OLEH
NAMA SISWA :SAFAR ADJANI
NIS. :
KELAS :XII TEHNIK KOMPUTER JARINGAN
Pembimbing I Pembimbing II
Menyetujui:
Kepala Desa ungkaya
Mengetahui,
Kepala SMKN 1 Wita Ponda
PANITIA PENGUJI
Penguji I Penguji II
Mengetahui,
Ketua Kompetensi Keahlian Teknik Komputer Dan Jaringan
1. Bapak Nurdin Jannat S.Pd, selaku kepala SMK Negeri 1 Wita Ponda, yang
telah memberikan kemudahan dalam pelaksanaan praktek kerja industry.
2. Bapak MOH. GUNTUR MURSILA S. AP selaku kepala desa ungkaqya ,
yang senantiasa memberikan pengarahan selama berlangsungnya kegiatan
prakerin.
3. Bapak MUH. FADLAN R , selaku pembimbing yang telah banyak
membimbing di tempat kerja prakerin.
4. Bapak ismail s. kom selaku pembimbing pada jurusan Teknik komputer
dan jaringan selaku ketua jurusan Teknik computer dan jaringan.
5. Para dewan guru SMK Negeri 1 witaponda yang banyak memberikan ilmu
pengetahuan, wawasan, dan motivasi,sehingga penulis berhasil
menyelesaikan laporan ini.
6. Staf kantor desa ungkaya turut memberikan masukan dalam penyelesaian
laporan prakerin
7. Kepada kedua orang tua penulis yang telah banyak memberikan dukungan
dan motivasi hingga selesainya laporan ini.
8. Rekan-rekan siswa siswa SMK 1 witaponda pada jurusan Teknik
komputer dan jaringan yang telah banyak memberikan motivasi sehingga
penulis dapat menyelesaikan laporan dengan baik.
Saya menyadari bahwa laporan prakerin ini masih jauh dari
kesempurnaan.untuk itu penulis mengharapkan adanya saran, masukan maupun
kritikan yang sifatnya membangun guna melengkapi kekurangan laporan ini.
semoga laporan yang sederhana ini dapat memberi manfaat kepada kita semua.
\ Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Prakerin adalah suatu sistem pembelajaran yang dilakukan di luar proses b
elajar mengajar dan dilaksanakan pada perusahaan/industri atapun instansi ata
u instansi yang relavan. Secara umum pelaksanaan program praktek kerja ind
ustri ditunjukan untuk meningkatkan pengetahun dan keterampilan peserta did
ik di bidang teknolog. Setelah peserta didik di harapkan memperoleh pengala
man yang mencakup tinjauan tentang perusahaan dan kegiatan-kegiatan prakte
k yang berhubungan langsung dengan teknologi.
Mempersiapkan para peserta didik untuk bekerja secara mandiri, bekerja d
alam suatu tim dan mengembangkan potensi dan keahlian sesuai dengan minat
dan bakat masing-masing. Serta menambah wawasan pengetahuan dan pengal
aman dalam kerja sehingga dalam pembelajaran di sekolah tidak hanya mema
hami sebuah teori saja, namun dapat mengetahui dan memahami seluk beluk d
alam kerja di sebuah perusahaan, sehingga dalam masa yang akan datang di sa
at pserta didik sudah memasuki dunia kerja tidak mengalami keraguan maupu
n merasa tidak percaya diri dengan demikian di harapkan dari hasil praktek ke
rja industri ini peserta didik dapat pengalaman kerja yang lebih baik.
1.2 TUJUAN
Secara umum prakerin bertujuan untuk membentuk profesionalitas
calon tenaga kerja. Profesionalitas tenaga kerja mencakup tiga kompetensi,
yaitu kompetensi professional, personal dan sosial. Ketika kompetensi
tersebut ingin di wujudkan melalui kegiatan prakerin peserta didik SMKN
1 WITA PONDA
1.Tujuan Umum
2.Tujuan Khusus :
1.4
BAB II
GAMBARAN UMUM
2.1 SEJARAH KANTOR DESA UNGKAYA
Desa ungkaya pada hakekat nya adalahdesa induk yang telah ada sejak
tahun 1927, jauh sebelum Indonesia di nyatakan merdeka dari penjajahan,
hal ini mendorong masyarakat yang pada awalnya hidup berkelompok dan
masih berpindah pindah untuk membentuk persatuan dan kesatuan dalam
kelompok untuk hidup secara lebih teratur dan terorganisasi. Berangkat dari
kesepakan kelompok sebagai mana yang di maksud menyimpulkan untuk
bertahan hidup di salah satu wilayah yang menyimpan banyak persediaa
makanan, dalam hal ini adalah buah Ungkea. Buah inilah yang seiring
dengan perkembangan waktu menjadi nama tempat tinggal kelompok
Masyarakat Ungkaya pada awal terbentuknya. Setelah Ungkea berkembang
menjadi sekumpulan masyarakat yang terorganisir, banyak pendatang yang
masuk dan menetap di daerah ini dengan bahasa dan dialeg yang berbeda
beda sehingga nma Ungkea bergeser menjadi nama Ungkaya dan
selanjutnya di jadikan nama Desa hingga sampai dengan saat ini.
Desa Ungkaya adalah salah satu desa tertua yang ada di Kecematan Wita
Ponda Kabupaten Morowali Utara yang penduduknya saat ini kurang lebih
883 Kepala Keluarga dengan persentase mata pencaharian sebagian besar
adalah Petani, Karyawan Swasta, Wiraswasta, PNS.
2.2.2 MISI
a) Meningkatkan berbagai kegiatan keagamaan melalui program Ungkaya
beriman.
b) Bagi orang tua yang menyekolahkan anaknya di pondok pesantren hafidz
Qur’an akan di bantu oleh pemerintah Desa melalui Dana PAD atau
sumber dana lain yang sesuai serta tidak bertentangan dengan hukum.
c) Melakukan sistem kinerja apparatus Pemerintah Desa guna meningkatkan
kualitas pelayanan kepada Masyarakat secara gratis.
d) Menyelenggarakan pemerintah yang bersih, terbebas dari korupsi, serta
bntuk bentuk penyewelengan lainnya.
e) Memberikan ruang kepada masyarakat dalam rangka perbaikan ekonomi
melalui bimbingan/konseling dan bantuan pemodalan.
f) Menyelenggarakan urusan Pemerintah Desa secara terbuka dan
bertanggung jawab sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
g) Meningkatkan perekonomian masyarakat melalui pendampingan berupa
penyuluhan khusus kepada UKM, Wiraswasta, petani, dan peternakan
( ternak sapi, kambing, ayam, itik/bebek ) dll.
h) Memberdayakan lembaga yang ada dan mengoptimalkan kegiatan
pemuda lewat olahraga dan kesenian guna menekan tingkat kenakalan
remaja.
i) Mengoptimalkan kembali BUMDES (Badan Usaha Milik Desa) yang
sudah di atur dalam perundang undangan melalui kerjasama usaha usaha
kecil menengah yang ada di desa.
2.3 STRUKTUR PERUSAHAAN
2.4 TUJUAN DAN FUNGSI PERUSAHAAN
a) Agar masyarakat memiliki sikap pengendalian diri dalam lingkungan
sosial.
b) Agar masyarakat menyadari penting nya ilmu pengetahuan & iman dan
taqwa dalam menghadapi Era Globalisasi.
c) Memberikan kesempatan bagi anak putus sekolah untuk mendapatkan
pendidikan.
d) Agar masyarakat mendapatkan kemudahan dalam pelayanan.
e) Untuk menciptakan pemerintahan yang sesuai dengan harapan Masyarakat,
Bangsa dan Negara.
f) Membangun hubungan sinergi dengan Badan Permusyawaratan Desa
(BPD).
BAB III
KAJIAN TEORI
Pengertian administrasi kependudukan adalah rangkaian kegiatan penataan
dan penertiban dalam penerbitan dokumen dan data kependudukan melalui
pendaftaran penduduk dan catatan sipil, pengelolaan informasi administrasi
kependudukan serta pendayagunaan hasilnya untuk pelayanan publik dan
pembangunan sektor lain.
BAB IV
PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI
4.1 DASAR PEMILIHAN PERMASALAHAN
Pemerintahan desa (Kelurahan) merupakan salah satu pemerintahan
yang bertugas mengatur, mengelola sumber daya dalam pemerintahan di
tingkat desa dan mempunyai kewajiban untuk penyelenggaraan administrasi
kependudukan sebagai bentuk pelayanan terhadap masyarakat. Pendaftaran
penduduk dan pencatatn sipil merupakan sub-sub pilar dari administrasi
kependudukan perlu ditata dengan sebaik-baiknya agar dapat memberikan
manfaat dalam perbaikan pemerintahan dan pembangunan. Pengelolaan
pendaftaran penduduk merupakan tanggung jawab pemerintahan
desa/kelurahan selaku ujung tombak pendaftaran penduduk. Dalam
pelayanan tersebut perlu dilakukan dengan benar, cepat dan tepat agar
penduduk sebagai pelanggan merasa mendapat pelayanan yang memuaskan.
4.2 PEMBAHASAN
Berdasarkan hasil pengamatan penulis tentang sistem pengolahan data
kependudukan desa ungkaya sebagai berikut:
Proses pengolahan data yang sedang berjalan pada kantor masih
menggunakan cara yang semi manual.dalam melakukan proses pengolahan
data,staf kantor desa ungkaya menggunakan aplikasi microsoft excel.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 KESIMPULAN
5.2 SARAN