Anda di halaman 1dari 2

PENILAIAN PRA-INDUKSI

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RUMAH SAKIT
KHUSUS BEDAH
KARTIKA DOCTA
Ditetapkan oleh,
Direktur

Tanggal terbit
PROSEDUR TETAP

Dr. Raisya Chytia Ilna

Melakukan pendekatan dan memberikan dukungan moril kepada pasien,


PENGERTIAN
memeriksa ulang tentang identitas pasien, obat-obat, alat-alat yg akan
digunakan sebelum pelaksanaan induksi anestesi dan operasi

1. Untuk meyakinkan bahwa pasien dalam keadaan hemodinamik


TUJUAN
stabil sebelum dilakukan induksi.
2. Untuk mengantisipasi dampak dari tindakan induksi

1. Setiap pasien yang akan dilakukan tindakan anestesia dan sedasi


harus melalui proses penilaian pra-induksi.
2. DPJP Anestesiologi yang sudah dinyatakan kompeten melakukan
penilaian pra-induksi.
3. Penilaian pra-induksi dilakukan sesaat sebelum dilakukan induksi di
KEBIJAKAN
kamar bedah
4. Penilaian pra-induksi berfokus pada stabilitas kondisi fisiologis
pasien dan kesiapan untuk menjalani anestesia
5. Pada pembedahan kedaruratan, kunjungan pra-anestesia dan
penilaian pra-induksi dapat dilakukan bersamaan dengan persiapan
pembedahan pasien.
6. Penilaian pra-induksi harus tercatat didalam status anesthesia

1. Penilain pra-induksi dilakukan di kamar operasi atau ruang


tindakan.
2. Penilain pra-induksi dilakukan oleh DPJP Anestesiologi
sesuai kompetensi.
3. Penilaian pra-induksi dilakukan sesaat sebelum induksi.
4. Sebelum melakukan penilaian pra-induksi bersamaan
PROSEDUR dengan proses sign in DPJP Anestesiologi dan perawat
anestesi meninjau kembali data-data yang dianggap penting.
5. Dilakukan penilaian tanda vital pra-induksi, seperti:
a. Tingkat kesadaran pasien
b. Tekanan darah
c. Frekuensi nadi
d. Frekuensi pernafasan
PENILAIAN PRA-INDUKSI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMAH SAKIT
KHUSUS BEDAH
KARTIKA DOCTA

PROSEDUR e. Patensi jalan napas


f. Suhu
6. Pemberian pre-medikasi
7. Diberikan oksigenasi melalui sungkup muka.
8. Evaluasi kembali efek dari pemberian obat pre-medikasi
terhadap fisiologi, respon dan jalan nafas pasien
9. Dilakukan proses dokumentasi terhadap seluruh proses
penilaian pra-induksi kedalam status anestesia.
10. Hasil penilaian pra-induksi menjadi dasar bagi pengelolaan
anestesi selanjutnya

1. Unit IGD
2. Unit Poli
UNIT TERKAIT 3. Unit Rawat Inap
4. Unit OK
5. Unit Farmasi

Anda mungkin juga menyukai