan produk kerajinan bokoran yang berkualitas yang berbahan dasar dari
koran bekas.

3
2. Melatih pelajar agar lebih berkembang dalam berkreasi untuk berwirausaha.
3. Menjadikan produk kerajinan tangan menjadi produk yang berkualitas dan
mempunyai nilai jual yang tinggi.
1.4 Manfaat Kegiatan

Penyusunan laporan perencanaan produk kerajinan bokoran dari koran ini diharapkan
dapat melestarikan lingkungan sekitar dengan memanfaatkan bahan baku sebaik
mungkin dan dapat menambah wawasan yang lebih luas lagi tentang kegiatan industri
perdagangan

4
BAB II

PROFIL USAHA

2.1 Profil Usaha

Produk kerajinan bokoran yang berbahan dasar dari koran adalah suatu produk
kerajinan yang diharapkan dapat bersaing di pasar local guna mendapatkan laba yang maksimal
dan produk kerajinan ini dapat memanfaatkan dengan baik sumber daya sekitar yang akan
digunakan sebagai bahan produk kerajinan

➢ Jenis Usaha : Produk kerajinan untuk pasar lokal


➢ Produk yang Dihasilkan : Bokoran Dari Koran
➢ Pemilik : Putu Winda Priskila Ramadhani
➢ Alamat Usaha : Jalan Tambaksari no.20, Kapal, Mengwi, Badung
➢ Email : priskilaramadhani00@gmail.com
➢ Harga Produk : Rp.20.000

5
BAB III

PRODUK PERUSAHAAN

3.1 Jenis Produk

Jenis produk yang saya buat yaitu “ Bokoran Dari Koran “ dimana bokoran tersebut
berbahan dasar dari koran yang sudah tidak terpakai lagi dan saya olah semaksimal mungkin
agar menjadikan suatu kerajinan bingkai foto yang sangat berguna bagi seseorang.
3.2 Proses Pembuatan
Dalam proses pembuatan ada tahapan- tahapan yang saya lakukan, yaitu :
1. Sediakan alat dan bahan yang akan digunakan seperti :
➢ Alat :
1) Cutter
2) Kuas
3) Lidi
➢ Bahan :
1) Koran
2) Lem
3) Cat
2. Setelah alat dan bahan tersedia potong koran menjadi empat bagian.
3. Kemudian, ambil lidi atau bambu lalu gulung koran tersebut dengan bantan lidi dan beri
lem pada ujungnya, dan buat gulungan koran sebanyak-banyaknya sesusai yang
diperlukan.
4. Setelah koran digulung, selanjutnya pipihkan koran tersebut.
5. Ambil satu persatu korang yang sudah dipipihkan, lalu gulung koran tersebut dan berikan
lem saat menggulungnya, dan berikan juga lem pada ujung koran agar tidak lepas.
6. Gulung koran sesuai dengan ukuran yang diinginkan, lem ujung koran agar tidak lepas.
7. Bentuk gulungan koran tersebut menyerupai bokoran.
8. Langkah selanjutnya membuat tutup bokoran, langkah yang dilakukan sama seperti
membuat bokoran namun ukurannya lebih kecil dari bokoran, dan buat juga gulungan
kecil untu pegangan bokoran.
9. Jika sudah selesai, diamkan sejenak agar lemnya mengering.
10. Kemudian cat bokoran agar lebih menarik
11. Bokor siap digunakan ataupun dijual.

6
3.3 Analisis S.W.O.T
1. Strength/kekuatan
• Keawetan dan kerapian produk terjamin 99%.
• Produk yang saya tawarkan terbuat dari bahan yang ramah lingkungan.
• Pruduk yang saya buat memiliki ciri khas yang unik sehingga berbeda
dari produk yang sejenis.
2. Weakness / kelemahan
• Terbatasnya waktu pengerjaan sehingga produk yang saya hasilkan
perhari kadang tidak menentu.
3. Opportunity / peluang
• Zaman sekarang, bumi sudah darurat sampak plastik, sehingga jalan
alternative adalah harus menggunakan bahan ramah lingkungan seperti
bokoran ini.
• Produk ini dapat diakses dengan mudah karena dijual lewat media social.
• Peluang usaha produk ini sangat tinggi karena produk memberikan kesan yang unik
4. Threats / ancaman
• Banyaknya persaingan yang mengikuti konsep yang telah saya buat.

7
BAB IV

TARGET PASAR

4.1 Segmentasi Pasar

Bokoran dari koran ini memiliki konsep untuk memanfaatkan kembali limbah dari koran yang
sudah tidak terpakai lagi. karena di daerah produksi banyak terdapat bahan baku, harga bahan
menjadi lebih murah. sehingga produksipun tidak terlalu memakan banyak biaya. Dengan biaya
produksi yang tidak terlalu mahal hanya saja membutuhkan keterampilan, sehingga harga
penjualanpun tidak terlalu mahal dan dapat di jangkau oleh semua kalangan.

4.2 Target Pemasaran

Target pemasarannya meliputi daerah sekitar tempat tinggal, sekolah dan event-event tertentu
seperti pameran atau pagelaran kesenian.

4.3 Promosi dan Pemasaran

➢ Promosi

cara promosi yang saya lakukan yaitu melakukan promosi dalam bidang digital
atau social media karena, promosi dalam social media ini memudahkan saya dalam
mempromosikan barang dari jarak jauh maupun jarak dekat seperti di dalam negeri
bahkan sampai di luar negeri.

➢ Pemasaran
Ada 4 strategi pemasaran yang saya gunakan untuk menjual produk saya yaitu :
1. Produk
Produk yang saya produksi adalah bokoran dari koran dihiasi dengan desain unik
dan terbuat dari bahan bekas yang aman dan ramah lingkungan.
2. Price / harga
Saya menghadirkan produk berkualitas dan awet tetapi tetap di bandrol dengan
harga yang ramah dikantong pelajar yaitu Rp,20.000.00.
3. Promotion / promosi
Dalam memasarkan produk, saya memanfaatkan media social sebagai sarana
untuk mempromosikan produk saya, sehingga produk saya terkenal dan laku terjual.
4. Place / tempat
Produk yang saya hasilkan akan saya produksi di Jalan Tambaksari no.20,
Kapal, Mengwi.

8
BAB V

KEUANGAN

5.1 Biaya Produksi dan Non Produksi

➢ Biaya produksi

• Alat

NO ALAT JUMLAH HARGA SATUAN JUMLAH HARGA

1 Cutter 1 Rp.6.000,00 Rp.6.000,00

2 Kuas 1 Rp. 2.000,00 Rp. 2.000,00

3 Lidi 1 Rp.1.000,00 Rp.1.000,00

• Bahan

NO BAHAN JUMLAH HARGA SATUAN JUMLAH HARGA

1 Koran 2 Rp.2.000,00 Rp..4.000,00

2 Lem 1 Rp. 6.000,00 Rp. 6.000,00

3 Cat 1 Rp.8.000,00 Rp.8.000,00

➢ Biaya prosuksi di peroleh dengan menggunakan BBB+BTKL+BOPV+BOPT

• Biaya Bahan Baku / BBB

Rumus = koran + lem


= Rp.4000 + Rp 6.000
= Rp.10.000

9
• BOPV

Rumus = kuas + lidi + cat


= Rp.2.000+ Rp.1.000 + Rp.8.000
= Rp.11.000

• BOPT

Rumus = cutter ( 1/6 x Rp.6.000)


= Rp.1.000

• BTKL = Rp.5.000

Jadi, total biaya produksinya adalah :

Rumus = BBB+BOPV+BOPT+BTKL

= Rp.10.000+ Rp.11.000+ Rp.1.000+ Rp.5.000

= Rp 27.000

➢ Biaya Non produksi


a. Administrasi = Rp.1.000
b. Biaya pemasaran =Rp.1.000
c. Biaya kemasan =Rp.1.000

Total biaya non produksi = Rp.3.000

Laba = Rp.5.000

5.2 Harga Pokok produksi (HPP)

Rumus : biaya prouksi + biaya non produksi


: Rp 27.000 + Rp.3000
: Rp.30.000

Harga jual per buah = Rp.30.000 : 2


= Rp. 15.000 + Rp.5.000
= Rp.20.000

10
5.3 Perhitungan Laba dan Rugi

Rumus = pendapatan – pengeluaran


= (Rp.20.000x2)- Rp.30.000
= Rp.10.000

Jadi, laba yang diperoleh sebesar Rp.10.000

11
BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Kerajinan bokoran dari koran ini dalam pengerjaannnya tidaklah terlalu sulit dan
untuk mendapatkan bahan bakunya juga cukup mudah. Jika kita bisa membuat
bokoran dari kardus ini dengan bentuk yang unik, cantik dan rapi, maka saya yakin
pasti akan laku dipasaran. Jadi dengan memanfaatkan limbah yang ada disekitar kita
secara maksimal untuk menghasilkan produk yang kreatif dan inovatif nantinya akan
bisa menjadi lahan usaha yang dapat menghasilkan uang.

5.2 Saran

Demikian penyusunan laporan perencanan produk kerajinan bokoran dari koran


ini saya buat dan berharap dapat mengembangkan usaha ini dengan inovasi dan
kreatifitas yang lebih tinggi. Yang mana dapat mengasilkan produk yang bermanfaat
bagi masyarakat tanpa harus mengganggu lingkungan. Semoga usaha yang akan saya
kembangkan ini dapat di terima oleh masyarakat.

Saya mengajak kita semua mari kita manfaatkan sumber daya yang ada disekitar
kita untuk kita sulap menjadi produk yang luar biasa dan bermanfaat sekaligus bisa
menjadi pundi-pundi uang bagi yang berani untuk memulainya saat ini. Terima kasih.

12

Anda mungkin juga menyukai