Anda di halaman 1dari 22

(umat duduk)

L Bapak, Ibu, Saudara dan Saudari sekalian. Selamat datang di Gereja St.
Aloysius Gonzaga, Cijantung. Hari ini kita bersama-sama hadir untuk
mengambil bagian dalam perayaan pernikahan suci Fransiskus Xaverius
Wisnu Primadita dengan Maria Dewi Yulita yang akan dipimpin oleh Romo
Handrianus Mone CSsR. Adalah suatu anugerah yang indah saat dua insan
dipertemukan dan akhirnya dipersatukan dalam pernikahan kudus. Kita
memohon rahmat Tuhan agar rumah tangga mereka rukun, bahagia dan
sejahtera. Marilah kita bangkit berdiri untuk menyambut Imam, kedua
mempelai dan keluarga.

Penyambutan Mempelai (umat berdiri)


Kedua mempelai beserta orang tua, saksi dan rombongan menunggu di depan pintu utama. Imam
menyambut kedua mempelai di pintu utama dan didampingi putra-putri altar. Imam memercikkan air suci
kepada kedua mempelai beserta umat yang menyertai

I Semoga Allah memberi rahmat dan berkat agar saudara-saudari menghadap


kepada-Nya dengan hati yang suci.
I Selamat datang, saudara-saudari yang dikasihi Tuhan. Kita berhimpun di sini
untuk mengawali perayaan perkawinan Maria Dewi Yulita dengan Fransiskus
Xaverius Wisnu Primadita. Gereja menyambut saudara-saudari dan ikut
bergembira dalam perayaan kasih ini.

Penyerahan Calon Mempelai (umat berdiri)


Orangtua kedua mempelai menyerahkan putra-putri mereka untuk saling menerimakan Sakramen
Pernikahan

WK Romo yang kami hormati, atas nama orangtua kedua mempelai, perkenankan
kami mengantar Maria Dewi Yulita dan Fransiskus Xaverius Wisnu
Primadita memasuki hidup perkawinan. Kami mohon agar perkawinan mereka
dikukuhkan dan diberkati sesuai dengan ajaran dan tata perayaan Gereja
Katolik.

I Semoga Tuhan berkenan akan kehendak dan harapan kita semua. Sekarang,
marilah kita masuk ke rumah Tuhan dan menyerahkan seluruh harapan serta
doa-doa kita kepada-Nya. Semoga kita boleh mengalami kasih setia Tuhan
yang menghidupkan dan menguduskan kita umat-Nya.

-1-
Secara berurutan putra-putri altar, Imam, kedua mempelai, orangtua, saksi, dan kerabat berarak menuju
altar, kemudian menuju tempat masing-masing, diiringi lagu pembuka

♫Berserah Setia♫

Berbahagia Bergembira
Tiba Saatnya Berserah setia
Berbahagia Bergembira
Cinta Bersinar Bagai Cahaya
Lajulah Bahtera Hidupmu
Mercusuarlah Tujuanmu

Meriahkanlah Hari Bahagia


Dan Luapkanlah Girang Hatimu
Harumkanlah Bangsal Pestamu
Pancarkanlah Sinar Wajahmu

Berbahagia Bergembira
Dua Sejoli berseri-Seri
Berbahagia Bergembira
Sehidup SematiKu Berjanji

Hidup Bahagia

Tanda Salib dan Salam (umat berdiri)


I (†) Dalam Nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus
U Amin
I Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh
Kudus bersamamu.
U Dan bersama rohmu
I Saudara-saudari sekalian. Hari ini Dewi & Wisnu datang ke sini dengan
permohonan agar cinta kasih mereka dikuduskan oleh Tuhan di hadapan
saudara-saudari. Pengudusan cinta kasih ini bagi kedua mempelai merupakan
sakramen, yaitu tanda kehadiran Tuhan di tengah keluarga yang akan mereka
bangun bersama. Ini berarti pula bahwa Tuhan berkenan mendampingi keluarga
mereka siang dan malam, sepanjang hidup mereka. Allah telah menguduskan
ikatan suami-istri dan mengangkat perjanjian nikah menjadi lambang persatuan
Kristus dan Gereja. Maka marilah kita mempersiapkan diri agar layak
merayakan misteri perkawinan suci dan agung ini.

Pernyataan Tobat
I Saya mengaku,
U Kepada Allah yang Mahakuasa dan kepada saudara sekalian bahwa saya telah
berdosa, dengan pikiran dan perkataan, dengan perbuatan dan kelalaian. Saya
berdosa, saya berdosa, saya sungguh berdosa. Oleh sebab itu saya mohon

-2-
kepada Santa Perawan Maria, kepada para Malaikat dan Orang Kudus dan
kepada saudara sekalian, supaya mendoakan saya kepada Allah Tuhan kita.
I Semoga Allah yang Mahakuasa mengasihanikita, mengampuni dosa kita, dan
menghantar kita ke hidup yang kekal.
U Amin

♫ Tuhan Kasihanilah Kamu (Misa Kita IV) ♫

♫ Kemuliaan (Misa Kita IV) ♫

Doa Pembuka (umat berdiri)


I Ya Allah, dalam menciptakan umat manusia, Engkau menghendaki adanya
kesatuan antara laki-laki dan perempuan. Teguhkanlah hamba-hamba-Mu ini,
yang akan dipersatukan dengan janji perkawinan, dalam ikatan kasih. Semoga
Engkau melimpahi mereka dengan buah-buah kasih, dan membuat mereka
menjadi saksi kasih yang sama. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu
Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh
Kudus, Allah, sepanjang segala masa.
U Amin.

-3-
Bacaan Pertama (umat duduk)

L Pembacaan dari Kitab Efesus


“Rahasia ini besar, tetapi yang aku maksudkan ialah hubungan antara
Kristus dengan jemaat.”
Dan hiduplah di dalam kasih, dan rendahkanlah dirimu seorang kepada yang
lain di dalam takut akan Kristus. Hai isteri, tunduklah kepada suamimu seperti
kepada Tuhan, karena suami adalah kepala isteri sama seperti Kristus adalah
kepala jemaat. Dialah yang menyelamatkan tubuh. Karena itu sebagaimana
jemaat tunduk kepada Kristus, demikian juga isteri kepada suami dalam segala
sesuatu. Hai suami, kasihilahisterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi
jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya untuk menguduskannya,
sesudah Ia menyucikannya dengan memandikannya dengan air dan firman,
supaya dengan demikian Ia menempatkan jemaatdi hadapan diri-Nya dengan
cemerlang tanpa cacat atau kerut atau yang serupa itu, tetapi supaya jemaat
kudus dan tidak bercela. Demikian juga suami harus mengasihi isterinya sama
seperti tubuhnya sendiri: Siapa yangmengasihi isterinya mengasihi dirinya
sendiri. Sebab tidak pernah orang membenci tubuhnya sendiri, tetapi
mengasuhnya dan merawatinya, sama seperti Kristus terhadap jemaat, karena
kita adalah anggota tubuh-Nya. Sebab itu laki-laki akan meninggalkan ayahnya
dan ibunya, dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya itu menjadi satu
daging. Rahasia ini besar, tetapi yang aku maksudkan ialah hubungan Kristus
dan jemaat. Bagaimana pun juga, bagi kamu masing-masing berlaku: kasihilah
isterimu seperti dirimu sendiri dan isteri hendaklah menghormati suaminya.
L Demikianlah sabda Tuhan.
U Syukur kepada Allah.

Lagu Antar Bacaan

♫Kasih ♫

Andaikan aku fasih berbicara


Namun tak Punya Cinta Kasih
Kubagai Gong Yang Bergaung

Andai imanku mampu pindahkan gunung

-4-
Namun tak punya cinta kasih
Kutiada berguna

Reff:
Kasih itu sabar, murah hati,
Percaya, tak angkuh dan tak dengki
Kasih itu tak memegahkan diri
Kasih itu kekal serta Abadi

Andaikan Aku Mendermakan Hartaku


Namun Tak punya cinta Kasih
Tiada berartilah aku (Back to Reff)

Alleluya dan Bait Pengantar Injil (umat berdiri)


I Alleluya, Alleluya, Alleluya, Alleluya, Alleluya, Alleluya
U Alleluya, Alleluya, Alleluya, Alleluya, Alleluya, Alleluya
I Semoga damai Kristus melimpahi hatimu. Semoga sabda Kristus berakar dalam
dirimu.
U Alleluya, Alleluya, Alleluya, Alleluya, Alleluya, Alleluya

Bacaan Injil (umat berdiri)


I Tuhan sertamu
U Dan sertamu juga
I Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes
U Dimuliakanlah Tuhan
Pada hari ketiga ada perkawinan di Kana yang di Galilea, dan ibu Yesus ada
di situ; Yesus dan murid-muridNya diundang juga ke perkawinan itu. Ketika mereka
kekurangan anggur, ibu Yesus berkata kepadaNya: "Mereka kehabisan anggur." Kata
Yesus kepadanya: "Mau apakah engkau dari padaKu, ibu? SaatKu belum tiba." Tetapi
ibu Yesus berkata kepada pelayan-pelayan: "Apa yang dikatakan kepadamu, buatlah
itu!" Di situ ada enam tempayan yang disediakan untuk pembasuhan menurut adat
orang Yahudi, masing-masing isinya dua tiga buyung. Yesus berkata kepada pelayan-
pelayan itu: "Isilah tempayan-tempayan itu penuh dengan air." Dan merekapun
mengisinya sampai penuh. Lalu kata Yesus kepada mereka: "Sekarang cedoklah dan
bawalah kepada pemimpin pesta." Lalu merekapun membawanya. Setelah pemimpin
pesta itu mengecap air, yang telah menjadi anggur itu — dan ia tidak tahu dari mana
datangnya, tetapi pelayan-pelayan, yang mencedok air itu, mengetahuinya — ia
memanggil mempelai laki-laki, dan berkata kepadanya: "Setiap orang menghidangkan
anggur yang baik dahulu dan sesudah orang puas minum, barulah yang kurang baik;
akan tetapi engkau menyimpan anggur yang baik sampai sekarang." Hal itu dibuat
Yesus di Kana yang di Galilea, sebagai yang pertama dari tanda-tandaNya dan dengan
itu Ia telah menyatakan kemuliaanNya, dan murid-muridNya percaya kepadaNya.
(Yoh 2:1-11)I Demikianlah Injil Tuhan
U Terpujilah Kristus.

-5-
Homili (umat duduk)

Pengantar
Sebelum masuk pada pernyataan mempelai, koor menyanyikan lagu pengantar

♫The Lord Bless You♫

The Lord bless you and keep you,


The Lord make His face to shine upon you
to shine upon you and be gracious
And be gracious Unto You

Aku memilih engkau menjadi suamiku.


Aku berjanji setia padamu dalam untung dan malang,
di waktu sehat dan sakit,
ku akan mencintai dan menghormatimu,
sepanjang hidupku, sampai di ujung usiaku.

Semoga Tuhan memperteguh janji ini,


yang kalian nyatakan di hadapan Gereja yang suci.
Semoga Tuhan berkenan melimpahkan berkat-Nya,
kepada kalian berdua.
Yang dipersatukan Tuhan,
janganlah diceraikan manusia

Para Saksi Perkawinan berdiri mendampingi mempelai

I Mempelai yang berbahagia, kalian datang di tempat ini untuk menerima berkat
Tuhan, karena kalian berniat untuk saling mengikat diri dalam hidup
perkawinan. Para pelayan Gereja dan saudara-saudari seiman hadir juga di sini
untuk menyaksikan peristiwa penuh rahmat ini.
Kristus memberkati dan mengukuhkan perkawinan kalian, agar kalian sanggup
saling mengasihi dengan setia dan menunaikan tanggungjawab sebagai suami-
istri. Maka sekarang saya minta supaya kalian menyatakan maksud dan isi hati
dengan menjawab pertanyaan saya.

Pernyataan Mempelai
I Dewi & Wisnu

-6-
Sungguhkah kalian dengan hati bebas dan tulus ikhlas hendak meresmikan
perkawinan ini?
BP Ya, kami sungguh.
I Selama menjalani perkawinan nanti, bersediakah kalian untuk saling mengasihi
dan saling menghormati sepanjang hidup?
BP Ya, kami bersedia.
I Bersediakah kalian dengan penuh kasih sayang menerima anak-anak yang
dianugerahkan Allah kepada kalian, dan mendidik mereka sesuai dengan
hukum Kristus dan Gereja-Nya?
BP Ya, kami bersedia.

Kesepakatan Perkawinan
I Untuk mengikrarkan perkawinan kudus ini, silakan kalian saling berjabat
tangan kanan dan menyatakan kesepakatan kalian di hadapan Allah dan Gereja-
Nya.

Kedua mempelai saling menghadap, berjabat tangan kanan dan sambil bergantian mengucapkan janji
masing-masing.

-7-
Di hadapan Allah, Imam, orang tua,
para saksi, dan semua yang hadir di sini,
saya,

Fransiskus Xaverius Wisnu Primadita


dengan tulus hati memilih engkau

Maria Dewi Yulita


menjadi istri saya
Saya berjanji akan selalu setia kepadamu,
baik dalam suka maupun duka,
dalam untung maupun malang,
dan di waktu sehat maupun sakit.
Dan saya berjanji akan menghormati dan mengasihimu
seumur hidup saya.
Demikian janji saya di hadapan Allah dan Injil suci ini.

-8-
Di hadapan Allah, Imam, orang tua,
para saksi, dan semua yang hadir di sini,
saya,

Maria Dewi Yulita


dengan tulus hati memilih engkau

Fransiskus Xaverius Wisnu Primadita


menjadi suami saya
Saya berjanji akan selalu setia kepadamu,
baik dalam suka maupun duka,
dalam untung maupun malang,
dan di waktu sehat maupun sakit.
Dan saya berjanji akan menghormati dan mengasihimu
seumur hidup saya.
Demikian janji saya di hadapan Allah dan Injil suci ini.

-9-
Penerimaan Kesepakatan Perkawinan
Imam menerima kesepakatan perkawinan dan berkata kepada mempelai:

I Atas nama Gereja Allah di hadapan para saksi serta hadirin sekalian, saya
menegaskan bahwa perkawinan yang telah diresmikan ini adalah perkawinan
Katolik yang sah. Semoga bagi kalian berdua, Sakramen ini menjadi sumber
kekuatan dan kebahagiaan.
I Yang dipersatukan Allah,
U Janganlah diceraikan manusia. Amin.

- 10 -
Pemberkatan dan Pengenaan Cincin (umat duduk)
Kedua mempelai berdiri, putra altar mengambil air suci dan pembawa cincin menyerahkan cincin kepada
Imam untuk diberkati.

I Ya Tuhan, berkatilah (†) kedua cincin ini. Semoga kedua mempelai yang
mengenakannya tetap bersatu dalam kesetiaan; tinggal dalam damai menurut
kehendak-Mu; saling mengasihi dan menghormati. Semoga mereka selalu
hidup dalam cinta kasih satu sama lain. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan
kami.

I Wisnu, kenakanlah cincin ini pada jari istrimu sebagai lambang cinta dan
kesetiaan.
P Dewi, terimalah cincin ini sebagai lambang cinta dan kesetiaanku kepadamu.
Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus.

I Dewi, kenakanlah cincin ini pada jari suamimu sebagai lambang cinta dan
kesetiaan.
B Wisnu, terimalah cincin ini sebagai lambang cinta dan kesetiaanku kepadamu.
Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus.

Mohon Restu Orangtua (umat duduk)

I Dewi & Wisnu, sekarang kami persilakan kalian berdua menghadap kedua
orangtua kalian untuk memohon restu bagi perjalanan hidup yang sudah kalian
awali ini.

Kedua mempelai menghadap ke orangtua, sementara diiringi nyanyian:

♫ Mohon Restu ♫
Bapak Ibu Kami Sujud Sembah
Mohon restu doa serta berkat
Agar langkah dituntun Allah
Kami berdua mohon doa
Tuk mulai hidup baru
Berbekal kasih arungi kehidupan

Penyerahan Kitab Suci, Salib, dan Rosario

- 11 -
Imam memberkati Kitab Suci, Salib, dan Rosario; kemudian orangtua kedua mempelai menyerahkannya
kepada kedua mempelai.

I Ya Bapa, berkatilah Kitab Suci ini agar senantiasa dipergunakan oleh keluarga
ini sebagai sumber pengharapan dan penghiburan di kala susah serta
membangkitkan semangat cinta kasih sejati di kala gersang. Demikian pula
berkatilah Salib dan Rosario ini, agar selalu menjadi tanda kehadiran-Mu serta
kehadiran Bunda Maria di tengah keluarga ini dan memberikan dorongan untuk
siap memberikan pengorbanan demi kebahagiaan pasangannya.
(†) Demi nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Kedua orangtua berdiri. Imam menyerahkan Kitab Suci, Salib, dan Rosario kepada orangtua, untuk
diserahkan kepada kedua mempelai.

OT Anak-anak yang terkasih, terimalah Kitab Suci, Salib, dan Rosario ini sebagai
bekal perjalanan hidup perkawinan. Baik dalam suka mau pun duka,
pergunakanlah semua ini dengan semestinya. Tuhan akan selalu mendampingi
langkah kalian. Doa kami pun selalu menyertai kalian.
BP Terimakasih bapak dan ibu.

Kemudian kedua mempelai kembali ke tempat, bertukar tempat duduk: mempelai laki-laki di sebelah kanan,
mempelai perempuan di sebelah kiri.

Doa Umat (umat berdiri)


I Saudara-saudari terkasih, Tuhan telah berkenan menyempurnakan dan
menguduskan cinta Benedicta & Patardo. Maka sambil mengenangkan
anugerah kebaikan dan cinta istimewa yang telah mereka terima, marilah kita
menyerahkan mereka kepada Tuhan melalui doa-doa ini.

L Semoga Benedicta & Patardo yang baru saja dipersatukan dalam perkawinan
suci, selalu dikaruniai kesehatan jiwa dan raga.
Marilah kita mohon…
U Kabulkanlah doa kami, ya, Tuhan.

L Semoga Tuhan, yang memberkati perkawinan di Kana melalui kehadiran-Nya,


senantiasa juga menjaga pasangan ini agar selalu setia pada janji perkawinan
mereka.
Marilah kita mohon…
U Kabulkanlah doa kami, ya, Tuhan.

L Semoga cinta mereka akan berbuah dan menjadi sempurna. Semoga mereka
dapat saling mendukung dalam damai dan saling membantu, serta, sebagai
orang Kristiani, mereka dapat menjadi saksi Injil.
Marilah kita mohon…
U Kabulkanlah doa kami, ya, Tuhan.

- 12 -
L Semoga umat Allah tumbuh dari hari ke hari dalam keutamaan dan semoga
semua orang yang berbeban berat mendapat kekuatan dalam rahmat suci Allah.
Marilah kita mohon.
U Kabulkanlah doa kami, ya, Tuhan…

L Semoga rahmat Sakramen Perkawinan dari semua pasangan suami-istri yang


hadir di sini diperbarui oleh Roh Kudus.
Marilah kita mohon
U Kabulkanlah doa kami, ya, Tuhan.

I Ya Tuhan, utuslah Roh cinta-Mu atas pasangan yang berbahagia ini, agar
mereka menjadi sehati dan sejiwa. Jangan biarkan sesuatu mengganggu
kebahagiaan mereka, karena Engkaulah yang telah memberkati mereka. Jangan
biarkan pula mereka terpisah, karena Engkaulah yang telah mempersatukan
mereka. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U Amin.

- 13 -
Persembahan (umat duduk)
Persembahan dibawa ke depan altar oleh petugas pembawa persembahan, diserahkan kepada Imam melalui
kedua mempelai.

♫Trimalah Roti Anggur♫


Trimalah roti anggur persembahan diri kami
Trimalah, ya Bapa, trimalah
Pralambang karya kami, suka duka hidup ini
Trimalah, ya Bapa, trimalah

Ulangan:
Trimalah syukur kami atas s’gala kurnia-Mu
Trimalah, ya Bapa, trimalah (2x)

Trimalah, berkatilah persembahan bersahaja


Trimalah, ya Bapa, trimalah
Satukan dengan kurban Yesus Kristus Putera-Mu
Trimalah, ya Bapa, trimalah (Ulangan)

Doa Persiapan Persembahan (umat berdiri)


I Berdoalah, saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu
berkenan kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa.
U Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita,
serta seluruh umat Allah yang kudus.
I Ya Tuhan, sudilah dengan wajah berseri menerima persembahan yang kami
unjukkan kepada-Mu bagi hamba-hambaMu ini, yang telah dipersatukan oleh
janji suci. Semoga berkat sakramen ini, kasih mereka diteguhkan di dalam
kasih-Mu. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U Amin.

Prefasi (umat berdiri)


I Tuhan bersamamu.
U dan bersama Roh-Mu.
I Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan.
U Sudah kami arahkan.
I Marilah bersyukur kepada Tuhan Allah kita.
U Sudah layak dan sepantasnya.

- 14 -
I Sungguh layak dan benar, pantas dan menyelamatkan, bahwa kami selalu dan
di mana pun bersyukur kepada-Mu, Tuhan, Bapa yang kudus, Allah yang
Mahakuasa dan kekal: dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami. Sebab dalam
Dia, Engkau telah mengikat perjanjian baru dengan umat-Mu sehingga umat
yang sudah Engkau tebus dengan misteri wafat dan kebangkitan Kristus
Engkau ikut sertakan dalam kodrat ilahi-Nya dan turut menjadi ahli waris
kemuliaan-Nya di Surga.
Kelimpahan kasih karunia Kristus itu Engkau tandakan dalam ikatan
perkawinan laki-laki dan perempuan sehingga apa yang terlaksana dalam
sakramen meng-ingatkan kami akan rencana kasih-Mu yang tak terhingga.
Dari sebab itu, bersama para Malaikat dan semua Orang Kudus, kami memuji
Dikau, dengan tak henti-hentinya bernyanyi:

♫ Sanctus♫
Sanctus, sanctus, sanctus dominus Deus Sabaoth
Pleni sunt caeli, caeli et terra
Gloria, gloria tua.
Hosanna, hosanna, hosanna in excelsis
Hosanna, hosanna, in excelsis. Hosanna in excelsis.

♫Benedictus♫
Benedictus qui venit in nomine Domini
Benedictus qui venit in nomine Domini
Benedictus qui venit in nomine Domini
Benedictus qui venit in nomine Domini
Hosanna, hosanna in excelsis, in excelsis

DOA SYUKUR AGUNG II (umat berlutut)

I Sungguh kuduslah Engkau, ya Bapa, sumber segala kekudusan. Maka kami


mohon: Kuduskanlah persembahan ini dengan pencurahan Roh-Mu, agar bagi
kami menjadi Tubuh dan Darah Putra-Mu terkasih Tuhan kami Yesus Kristus.
Ketika akan diserahkan untuk menanggung sengsara dengan rela, Yesus
mengambil roti mengucap syukur kepada-Mu, lalu memecah-mecahkan roti itu
dan membagikannya kepada murid-murid-Nya, seraya berkata:

Terimalah dan makanlah, inilah tubuh-Ku yang diserahkan bagimu.

Demikian pula, sesudah perjamuan Yesus mengambil piala. Sekali lagi Ia


mengucap syukur kepada-Mu, lalu memberikan piala itu kepada murid-murid-
Nya, seraya berkata:

Terimalah dan minumlah, inilah piala darah-Ku,

- 15 -
darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi
semua orang demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk
mengenangkan Daku.

Anamnesis
I Setiap kali kita makan roti ini dan minum dari piala ini kita menyatakan iman
kita.
U Wafat-Mu kami kenang, ya Tuhan, yang bangkit mulia. Datanglah, umat-Mu
menanti penuh iman dan harapan.
I Sambil mengenangkan wafat dan kebangkitan Kristus, kami
mempersembahkan kepada-Mu, ya Bapa, roti kehidupan dan piala keselamatan.
Kami bersyukur sebab kami Engkau anggap layak menghadap Engkau dan
berbakti kepada-Mu. Kami mohon agar kami menerima Tubuh dan Darah
Kristus dihimpun menjadi satu umat oleh Roh Kudus.
Bapa, perhatikanlah Gereja-Mu yang tersebar di seluruh bumi.
Sempurnakanlahumat-Mu, dalam cinta kasih, dalam persatuan dengan Paus
kami Fransiskus, dan uskup kami Mgr. Ignatius Suharyo, serta para imam,
diakon dan semua pelayan sabda-Mu.
I Ingatlah juga, ya Tuhan, akan hamba-hamba-Mu, Benedicta & Patardo, yang
hari ini telah Engkau antar sampai pada hari perkawinan ini. Semoga dengan
bantuan rahmat-Mu mereka saling mencintai dan hidup rukun.
I Ingatlah akan saudara-saudari kami, kaum beriman, yang telah meninggal
dengan harapan akan bangkit dan akan semua orang yang telah berpulang
dalam kerahiman-Mu. Terimalah mereka dalam cahaya wajah-Mu.
Kasihanilah kami semua agar kami Engkau terima dalam kebahagiaan abadi
bersama Santa Maria, Perawan dan Bunda Allah, bersama para Rasul dan
semua orang kudus dari masa ke masa yang hidupnya berkenan di hati-Mu.
Semoga kami pun Engkau perkenankan turut serta memuji memuliakan Dikau,
dengan pengantaraan Yesus Kristus Putra-Mu.
I Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah
Bapa yang Maha Kuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat
dan kemuliaan sepanjang segala masa.
U Amin.

Bapa Kami (umat berdiri)


I Atas petunjuk penyelamat kita dan menurut ajaran Ilahi, maka beranilah kita
berdoa:
I&U Bapa kami yang di surga dimuliakanlah nama-Mu. Datanglah kerajaan-Mu
jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rejeki
pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami seperti kami pun mengampuni
yang bersalah kepada kami. Dan janganlah masukkan kami ke dalam
pencobaan tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat

Berkat untuk Mempelai (mempelai berlutut, umat berdiri)

- 16 -
Imam dengan tangan terkatup mengajak umat berdoa:

I Saudara-saudari terkasih, marilah kita berdoa bagi kedua mempelai ini, yang
datang ke altar ini untuk memulai perkawinan mereka, agar dengan menyambut
Tubuh dan Darah Kristus mereka tetap bersatu dalam cinta kasih seumur hidup.

Hening sejenak, lalu Imam merentangkan kedua tangannya di atas kedua mempelai seraya berdoa:

I Bapa yang kudus, Pencipta alam semesta, Engkau menciptakan laki-laki dan
perempuan menurut citra-Mu dan Engkau berkenan melimpahi mereka dengan
berkat-Mu. Dengan rendah hati kami berdoa kepada-Mu bagi hamba-hamba-
Mu ini, yang hari ini dipersatukan oleh Sakramen Perkawinan.
Ya Tuhan, semoga berkat-Mu yang berlimpah turun atas Benedicta, mempelai
perempuan ini, serta atas teman hidupnya, Patardo. Semoga kekuatan Roh
Kudus-Mu turun dan mengobarkan hari mereka, agar mereka mengambil
manfaat dari anugerah perkawinan untuk diri mereka dan memperkaya Gereja-
Mu, serta menyemarakkan keluarga mereka dengan anak-anak.

Ya Tuhan, semoga dalam suka mereka memuji Dikau, dalam duka mereka
mencari Engkau. Semoga dalam jerih payah mereka merasakan sukacita karena
Engkau berkenan menyertai mereka. Semoga dalam kesukaran hidup, mereka
merasakan kehadiran-Mu yang menenteramkan. Semoga di tengah umat
mereka berdoa memuji Dikau dan menjadi saksi-Mu di dunia. Semoga mereka
mencapai usia lanjut yang sejahtera dalam lingkaran sahabat-kenalan, dan
akhirnya bersama-sama masuk ke dalam kerajaan surgawi. Dengan
pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U Amin.

Salam Damai (mempelai & umat berdiri)

I Damai Tuhan besertamu


U Dan bersama Rohmu

Pemecahan Hosti (umat berlutut)

♫ Agnus Dei♫
Agnus Dei, Agnus Dei, qui tollis peccata mundi
Miserere, miserere nobis
Agnus Dei, Agnus Dei, qui tollis peccata mundi
Miserere, miserere nobis
Agnus Dei qui tollis peccata mundi, qui tollis peccata mundi
Dona nobis pacem, dona nobis pacem, dona nobis pacem, pacem
Pacem, pacem, pacem, pacem, pacem.

I Inilah Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah kita
yang diundang ke perjamuan-Nya.

- 17 -
U Ya Tuhan, saya tidak pantas Tuhan datang pada saya. Tetapi bersabdalah saja,
maka saya akan sembuh.

Penerimaan Komuni
L Yang diperkenankan menyambut komuni adalah mereka yang telah dibaptis
secara Katolik dan telah menerima komuni pertama, serta tidak terhalang oleh
hukum Gereja Katolik.

Lagu Komuni
♫Anima Christi (Marco Frisina) ♫
(*)
Anima Christi, sanctifica me. Corpus Christi, salva me.
Sanguis Christi, inebria me. Aqua lateris Christi, lava me.

Passio Christi, conforta me.


O bone Jesu, exaudi me.
Intra vulnera tua absconde,
absconde me. (*)

Ne permittas a te me separaro.
Ab hoste maligno defende me.
In hora mortis meae voca me,
voca me. (*)

Et iube me venire ad te,


ut cum sanctis tuis laudem te.
Per infinita saecula saeculorum.
Amen. (*)

Doa Sesudah Komuni (umat berdiri)


I Marilah kita berdoa.
Ya Tuhan, kami telah mengambil bagian pada meja perjamuan-Mu. Kami
mohon, semoga mereka yang telah dipersatukan dengan Sakramen Perkawinan
senantiasa berpaut pada-Mu, dan memaklumkan nama-Mu kepada semua
orang. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U Amin.

Pengumuman (umat duduk)


Pada kesempatan ini dapat dipakai untuk menyampaikan pengumuman. Misalnya ucapan terimakasih dari
panitia pernikahan.

- 18 -
Berkat Meriah (umat berdiri)
I Tuhan bersamamu
U Dan bersama Roh-Mu
I Saudara-saudari, marilah kita mengakhiri perayaan Ekaristi dan penerimaan
Sakramen Perkawinan ini dengan memohon berkat Tuhan bagi kita semua,
khususnya bagi kedua mempelai yang berbahagia.

Hening sejenak

I Semoga Allah Bapa Yang Maha Kuasa, memelihara kalian dalam cinta kasih
dan kerukunan, supaya damai Kristus senantiasa tinggal dalam diri dan dalam
rumah kalian.
U Amin.
I Semoga kalian diberkati dengan keturunan, memperoleh penghiburan dari para
sahabat dan kenalan, dan hidup dalam damai sejati dengan semua orang.
U Amin.
I Semoga kalian menjadi saksi kasih Allah dalam dunia, dan berhati dermawan
bagi mereka yang menderita dan berkekurangan, agar kelak mereka menyambut
kalian dengan penuh terimakasih ke dalam kediaman Allah yang kekal.
U Amin.
I Dan semoga saudara sekalian yang hadir di sini diberkati dan dilindungi oleh
Allah Yang Maha Kuasa: (†) Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
U Amin.

Pengutusan
I Saudara-saudari terkasih, dengan ini perayaan Ekaristi dan Perkawinan
Benedicta & Patardo sudah selesai.
U Syukur kepada Allah.
I Marilah pergi dan memberi kesaksian tentang kebaikan Tuhan.
U Amin.

Berdoa kepada Bunda Maria (umat duduk)


Imam, misdinar dan saksi dapat mendampingi kedua mempelai.

I Benedicta & Patardo yang berbahagia, berdoalah kepada Bunda Maria agar
Bunda selalu melindungi rumah tangga kalian berdua.

- 19 -
BP Santa Maria, Bunda Yesus dan Bunda kami yang tercinta, hari ini hari yang
sangat membahagiakan kami berdua. Kami telah berjanji untuk saling setia dan
kami mau menempuh perjalanan hidup selanjutnya bersama-sama sebagai
suami-istri. Pada saat yang sungguh berarti ini kami memohon juga doa
restumu, ya Bunda kami.
Santa Maria, doakanlah kami, agar cinta kami tahan uji dalam segala suka dan
duka hidup perkawinan. Semoga kami dapat membentuk rumah tangga yang
sejahtera dan membangun keluarga yang bahagia. Ya Bunda yang baik hati,
doakanlah kami pada Putra-Mu, Tuhan kami, Yesus Kristus.

BP Salam Maria penuh rahmat Tuhan sertamu. Terpujilah Engkau di antara


wanitadan terpujilah buah tubuh-Mu Yesus. Santa Maria, Bunda Allah
doakanlah kami yang berdosa ini, sekarang dan waktu kami mati. Amin.

BP Kemuliaan kepada Bapa Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan,
sekarang, selalu dan sepanjang abad. Amin.
Terpujilah Yesus, Maria dan Santo Yosef, untuk selama-lamanya.

Penandatangan Surat Perkawinan


Kedua mempelai, para saksi dan Imam menadatangani surat perkawinan Gereja pada meja yang sudah
disediakan di hadapan umat, bukan pada meja Altar. Acara ini dapat diiringi nyanyian yang sesuai.

♫ Lagu Penutup

- 20 -
Foto Bersama di Depan Altar

Kedua mempelai bersama Imam


Kedua mempelai bersama Imam dan Orang tua
Kedua mempelai bersama Imam, Orang tua dan saksi
Kedua mempelai bersama Keluarga mempelai pria
Kedua mempelai bersama Keluarga mempelai wanita
Kedua mempelai bersama paduan suara
Kedua mempelai bersama keluarga besar Kantor Konferensi Waligereja Indonesia
Kedua mempelai bersama keluarga besar Alinea Tek Diginusantara

- 21 -
Puji dan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus dan Bunda Maria yang maha
pengasih, karena kehendak-Nya perayaan Ekaristi Penerimaan Sakramen Perkawinan
ini dapat dilaksanakan.
Kami atas nama Benedicta & Patardo beserta kedua belah pihak orangtua
mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang sudah mengulurkan tangan
kasihnya memberikan bantuan dalam bentuk apa pun, sehingga perayaan ini dapat
terlaksana dengan lancar.

Secara khusus pula kami berdua menyampaikan rasa hormat dan terimakasih kepada :
1. Romo Hibertus Hartono MSF, Komisi Keluarga Konferensi Waligereja
Indonesia (KWI)
2. Putra-putri Altar
3. Para Saksi : Bapak F. Suyitno & Bapak Frans Lulu
4. Lektor : Ibu Brigitta Ika
5. Seksi Liturgi: Bapak F. Gatot Wicaksono
6. Koor Voice of Ars
7. Seluruh Keluarga, kenalan dan sahabat
8. Keluarga besar Konferensi Waligereja Indonesia
9. Keluarga besar Alinea Tek Diginusantara

- 22 -

Anda mungkin juga menyukai