Anda di halaman 1dari 2

JEPARA – Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Jepara

melaksanakan kegiatan tahunan untuk menevaluasi kegiatan pelayanan PMI


selama tahun 2019 dan menetapkan program pelayanan PMI untuk tahun 2020.
Kegiatan yang biasa disebut dengan muskerkab (musyawarah Kerja Kabupaten)
PMI Kabupaten Jepara tersebut dilaksanakan pada hari rabu tanggal 19 Februari
2020 bertempat di Aula PMI Kabupaten Jepara. Laporan pelaksanaan kegiatan
PMI Kabupaten Jepara disampaikan dari masing-masing satuan kerja PMI
Kabupaten Jepara yaitu Unit Markas dan Umit Donor Darah, sedangkan terkait
dengan kinerja anggaran PMI Kabupaten Jepara disampaikan oleh Bendahara PMI
Kabupaten Jepara.

PMI Kabupaten Jepara terus melakukan pembenahan terhadap seluruh pelayanan


dan program kegiatan sosial. Melalui peningkatan mutu maupun penambahan
sarana dan prasarana, pelayanan yang diberikan kepada masyarakat akan selalu
ditingkatkan di segala aspek bidang. Seperti, pelayanan donor darah, sosial
maupun pelayanan kesehatan lainnya. Hal tersebut disampaikan Ketua PMI
Kabupaten Jepara Sutedjo S Sumarto, saat musyawarah kerja kabupaten
(muskerkab) di Aula Markas PMI Kabupaten Jepara, Rabu (19/2/2020).
“Dukungan semua pihak bisa diberikan kepada PMI Kabupaten Jepara, sehingga
target kami untuk meningkatkan kualitas pelayanan pada tahun ini bisa tercapai
dengan bagus,” kata Sutedjo.

Sarana dan prasarana lain juga sedang dikembangkan, seperti berdirinya gedung
baru yang saat ini masih berjalan pada tahap kedua pembangunan. Bangunan
yang berada di Jalan Lingkar Mulyoharjo tersebut diperkirakan rampung akhir
tahun ini. Namun demikian, pihaknya tak menampik masih diperlukan sejumlah
fasilitas penunjang lainnya, seperti gudang hingga sarana sanitasi. “Kami
berharap nanti tahun 2021 masih bisa difasilitasi untuk pembangunan gedung,”
ujar dia.

Tak hanya itu, Sutedjo mengakui bahwa saat ini peralatan yang digunakan PMI
Kabupaten Jepara masih kurang, bahkan sebagian besar perlu dimodernisasi agar
sesuai standar. “Tahun ini akan kita mulai dengan peremajaan peralatan yang
kita miliki,” kata Ketua PMI Jepara.

Di samping itu penguatan kapasitas SDM pada tahun ini juga akan lebih
dimantapkan lagi. Dengan demikian kualitas pelayanan bagi masyarakat dapat
lebih baik ke depannya. “Peningkatan kualitas pelayanan dari SDM sudah kita
mulai, bahkan relawan kita dari desa sudah kita sekolahkan di tingkat provinsi,”
imbuh Sutedjo.

Adapun pada acara pembukaan Muskerkab PMI Jepara tersebut, selain Ketua PMI
Kabupaten Jepara hadir pula Kabag Kesra Setda Jepara Suhendro yang mewakili
Ketua Dewan Kehormatan PMI Jepara. Kemudian Pengurus, Kepala Markas,
Kepala UDD, PMI Kecamatan dan karyawan serta relawan PMI Kabupaten Jepara.

Mewakili Plt. Bupati Jepara, Suhendro sangat mengapresiasi kinerja dan juga
kerja sama, serta kontribusi PMI Kabupaten Jepara terhadap Pemkab Jepara.
Kendati demikian, terdapat sejumlah penekanan darinya untuk hal teknis yang
masih perlu ditingkatkan. “Citra PMI Kabupaten Jepara yang sudah baik harus
terus dipertahankan. Namun di sisi lain, PMI Kabupaten Jepara juga harus bersiap
dalam menghadapi berbagai dinamika perkembangan dan tuntutan masyarakat,”
ujar dia.

Kedepannya PMI Kabupaten Jepara tidak hanya menjadi organisasi kemanusiaan


yang hanya bertumpu kepada pemerintah daerah saja. Namun juga melibatkan
seluruh elemen masyarakat. Karena PMI sendiri adalah dari, oleh dan untuk
masyarakat, yang kegiatannya diorientasikan untuk kemanusiaan.

Anda mungkin juga menyukai