1. Dari materi diatas apa yang anda ketahui tentang sofware testing ?
Testing software adalah proses mengoperasikan software dalam suatu kondisi yang di
kendalikan, untuk verifikasi apakah telah berlaku sebagaimana telah ditetapkan (menurut
spesifikasi), mendeteksi error, dan validasi apakah spesifikasi yang telah ditetapkan sudah
memenuhi keinginan atau kebutuhan dari pengguna yang sebenarnya. software testing
dilakukan untuk memastikan bahwa produk bebas dari cacat. Metode tersebut melibatkan
proses pemeriksaan komponen dalam sistem software menggunakan alat manual atau
otomatis.
Tujuan dari software testing adalah supaya perusahaan bisa mengidentifikasi kesalahan atau
fitur yang tidak sesuai dengan persyaratan yang sebenarnya. Karena, jika ada bug atau
kesalahan dalam software yang tidak teridentifikasi, perusahaan harus memulai kembali ke
proses development. Tak hanya itu, perusahaan juga harus mengemban kerugian sumber
daya dan keuangan karena pengiriman produk yang harus diundur. Produk software yang diuji
dengan benar dapat memastikan keandalan, keamanan, dan kualitas yang selanjutnya bisa
menghasilkan penghematan waktu, efektivitas biaya, dan kepuasan pelanggan.
2. Model waterfall sering digunakan untuk implementasi sistem, Apa keunggulannya ?
1. Workflow yang jelas
Dengan menggunakan model SDLC jenis ini, mempunyai rangkaian alur kerja sistem yang
jelas dan terukur. Masing – masing tim, memiliki tugas dan tanggung jawab sesuai dengan
bidang keahliannya. Serta dapat menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan alokasi waktu
yang telah ditentukan sebelumnya.
Pengujian perangkat lunak sangatlah penting. Hal ini untuk menghindari resiko kegagalan yang
ditimbulkan oleh perangkat lunak. Contoh kasus pada peristiwa kecelakaan pesawat.
Penerbangan China Airlines Flight 140 pada 26 April 1994 yang lalu ini menjadi kecelekaan
paling mematikan dalam sejarah penerbangan di China. Awalnya, pesawat berada dalam
kondisi normal saat penerbangan sedang berlangsung, namun tak lama setelah take off,
petugas mengalami kesalahan saat mengaktifkan tombol take off atau go around sebelum
pesawat ini akan mendarat di Nagoya, Jepang. Akhirnya, pesawat ini jatuh dan setidaknya
menelan 264 korban tewas dan 7 orang selamat dalam kecelakaan tragis ini.
Contoh lain lagi dari pentingnya pengujian perangkat lunak untuk menghindari bug yang
muncul
Tujuan utama system integration testing adalah untuk menguji otomatisasi dari gabungan
komponen yang ada, serta ketergantungan antara satu sama lain. Intinya, SIT berfokus pada
mengecek interaksi dan interface dari tiap sistem yang ada. Pengujian ini dibutuhkan untuk
membangun program sekaligus mencari tahu apakah ada kesalahan dalam interface.
Pengujian ini mengecek ketergantungan di dalam sebuah rangkaian sistem. Maka dari itu,
prosesnya pun jadi lebih sederhana. Pasalnya, terdapat banyak sekali komponen dan sistem
yang ada. Dengan mengikuti setiap rangkaiannya, pengujian jadi lebih teratur dan tidak
berbelit-belit. Sistem lain yang bisa diintegrasikan atau digabungkan juga bisa saja eksternal,
yang berarti dikembangkan oleh pihak luar.