Anda di halaman 1dari 35

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Survei mawas diri (SMD) adalah survey berbasis masyarakat yang meliputi kegiatan pengenalan pengumpulan dan pengkajian
masalah kesehatan oleh tokoh masyarakat dan kader setempat dibawah bimbingan petugas kesehatan atau perawat di desa (Depkes RI,
2007)
Tujuan survei mawas diri adalah masayarakat lebih mengenal masalah kesehatan yang ada di desa dan menimbulkan minat atau
kesadaran untuk mengetahui masalah kesehatan dan pentingnya permasalahan tersebut untuk diatasi.
UPT PPK BLUD Puskesmas Nyalindung memandang perlu untuk melaksanakan kegiatan SMD dan MMD di wilayah kerjanya dalam
rangka mewujudkan visi pembangunan Nasional dengan saling kerja sama antara beberapa komponen, mulai dari masyarakat sampa
dengan penentu kebijakan. Salah satu upaya yang bisa dilakukan oleh UPT PPK BLUD Puskesmas Nyalindung adalah pelaksanaan
SMD dan MMD, dimana masyarakat mampu menggali dan mendeteksi hingga mengatasi masalah kesehatan di wilayahnya masing-
masing.
Jumlah kepala keluarga yang ada di desa Cisitu sebanyak 4854 KK. dengan jumlah tersebut masyarakat desa Cisitu harus mampu
menggali dan mendeteksi permasalahan kesehatan sekaligus mencari jalan keluar untuk menanggulanginya.
SMD dan MMD yang diselenggarakan oleh UPT PPK BLUD Puskesmas Nyalindung Bersama pemerintah Desa Cisitu, tokoh
masyarakat, tokoh agama, kader kesehatan adalah salah satu cara yang baik dalam menjawab persoalan tersebut.
B. TUJUAN
1. TUJUAN UMUM
Tujuan umum dari penyusunan laporan hasil kegiatan SMD dan MMD desa Cisitu Tahun 2022 adalah untuk memberikan bahan
acuan / masukan dan pertimbangan dalam penyusunan rencana usulan kegiatan (RUK) UPT PPK BLUD Puskesmas Nyalindung
tahun 2023
2. TUJUAN KHUSUS
a. Mengetahui masalah kesehatan yang ada di desa Cisitu
b. Mengetahui faktor penyebab masalah kesehatan yang ada di desa Cisitu
c. Mengetahui harapan dan kebutuhan masyarakat akan kesehatan yang ada di wilayah kerja desa Cisitu
d. Sebagai dasar dalam perencanaan kegiatan pelayanan kesehatan yang akan dilaksanakan di Desa Cisitu

C. MEKANISME PELAKSANAAN SMD


1. Persiapan kegiatan SMD
a. Menentukan waktu dan lokasi sasaran
1) Waktu sebagaimana yang telah disepakati bahwa pelaksaan SMD di wilayah kerja Desa Cisitu adalah mulai tanggal 12 juli 2022
2) Lokasi sasaran adalah seluruh wilayah kerja Desa Cisitu
b. Menentukan data populasi
Pada pelaksaan survei mawas diri adalah seluruh Kepala Keluarga yang ada Di wilayah Kerja Desa Cisitu tahun 2022 yaitu
sebanyak 4854 KK..
c. Menentukan Sampel
Untuk menentukan sampel tim surveiyor pelaksanaan SMD desa Nyalindung tidak menggunakan rumus Slovin tetapi FGD
(focus grup discussion)
d. Metode Pelaksanaan Kegiatan SMD
Metode kegiatan pelaksanaan SMD menggunakan metode Focus Group Discussion (FGD) yang merupakan pendekatan umum
digunakan untuk mengumpulkan data/informasi pada penelitian kualitatif sebagai metode pengumpulan data atau permasalahan,
metode dilakukan dengan mengundang kader posyandu, tokoh masyarakat dan Ketua RT/RW dalam diskusi musyawarah disetiap
masing-masing kedusunan.
e. Membentuk TIM surveyor pelaksana kegiatan SMD
TIM surveyor pelaksana kegiatan SMD adalah terdiri dari petugas Kesehatan (Bidan desa dan pembina desa dan kader
kesehatan)
2. Pelaksanaan SMD
a. Tahap persiapan
Tim surveyor melakukan pembuatan jadwal Focus Group Discussion melalui undangan musayawarah kedusunan sebagai
berikut :
1) Kedusunan I (Kp. Cijember) : 14 Juli 2022
2) Kedusunan II (Kp. Singaparna) : 12 Juli 2022
3) Kedusunan III (Kp.Pangkalan) : 15 Juli 2022
4) Kedusunan IV (Kp. Cisantri) : 18 Juli 2022

b. Tahap Pelaksanaan
Pada tahap ini, tim surveyor melaksanakan Survei Mawas Diri sesuai jadwal pada setiap musyawarah kedusunan hingga
menentukan masalah dan prioritas masalah.
c. Tahap Pelaporan
Pada tahap pelaporan tim surveyor melakukan analisa prioritas masalah yang telah di tentukan dari hasil survei mawas diri
3. Pengolahan data SMD
Setelah pelaksanaan SMD tim surveyor SMD melakukan kegiatan merekapitulasi data hasil survei secara keseluruhan dan di
sajikan dalam bentuk tabel USG.

4. Penyajian data SMD


Hasil dari pengolahan data SMD

D. MEKANISME PELAKSANAAN MMD


1. Persiapan pertemuan MMD
Tim surveyor MMD berkoordinasi dengan Kepala Desa untuk Pelaksanaan MMD meliputi waktu, tempat dan sasaran yang akan
di undang
2. Pelaksanaan MMD
a. Pembukaan dan sambutan Oleh Kepala Desa
b. Penyajian data hasil Survey SMD oleh TIM surveyor SMD
c. Perumusan dan penentuan prioritas masalah oleh TIM surveyor dan pelaksana SMD
d. Memberikan waktu umpan balik ( pertanyaan, pendapat, saran, masukan) dari masyarakat untuk menggali potensi dan sumber
daya yang ada di masyarakat
e. Penyusunan rencana kerja penanggulangan masalah
f. Penyimpulan hasil MMD berupa penegasan tentang rencana kerja oleh Kepala Desa
g. Membuat kesepakatan bersama
h. Menyusun rencana tindak lanjut
i. Penutupan oleh Kepala Desa
BAB II
ANALISA SITUASI DESA

1.1 POTENSI UMUM


1.1.1 Batas Wilayah
Batas Desa/Kelurahan Kecamatan
Sebelah utara Kertaangsana Nyalindung
Sebelah selatan Margaluyu Purabaya
Sebelah timur Sindangresmi Takokak, Cianjur
Sebelah barat Cimerang Purabaya

1.1.1.1 Penetapan Batas dan Peta Wilayah (Coret yang tidak perlu)

Penetapan Batas Dasar Hukum Peta Wilayah


Sudah ada Perdes No : Ada
Belum ada Perda No : Tidak Ada

1.2 POTENSI SUMBERDAYA ALAM


1.2.1 LUAS WILAYAH MENURUT PENGGUNAAN
A. TANAH SAWAH
Jenis Sawah Luas (Ha)
1. Sawah irigasi teknis
2. Sawah irigasi ½ teknis/Sederhana 93
3. Sawah tadah hujan 70,5
4. Sawah pasang surut
Total luas (1+2+3+4) 163.5

B. TANAH KERING
Jenis Tanah Kering Luas (Ha)
1. Tegal / Ladang
2. Pemukiman 61
3. Pekarangan
Total luas (1+2+3) 61

C. TANAH BASAH
Jenis Tanah Basah Luas (Ha)
1. Tanah Rawa
2. Pasang Surut
3. Lahan Gambut
4. Situ / Waduk / Danau 0,5
Total luas (1+2+3+4) 0.5

D. TANAH PERKEBUNAN
Jenis Perkebunan Luas (Ha)
1. Tanah Perkebunan Rakyat
2. Tanah Perkebunan Negara 226
3. Tanah Perkebunan Swasta
4. Tanah Perkebunan Perorangan
Total luas (1+2+3+4) 226

E. TANAH FASILITAS UMUM


Jenis Fasilitas Umum Luas (Ha)
1. Kas Desa/Kelurahan (a+b+c+d) :
a. Tanah bengkok
b. Tanah titi sara 13
c. Kebun desa 1,1
d. Sawah desa 0,2
2. Lapangan olahraga
3. Perkantoran pemerintah
4. Ruang publik/taman kota
5. Tempat pemakaman desa/umum
6. Tempat pembuangan sampah
7. Bangunan sekolah/perguruan tinggi
8. Pertokoan
9. Fasilitas pasar
10. Terminal
11. Jalan
12. Daerah tangkapan air
13. Usaha perikanan
14. Sutet/aliran listrik tegangan tinggi 125
Total luas (1+2+3+4+5+6+7+8...+14) 139.3

F. TANAH HUTAN
Jenis Hutan Luas (Ha)
1. Hutan lindung
2. Hutan produksi (a+b)
a. Hutan produksi tetap
b. Hutan terbatas
3. Hutan konservasi
4. Hutan adat
5. Hutan asli
6. Hutan sekunder
7. Hutan buatan
8. Hutan mangrove
9. Hutan suaka (a+b)
a. Suaka alam
b. Suaka margasatwa
10. Hutan rakyat

Total luas (1+2+3+....+10)


Luas Desa/Kelurahan (A+B+C+....+F)

1.2.2 Iklim
Curah hujan 5-10 mm
Jumlah bulan hujan 4 Bulan
Kelembapan
0
Suhu rata-rata harian 17-22 C
Tinggi tempat dari permukaan laut 600-800 mdl

1.2.3 Jenis dan kesuburan tanah


Warna tanah (sebagian besar) Merah / Kuning / Hitam / Abu-Abu
Tekstur tanah Lampungan / Pasiran / Debuan
o
Tingkat kemiringan tanah ( )
Lahan kritis (Ha)
Lahan terlantar (Ha)
Tingkat erosi tanah
Jenis Erosi Luas (Ha)
Tanah Erosi Ringan 5
Tanah Erosi Sedang 10
Tanah Erosi Berat
Tanah Yang Tidak Ada Erosi

1.2.4 Topografi
Keberadaan
Bentangan wilayah Luas (Ha)
(= Ada)
1. Desa/kelurahan dataran rendah  1226
2. Desa/kelurahan berbukit-bukit
3. Desa/kelurahan dataran tinggi/pegunungan
4. Desa/kelurahan lereng gunung
5. Desa/kelurahan tepi pantai/pesisir
6. Desa/kelurahan kawasan rawa
7. Desa/kelurahan kawasan gambut
8. Desa/kelurahan aliran sungai
9. Desa/kelurahan bantaran sungai
Keberadaan
Letak Luas (Ha)
(= Ada)
1. Desa/kelurahan kawasan perkantoran
2. Desa/kelurahan kawasan pertokoan/bisnis
3. Desa/kelurahan kawasan campuran
4. Desa/kelurahan kawasan industri
5. Desa/Kelurahan kepulauan
6. Desa/Kelurahan pantai/pesisir
7. Desa/Kelurahan kawasan hutan  300
8. Desa/Kelurahan taman suaka  10
9. Desa/Kelurahan kawasan wisata
10. Desa/Kelurahan perbatasan dengan negara lain
11. Desa/Kelurahan perbatasan dengan provinsi lain
12. Desa/Kelurahan perbatasan dengan kabupaten lain  5
13. Desa/Kelurahan perbatasan antar kecamatan lain  70
14. Desa/kelurahan DAS/bantaran sungai
15. Desa/kelurahan rawan banjir
16. Desa/kelurahan bebas banjir 
17. Desa/kelurahan potensial tsunami
18. Desa/kelurahan rawan jalur gempa bumi
Orbitasi
1. Jarak ke ibu kota kecamatan (km) 5 KM
a. Lama jarak tempuh ke ibukota kecamatan dengan kendaraan
15 Menit
bermotor (Jam)
b. Lama jarak tempuh ke ibukota kecamatan dengan berjalan kaki atau
60 Menit
kendaraan non bermotor (Jam)
c. Jumlah Kendaraan umum ke ibu kota kecamatan (Unit)
2. Jarak ke ibu kota kabupaten/kota (km)
a. Lama jarak tempuh ke ibukota kabupaten dengan kendaraan
94 KM
bermotor (Jam)
b. Lama jarak tempuh ke ibukota kabupaten dengan berjalan kaki atau
3 Jam
kendaraan non bermotor (Jam)
13 Jam 47
c. Kendaraan umum ke ibu kota kabupaten/kota (Unit)
Menit
3. Jarak ke ibu kota provinsi (km) 125 KM
a. Lama jarak tempuh ke ibukota provinsi dengan kendaraan bermotor
4 Jam 8 Menit
(Jam)
22 Jam
b. Lama jarak tempuh ke ibukota provinsi dengan berjalan kaki atau
48
kendaraan non bermotor (Jam)
Menit
c. Kendaraan umum ke ibukota provinsi (Unit)
1.2.4.1

1.2.5 KEHUTANAN

1.2.5.1 Hasil Hutan  gabung dgn dampak


Nilai Biaya
Nilai
Nama Hasil Bahan Bahan Biaya Antara Pemasaran
Satuan Produksi
Komoditas Panen Baku Penolong (Rp) Hasil
(Rp)
(Rp) (Rp)
1. Kayu 2572 M3/th
2. Madu lebah liter/th
3. Rotan Ton/th
4. Damar Ton/th
5. Bambu 653 M3/th
6. Jati M3/th
7. Nilam Ton/th
8. Lontar Ton/th
9. Sagu Ton/th
10. Enau Ton/th
11. Mahoni M3/th
12. Cemara M3/th
13. Kayu cendana Ton/th
14. Kayu gaharu Ton/th
15. Sarang burung Ton/th
16. Meranti M3/th
17. Minyak kayu putih Ton/th
18. Gula enau Ton/th
19. Gula lontar
20. Arang
21.
22.
13

1.2.5.2 Kondisi Hutan


Kondisi Baik Kondisi Rusak Total
Jenis Hutan
(Ha) (Ha) (Ha)
1. Hutan Bakau/mangrove
2. Hutan Produksi/Negara 150 150 300
3. Hutan Lindung 0,02 0,02 0,04
4. Hutan Suaka Margasatwa
5. Hutan Suaka Alam
6. Hutan Rakyat 55 45 100
7.

1.2.5.3 Dampak yang Timbul dari Pengolahan Hutan


Dampak
Jenis Dampak
(= Ada)
1. Pencemaran Udara
2. Pencemaran Air
3. Longsor/Erosi
4. Bising
5. Kerusakan biota/plasma nuftah hutan
6. Kemusnahan flora, fauna dan satwa langka
7. Hilangnya sumber mata air
8. Kebakaran hutan
9. Terjadinya kekeringan/sulit air
10. Berubahnya fungsi hutan 
11. Terjadinya lahan kritis
12. Hilangnya daerah tangkapan air (cacthment area)
13. Musnahnya Habitat Binatang Hutan
14.

1.2.6 PETERNAKAN

1.2.6.1 Jenis populasi ternak


Jumlah Pemilik Perkiraan Jumlah
Jenis Ternak
(Orang) Populasi (Ekor)
1. Sapi 35 150
2. Kerbau 10 20
3. Babi - -
4. Ayam kampung 1059 5295
5. Jenis ayam broiler 7 25000
6. Bebek 10 312
7. Kuda
8. Kambing 700 2315
9. Domba 300 908
10. Angsa

1.2.6.2 Produksi Peternakan


Nilai Bahan Nilai Bahan
Nilai Produksi
Jenis Produksi Hasil Produksi Baku Penolong
(Rp)
(Rp) (Rp)
1. Susu 144.000 Kg/Thn
2. Kulit M/Thn
3. Telur Kg/Thn
14

4. Daging Kg/Thn
5. Madu Lt/Thn
6. Bulu Kg/Thn
7. Air liur burung walet Kg/Thn
8. Minyak Lt/Thn
9. Hiasan/lukisan Unit/Thn
10. Cinderamata Unit/Thn
11.
12.

1.2.6.3 Ketersediaan Hijauan Pakan Ternak


Luas tanaman pakan ternak (rumput gajah, dll) Ha
Produksi hijauan makanan ternak Ton/Ha
Dipasok dari luar desa/kelurahan Ton
Disubsidi dinas Ton
Ton

1.2.6.4 Pemilik Usaha Pengolahan Hasil Ternak


Jumlah Pemilik Usaha
Jenis Usaha
(Orang)
Dendeng
Abon
Penyamakan Kulit
Madu Lebah
Biogas
Telur Asin
Krupuk Kulit
Penyemakan kulit
Kerajinan tangan (handy craft)

1.2.6.5 Ketersediaan lahan pemeliharaan ternak/padang penggembalaan

Jenis Kepemilikan Lahan Luas (Ha)


1. Milik masyarakat umum 150
2. Milik perusahaan peternakan (ranch)
3. Milik perorangan 40
4. Sewa pakai
5. Milik pemerintah
6. Milik masyarakat adat

1.2.7 PERIKANAN

1.2.7.1 Jenis dan alat produksi budidaya ikan laut dan payau
Hasil Produksi
Jenis Alat Jumlah
(Ton/Tahun)
1. Karamba Unit
2. Tambak Ha
3. Jermal Unit
4. Pancing Unit
5. Pukat Unit
6. Jala Unit
7. Ha

1.2.7.2 Jenis dan sarana produksi budidaya ikan air tawar


Hasil Produksi
Jenis Sarana Jumlah
(Ton/Tahun)
15

1. Karamba Unit
2
2. Empang/kolam 11000 m
2
3. Danau 2000 m
2
4. Rawa m
2
5. Sungai m
2
6. Sawah m
7. Jala Unit
8. Pancingan Unit

1.2.8 SUMBER DAYA AIR

1.2.8.1 Potensi Air dan Sumber Daya Air


Debit / Volume ()
Jenis Sumber Air
Kecil Sedang Besar
1. Sungai 
2. Danau
3. Mata Air 
4. Bendungan/waduk/situ 
5. Embung-embung
6. Jebakan air

1.2.8.2 Sumber dan Kualitas Air Bersih

Kondisi Pemanf Kualitas


Jumlah Rusak
Jenis aat Berwar
(Unit) (Unit) Berbau Berasa Baik
(KK) na
1. Mata air
2. Sumur gali
3. Sumur pompa
4. Hidran umum
5. PAM
6. Pipa
7. Sungai
8. Embung
9. Bak penampung air hujan
10. Beli dari tangki swasta
11. Depot isi ulang
12. Sumber lain

1.2.8.3 Sungai
Jumlah sungai 3 buah
Kondisi (= Ya)
1. Tercemar
2. Pendangkalan/Pengendapan Lumpur Tinggi 
3. Keruh
4. Jernih dan Tidak Tercemar/memenuhi baku mutu air
5. Berkurangnya biota sungai 
6. Kering

1.2.8.4 Rawa
Luas rawa Ha
Pemanfaatan (= Ya)
16

1. Perikanan darat maupun laut


2. Air baku untuk pengolahan air minum
3. Cuci dan mandi
4. Irigasi
5. Buang air besar
6. Perikanan
7. Sayuran
8. Pembudidayaan hutan manggrove

1.2.8.5 Pemanfaatan dan kondisi danau/waduk/situ


Luas 0,2 Ha
Pemanfaatan (= Ya)
1. Perikanan 
2. Air Minum/Air Baku
3. Cuci dan mandi 
4. Irigasi 
5. Buang air besar
6. Pembangkit listrik
7. Prasarana transportasi
8. Lainnya.....................................................
Kondisi (= Ya)
1. Tercemar
2. Pendangkalan 
3. Keruh
4. Berlumpur 
5.

1.3 POTENSI SUMBER DAYA MANUSIA


1.3.1 JUMLAH
a. Jumlah laki-laki 2464 orang
b. Jumlah perempuan 2390 orang
c. Jumlah total (a+b) 4854 orang
d. Jumlah kepala keluarga 1681 KK
e. Kepadatan Penduduk (c / Luas Desa) per km

1.3.2 USIA
Laki-laki Perempuan Laki-laki Perempuan
Usia Usia
(Orang) (Orang) (Orang) (Orang)
0-12 bulan 19 20 39 tahun 34 48

1 tahun 24 21 40 29 33

2 29 35 41 26 32

3 30 23 42 29 31

4 27 34 43 39 40

5 38 39 44 34 26

6 39 37 45 33 33

7 47 42 46 45 54

8 42 40 47 36 30
17

9 26 32 48 38 32

10 36 36 49 37 36

11 39 32 50 40 51

12 34 43 51 33 31

13 28 32 52 20 24

14 35 34 53 30 29

15 33 40 54 36 35

16 42 42 55 34 33

17 41 43 56 19 25

18 48 45 57 18 24

19 36 38 58 29 26

20 50 43 59 28 34

21 39 48 60 29 31

22 36 41 61 19 19

23 45 36 62 15 19

24 34 32 63 19 14

25 32 36 64 31 26

26 46 36 65 19 18

27 31 33 66 19 14

28 42 38 67 17 12

29 34 36 68 21 25

30 24 31 69 22 15

31 28 22 70 16 13

32 26 27 71 7 5

33 37 35 72 8 6

34 38 41 73 13 11

35 28 31 74 5 2

36 41 37 75 6 5

37 36 31 Diatas 75 101 92

38 39 43 Total 34 48
18

1.3.3 PENDIDIKAN
Laki-laki Perempuan
Tingkatan Pendidikan
(Orang) (Orang)
1. Usia 3 - 6 tahun yang belum masuk TK
2. Usia 3 - 6 tahun yang sedang TK/play group
3. Usia 7 - 18 tahun yang tidak pernah sekolah
4. Usia 7 - 18 tahun yang sedang sekolah
5. Usia 18 - 56 tahun tidak pernah sekolah
6. Usia 18 - 56 tahun tidak tamat SD
7. Usia 18 - 56 tahun tidak tamat SLTP
8. Usia 18 - 56 tahun tidak tamat SLTA
9. Tamat SD/sederajat 1371 1332
10. Tamat SMP/sederajat 335 319
11. Tamat SMA/sederajat 138 128
12. Tamat D-1/sederajat 5 4
13. Tamat D-2/sederajat
14. Tamat D-3/sederajat 1 3
15. Tamat S-1/sederajat 22 14
16. Tamat S-2/sederajat 1
17. Tamat S-3/sederajat
18. Tamat SLB A
19. Tamat SLB B
20. Tamat SLB C
Jumlah
Jumlah Total

1.3.4 MATA PENCAHARIAN POKOK


Laki-laki Perempuan
Jenis Pekerjaan
(Orang) (Orang)
1. Petani 254 173
2. Buruh tani 15
3. Buruh migran perempuan 2
4. Buruh migran laki-laki 6 3
5. Pegawai Negeri Sipil
6. Pengrajin industri rumah tangga
7. Pedagang keliling 20 15
19

8. Peternak
9. Dokter swasta
10. Bidan swasta
11. Pensiunan TNI/POLRI
12.
13.
Jumlah
Jumlah Total Penduduk

1.3.5 AGAMA/ALIRAN KEPERCAYAAN


Laki-laki Perempuan
Agama
(Orang) (Orang)
1. Islam 2463 2390
2. Kristen 1
3. Katholik
4. Hindu
5. Budha
6. Khonghucu
7. Kepercayaan Kepada Tuhan YME
8. Aliran Kepercayaan lainnya
Jumlah

1.3.6 KEWARGANEGARAAN
Laki-laki Perempuan
Kewarganegaraan
(Orang) (Orang)
1. Warga Negara Indonesia 2464 2390
2. Warga Negara Asing
3. Dwi Kewarganegaraan
Jumlah

1.3.7 ETNIS
Laki-laki Perempuan
Etnis
(Orang) (Orang)
1. Aceh
2. Batak
3. Nias
4. Sabu
5. Rote
6. Sumba
7. Ternate
8. Tolaki
9. Buton
10. Muna
11. Mikongga
12. Wanci
13. Mbojo
14. Samawa
15. Asia
16. Afrika
17. Australia
18. China
19. Amerika
20

20. Eropa
Jumlah

1.3.8 CACAT MENTAL DAN FISIK


Laki-laki Perempuan
Jenis Cacat Fisik
(Orang) (Orang)
1. Tuna rungu
2. Tuna wicara
3. Tuna netra
4. Lumpuh
5. Sumbing
6. Cacat kulit
7. Cacat fisik/tuna daksa lainnya
Jumlah
Jenis Cacat Mental
1. Idiot
2. Gila
3. Stress
4. Autis
Jumlah

1.3.9 TENAGA KERJA

Laki-laki Perempuan
Tenaga Kerja
(Orang) (Orang)
1. Penduduk usia 0 - 6 tahun 206 209
2. Penduduk usia 7 - 18 tahun yang masih sekolah 769
3. Penduduk usia 18 - 56 tahun (a + b) 1362 1383
a. Penduduk usia 18 - 56 tahun yang bekerja 1258 1268
b. Penduduk usia 18 - 56 tahun yang belum/tidak bekerja 104 115
4. Penduduk usia 56 tahun ke atas 442 411
5. Angkatan Kerja 1362 1383
Jumlah (1 + 2 + 3 + 4)
Jumlah total (Laki-Laki + Perempuan)

1.3.10 KUALITAS ANGKATAN KERJA

Laki-laki Perempuan
Angkatan Kerja
(Orang) (Orang)
1. Penduduk usia 18 - 56 tahun yang buta aksara dan
70
huruf/angka latin
2. Penduduk usia 18 - 56 tahun yang tidak tamat SD 517
3. Penduduk usia 18 - 56 tahun yang tamat SD 1804
4. Penduduk usia 18 - 56 tahun yang tamat SLTP 569
5. Penduduk usia 18 - 56 tahun yang tamat SLTA 355
6. Penduduk usia 18 - 56 tahun yang tamat Perguruan Tinggi 33
7.
Jumlah

1.4 POTENSI KELEMBAGAAN


1.4.1 LEMBAGA PEMERINTAHAN
PEMERINTAH DESA/KELURAHAN
Dasar hukum pembentukan Pemerintah Desa / Ada / Perda/Keputusan Bupati/Camat
Kelurahan Tidak BelumAda Dasar Hukum
21
Ada / Perda/Keputusan Bupati/Camat
Dasar hukum pembentukan BPD
Tidak Belum Ada Dasar Hukum
Jumlah aparat pemerintahan Desa/Kelurahan 12 orang
Jumlah perangkat desa/kelurahan unit kerja
Kepala Desa/Lurah Ada / Tidak
Sekretaris Desa/Kelurahan Ada / Tidak
Kepala Seksi Pemerintahan Ada / Tidak – Aktif / Tidak
Kepala Seksi Pembangunan Ada / Tidak – Aktif / Tidak
Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Ada / Tidak – Aktif / Tidak
Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat Ada / Tidak – Aktif / Tidak
Kepala Seksi Umum Ada / Tidak – Aktif / Tidak
Kepala Seksi Keuangan Ada / Tidak – Aktif / Tidak
Kepala Seksi ............................................. Ada / Tidak – Aktif / Tidak
Kepala Seksi............................................. Ada / Tidak – Aktif / Tidak
Jumlah Staf orang
Jumlah Dusun di Desa/Lingkungan di dusun/lingkungan
Kelurahan atau sebutan lain 4
Kepala Dusun/Lingkungan CISITU 1 Aktif / Tidak
Kepala Dusun/Lingkungan CISITU 2 Aktif / Tidak
Kepala Dusun/Lingkungan CISITU 3 Aktif / Tidak
Kepala Dusun/Lingkungan CISITU 4 Aktif / Tidak
Kepala Dusun/Lingkungan ............................... Aktif / Tidak

Tingkat Pendidikan Aparat Desa/Kelurahan SD, SMP, SMA, Diploma, S1, S2, S3
Kepala Desa/Lurah SMA
Sekretaris Desa/Kelurahan SMA
Kepala Seksi Pemerintahan S1
Kepala Seksi Pembangunan Diploma
Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat
Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat SMA
Kepala Seksi Umum S1
Kepala Seksi Keuangan SMA
Kepala Seksi Pelayanan SMA
Kepala Seksi ...............................

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA


Keberadaan BPD Ada / Tidak – Aktif / Tidak
Jumlah Anggota BPD 7 orang

Pendidikan Anggota BPD SD, SMP, SMA, Diploma, S1, S2, S3


Ketua S1
Wakil Ketua SMA
Sekretaris S1
Jumlah Anggota 1 – 15 orang :
Anggota, Nama : YULIANI S1
Anggota, Nama : SALIM S1
Anggota, Nama : DEDI SUHENDI S1
Anggota, Nama : SAEPULOH SMA
Anggota, Nama : ............................
Anggota, Nama : ............................
22

Anggota, Nama : ............................

1.4.2 LEMBAGA KEMASYARAKATAN

Ruang Jumlah
Keberadaa Jumlah Jumlah
Nama Lembaga Lingkup Jenis
n Lembaga Pengurus
Kegiatan Kegiatan
LKMD/LKMK
LPMD/LPMK ATAU SEBUTAN
LAIN ADA
PKK ADA
RUKUN WARGA ADA
RUKUN TETANGGA ADA
KARANG TARUNA ADA
KELOMPOK TANI/NELAYAN ADA
LEMBAGA ADAT
BADAN USAHA MILIK DESA ADA
ORGANISASI KEAGAMAAN ADA
ORGANISASI PEREMPUAN LAIN
ORGANISASI PEMUDA LAINNYA ADA
ORGANISASI PROFESI LAINNYA
ORGANISASI BAPAK
KELOMPOK GOTONG ROYONG
PWI
IDI
PARFI
PECINTA ALAM
WREDATAMA
KELOMPOK PEMIRSA
PANTI ASUHAN
YAYASAN ADA

1.4.3 TINGKAT PARTISIPASI POLITIK

Yang Sudah Punya Hak Yang Memanfaatkan Hak


Pilih Pilih
Jenis Pemilu
Laki-Laki Perempuan Laki-Laki Perempuan
(Orang) (Orang) (Orang) (Orang)
1. Pemilihan Kepala Desa
2. Pemilihan Bupati
3. Pemilihan Gubernur
4. Pemilihan Parlemen
5. Pemilihan Presiden

1.4.4 LEMBAGA EKONOMI

1. Lembaga Ekonomi, dan Unit Usaha Desa/ Kelurahan


Jumlah
Jumlah Jumlah
Jenis Lembaga Ekonomi pengurus
/Unit Kegiatan
dan Anggota
1. Koperasi Unit Desa
2. Koperasi Simpan Pinjam
3. Kelompok Simpan Pinjam
4. Bumdes 1 3
5.
6.
Jumlah
23

1.5 POTENSI PRASARANA DAN SARANA


1.5.1 PRASARANA DAN SARANA TRANSPORTASI

1.5.1.1 Prasarana Transportasi Darat

Baik Rusak
Jenis Sarana dan Prasarana
(km atau unit) (km atau unit)
1.1. Jalan Desa/Kelurahan
 Panjang jalan aspal 1.4 km 4.5 km
 Panjang jalan makadam 11.5 km
 Panjang jalan tanah 4.1 km
 Panjang jalan sirtu
 Panjang jalan konblok/semen/beton
1.2. Jalan antar Desa/Kelurahan/kecamatan
 Panjang jalan aspal 1.4 km 3.6 km
 Panjang jalan makadam 3.9 km
 Panjang jalan tanah
 Panjang jalan sirtu
 Panjang jalan konblok/semen/beton
1.3. Jalan Kabupaten yang melewati Desa/Kelurahan
 Panjang jalan aspal 0.7 km 4.3 km
 Panjang jalan makadam
 Panjang jalan tanah
 Panjang jalan sirtu
 Panjang jalan konblok/semen/beton
1.4. Jalan Provinsi yang melewati Desa/Kelurahan
 Panjang jalan aspal
 Panjang jalan makadam
 Panjang jalan tanah
 Panjang jalan Sirtu
 Panjang jalan konblok/semen/beton
1.5. Panjang Jalan Negara
 Panjang jalan aspal
 Panjang jalan makadam
 Panjang jalan tanah
 Panjang jalan Sirtu
 Panjang jalan konblok/semen/beton
1.5. Jembatan Desa/Kelurahan
 Jumlah jembatan beton 3 Unit
 Jumlah jembatan besi
 Jumlah jembatan kayu 6 Unit
1.6. Prasarana Angkutan Darat
 Jumlah pangkalan ojek
 Jumlah stasiun KA
 Terminal bis/angkutan pedesaan/perkotaan
Jumlah ........................
Jumlah Total

1.5.1.2 Sarana Transportasi Darat


24
Keberadaan Jumlah
Jenis Sarana
( = Ada) (Unit)
1. Bus umum
2. Truck umum
3. Angkutan Per-Desa/Kelurahanan
4. Ojek 11
5. Delman/bendi/cidomo
6. Becak
7. Kereta api

1.5.1.3 Prasarana Transportasi Laut/Sungai

Jenis Prasarana Jumlah (Unit)


1. Jumlah tambatan perahu
2. Jumlah pelabuhan kapal penumpang
3. Jumlah pelabuhan kapal barang

1.5.1.4 Sarana Transportasi Sungai/Laut


Jumlah
Jenis Sarana
(Unit)
1. Perahu motor
2. Kapal antar pulau
3. Perahu tanpa motor
4. Jet Boat
5. Kapal Pesiar
6.

1.5.1.5 Prasarana Transportasi Udara

Jumlah
Jenis Prasarana
(Unit)
1. Lapangan terbang nasional/internasional
2. Lapangan terbang perintis
3. Lapangan terbang domestik
4. Helipad
5. Lapangan terbang komersial

1.5.2 PRASARANA KOMUNIKASI DAN INFORMASI

1. Telepon
a. Telepon umum (Unit)
b. Wartel (Unit)
c. Warnet (Unit)
d. Jumlah Pelanggan Telkom (KK)
e. Jumlah Pelanggan GSM (Orang)
f. Jumlah Pelanggan CDMA (Orang)
g. Sinyal Telepon Seluler/Handphone 1 jika Ada / 0 jika Tidak Ada
h. Blankspot area 1 jika Ada / 0 jika Tidak Ada
25

2. Kantor Pos
a. Kantor pos (Unit)
b. Kantor pos pembantu (Unit)
c. Tukang pos (Orang)
3. Radio/TV
a. TV umum (Unit)
b. Jumlah radio (Unit)
c. Jumlah TV (Unit)
d. Jumlah parabola (Unit)
4. Koran/majalah/buletin
a. Koran/surat kabar 1 jika Ada / 0 jika Tidak Ada
b. Majalah 1 jika Ada / 0 jika Tidak Ada
c. Papan iklan/reklame 1 jika Ada / 0 jika Tidak Ada
d. Papan pengumuman 1 jika Ada / 0 jika Tidak Ada

1.5.3 PRASARANA AIR BERSIH DAN SANITASI

1.5.3.1 Prasarana air bersih

Jenis Prasarana Jumlah (Unit)


1. Jumlah sumur pompa
2. Jumlah sumur gali 1428
3. Jumlah hidran umum
4. Jumlah PAH
5. Jumlah tangki air bersih
6. Jumlah embung
7. Jumlah mata air 12
8. Jumlah bangunan pengolahan air bersih/air minum

1.5.3.2 Sanitasi

Sumur resapan air rumah tangga (Rumah)


Jumlah MCK Umum (Unit) 26
Pemilik jumlah jamban keluarga (KK) 1428
Saluran drainase/saluran pembuangan air limbah Ada / Tidak
Baik .... Unit /rusak .... unit
Kondisi saluran drainase/saluran pembuangan air
Unit/mampet.....Unit/ kurang
limbah
memadai..... Unit

1.5.4 PRASARANA DAN KONDISI IRIGASI DAN DRAINASE

1.5.4.1 Prasarana Irigasi

Kondisi
Rusak/Mampet/
Uraian Jumlah
Kurang
Memadai
Panjang saluran primer (m)
Panjang saluran sekunder (m)
Panjang saluran tersier (m)
Jumlah pintu sadap (unit)
Jumlah pintu pembagi air (unit)
Saluran drainase/saluran pembuangan air limbah
26

1.5.5 PRASARANA DAN SARANA PEMERINTAHAN

1.5.5.1 Prasarana dan Sarana Pemerintahan Desa/Kelurahan

Gedung Kantor Ada / Tidak


Kondisi Baik / Rusak
Jumlah ruang kerja Ruang
Balai Desa/Kelurahan/sejenisnya Ada / Tidak
Listrik Ada / Tidak
Air bersih Ada / Tidak
Telepon Ada / Tidak
Rumah Dinas Kepala Desa/Lurah Ada / Tidak
Rumah Dinas Perangkat Desa/Kelurahan Ada / Tidak

Inventaris dan alat tulis kantor


Jumlah mesin tik buah
Jumlah meja 32 buah
Jumlah kursi 195 buah
Jumlah almari arsip 5 buah
Komputer 10 unit
Mesin fax unit
Kendaraan dinas 2 unit
Administrasi Pemerintahan Desa/Kelurahan
Buku Data Peraturan Desa Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku Keputusan Kepala Desa/Lurah Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku administrasi kependudukan Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku data inventaris Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku data aparat Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku data tanah milik desa/tanah kas desa/milik kelurahan Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku administrasi pajak dan retribusi Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku data tanah Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku laporan pengaduan masyarakat Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku agenda ekspedisi Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku profil desa/kelurahan Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku data induk penduduk Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku buku data mutasi penduduk Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku rekapitulasi jumlah penduduk akhir bulan Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku registrasi pelayanan penduduk Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku data penduduk sementara Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku anggaran penerimaan Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku anggaran pengeluaran pegawai dan pembangunan Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku kas umum Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku kas pembantu penerimaan Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku kas pembantu pengeluaran rutin dan pembangunan Ada/Tidak, Terisi/Tidak
Buku data lembaga kemasyarakatan Ada/Tidak, Terisi/Tidak
27

1.5.5.2 Prasarana dan Sarana Badan Permusyawaratan Desa/BPD

Gedung Kantor Ada / Tidak


Ruangan Kerja 1 Ruang
Balai BPD Ada / Tidak
Kondisi Baik / Rusak
Listrik Ada / Tidak
Air bersih Ada / Tidak – Baik / Rusak
Telepon Ada / Tidak
Inventaris dan Alat Tulis Kantor
Jumlah mesin tik Buah
Jumlah meja 1 Buah
Jumlah kursi 5 Buah
Jumlah almari arsip 1 Buah
Komputer Unit
Mesin fax Unit

Administrasi BPD
Buku-buku administrasi keanggotaan BPD Ada / Tidak
Buku administrasi kegiatan BPD 15 Jenis
Buku kegiatan BPD Ada / Tidak
Buku Himpunan Peraturan Desa yang
3d. itetapkan BPD dan Kepala Desa Ada / Tidak

1.5.5.3 Prasarana dan Sarana Dusun/Lingkungan atau Sebutan Lain

Gedung kantor atau Balai Pertemuan Ada/Tidak


Alat tulis kantor Ada/Tidak
Barang inventaris Ada/Tidak
Buku administrasi Jenis
Terisi/Tidak
Jenis kegiatan Jenis
Jumlah pengurus Orang

1.5.6 PRASARANA DAN SARANA LEMBAGA KEMASYARAKATAN DESA/KELURAHAN

Gedung/kantor Lembaga Kemasyarakatan Desa dan


Ada / Tidak
Kelurahan/LKD/LK
Peralatan Kantor: komputer, fax Ada / Tidak
Mesin tik Ada / Tidak
Kardek Ada / Tidak
Buku administrasi lembaga kemasyarakatan Jenis
Jumlah meja dan kursi Unit

LKMD/LPM atau sebutan lain


28

Memiliki kantor sendiri Ada / Tidak


Peralatan Kantor : komputer, fax Ada / Tidak
Mesin tik Ada / Tidak
Kardek Ada / Tidak
Buku administrasi lembaga kemasyarakatan Jenis
Jumlah meja dan kursi Unit
Buku administrasi Jenis
Jumlah kegiatan Jenis

PKK Ada/Tidak
Gedung/kantor Ada/Tidak
Peralatan kantor/ATK/inventaris Ada/Tidak
Ada/Tidak
Kepengurusan
Aktif/Tidak
Ada/Tidak
Buku administrasi PKK
Jika Ada, 6 Jenis
Kegiatan Ada/Tidak
Jumlah kegiatan 10 Jenis

Karang Taruna Ada/Tidak


Kepengurusan Aktif/Tidak
Buku administrasi
Jumlah kegiatan Jenis

RT Ada/Tidak
Kepengurusan Aktif/Tidak
Buku administrasi Jenis
Jumlah kegiatan Jenis

RW Ada/Tidak
Kepengurusan Aktif/Tidak
Buku administrasi Jenis
Jumlah Kegiatan Jenis

Lembaga adat
Memiliki kantor/gedung/menumpang Ada / Tidak
Kepengurusan Aktif/Tidak
Buku Administrasi Jenis
Jumlah Kegiatan Jenis

BUMDES Ada/Tidak
Memiliki kantor/gedung/menumpang Kantor
Kepengurusan Aktif/Tidak
Buku Administrasi 4 Jenis
Jumlah Kegiatan 6 Jenis

Forum Komunikasi Kader Pemberdayaan Masyarakat Ada/Tidak


29

Kantor/gedung/menumpang Ada/Tidak
Kepengurusan Aktif/Tidak
Buku administrasi Ada/Tidak
Jumlah kegiatan 3 Jenis

Kantor/gedung Organisasi Sosial Kemasyarakatan lainnya Ada/Tidak


Ada/Tidak
Aktif/Tidak

Kantor/gedung Organisasi Profesi yang ada


Ada/Tidak
Aktif/Tidak

1.5.7 PRASARANA PERIBADATAN

Jenis Prasarana Jumlah (Buah)


1. Jumlah Masjid 19
2. Jumlah Langgar/Surau/Mushola 25
3. Jumlah Gereja Kristen Protestan
4. Jumlah Gereja Katholik
5. Jumlah Wihara
6. Jumlah Pura
7. Jumlah Klenteng

1.5.8 PRASARANA OLAH RAGA

Jenis Prasarana Jumlah (Buah)


1. Lapangan sepak bola 3
2. Lapangan bulu tangkis
3. Meja pingpong
4. Lapangan tenis
5. Lapangan voli
6. Lapangan golf
7. Pacuan kuda
8. Lapangan basket
9. Pusat kebugaran
10. Gelanggang Remaja Ada/tidak
11. Arum jeram Ada/tidak
12. ............................

1.5.9 PRASARANA DAN SARANA KESEHATAN

1.5.9.1 Prasarana Kesehatan

Jenis Prasarana Jumlah (Unit)


1. Rumah sakit umum
2. Puskesmas
3. Puskesmas pembantu 1
4. Poliklinik/balai pengobatan
5. Apotik
6. Posyandu 10
7. Toko obat
30

8. Balai pengobatan masyarakat yayasan/swasta


9. Gudang menyimpan obat
10. Jumlah Rumah/Kantor Praktek Dokter
11. Rumah Bersalin
12. Balai Kesehatan Ibu dan Anak
13. Rumah Sakit Mata
14.
15.

1.5.9.2 Sarana Kesehatan

Jenis Sarana Jumlah (Orang)


1. Jumlah dokter umum
2. Jumlah dokter gigi
3. Jumlah dokter spesialis lainnya
4. Jumlah paramedis
5. Jumlah dukun bersalin terlatih
6. Bidan 1
7. Perawat
8. Dukun pengobatan alternatif
9. Jumlah dokter praktek
10. Laboratorium kesehatan

1.5.10 PRASARANA DAN SARANA PENDIDIKAN

Sewa Milik Sendiri


Jenis
(Buah) (Buah)
1. Gedung kampus PTN
2. Gedung Kampus PTS
3. Gedung SMA/sederajat 1
4. Gedung SMP/sederajat 1
5. Gedung SD/sederajat 3
6. Gedung TK
7. Gedung Tempat Bermain Anak
8. Jumlah Lembaga Pendidikan Agama
9. Jumlah perpustakaan keliling
10. Perpustakaan desa/kelurahan 1
11. Taman bacaan
12.
13.

1.5.11 PRASARANA ENERGI DAN PENERANGAN

Listrik PLN unit


Diesel umum unit
Genset pribadi unit
Lampu minyak tanah/jarak/kelapa Keluarga
Kayu bakar Keluarga
Batu bara Keluarga
Tanpa penerangan Keluarga
31
1.5.12 PRASARANA HIBURAN DAN WISATA

Jenis Jumlah (Buah)


1. Jumlah Tempat Wisata
2. Hotel bintang 5
3. Hotel bintang 4
4. Hotel bintang 3
5. Hotel bintang 2
6. Hotel bintang 1
7. Hotel melati
8. Diskotik
9. Bilyar
10. Karaoke
11. Museum
12. Restoran
13. Bioskop
14.

1.5.13 PRASARANA DAN SARANA KEBERSIHAN

Tempat Pembuangan Sementara (TPS) Lokasi


Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Lokasi
Alat penghancur sampah//incinerator Ada / Tidak
Jumlah gerobak sampah Unit
Jumlah tong sampah Unit
Jumlah truck pengangkut sampah Unit
Jumlah Satgas Kebersihan Kelompok
Jumlah anggota Satgas Kebersihan Orang
Jumlah pemulung Orang
Tempat pengelolaan sampah Ada / Tidak
Pengelolaan sampah lingkungan/RT Pemerintah/Swasta/Swadaya
Pengelola sampah lainnya Ada / Tidak

BIDANG KESEHATAN
Pembangunan kesehatan yang telah dicapai Desa Cisitu antara lain :
Adanya Forum Silaturahmi Desa Sehat ( FSDS ), MMK, Desa Siaga (Gemar
Berseka ), PHBS, Kemitraan Bidan dan Paraji, Sarana Posyandu dan Posyandu
Lansia damn POSDAYA dengan didukung oleh faktor kesadaran masyarakat
yang sedikit demi sedikit ada peningkatan dalam bidang kesehatan tersebut
dengan adanya program CLTS di Desa Cisitu

Di Desa Cisitu terdapat 2 buah posbindu lansia dan PTM serta 8 Posyandu.
No Nama Posyandu Lokasi
1 GLADIUL I CIJEMBER
2 GLADIUL II SINGAPARNA
3 GLADIUL III SINGKUP
4 GLADIUL IV CISANTRI
32

5 GLADIUL V CISUREN
6 GLADIUL VI PANGALAN
7 GLADIUL VII CIBANTENG
8 GLADIUL VIII LB SAWAH
9 Posbindu SINGAPARNA SINGAPARNA
10 Posbindu CISANTRI CISANTRI

BAB III

ANALISIS MASALAH

A. Identifikasi Masalah Kesehatan Melalui SMD dan MMD

Hasil Kegiatan Survei Mawas Diri (SMD) pada tanggal 12 sampai dengan 20 Juli tahun

2022 di wilayah Desa Cisitu sesuai hasil Foccus Group Discussion (FGD) melalui

musyawarah kedusunan yaitu sebagai berikut :

1. Kedusunan I (Kp Cijember)

Kriteria penilaian
No Masalah kesehatan SKOR
Urgent Serious Growht
1 Masih Banyak ibu Hamil dan Balita 4 5 5 14
yang belum memiliki Jaminan
Kesehatan
2 Banyaknya balita yang stunting 3 4 2 9
3 Masih banyak ibu hamil yang status 4 4 5 13
gizinya kurang (KEK)
4 Masih adanya ibu yang melahirkan 4 3 3 10
dirumah
5 Masih ada masyarakat yang belum 1 1 2 4
memiliki jamban
33

2. Kedusunan II (Kp. Singaparna)

Kriteria penilaian
No Masalah kesehatan SKOR
Urgent Serious Growht
1 Masih banyak ibu hamil yang status 4 4 5 13
gizinya kurang (KEK)
2 Banyaknya balita yang stunting 4 4 4 12
3 Masih Banyak ibu Hamil dan Balita 4 3 4 11
yang belum memiliki Jaminan
Kesehatan
4 Masih adanya ibu yang melahirkan 4 3 3 10
dirumah
5 Masih ada masyarakat yang belum 1 1 1 3
memiliki jamban

3. Kedusunan III (Kp. Cisuren)

Kriteria penilaian
No Masalah kesehatan SKOR
Urgent Serious Growht
1 Masih adanya ibu yang melahirkan 4 5 5 14
dirumah
2 Masih banyak ibu hamil yang status 4 4 4 12
gizinya kurang (KEK)
3 Masih Banyak ibu Hamil dan Balita 4 4 5 13
yang belum memiliki Jaminan
Kesehatan
4 Banyaknya balita yang stunting 4 3 3 10
5 Masih ada masyarakat yang belum 1 1 1 3
memiliki jamban

4. Kedusunan IV (Cisantri)

Kriteria penilaian
No Masalah kesehatan SKOR
Urgent Serious Growht
1 Banyaknya balita yang stunting 4 5 5 14
2 Masih banyak ibu hamil yang status 4 4 4 12
gizinya kurang (KEK)
3 Masih Banyak ibu Hamil dan Balita 4 3 3 10
yang belum memiliki Jaminan
Kesehatan
4 Masih adanya ibu yang melahirkan 4 3 3 10
dirumah
5 Masih ada masyarakat yang belum 1 1 1 3
memiliki jamban

B. MENETAPKAN URUTAN PRIORITAS MASALAH


Untuk menentukan prioritas masalah sebagaimana yang tercantum dalam tabel
identifikasi masalah berdatarkan data hasil SMD desa Cisitu kecamatan Nyalindung
Kabupaten sukabumi tahun 2021, maka surveyor menggunakan metode kriteria
Matriks USG ( Urgent, Seriuos and Growht)
Berdasarkan skala Likert, masing masing kriteria ditetapkan dengan nilai1-5
(5=sangat besar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangat kecil). Nilai semakin besar jika
tingkat urgensinya sangat mendesak atau tingkat keseriusannya atau tingkat
34
perkembangannnya semakin memprihatinkan. Kemudian kalikan tingkat urgensi
dengan tingkat keseriusan dan tingkat perkembangan. Prioritas masalah diurutkan
berdasarkan hasil perkalian.
Hasil survei mawas diri sesuai dengan analisa prioritas masalah di setiap Foccus
Groum Discussion (FGD) yaitu sebagai berikut :
Kriteria penilaian
No Masalah kesehatan SKOR
Urgent Serious Growht
1 Masih Banyak ibu Hamil dan Balita yang belum 4 5 5 14
memiliki Jaminan Kesehatan
2 Masih banyak ibu hamil yang status gizinya 4 4 5 13
kurang (KEK)
3 Masih adanya ibu yang melahirkan dirumah 4 3 4 11

4 Banyaknya balita yang stunting 3 3 4 10

5 Masih ada masyarakat yang belum memiliki 3 3 3 9


jamban
35

Anda mungkin juga menyukai