Anda di halaman 1dari 17

Aturan turunan

Turunan fungsi trigonometri


Aturan rantai
Turunan orde tinggi
Turunan implisit

Turunan
Beberapa aturan turunan

Tim Dosen Kalkulus 1a


a Departemen
Matematika FMIPA UI
Kampus Depok UI, Depok 16424

2020/2021

1/17 htasman@sci.ui.ac.id Turunan


Aturan turunan
Turunan fungsi trigonometri
Aturan rantai
Turunan orde tinggi
Turunan implisit

Pandang Dx sebagai fungsi (opera-


tor).

Ada masukan, yaitu fungsi f .


Ada luaran, yaitu fungsi Dx (f ) =
f 0.

Jika y = f (x), turunan fungsi f di titik x dinotasikan sebagai

dy
f 0 (x) atau Dx (f (x)) atau .
dx

2/17 htasman@sci.ui.ac.id Turunan


Aturan turunan
Turunan fungsi trigonometri
Aturan rantai
Turunan orde tinggi
Turunan implisit

Teorema 1 (Turunan fungsi konstan)


Jika f (x) = k, dengan k adalah bilangan konstan, maka f 0 (x) = 0
atau Dx (k) = 0.

Bukti.
f (p) − f (x)
f 0 (x) = lim p−x = lim k−k
= lim 0
= 0.
p→x p→x p−x p→x p−x

Teorema 2 (Turunan fungsi identitas)


Jika f (x) = x, maka f 0 (x) = 1 atau Dx (x) = 1.

Bukti.
f (p) − f (x) p−x
f 0 (x) = lim p−x = lim = 1.
p→x p→x p−x

3/17 htasman@sci.ui.ac.id Turunan


Aturan turunan
Turunan fungsi trigonometri
Aturan rantai
Turunan orde tinggi
Turunan implisit

Teorema 3 (Turunan fungsi pangkat)


Jika f (x) = xn , dengan n adalah bilangan bulat positif , maka
f 0 (x) = n xn−1 atau Dx (xn ) = n xn−1 .

Teorema 4 (Aturan perkalian konstan)


Jika k adalah bilangan konstan dan f adalah fungsi yang dapat
diturunkan, maka
(kf )0 (x) = k f 0 (x) atau
Dx [k f (x)] = k Dx [f (x)].

4/17 htasman@sci.ui.ac.id Turunan


Aturan turunan
Turunan fungsi trigonometri
Aturan rantai
Turunan orde tinggi
Turunan implisit

Teorema 5 (Aturan jumlah (sum rule))


Jika f dan g adalah fungsi yang dapat diturunkan, maka
(f + g)0 (x) = f 0 (x) + g 0 (x) atau
Dx [f (x) + g(x)] = Dx [f (x)] + Dx [g(x)].

Bukti.
(f +g)(p) − (f +g)(x)
(f + g)0 (x) = lim p−x
p→x
f (p)+g(p) − (f (x)+g(x))
= lim p−x
p→x
f (p)− f (x) + g(p) −g(x)
= lim p−x
p→x
f (p)− f (x) −g(x)
= lim p−x + lim g(p)p − x
p→x p→x
= 0 0
f (x) + g (x).

5/17 htasman@sci.ui.ac.id Turunan


Aturan turunan
Turunan fungsi trigonometri
Aturan rantai
Turunan orde tinggi
Turunan implisit

Teorema 6 (Aturan selisih (difference rule))


Jika f dan g adalah fungsi yang dapat diturunkan, maka
(f − g)0 (x) = f 0 (x) − g 0 (x) atau
Dx [f (x) − g(x)] = Dx [f (x)] − Dx [g(x)].

6/17 htasman@sci.ui.ac.id Turunan


Aturan turunan
Turunan fungsi trigonometri
Aturan rantai
Turunan orde tinggi
Turunan implisit

Teorema 7 (Aturan perkalian (product rule))


Jika f dan g adalah fungsi yang dapat diturunkan, maka
(f g)0 (x) = f (x) g 0 (x) + g(x) f 0 (x) atau
Dx [f (x) g(x)] = f (x) Dx [g(x)] + g(x) Dx [f (x)].

7/17 htasman@sci.ui.ac.id Turunan


Aturan turunan
Turunan fungsi trigonometri
Aturan rantai
Turunan orde tinggi
Turunan implisit

Teorema 8 (Aturan pembagian (quotient rule))


Jika f dan g adalah fungsi yang dapat diturunkan dengan
g(x) 6= 0 , maka
 0
f g(x) f 0 (x) − f (x) g 0 (x)
(x) = atau
g g 2 (x)
 
f (x) g(x) Dx f (x) − f (x) Dx g(x)
Dx = .
g(x) g 2 (x)

8/17 htasman@sci.ui.ac.id Turunan


Aturan turunan
Turunan fungsi trigonometri
Aturan rantai
Turunan orde tinggi
Turunan implisit

Teorema 9
Fungsi f (x) = sin x dan g(x) = cos x dapat diturunkan dan
Dx (sin x) = cos x dan Dx (cos x) = − sin x.

Bukti.
sin p − sin x
f 0 (x) = lim p−x
p→x
2 sin( 2 ) cos( p+x
p−x
2 )
sin( p−x
2 )
cos( p+x
2 )
= lim p−x = lim p−x
p→x p→x 2
sin( p−x
2 )
· lim cos p+x = 1 · cos 2x
 
= lim p−x 2 2 = cos x.
p→x 2 p→x

Catatan
sin t sin(a−b) sin((a−b)/2)
lim t = 1 ⇔ lim a−b = 1 ⇔ lim (a−b)/2 = 1.
t→0 a→b a→b

9/17 htasman@sci.ui.ac.id Turunan


Aturan turunan
Turunan fungsi trigonometri
Aturan rantai
Turunan orde tinggi
Turunan implisit

Teorema 10
Untuk setiap titik x di domain fungsi yang bersesuaian,
Dx (tan x) = sec2 x, Dx (cot x) = − csc2 x,
Dx (sec x) = sec x tan x, Dx (csc x) = − csc x cot x.

10/17 htasman@sci.ui.ac.id Turunan


Aturan turunan
Turunan fungsi trigonometri
Aturan rantai
Turunan orde tinggi
Turunan implisit

Teorema 11 (Aturan rantai (chain rule))


Misalkan y = f (u) dan u = g(x).
Jika g dapat diturunkan di x dan f dapat diturunkan di u = g(x),
maka fungsi komposisi f ◦ g yang didefinisikan oleh
(f ◦ g)(x) = f (g(x)) dapat diturunkan di x dan
(f ◦ g)0 (x) = f 0 (g(x)) g 0 (x) (notasi Newton) atau
Dx [f (g(x))] = f 0 (g(x)) g 0 (x) (notasi operator) atau
dy dy du
= (notasi Leibniz).
dx du dx

11/17 htasman@sci.ui.ac.id Turunan


Aturan turunan
Turunan fungsi trigonometri
Aturan rantai
Turunan orde tinggi
Turunan implisit

Contoh 12
x2
 
1 Tentukanlah Dx (y) dari y = cos3 .
1−x
 !
3t − 2 3

2 Tentukanlah Dt .
t+5
d sin(cos(sin 3x))
3 Tentukanlah .
dx

12/17 htasman@sci.ui.ac.id Turunan


Aturan turunan
Turunan fungsi trigonometri
Aturan rantai
Turunan orde tinggi
Turunan implisit

13/17 htasman@sci.ui.ac.id Turunan


Aturan turunan
Turunan fungsi trigonometri
Aturan rantai
Turunan orde tinggi
Turunan implisit

Contoh 13
2x
Diberikan fungsi y = . Tentukanlah
2−x
dy
1
dx
d2 y
2
dx2
d3 y
3
dx3

14/17 htasman@sci.ui.ac.id Turunan


Aturan turunan
Turunan fungsi trigonometri
Aturan rantai
Turunan orde tinggi
Turunan implisit

Contoh 14
Diberikan fungsi y 3 + 7y = x3 (y sebagai fungsi implisit dalam x).
dy
Tentukanlah .
dx

Contoh 15
dy
Tentukanlah dari cos(xy 2 ) = y 2 + x.
dx

15/17 htasman@sci.ui.ac.id Turunan


Aturan turunan
Turunan fungsi trigonometri
Aturan rantai
Turunan orde tinggi
Turunan implisit

Teorema 16 (Aturan pangkat (power rule))


Misalkan r adalah bilangan rasional tak-nol .

Untuk x > 0 , Dx (xr ) = r xr−1 .


p
Jika r dapat ditulis dalam suku terendah sebagai r = dengan q
q
adalah bilangan ganjil , maka Dx (xr ) = r xr−1 untuk setiap x.

16/17 htasman@sci.ui.ac.id Turunan


Aturan turunan
Turunan fungsi trigonometri
Aturan rantai
Turunan orde tinggi
Turunan implisit

Pustaka
Varberg, D., Purcell, E., Rigdon, S., Calculus, 9th ed.,
Pearson, 2006.

Catatan
Beberapa gambar dalam materi ini diambil dari pustaka di atas.

17/17 htasman@sci.ui.ac.id Turunan

Anda mungkin juga menyukai