Anda di halaman 1dari 5

PROFIL RSUD BANTARANGIN

A. VISI DAN MISI

1. Visi
“Terwujudnya RSUD Bantarangin sebagai pilihan utama pelayanan Kesehatan
rujukan bagi masyarakat Ponorogo wilayah barat dan sekitarnya”

2. Misi
a. Meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit
b. Meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan ketrampilan seluruh sumber daya
manusia yang ada di rumah sakit
c. Mengembangkan sarana dan prasarana sesuai standar rumah sakit
d. Memberikan pelayanan yang santun, transparan dan akuntabel.
e. Meningkatkan koordinasi dengan lintas sektor dalam mendukung program
Pemerintah Kabupaten Ponorogo khususnya bidang kesehatan.

B. LINGKUP KEGIATAN

RSUD Bantarangin menyelenggarakan pelayanan dengan mengacu pada pada


Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang
Perumahsakitan, Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Klasifikasi
dan Perizinan Rumah Sakit serta Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 14 Tahun 2021 Tentang Standar Kegiatan Usaha Dan Produk Pada
Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Kesehatan.
Jenis pelayanan yang diselenggarakan RSUD Bantarangin adalah sebagai berikut:

NO JENIS PELAYANAN
1. Pelayanan Medik Dasar
2. Pelayanan Medik Spesialis
a. Pelayanan Medik Spesialis Dasar
1) Spesialis Penyakit Dalam
2) Spesialis Anak
3) Spesialis Obstetri dan Ginekologi
4) Spesialis Bedah
b. Pelayanan Medik Spesialis Lainnya
1) Spesialis Anaestesi dan Terapi Intensif
2) Spesialis Radiologi
3) Spesialis Patologi Klinik
2. Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan
a. Asuhan keperawatan generalis dan/atau spesialis
b. Asuhan kebidanan
3. Pelayanan Penunjang
a. Pelayanan Penunjang Medik
1) Pelayanan Kefarmasian
2) Pelayanan Laboratorium
3) Pelayanan Rekam Medik
4) Pelayanan Darah
5) Pelayanan Gizi
6) Pelayanan Sterilisasi Yang Tersentral
7) Pelayanan Radiologi
b. Pelayanan Penunjang Non Medik
1) Informasi Dan Komunikasi;
2) Pemeliharaan Sarana Prasarana Dan Alat Kesehatan;
3) Pelayanan Laundry / Binatu;
4) Pemulasaraan Jenazah

C. RENCANA STRATEGIS
Rencana Strategis (Renstra) RSUD Bantarangin tahun 2023 – 2028 merupakan
bentuk penjabaran kebijakan pemerintah Kabupaten Ponorogo, yang disusun untuk
menentukan arah kebijakan RSUD Bantarangin dalam rangka mendukung perwujudan
tujuan dan sasaran RPJMD Kabupaten Ponorogo.
Tujuan disusunnya Renstra RSUD Bantarangin Tahun 2023 – 2028 adalah sebagai
berikut :
1. Menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran,
pelaksanaan dan pengawasan pada setiap tahun anggaran selama 5 (lima) tahun
yang akan dating
2. Menjamin tercapainya penggunaan sumber daya secara efektif, efisien dan
berkelanjutan
3. Sebagai pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja RSUD Bantarangin
4. Sebagai tolak ukur dalam penyusunan Laporan Pertanggungjawaban Kinerja RSUD
Bantarangin
Dokumen Renstra RSUD Bantarangin Tahun 2023 – 2028 selengkapnya disusun
terpisah dari dokumen profil RSUD Bantarangin ini.

D. STRUKTUR ORGANISASI
RSUD Bantaranginmerupakan unit organisasi bersifat khusus pada dinas yang
melaksanakan urusan pemerintahan bidang kesehatan, sebagai unit pelaksana yang
melaksanakan kebijakan daerah di bidang kesehatan dan telah menerapkan pola
pengelolaan keuangan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).
Struktur organisasi yang disusun didasarkan pada Peraturan Pemerintah Nomor 7
Tahun 2015 tentang Pedoman Organisasi Rumah Sakit dan dilengkapi dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perangkat Daerah.
RSUD Bantarangin dipimpin oleh seorang Direktur yang dalam pelaksanaan tugas
dan fungsinya bertanggung jawab kepada Kepala Dinas yang melaksanakan urusan
pemerintahan bidang kesehatan dalam bentuk penyampaian laporan pelaksanaan
pengelolaan keuangan dan barang milik Daerah serta bidang kepegawaian.
Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2019 pasal 84A disebutkan bahwa
Rumah sakit umum Daerah kabupaten/kota kelas D terdiri atas 1 (satu) subbagian tata
usaha dan 2 (dua) seksi. Berdasarkan landasan hukum di atas maka struktur organisasi
RSUD Bantarangin terdiri dari:
1. Direktur;
2. Seksi Pelayanan Medik, Keperawatan dan Kebidanan, membawahi kelompok
jabatan fungsional;
3. Seksi Pelayanan Penunjang, membawahi kelompok jabatan fungsional;
4. Sub Bagian Administrasi Umum dan Keuangan, membawahi kelompok jabatan
fungsional;
5. Kelompok Jabatan Fungsional; dan
6. Unit Pelayanan.

Bagan struktur organisasi RSUD Bantarangin adalah sebagai berikut :

DIREKTUR

KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL SPI
KOMITE

SEKSI PELAYANAN MEDIK,


SEKSI PELAYANAN SUB BAGIAN ADMINISTRASI
KEPERAWATAN DAN
PENUNJANG UMUM DAN KEUANGAN
KEBIDANAN

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

UNIT PELAYANAN UNIT PELAYANAN


E. RENCANA PEMENUHAN KEBUTUHAN SUMBER DAYA MANUSIA (SDM)
Perencanaan kebutuhan meliputi jumlah dan kualifikasi SDM pada RSUD
Bantarangin mengacu pada aturan sebagai berikut :
1. Undang – Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2021 tentang Bidang Perumahsakitan;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Klasifikasi dan
Perizinan Rumah Sakit.
Berdasarkan peraturan – peraturan di atas maka perencanaan kebutuhan SDM di
RSUD Bantarangin adalah sebagai berikut :

NO JENIS TENAGA JUMLAH SDM


I TENAGA MEDIS
A Pelayanan Medik Dasar
1. Dokter Umum 6
2. Dokter gigi 2
B Pelayanan Medik Spesialis Dasar
1. Dokter spesialis penyakit dalam 1
2. Dokter spesialis anak 1
3. Dokter spesialis obsgyn 1
4. Dokter spesialis bedah umum 1
C Pelayanan Medik Spesialis Lain
1. Dokter spesialis anestesi 1
2. Dokter spesialis radiologi 1
3. Dokter spesialis patologi klinik 1

II TENAGA KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN


A Perawat
1. Perawat pelaksana 48
2. Perawat gigi 3
3. Perawat instrumen 8
4. Perawat anestesi 8
B Bidan
1. Bidan pelaksana 9

III TENAGA KEFARMASIAAN


A Apoteker
1. Kepala Instalasi farmasi RS 1
2. Apoteker yang bertugas di rawat jalan dan
1
rawat inap
3. Apoteker sebagai koordinator penerimaan
1
dan distribusi farmasi
B Tenaga teknis kefarmasian
1. Tenaga teknis kefarmasian 5

IV TENAGA KESEHATAN LAINNYA


1 Tenaga gizi 3
2 Perekam medis dan informasi kesehatan 4
3 Tenaga teknik biomedika
a. Radiografer 2
b. Elektromedis 1
c. Petugas proteksi radiasi (PPR) medik 1
d. Ahli teknologi laboratorium (analis/biologi) 4
NO JENIS TENAGA JUMLAH SDM
4 Teknisi transfusi darah 5
5 Tenaga kesehatan lingkungan dan K3 RS 1
Tenaga kesehatan lainnya yang diperlukan
6 6
(sesuai kebutuhan)
7 Tenaga manajemen rumah sakit 4
8 Tenaga non kesehatan 34
TOTAL 165

F. RENCANA PEMENUHAN KEBUTUHAN SARANA, PRASARANA DAN ALAT


KESEHATAN

Anda mungkin juga menyukai