Anda di halaman 1dari 10

Analisis Regresi

dan Korelasi
Selasa, 22 November 2022
01
Analisis Regresi
Tahapan Regresi Linear Berganda
1 Uji Asumsi Klasik 2 Uji t Parsial
Berdasarkan
Signifikansi

Uji
Normalitas Berdasarkan
Nilai t Hitung & t Tabel

Uji Multikolinearitas
Berdasarkan
Signifikansi

Uji Heteroskedastisitas
3 Uji F Simultan
& Berdasarkan
Scatterplot Nilai F Hitung & F Tabel

Uji Autokorelasi
Durbin Watson 4 Penentuan Model
Berdasarkan
Nilai R square
Uji Asumsi Klasik
Adalah: Uji yang digunakan untuk mengetahui apakah data penelitian memenuhi syarat
untuk dianalisis lebih lanjut, guna menjawab hipotesis penelitian

Uji Asumsi Klasik

1. Uji Normalitas Data

2. Uji Multikolinearitas

3. Uji Heteroskedastisitas • Agar kita memperoleh estimator yang


4. Uji Autokorelasi baik atau BLUE (Best Linear Unbiased
Estimator) maka kita perlu melakukan
Uji Asumsi Klasik pada model
Uji Normalitas
▪ Bertujuan untuk mengetahui apakah seluruh variabel yang akan diuji terdistribusi
dengan normal atau tidak
▪ Model yang baik apabila data yang ada pada variabel terdistribusi normal atau
mendekati normal
▪ Alat analisis data: one-sample Kolmogorof-Smirnov Test
▪ Hipotesis Uji:
H0: Data terdistribusi Normal
Ha: Data Tidak terdistribusi Normal

▪ Kaidah Penolakan Ho,


Tolak Ho jika αhitung < α
Uji Multikolinearitas

❑ Untuk menguji apakah pada model regresi ditemukan


adanya hubungan korelasi yang signifikan antara BONJOUR
variabel bebasnya
❑ Model yang baik jika tidak terdapat hubungan yang
antara variabel bebasnya
❑ Alat yang digunakan adalah Variance Inflation Factor SALUT
(VIF)
❑ Jika nilai VIF antar variabel < 10, maka dpat dikatakan
bahwa variabel tersebut bebas multikolinearitas
Uji Heteroskedastisitas

❑ Untuk menguji apakah pada model regresi terjadi ketidaksamaan varian.


❑ Heteroskedastisitas merupakan suatu kondisi dimana seluruh faktor gangguan
tidak memiliki varian yang sama ➔ dapat mempengaruhi pada model yang tidak
efisien
❑ Alat analisis untuk mendeteksi ada atau tdaknya Heteroskedastisitas: Model
Glejser (meregresi residual var dependent dengan variabel independent)
❑ Hipotesis H0:
H0: Heteroskedastisitas
Ha: No Heteroskedastisitas

❑ Kaidah penolakan H0
Tolak H0 jika αhitung < α
Koefisien
Determinasi
Merupakan alat uji yang digunakan untuk melihat seberapa
dekat garis regresi yang terestimasi dengan data yang ada.
Goodness of fit test
➔ R2
1. Bila R2 = 0, artinya variasi dari Y tidak dapat
diterangkan oleh X sama sekali.
2. Bila R2 = 1, artinya semua titik berada pada garis
regresi
➔ semakin dekat ke 1, maka model semakin bagus

8
Kasus Regresi
Manajer HR dari Hotel NUSA INDAH ingin mengetahui apakah ada hubungan antara gaya
kepemimpinan dan Lingkungan kerja dengan tingkat produktivitas tenaga kerja. Untuk
keperluan tersebut, dilakukan penyebaran kuesioner dengan mengambil sampel 20 orang
tenaga kerja.
Jumlah pertanyaan yang diajukan dalam kuesioner ada 10 pertanyaan untuk variabel X1
dan X2. Instrumen penelitian dibuat dengan penilaian yang diberi skala 1-5 dimana (1 =
sangat tdk baik, dan 5= sangat baik).

Pertanyaan:
1. Dengan α = 0,05, buktikan apakah ada pengaruh yang signifikan antara gaya
kepemimpinan dan lingkungan kerja terhadap produktivitas tenaga kerja?
2. Tentukan persamaan regresinya
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai